Anda di halaman 1dari 17

Analisis Permasalahan

dalam Kebijakan Publik


Pusat Pembinaan Analis Kebijakan
Lembaga Administrasi Negara
Agenda
01 Permasalahan Publik

02 Tipologi Masalah

03 03 Tahapan dalam Perumusan Masalah

04 Penyajian Analisis Permasalahan

2
PERMASALAHAN PUBLIK

3
Mendefinisikan
Masalah Kebijakan?
Kriteria Masalah yg Baik
MASALAH : adanya kesenjangan
antara das sollen / teori dengan das • Fakta dipisahkan dari opini atau spekulasi.
Data objektif dipisahkan dari persepsi.
sein / fakta empiris; antara yg
• Semua pihak diperlakukan sbg sumber
ditetapkan sebagai kebijakan dengan informasi.
kenyataan implementasi kebijakan. • Masalah harus dinyatakan secara
eksplisit/tegas, untuk menghindari definisi yg
MASALAH KEBIJAKAN : unrealized tidak jelas.
needs, values, opportunities, however • Definisi yg dibuat harus menyatakan dg jelas
we identified, the solution require adanya ketidaksesuaian antara
standar/harapan yg ditetapkan dengan
public actions (tidak terwujudnya
kenyataan yg terjadi.
kebutuhan, nilai, dan peluang, yg • Definisi yg dibuat harus menyatakan dengan
meskipun sudah bisa diidentifikasikan, jelas, pihak – pihak yg
tetapi pemecahannya mengharuskan terkait/berkepentingan dengan terjadinya
adanya tindakan negara /pemerintah masalah.
(kebijakan publik). • Definisi yg dibuat bukanlah seperti sebuah
solusi yg samar.

4
Masalah Publik dan Bukan Masalah Publik
(William N. Dunn, 1994)

Interdependence
Masalah publik tidak berdiri sendiri, tetapi saling terhubung
dengan masalah lainnya dalam sebuah sistem yang rumit

Cakupan
Konsep “poverty trap” yang dikemukakan oleh Robert
Chambers (1987) dapat diambil sebagai contoh jawaban
luasnya masalah kemiskinan sebuah keluarga
Subyektivitas
Suatu masalah muncul dari suatu data (obyektif) tetapi
bagaimana cara membaca dan memahami data bergantung
pada sudut pandang pembaca

Sifat Buatan dari Masalah


Masalah publik merupakan masalah yang dibuat menjdi
masalah dalam konteks social pada saat itu

Dinamika Masalah Kebijakan


Masalah publik merupakan masalah yang bersifat dinamis

5
Pertanyaan untuk Mendefinisikan Masalah

Adakah program atau kebijakan Bagaimana situasi itu terjadi?


yang ada untuk menyelesaikan
masalah tersebut?

Siapa yang terkena


Apakah masalah dapat dipecah dampak dari situasi itu?
menjadi bagian-bagian kecil
dan diperlakukan sebagai Mengapa mereka
serangkaian masalah yang terkena dampak?
saling berhubungan?

Apakah studi atau pengalaman Bagaimana respon yang


lokal, nasional, maupun muncul dari pihak
internasional mengindikasi berwenang?
timbulnya masalah serupa?
Apakah data yang ada
menunjukkan tren
tertentu?

6
Masalah Publik dan Agenda Kebijakan
(Jones, 1984)

Masalah publik dapat Masalah atau isu tersebut dapat


dinilai penting
2
menjadi suatu isu
kebijakan apabila:

Masalah Isu
Publik Kebijakan

Kemungkinan dukungan dan Ada kemungkinan besar bahwa masalah atau isu
1 perhatian dari masyarakat 3 tersebut dapat terpecahkan
terhadap masalah tersebut besar.

7
TIPOLOGI MASALAH

8
Dalam naskah-naskah akademik, dijelaskan dua tipologi masalah yakni
masalah dilihat berdasar strukturnya dan masalah dilihat dari implikasi
TIPOLOGI penyelesaiannya (Dunn, 1994). Dilihat dari strukturnya maka permasalahan
MASALAH terkelompok dalam 3 tipologi yakni masalah yang well structured, moderately
structured dan ill structured.

Karakteristik Well Structured Moderately Ill Structured


Structured
Jumlah pengambil Sedikit atau Sedikit atau Banyak dan
keputusan yang beberapa beberapa kompleks
dibutuhkan

Alternatif yang Terbatas Terbatas Banyak


dibutuhkan
Sifat dari nilai yang Cenderung Cenderung Cenderung
dikejar disetujui disetujui menimbulkan
konflik
Implikasi Mudah diramalkan Mudah diramalkan Sulit diramalkan

Sumber: Dunn, 1995.

9
TIPOLOGI M AS ALAH
Berdasarkan implikasi penyelesaiannya

Tingkat persetujuan Publik

Cenderung disetujui publik Belum tentu disetujui publik

Mudah dan COMPUTATION NEGOTIATION


Karakter masalah

jelas (sarana & prasarana kota (penetapan ganti rugi,


kurang, dsb) pembebasan tanah, dsb)

Sulit dan tidak JUDGEMENT INSPIRATION


jelas (angka kriminalitas meningkat, (migrasi masuk kota
dsb) berlebihan, dsb)
Sumber: Dunn, 1995.

10
TAHAPAN DALAM
PERUMUSAN MASALAH

11
Tahapan Perumusan Masalah
(Dunn, 1994)
Agar dapat mengenali
suatu masalah publik
dengan baik, Dunn (1994) Meta Menghindari kesalahan
menyarankan untuk Masalah jenis ke tiga maka
melihat masalah secara Pencarian aspek terpenting dalam
Pendefenisian
bertahap. Tahapan itu siklus
adalah tahapan masalah ini
problem search Situasi adalah pencarian
(pencarian masalah), Masalah Masalah masalah dan
problem definition Substansi pendefinisian masalah.
(pendefinisian Arah baru kebijakan
masalah), problem publik saat ini
specification Pengenalan Spesifikasi mendorong pada
(menspesifikasi masalah), evidence based policy.
dan problem Masalah
sensing (pengenalan Formal
masalah).

12
Agar Analisis Permasalahan yang dibangun berbasis data

Mendefenisikan secara jelas mengenai


subyek dari masalah itu sendiri

Identifikasi Kesenjangan
Agar analisis
permasalahan yang dibangun
menjadi berbasis data,
terdapat beberapa Identifikasi terhadap kinerja pemerintah
aspek penting yang harus
dijawab oleh analisis:
Analisis kritis atas evaluasi yang telah
dilakukan

13
PENYAJIAN ANALISIS
PERMASALAHAN

14
MODEL ANALISIS POHON MASALAH

15
KERANGKA ANALISIS MASALAH
MODEL TULANG IKAN

16
› pusaka.lan.go.id
Komunitas Analis Kebijakan › dev-pusaka.lan.go.id
› jfak.lan.go.id

@analiskebijakan › pusaka@lan.go.id
› analiskebijakan@gmail.com

Jendela Analis Kebijakan (021) 3868201-05, 3455021-5


Fax: (021) 3800187

Jl. Veteran No.10, Jakarta, 10110

Anda mungkin juga menyukai