Olimpiade Siswa Ekonomi & Akuntansi SMA (Pembahasan)

Pelatihan-osn.
com
Konsultan Olimpiade Sains Nasional
Head Office : Ruko Royal Sawangan Permai No 5, Sawangan, Depok, 16511
http://pelatihan-osn.com
Ofiice : 021-2920 6201 / 021-2951 1160. Contact Person : 0878-7871-8585 / 0813-8691-2130
Pembahasan Olimpiade Sains Plus 2020
Level Olimpiade : Siswa
Level Sekolah : SMA
Bidang Studi : Ekonomi & Akuntansi
1. Jawaban : B
Sudah cukup jelas.
2. Jawaban : A
Kesalahan ini harus dihindari untuk mencegah terjadinya pengambilan kesimpulan yang
salah.
3. Jawaban : B
Fungsi produksi yang biasa ditemui adalah fungsi produksi cobb douglas : Q =
AK^aL^1-a. Dari fungsi produksi ini, dapat diketahui jumlah output yang dapat
diproduksi dengan menggunakan sejumlah input.
4. Jawaban : D
Kenaikan harga barang A akan menggeser penawaran barang B ke kiri karena bagi
produsen, lebih menguntungkan memproduksi barang A dibanding B. Pergeseran
penawaran ke kiri ini menyebabkan harga keseimbangan naik dan kuantitas
keseimbangan turun.
5. Jawaban : C
Production possibility curve menggambarkan batas maksimum output yang bisa
diproduksi suatu negara. Kelemahannya adalah negara diasumsikan hanya memproduksi
2 jenis barang saja.
6. Jawaban : D
Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Pelatihan-osn.com
Biaya tetap adalah biaya yang tidak berubah seiring dengan berubahnya output. Oleh
karena itu, biaya tetap untuk memproduksi 200 unit sandal pun sama dengan
memproduksi 100 unit sandal yaitu Rp 20.000
7. Jawaban : D
Elastisitas selera = (∆kuantitas yang diminta / ߡ selera) x Selera 1 / Kuantitas yang
diminta 1
Elastisitas selera = ((240 - 190) / (60 - 25)) x 25 / 190
Elastisitas selera = 0,188
8. Jawaban : C
Untuk mengetahui jenis barang, maka kita perlu mencari elastisitas pendapatan :
Elastisitas pendapatan =( ߡKuantitas yang diminta / ߡ Pendapatan) x Pendapatan 1 /

Kuantitas yang diminta 1
Elastisitas pendapatan = ((240 - 190) / (12.000 - 10.000)) x 10.000 / 190
Elastisitas pendapatan = 1,3158
Karena elastisitas pendapatan > 1, maka barang tersebut adalah barang mewah.
9. Jawaban : B
Pembelian rumah termasuk ke dalam komponen investasi.
Opsi A, C, dan D tidak dihitung ke dalam pendapatan nasional karena transaksi tersebut
tidak menghasilkan barang atau jasa baru.
10. Jawaban : B
Perhitungan pendapatan nasional pendekatan produksi menghitung berdasarkan nilai
tambah.
Total harga barang mentah = 10.000
Total harga barang setengah jadi = 19.000

Pelatihan-osn.com
Total harga barang jadi = 35.000
Nilai tambah pada barang mentah = 10.000
Nilai tambah barang setengah jadi = 9.000
Nilai tambah barang jadi = 16.000
Total nilai tambah = 35.000
Jadi, PDB negara tersebut adalah 35.000
11. Jawaban : B
Pada kurva lorenz, semakin besar ruang antara garis diagonal dengan kurva lorenz maka
semakin buruk tingkat distribusi pendapatan di negara tersebut. Pada kasus ini, dapat
dilihat bahwa negara-negara berkembang (developing countries) memiliki distribusi
pendapatan yang lebih buruk dibandingkan dengan negara-negara maju (developed
countries).
12. Jawaban : A
Diketahui :
C = 8.000.000
Y = 10.000.000
MPC = 3 MPS
MPC + MPS = 1
3 MPS + MPS = 1
4 MPS = 1

Pelatihan-osn.com
MPS = 0,25
MPC = 0,75
Bentuk umum fungsi konsumsi : C = a + bY
8.000.000 = a + 0,75(10.000.000)
8.000.000 = a + 7.500.000
a = 500.000
Jadi, C = 500.000 + 0,75Y
Saat Adi tidak punya penghasilan (Y = 0), konsumsinya sebesar C = 500.000
13. Jawaban : C
Hukum gossen I juga dikenal dengan law diminishing marginal utility.
14. Jawaban : C
Perusahaan baru bisa keluar atau masuk ke dalam pasar dalam jangka panjang.
15. Jawaban : A

Pelatihan-osn.com
Kurva indiferensi dengan slope positif yang semakin kecil seiring bertambahnya barang
X dapat digambarkan di atas.
16. Jawaban : A
Least cost combination tercapai ketika MPk / Pk = MPl / Pl dimana k = kapital dan l =
labor (tenaga kerja). Dalam analisa ini, kapital yang merupakan biaya tetap dapat diatur
kuantitasnya sehingga dapat disimpulkan bahwa analisa ini dilakukan dalam jangka
panjang. Least cost combination juga tercapai ketika kurva isoquant bersinggungan
dengan kurva isocost.
17. Jawaban : D
Yang termasuk ke dalam komponen investasi adalah transaksi :
a. Pembelian perumahan baik untuk ditinggali ataupun kegiatan lain

b. Pembelian aset tetap untuk menunjang produksi
c. Hasil produksi atau pembelian persediaan barang dagang.
18. Jawaban : E
C = 200 + 0,5 Yd
Io = 500
Go = 150
Tx = 200
Keseimbangan tercapai saat Y = C + I + G
C = 200 + 0,5(Y - 200)
C = 100 + 0.5Y
Y = 100 + 0,5Y + 500 + 150
0,5Y = 750

Pelatihan-osn.com
Y = 1500
19. Jawaban : D
Perekonomian 2 sektor hanya terdiri dari sektor rumah tangga konsumen (C) dan rumah
tangga produsen (I).
C = 200 + 0,5Y
I = 500
Karena 2 sektor, maka government expenditure dan pajak dapat diabaikan.
Y=C+I
Y = 200 + 0,5Y + 500
0,5Y = 700
Y = 1400
20. Jawaban : E
Opsi A,B,C, dan D adalah four maxims of taxation menurut Adam Smith
21. Jawaban : B
Karena peredaran bruto dari PT Sukses Sejahtera sudah melebih 50 miliar, maka
perusahaan ini tidak mendapatkan fasilitas pengurangan tarif (tarif PPh 31e), namun
dihitung menggunakan tarif umum yaitu PPh 17 ayat 1, yaitu sebesar 25%.
Rp 12.123.124.234 x 25% = 3.030.781.058,5
Karena perusahaan diasumsikan tidak memiliki kredit pajak apapun, maka PPh 29
(kurang bayar) PT Sukses Sejahtera adalah Rp 3.030.781.058,5
22. Jawaban : A
Semua cek dan bilyet giro menggunakan materai senilai Rp 3.000 tanpa memerhatikan
nominal yang tertera pada cek dan bilyet giro tersebut.
23. Jawaban : D

Pelatihan-osn.com
Sudah cukup jelas.
24. Jawaban : D
Kenaikan tarif dasar listrik akan berdampak besar pada dunia usaha dan dapat menggeser
kurva penawaran agregat ke kiri dan menyebabkan inflasi. Umumnya, tarif dasar listrik
ini ditentukan oleh pemerintah, seperti di Indonesia sehingga tergolong ke dalam
administered price. Disagreregasi inflasi administered price ini termasuk ke dalam
golongan inflasi non inti (non core inflation).
25. Jawaban : C
Sudah cukup jelas.
26. Jawaban : A
FV = PV (1+r)^n
FV = 15.000.000
PV = 12.000.000
r=?
n = 5 tahun
15.000.000 = 12.000.000(1+r)^5
1.25 = (1+r)^5
1+r = 1,046
r = 0,046 = 4,6%
27. Jawaban : D
PV = A x {1 - (1+r)^-n} / r
A = 3.464.203,23

Pelatihan-osn.com
r = 5%
n=5
PV = 3.464.203,23 x {1 - (1,05)^-5} / 0,05
PV = 4,33 x 3.464.203,23
PV = 15.000.000
28. Jawaban : C
Q = 500 - 10P
P = 50 - 0,1Q
MC = 40
TR = PQ
TR = 50Q - 0,1Q^2
MR = 50 - 0,2Q
MR = MC
50 - 0,2Q = 40
Q = 50
P = 45
Surplus konsumen :
(50 - 45) x 50 / 2 = 125 satuan.
29. Jawaban : D
Surplus produsen saat perusahaan menjalankan diskriminasi harga derajat 1 adalah
sebesar ruangan antara kurva demand dengan kurva marginal cost.

Pelatihan-osn.com
Surplus produsen saat menjalankan diskriminasi harga derajat 1 :
P = MC
50 - 0,1Q = 40
0,1Q = 10
Q = 100
(50 - 40) x 100 / 2 = 500 satuan
30. Jawaban : E
Tunjangan uang tersebut akan membuat pengangguran menjadi lebih enggan bagi mereka
untuk mengakhiri masa penganggurannya. Dampak positifnya adalah kesejahteraan
pengangguran dapat meningkat, namun dampak negatifnya adalah angka pengangguran
di negara tersebut dapat naik.
31. Jawaban : D
Amerika :
1 Sepeda motor = 5/4 Mobil
Jepang :
1 Sepeda motor = 4/3 Mobil
Maka, biaya peluang untuk memproduksi sepeda motor di Amerika lebih rendah dari di
Jepang sehingga Amerika memiliki keunggulan komparatif untuk memproduksi sepeda
motor.
32. Jawaban : C
Club goods adalah barang yang bersifat non-rivalry dan excludable. excludable berarti
pengguna barang ini dapat mencegah orang lain ikut menggunakan. Oleh karena itu,

Pelatihan-osn.com
orang-orang tidak dapat dikecualikan dalam menikmati club goods bukan pernyataan
yang benar.
33. Jawaban : D
Fungsi pengaturan dan pengawasan bank-bank umum sudah diberikan kepada Otoritas
Jasa Keuangan sesuai dengan UU no 21 tahun 2011.
34. Jawaban : A
Penambahan jumlah uang beredar akan menggeser kurva penawaran uang ke kanan yang
menyebabkan menurunnya tingkat suku bunga. Penurunan suku bunga diikuti dengan
kenaikan investasi sehingga pendapatan nasional akan naik. Pengeluaran pemerintah
biasanya berbentuk autonomous, yaitu tidak terpengaruh faktor lain sehingga akan tetap.
35. Jawaban : B
Kebijakan fiskal ekspansif akan menggeser kurva IS ke kanan. Pergeseran ini akan
meningkatkan pendapatan nasional. Peningkatan ini akan efektif jika kurva LMberbentuk
horizontal (elastis sempurna).
36. Jawaban : E
C = 1000 + 0,3Y
I = 200
G = 500
X = 1200
M = 200 + 0,05Y
Pendapatan keseimbangan : Y = C + I + G + X - M
Y = 1000 + 0,3Y + 200 + 500 + 1200 - 200 - 0,05Y
0,75Y = 2.700
Y = 3.600

Pelatihan-osn.com
37. Jawaban : E
Y=C+I+G+X-M
Y = a + bY + I + G + X - c - dY
Y - bY + dY = a + I + G + X - c
Y(1 - b + d) = a + I + G + X - c
Y = (a + I + G + X - c) / (1 - b + d)
dY / dI = 1 / (1 - b + d)
dY = 1 / (1 - b + d) x dI
K = 1 / (1 - b + d)
b = 0,3
d = 0,05
k = 1 / (1 - 0,3 + 0,05) = 1,33
38. Jawaban : C

Pelatihan-osn.com
Kurva PPC di atas adalah kurva PPC dengan MRT yang semakin besar
39. Jawaban : E
Opsi A salah karena nilai saham Anton tetap, hanya saja dengan jumlah lembar saham
yang lebih banyak, yaitu menjadi 1000 lot saham dengan harga per lembar Rp 500
Opsi B salah karena modal PT Selalu Indah Pada Waktunya tetap sama namun dengan
jumlah lembar saham yang diterbitkan bertambah
Opsi C salah karena dampak corporate action ini adalah harga saham menjadi separuh
harga awalnya.
Opsi C salah karena nilai saham Anton tetap, hanya saja dengan jumlah lembar saham
yang lebih banyak, yaitu menjadi 1000 lot saham dengan harga per lembar Rp 500
40. Jawaban : B
Pemberian transfer payment akan menjadi insentif bagi masyarakat untuk meningkatkan
konsumsinya sehingga dapat menggeser kurva AD ke kanan. Dampak pergeseran kurva
ini adalah kenaikan harga barang secara umum dan pendapatan nasional. Berdasarkan
analisis kurva phillips, pengangguran dan inflasi memiliki hubungan yang terbalik. Maka,
kenaikan inflasi (kenaikan harga barang) menyebabkan turunnya tingkat pengangguran.
41. Jawaban : A
Sudah cukup jelas.
42. Jawaban : E
Modal awal = 10.000.000 + 2.000.000 + 2.500.000 + 2.400.000 + 5.000.000 - 1.000.000 -
12.000.000 = 8.900.000
43. Jawaban : D
Pembelian asuransi pada 12 April dicatat menggunakan akun beban asuransi, berarti
menggunakan pendekatan laba rugi. Maka, jurnal yang dibuat adalah :
Asuransi ddm (D) 2.700.000

Pelatihan-osn.com
Beban asuransi (C) 2.700.000
27 / 36 x 3.600.000 = 2.700.000 (menghitung yang terpakai)
44. Jawaban : E
Akun yang ditutup pada jurnal penutup adalah akun nominal, yaitu pendapatan, beban,
dan prive.
45. Jawaban : E
Perusahaan berdasarkan kepemilikan modalnya dibedakan menjadi :
a. Perusahaan perseorangan
b. Persekutuan
c. Perusahaan perseroan
46. Jawaban : E
Beban bunga yang harus ditanggung oleh PT Sejahtera pada 31 Desember adalah :
3 / 12 x 8% x 20.000.000 = 400.000
Jurnal penyesuaian yang harus dibuat adalah :
Beban bunga 400.000
Utang bunga 400.000
47. Jawaban : C
Jurnal penyesuaian untuk mencatat deferal beban sewa dibayar dimuka adalah :
Beban sewa xx
Sewa dibayar dimuka xx
Akibat UD Sumber Bahagia tidak mencatat jurnal penyesuaian ini adalah beban sewa
understated dan sewa dibayar dimuka overstated.
48. Jawaban : D
Sudah cukup jelas.

Pelatihan-osn.com
49. Jawaban : E
Sudah cukup jelas.
50. Jawaban : B
Diketahui :
HP : 500.000.000
UE : 10 tahun
NS : 4.000.000
Beban penyusutan pada 2018 dengan metode saldo menurun ganda :
Tarif penyusutan : 1/10 x 2 = 20%
(20% x 500.000.000 x 8/12) + (20% x 400.000.000 x 4/12) = 66.666.666,67 +

26.666.666,67 = 93.333.333,34

Olimpiade Siswa Ekonomi & Akuntansi SMA (Pembahasan)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Olimpiade Siswa Ekonomi & Akuntansi SMA (Pembahasan)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pelatihan-osn.

Pembahasan Olimpiade Sains Plus 2020

Level Olimpiade : Siswa

Level Sekolah : SMA

Bidang Studi : Ekonomi & Akuntansi

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Elastisitas selera = ((240 - 190) / (60 - 25)) x 25 / 190

Elastisitas selera = 0,188

Elastisitas pendapatan =( ߡKuantitas yang diminta / ߡ Pendapatan) x Pendapatan 1 /

Elastisitas pendapatan = ((240 - 190) / (12.000 - 10.000)) x 10.000 / 190

Elastisitas pendapatan = 1,3158

Total harga barang mentah = 10.000

Total harga barang setengah jadi = 19.000

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Total harga barang jadi = 35.000

Nilai tambah pada barang mentah = 10.000

Nilai tambah barang setengah jadi = 9.000

Nilai tambah barang jadi = 16.000

Total nilai tambah = 35.000

Jadi, PDB negara tersebut adalah 35.000

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Bentuk umum fungsi konsumsi : C = a + bY

Jadi, C = 500.000 + 0,75Y

Saat Adi tidak punya penghasilan (Y = 0), konsumsinya sebesar C = 500.000

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

a. Pembelian perumahan baik untuk ditinggali ataupun kegiatan lain

Keseimbangan tercapai saat Y = C + I + G

C = 200 + 0,5(Y - 200)

Y = 100 + 0,5Y + 500 + 150

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Karena 2 sektor, maka government expenditure dan pajak dapat diabaikan.

Y = 200 + 0,5Y + 500

Rp 12.123.124.234 x 25% = 3.030.781.058,5

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Sudah cukup jelas.

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

PV = 3.464.203,23 x {1 - (1,05)^-5} / 0,05

(50 - 45) x 50 / 2 = 125 satuan.

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Surplus produsen saat menjalankan diskriminasi harga derajat 1 :

(50 - 40) x 100 / 2 = 500 satuan

1 Sepeda motor = 5/4 Mobil

1 Sepeda motor = 4/3 Mobil

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Y = 1000 + 0,3Y + 200 + 500 + 1200 - 200 - 0,05Y

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

k = 1 / (1 - 0,3 + 0,05) = 1,33

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Asuransi ddm (D) 2.700.000

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Beban asuransi (C) 2.700.000

27 / 36 x 3.600.000 = 2.700.000 (menghitung yang terpakai)

Jurnal penyesuaian yang harus dibuat adalah :

Beban bunga 400.000

Utang bunga 400.000

Sewa dibayar dimuka xx

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Beban penyusutan pada 2018 dengan metode saldo menurun ganda :

Tarif penyusutan : 1/10 x 2 = 20%

(20% x 500.000.000 x 8/12) + (20% x 400.000.000 x 4/12) = 66.666.666,67 +

Olimpiade Sains Plus (OSP) 2020

Anda mungkin juga menyukai