Anda di halaman 1dari 10

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Struktur atom dan interatomik


ikatan
MASALAH YANG HARUS DIATASI

Sub Topik (1) : Ikatan Atom dan Antar Atom

1. Apa yang mendorong ikatan


2. Jenis obligasi apa yang ada?
3. Sifat apa saja yang diperoleh dari ikatan?

Sub Topik (2) : Struktur Kristal

1. Bagaimana atom berkumpul menjadi struktur padat?


2. Bagaimana massa jenis suatu bahan bergantung pada strukturnya?
3. Kapan sifat material berubah sesuai dengan orientasi sampel
(yaitu bagian)?

Halaman 2
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM

(1.A) Model Atom

- Mekanika Kuantum - Model Atom Bohr


• Elektron diasumsikan berputar mengelilingi inti atom
dalam orbital diskrit dan posisi elektron tertentu
kurang lebih ditentukan dengan baik berdasarkan
orbitalnya.
• Energi elektron dikuantisasi - elektron hanya
diperbolehkan memiliki nilai energi tertentu.

- Model gelombang-mekanis

• Elektron dianggap menunjukkan karakteristik seperti


gelombang dan seperti partikel

• Posisi elektron dianggap sebagai probabilitas


keberadaan eletron di berbagai lokasi di
sekitar inti - awan elektron

Halaman 3
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.B) Ikatan Atom pada Padatan

- Kekuatan Ikatan dan Energi


• Mempertimbangkan interaksi
antara 2 atom yang terisolasi
ketika mereka didekatkan dari
jarak tak terhingga. Pada jarak
yang jauh, interaksi dapat
diabaikan.

• Ketika atom-atom mendekat, masing-masing atom

mengerahkan gaya pada yang lain: tarik menarik (FA),

menjijikkan(FR)

• Ketika FR= FA- kesetimbangan,


pusat atom dipisahkan oleh rHai
jarak

• Energi di sungai0- Energi ikatan


(E0)

Halaman 4
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.B) Ikatan Atom pada Padatan

Mengapa penting mengetahui kurva energi ikatan?


Aplikasi :
• Bahan yang mempunyai energi ikatan yang besar – titik leleh yang tinggi.
• Kekakuan mekanis (modulus elastisitas) bergantung pada bentuk
kurva pemisahan gaya-versus-interatomik (bahan curam - kaku,
bahan dangkal - fleksibel)

Halaman 5
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.C) Ikatan Interatomik

- IKATAN IONIK
• Ditemukan dalam senyawa yang tersusun
dari unsur logam dan non logam.
• Atom unsur logam dengan mudah
menyerahkan elektron valensinya kepada
atom nonlogam.
• Besarnya ikatannya sama dengan
segala arah di sekitar ion.
• Dominan dalam bahan Keramik.

Properti Karakteristik
Ikatan 600-1500kJ/mol - relatif besar
energi
Titik lebur Tinggi

Mekanis Keras dan rapuh

Listrik Isolasi listrik dan termal

Halaman 6
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.C) Ikatan Interatomik

- IKATAN KOVALEN
• Konfigurasi elektron yang stabil diasumsikan
dengan pembagian elektron antar
atom yang berdekatan.

• Terarah
• Unsur non-logam (misalnya H2,kl2,F2dll)
• Atom yang berbeda (misalnya CH4, H2OH TIDAK3dll)

Jumlah ikatan kovalen yang mungkin terjadi pada suatu atom ditentukan
oleh jumlah elektron valensi.
Untuk N. elektron valensi, suatu atom dapat berikatan kovalen dengan paling banyak 8 – N. atom lainnya

Properti Karakteristik
Ikatan Sangat kuat (berlian), Sangat lemah (Bismut)
energi
Titik lebur Sangat Tinggi> 35500C, Rendah 2700C

Halaman 7
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.C) Ikatan Interatomik

- IKATAN LOGAM
• Ditemukan dalam logam dan paduannya (Grup IA
dan IIA).
• Bahan logam memiliki hingga 4 valensi
elektron.
• Elektron ini berasal dari “lautan elektron”
atau “awan elektron”.
• Ikatan non-arah

Properti Karakteristik
Ikatan Berkisar antara 68 – 849 kJ/mol
energi
Titik lebur Berkisar dari -39 – 34100C
Listrik Listrik dan panas yang baik

Mekanis Elastis

Halaman 8
(1) IKATAN ATOM DAN INTERATOM
(1.C) Ikatan Interatomik

- IKATAN VAN DERWALL


• Obligasi sekunder
• Lebih lemah dari obligasi
primer, sebagai akibat dari
gaya tarik menarik
dipol listrik
• Kehadiran bersama dengan
Askeland dkk (2010) hal.37
obligasi primer lainnya.

Properti Karakteristik
Energi Ikatan Terlemah

Arah ikatan Terarah


Mekanis Elastis
Terutama kehadiran dalam bahan polimer

Halaman 9
RINGKASAN OBLIGASI
Jenis Energi Obligasi Perkataan Jenis Bahan

ionik Besar Tidak terarah Keramik

Variabel Semikonduktor,
Kovalen Besar - berlian Terarah keramik,
Kecil - bismut rantai polimer

Variabel
Metalik Besar - tungsten Tidak terarah Logam
Kecil - Merkurius

Polimer
Sekunder Terkecil Terarah ( antar rantai,
antarmolekul)

Halaman 10

Anda mungkin juga menyukai