Anda di halaman 1dari 3

METODOLOGI PENELITIAN

1. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi quasi eksperimental dengan menggunakan
rancangan one group pretest posttest design yaitu dengan cara melakukan kegiatan
pengukuran awal sebelum dan sesudah diberikannya perlakuan. Penelitian yang dilakukan
ini tidak menggunakan suatu kelas pembanding akan tetapi sudah menggunakan tes awal
sehingga besarnya efek atau pengaruh perlakuan pelatihan dapat diketahui secara pasti.
Dalam penelitian ini, responden penelitian terlebih dahulu akan diberikan test awal
(pretest) untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan responden tentang pengelolaan
sampah, setelah diberikannya tes awal dilanjutkan dengan memberikan pelatihan
pengelolaan sampah. Selanjutnya responden akan diberikan tes akhir (posttest) yang berguna
untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pelatihan pengelolaan sampah terhadap perubahan
pengetahuan responden.
Skema atau desain yang menggambarkan dari studi ini dapat dilihat dari skema atau
desain sederhana berikut ini:

01 (X) 02

Keterangan:
Hasil pretest pengetahuan pengelolaan sampah respoden sebelum diberikannya
01 perlakuan berupa pelatihan

X Perlakuan yang diberikan berupa pelatihan pengelolaan sampah

Hasil posttest pengetahuan pengelolaan sampah respoden setelah diberikannya


02 perlakuan berupa pelatihan
2. Subjek Penelitian
a. Populasi
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh KK dalam wilayah
penelitian ini yaitu di desa Sebukar sejumlah 120 KK.
b. Sampel penelitian dan besar sampel
44
Sampel adalah obyek yang dianggap mewakili populasi untuk diteliti . Teknik
yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling. Menurut
Suharsimi (Arikunto, 2013:108) jika sampel berjumlah lebih dari 100 orang maka
45
diambil berkisaran antara 10-15% atau 20-25% dari total populasi . Berdasarkan
rumus diatas peneliti mengambil sampel sebesar 10% dari 120 populasi, dengan
mempertimbangkan situasi, kondisi, keterbatasan tenaga dan waktu jika peneliti
mengambil sampel terlalu banyak. Maka rumusnya yaitu 120 x 10% : 100 = 12,.
Sampel penelitian ini adalah seluruh ibu rumah tangga di Desa Sebukar yang telah
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yaitu berjumlah 12 Orang.
c. Kriterian Inklusi dan Eksklusi
Untuk keperluan dari analisis data pada penelitian ini, maka suatu sampel dari
penelitian ini ditentukan dengan menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi yaitu
sebagai berikut:
1 Kriterian Inklusi
Adapun yang dijadikan sebagai kriteria inklusi pada penelitian ini yaitu sebagai
berikut:
1. Masyarakat yang tinggal dan tercatat sebagai penduduk di Desa Sebukar
2. Bersedia untuk menjadi responden
3. Ibu rumah tangga berusia 20-64 tahun
2 Kriterian Eksklusi
Kriteria eksklusi merupakan suatu kriteria umum dari subjek penelitian pada
populasi target dan dari populasi terjangkau. Adapun yang menjadi kriteria
eksklusi pada penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Masyarakat yang menetap tetapi tidak tercatat sebagai penduduk di Desa
Sebukar
2. Ibu rumah tangga yang telah lanjut usia atau berusia >64 tahun
3. Definisi Operasional
Definisi Hasil Ukur
No Variabel Alat Ukur Cara Ukur
Operasional
Variabel Independen

1 Pengetahu Pemahaman
Baik 76-100%
an dari para
Cukup 56-75%
responden
Kurang < 56%
mengenai Kuesioner Wawancara
pengelolaan (Claudia, Gita Unique,
sampah rumah 2018)
tangga
2 Sikap Respon yang
Negatif bila skor 0-26
diberikan oleh
Positif bila
para responden
skor 27-52
mengenai Kuesioner Wawancara
pengelolaan (Agus Irianto,
sampah rumah 2004:45)
tangga
3 Tindakan Tingkah laku
yang dilakukan
dari para Baik >50%
responden buruk ≤ 50%
dalam Checklist Pengamatan (Azrul Azwar
mendukung 1996:59)
pengelolaan
sampah rumah
tangga
Variabel Dependen

4 Pelatihan Perlakuan yang diberikan kepada peserta sebagai upaya dalam


pengelolaa memberikan pendidikan untuk menambah pengetahuan, sikap dan
n sampah tindakan dalam mengelola sampah rumah tangga dengan menggunakan
konsep 3R (Reduce, Reuse dan Reccycle) dan Kompos. 3R (Reduce,
Reuse dan Reccycle) dan Kompos diberikan kepada peserta sebagai
konsep pelatihan.

Anda mungkin juga menyukai