Anda di halaman 1dari 31

Metalurgi Fisik

Ms:2162, MK ,Wajib 2 sks


Materi Kuliah : Toto Triantoro

Pengertian atom,inti atom,dan elektron(Model


atom Bohr ) sistem periodik dan unsur kimia
Ikatan Atom : Ikatan Primer dan Ikatan
Sekunder
Struktur kristal :
Konsep dasar,sel satuan, struktur kristal
logam ,FCC,BCC,HCP, perhitungan kerapatan
atom didalam sel satuan
Peb 2010 Triantoro 1
Konsep Unsur

Unsur adalah zat yang terdiri dari satu jenis


atom misalnya hidrogen,oksigen,air raksa, dll.
Suatu unsur adalah zat yang terdiri dari atom-
atom sejenis (atom dengan jumlah proton yang
sama)
Alam ini terdapat kira-kira 92 unsur, yang
merupakan komponen pembentuk baik(oksigen,
hidrogen) alam hidup maupun alam mati(emas,
tembaga).
Setiap unsur memiliki nama masing-masing
(simbol kimia)Tabel: Sistem Periodik unsur Kimia

Peb 2010 Triantoro 2


Peb 2010 Triantoro 3
Peb 2010 Triantoro 4
Konsepsi Atom

Penemu konsepsi atom adalah : Rutherford,


Bohr, de Broglie, Schrodinger, dan Heisenberg.
Atom adalah satuan terkecil suatu unsur yang
secara kimia tak dapat dipecah lagi.
Atom memiliki inti atom dan satu kulit atom.
Pada inti atom terdapat proton dan netron dan
kulit atom mengandung elektron.
Elektron bergerak mengelilingi inti atom menurut
hukum tertentu dan pada lintasan yang tetap.

Peb 2010 Triantoro 5


Teori Atom
Kulit atom
mengandung
elektron.

Pada inti atom


terdapat
proton & netron

Peb 2010 Triantoro 6


Konsepsi Atom
Atom-atom dari luar bersifat netral, berarti
jumlah proton = jumlah elektron
Perbedaan antara atom-atom sebuah unsur
dengan atom unsur lainnya terletak pada jumlah
proton. Unsur ini disusun berdasarkan kenaikan
jumlah proton (nomor atom), didapat sifat unsur
yang berubah secara periodik.

Contoh : C berisi 6
proton, N berisi 7
proton, O berisi 8
proton
F berisi 9 proton.
Peb 2010 Triantoro 7
Konsepsi Atom

Atom tersusun dengan urutan meningkat


sehingga dalam kolom vertikal (golongan)
terdapat atom-atom dengan karakteristik kimia
dan listrik (fisika) yang serupa.
Elemen-elemen di sudut kiri tabel periodik
mudah terionisasi menghasilkan ion (+) atom
(kation) dan elemen-elemen di sudut kanan
mudah menerima elektron.
Elemen-elemen yang dengan mudah kehilangan
elektron melalui ionisasi atau pembentukan
ikatan sebagai elemen yang karakter metaliknya
kuat
Peb 2010 Triantoro 8
Konsepsi Atom
Elemen yang memiliki kecenderungan kuat
untuk memperoleh sebuah elektron sehingga
membentuk konfigurasi stabil digolongkan
sebagai elemen non metalik.
Elektron valensi terluar menentukan pada ikatan
yang sangat mempengaruhi sifat listrik, magnet
dan optik.
Massa atom absolut ditentukan dari jumlah
massa netron dan proton ( 1 satuan massa atom
(u) adalah 1/12 massa atom karbon yang intinya
terdiri dari 6 proton dan 6 netron).
Massa atomik mempengaruhi sifat fisis seperti
densitas, kapasitas panas spesifik dan
kemampuan mengabsorpsi radiasi
elektromagnetik, contoh keramik terbuat dari
material dasar ringan seperti Al, Si dan O (<3000
kgm -3)
Peb 2010 Triantoro 9
Teori Atom

Ikatan : Merupakan kekuatan dan menetukan sifat –


sifat Listrik dan thermal pada benda padat
Juga tanda untuk mengelompokkan bahan
dalam logam ,polimer dan keramik
Ikatan yang kuat mengakibatkan adanya titik cair
Yang tinggi , modulus elastis tinggi

Ikatan kimia terjadi karena atom- atom unsur kimia


Mencoba mencapai struktur stabil

Atom stabil jika memiliki konfigurasi elektron 2 dan 8


Pada kuli erluarnya

Peb 2010 Triantoro 10


Ikatan Kimia dan Energi Ikatan

Atom adalah partikel kecil suatu unsur, atom


terdiri dari inti atom dan kulit atom.
Sebuah molekul adalah partikel terkecil sebuah
senyawa,molekul sedikitnya terdiri dari dua atom
Bagaimana terjadi suatu senyawa ?
Dari ilmu kelistrikan diketahui bahwa muatan
sejenis saling bertolakan dan muatan yang
berlawanan saling tarik menarik.
Bila dua atom sangat berdekatan maka elektron
yang bermuatan negatif salah satu atom dapat
berada pada daerah penarikan inti yang
bermuatan positif atom lainnya.

Peb 2010 Triantoro 11


Ikatan Kimia dan Energi Ikatan

Kulit atom yang tadinya pada kedua atom tertutup


kini membentuk kulit baru sekitar kedua inti atom.
Kedua inti atom molekul yang baru terbentuk ini
tetap berada pada suatu jarak kesetimbangan
tertentu (jarak atom).
Bila kedua inti atom didekatkan sehingga jaraknya
kurang dari jarak atom maka akan bekerja gaya
tolak.
Jarak atom tolakan inti-inti atom positif
diseimbangkan oleh gaya elektron, yang
menghasilkan suatu ikatan kimia Energi ikatan
adalah energi untuk melepaskan ikatan kimia.

Peb 2010 Triantoro 12


Pengikatan Interatomik Pada Material
Empat tipe pengikatan utama dalam material:

Pengikatan Metalik ( Logam )


Pengikatan Ionik Ikatan Primer
Pengikatan Kovalen
Pengikatan Van der Waals Ikatan Sekunder

Ikatan metalik terjadi dari tarik menarik antara


kation dan elektron bebas dan timbullah
komponen tolak menolak dari gaya ketika kation
didekatkan dan gaya-gaya pengikatan dalam
struktur metalik tidak memiliki arah dalam ruang
dan kita dapat langsung mensimulasikan

Peb 2010 Triantoro 13


Ikatan Logam
Ikatan Logam adalah ikatan kovalen sesaat dimana
Logam tersusun sangat rapat dari konvigurasinya
Atom logam mempunyai sedikit elektron pada kulit
terluar elektron tersebut dapat bergerak dengan
bebas sehingga terjadi ikatan terhadap satu atom
dengan yang lain yang disebut ikatan logam

Ikatan ini terjadi pada unsur golongan IIB,IVB,VB,dst


Adalah unsur – unsur susunan transisi yang berupa logam
Dengan atom – atom disekeliling atom pusat mungkin
terdapat cukup elektron untuk mencapai konfigurasi
elektron jenuh pada kulit terluar tetapi tidak cukup untuk
lapisandalam akibatnya ada tarikan dari lautan elektron
Peb 2010 Triantoro 14
Ikatan Logam

Atom-atom
memberikan
Elektron valensinya
dan membentuk
lautan elektron,
inti atom positif
terikat kuat
karena saling
tarik menarik
dengan elektron
Negatif

Peb 2010 Triantoro 15


Pengikatan Interatomik Pada Material

karakteristik penumpukan dan pengisian ruang


dari atom dengan sistem pemodelan yang
mengunakan bola-bola berukuran sama.
Ikatan metalik terjadi pada elemen metalik yang
memiliki sedikit elektron valensi yang relatif
mudah lepas.
Di dalam suatu logam setiap elektron valensi
bebas terbagi rata ke seluruh atom, tidak terikat
pada suatu atom dan membentuk gas elektron
yang berputar-putar secara acak di tengah-
tengah susunan yang teratur dari inti elektron
yang bermuatan positif.

Peb 2010 Triantoro 16


Pengikatan Interatomik Pada Material

Ikatan Ionik terjadi apabila elektron ditransfer


dari atom-atom elemen metalik aktif ke atom
non metalik aktif, sehingga memiliki kulit
tertutup yang stabil,
contoh struktur ionik magnesia (MgO) akibat
dari muatan-muatan ionik berada dalam
keseimbangan dan strukturnya secara listrik
netral maka struktur seperti ini bersifat sebagai
isolator listrik
Ikatan Kovalen terjadi adanya pemakaian bersa-
ma elektrovalensi sehingga setiap atom dapat
mencapai konfigurasi elektronik yang stabil.

Peb 2010 Triantoro 17


Ikatan Ionik
Disebut Ikatan Ion dikarenakan oleh gaya elektro
statik ion – ion pembentuk
Ikatan ini terbentuk oleh adanya gaya tarik menarik
Antara muatan positif dan negatif
Ikatan ion terbentuk oleh unsur – unsur golongan IA dan
IIA, VIA,VIIA untuk mencapai struktur stabil atau aktat
Konfigurasi ion dalam kristal ion ditentukan oleh
Perbandingan dari radius ion
Tarik menarik elektrostatiknya kuat maka kristal ion
Umumnya keras dan getas dan memiliki titik cair serta
Titik didih yang tinggi
Konduktivitas listrik dari kristal ion sangat rendah karena
Ion dalam kristal tidak dapa bergerak bebas
Peb 2010 Triantoro 18
Ikatan Ionik

JIKA ADA DUA JENIS


ATOM BERBEDA SALAH
SATU ATOM MEMBERIKAN
ELEKTRON KE ATOM LAIN
YG KOSONG, Contoh: NaCl

Peb 2010 Triantoro 19


Ikatan Kovalen

Ikatan dimana atom- atom molekul dari


pasangan terikat masing –masing memakai
bersama dua elektron dan membentuk
konfigurasi elektron dari gas mulia
Seperti pada He dan Ar
Ikatan atom yang memakai bersama elektron
tersebut dinamakan ikatan kovalen
Ikatan kovalen ditentukan oleh pengarahan yang
kuatKarena terbentuk oleh saling tumpuknya
orbital elektron
Peb 2010 Triantoro 20
Ikatan Kovalen
IKATAN PADA MATERIAL
ATOM-Si VALENSI 4

ELEKTRON
VALENSI DIPAKAI
BERSAMA
ANTARA
DUA ATOM ATAU
LEBIH

Peb 2010 Triantoro 21


Pengikatan Interatomik Pada Material

Elektron-elaktron yang ikut serta di dalam


ikatan-ikatan terikat dengan kuat sehingga
memiliki sifat konduktivitas listrik rendah
(isolator) dan semikonduktor (Si).
Sifat-sifat lainnya yang dimiliki oleh ikatan
kovalen adalah tingkat kekerasan yang tinggi,
koefisien muai termal rendah, titik leleh sangat
tinggi (33000C).
Ikatan Van der Walls yang terjadi ketika atom-
atom atau gugus atom bertindak sebagai dipol
listrik

Peb 2010 Triantoro 22


Ikatan Van der Walls

Ikatan Van der Walls disebut terpolarisasi dipole


Karena pada suatu saat elektron berkumpul di suatu
Kutup terjadi kutup negatif sebelahnya positif

Biasanya pada pad gas mulia seperti Helium,Neon,Argon


Karena dalam keadaan stabil delapan elektron dalam
Orbital valensinya memerlukan penyesuaian
Sehingga akibatnya atom – atom gas mulia memliki daya
Tarik – menarik yang lemah

Kondersasi molekul sederhana ini terjadi bila energi


geteran termal mengecil sehingga gaya vander walls
menjadi cukup berarti

Peb 2010 Triantoro 23


Ikatan Van der Walls
Contoh Air IKATAN YANG TERJADI KARENA GAYA VAN DER
WAALS ANTARA ATOM ATOM DAN MOLEKUL.
JIKA DUA MUATAN +q DAN –q DIPISAHKAN
DENGAN JARAK d MAKA ATOM INI MENJADI
NETRAL, JIKA BERADA DALAM MEDAN LISTRIK,
MAKA ATOM TERPOLARISASI, INTI POSITIV DAN
ELEKTRON NEGATIV TERPISAH, MOLEKUL ATAU
ATOM ATOM INI KEMUDIAN SALING TARIK
MENARIK DISEBUT GAYA VAN DER WAALS

Peb 2010 Triantoro 24


Jarak Antar Atom

Jarak antar atom akan menentukan besarnya


gaya tarik dan gaya tolak yang dihasilkan.
Gaya Coulomb adalah suatu gaya yang
menggambarkan suatu nilai keseimbangan
antara gaya tarik menarik dan gaya tolak
menolak pada bahan.
Gaya Coulomb sebanding dengan besar kedua
muatan dan jarak antara kedua muatan tadi.
Gaya tolak menolak elektron merupakan fungsi
kebalikan jarak dengan pangkat yang lebih
tinggi

Peb 2010 Triantoro 25


Jarak Antar Atom

Jarak yang lebih besar dari jarak pemisah atom


maka gaya tarik menarik lebih dominan.
Jarak yang kecil dari jarak antar atom maka
gaya tolak menolak lebih dominan
Jarak keseimbangan dicapai jika gaya coulomb
ditambahkan dengan gaya tolak menolak
elektron sama dengan 0
Suatu Logam bila sudah mencair maka jarak
atomnya jauh sekali sehingga gayanya lemah

Peb 2010 Triantoro 26


Jarak antar Atom

Peb 2010 Triantoro 27


Energy Thermal Expantion

r
E2
E1
E0

1. Titik Lebur dari kedalan makin tinggi titik leburnya


2. Young Modulus Lengkungannya makin besar
3. Thermal Expantion Lebar pemuainya makin cepat
Peb 2010 Triantoro 28
Tatanan Atom Dalam Fasa
GAS, CAIR, PADAT
a) Atom
gas/plasma :
no order
b) Uap air :
short range
order
c) Silikon
amorf : short
range order
d) Logam :
long range
order

Peb 2010 Triantoro 29


Struktur Atom pada Material

SEMUA LOGAM, SEBAGIAN BESAR


KERAMIK DAN BEBERAPA POLIMER
MEMBENTUK KRISTAL KETIKA BAHAN
TERSEBUT MEMBEKU.

HAL INI BERARTI ATOM ATOM MENGATUR


DIRI SECARA TERATUR DAN BERULANG
DALAM POLA TIGA DIMENSI, STRUKTUR
SEMACAM INI DISEBUT KRISTAL.

Peb 2010 Triantoro 30


Terima Kasih

Sampai pertemuan berikutnya

Trians65@yahoo.co.id

Peb 2010 Trian's65 31

Anda mungkin juga menyukai