1

MAKALAH BAHASA INDONESIA

PROPOSAL KEGIATAN

Disusun oleh :

Patricia Margareth Monika 2206080030

Adi Juanito Taklal 2206080051

Herijuart Djawa 2206080052

Savio Casimiro Soares 2206080056

Delisber Bana 2206080057

Nasrun Daulut 2106080071

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

2023
 2

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penyusun haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan pengerjaan makalah
dengan judul “Proposal Kegiatan” ini dengan baik. Makalah ini bertujuan untuk
memenuhi tugas yang diberikan pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Penyusun
berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan selama
proses pengerjaan makalah ini, baik dalam bentuk morel maupun materiel. Penyusun
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu,
penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca
guna penyempurnaan makalah di kemudian hari. Akhir kata, penyusun berharap
makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, khususnya untuk memajukan dunia
pendidikan.

Kupang, 27 Oktober 2023

Tim Penyusun
 3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................2

DAFTAR ISI..................................................................................................................3

BAB 1 PENDAHULUAN.............................................................................................4

1.1. Latar Belakang................................................................................................4

1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................4

1.3. Tujuan.............................................................................................................5

BAB 2 PEMBAHASAN...............................................................................................6

2.1. Syarat Penyusunan Proposal Kegiatan............................................................6

2.2. Unsur Proposal Kegiatan................................................................................6

2.3. Sistematika Penulisan Proposal Kegiatan.......................................................7

BAB 3 PENUTUP.......................................................................................................11

3.1. Kesimpulan...................................................................................................11

3.2. Saran..............................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................12
 4

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
Proposal adalah suatu rancangan kerja yang umumnya disajikan dalam
bentuk dokumen tertulis, baik dalam format digital atau cetak, serta bisa pula
disampaikan secara lisan dalam presentasi atau pertemuan. Selain itu, proposal
dapat dikirim melalui surat, surel, atau melalui media daring, tergantung pada
preferensi dan kebijakan yang berlaku di lembaga atau organisasi penerima
proposal.
Proposal memiliki beragam jenis tergantung pada tujuan pembuatannya,
salah satunya adalah proposal kegiatan. Tujuan utama proposal kegiatan adalah
membantu merencanakan dan mengorganisir ide dan rencana kegiatan agar dapat
disampaikan dengan jelas. Dengan penyusunan yang baik, proposal kegiatan
dapat memastikan pemahaman yang baik oleh para pihak yang berkepentingan,
mendapatkan persetujuan, dan mendapatkan dukungan keuangan yang
diperlukan untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Oleh karena itu, penting untuk
menyusun proposal kegiatan dengan kaidah yang benar dan sistematika yang
tepat, sehingga tujuan pembuatan proposal dapat tersampaikan dengan efektif.

1.2.Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang mendasari penyusunan makalah ini adalah

sebagai berikut
1.2.1 Apa saja syarat penyusunan proposal kegiatan?
1.2.2 Apa saja unsur proposal kegiatan?
1.2.3 Bagaimana sistematika pembuatan proposal kegiatan?
 5

1.3.Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas diperoleh tujuan penulisan sebagai

berikut
1.3.1 Mengetahui syarat penyusunan proposal kegiatan.
1.3.2 Mengetahui unsur proposal kegiatan
1.3.3 Mengetahui sistematika pembuatan proposal kegiatan.
 6

BAB 2 PEMBAHASAN

2.1.Syarat Penyusunan Proposal Kegiatan

Penyusunan proposal kegiatan yang efektif memerlukan pemahaman

tentang syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi agar proposal tersebut dapat
diterima dan didukung oleh pihak yang berwenang. Berikut adalah beberapa
syarat penting dalam penyusunan proposal kegiatan:
2.1.1 Lengkap
Dalam menyusun sebuah proposal, harus memperhatikan kelengkapan
bagian-bagiannya, mulai dari latar belakang hingga bagian daftar pustaka.
Apabila terdapat lampiran, maka harus disertakan pula dalam
penyusunannya.
2.1.2 Jelas
Dalam menyusun sebuah proposal kegiatan maupun penelitian, harus
memperhatikan kaidah-kaidah kebahasan dan pemilihan kosakatanya supaya
mudah dipahami oleh penerima usul.
2.1.3 Menarik
Dalam menyusun sebuah proposal, harus memperhatikan teknik
penyajian seperti tata letak, ilustrasi, pemilihan jenis huruf, ukuran huruf,
dan lain-lain. Hal tersebut dilakukan supaya penerima usulan tertarik untuk
membacanya dan bersedia untuk turut andil dalam proses kegiatannya.

2.2.Unsur Proposal Kegiatan

2.2.1 Pendahuluan
Tahapan Pendahuluan dalam proposal kegiatan mencakup latar
belakang kegiatan, pentingnya pelaksanaan, tujuan, manfaat, dan strategi
 7

yang akan digunakan. Dalam tahapan ini, digunakan genre mikro eksposisi
untuk membuktikan pentingnya kegiatan dan deskripsi untuk
menggambarkan dengan singkat wujud kegiatan yang diusulkan.
Perlu diingat bahwa pada tahapan ini, tujuan dan strategi pelaksanaan
kegiatan hanya dijelaskan secara singkat, yang akan diperluas lagi pada
tahapan berikutnya, yaitu Tahapan Tata Laksana Kegiatan.

2.2.2 Tata Laksana Kegiatan

Tahapan Tata Laksana kegiatan adalah tahapan yang menyajikan
strategi yang akan dilakukan dalam melaksanakan kegiatan, termasuk
langkah-langkah yang akan ditempuh.
Tujuan disajikan dengan genre deskripsi, sedangkan strategi
pelaksanaan dinyatakan dengan genre prosedur yang terdiri atas langkah-
langkah yang harus ditempuh

2.2.3 Penutup
Tahapan Penutup digunakan untuk menyampaikan harapan agar
setelah diusulkan proposal kegiatan itu diterima dan menghasilkan sesuatu
seperti yang direncanakan. Genre mikro yang digunakan adalah deskripsi

2.3.Sistematika Penulisan Proposal Kegiatan

Dalam penulisan proposal kegiatan, poin-poin yang harus ada dalam

proposal antara lain :

2.3.1 Halaman Judul

Halaman judul merupakan lembar tersendiri yang memuat: judul
kegiatan, nama tim pelaksana, dan lambang tim pelaksana/kegiatan.
Penempatan lambang kop surat instansi tertinggi sebelah kiri dan instansi
yang melaksanakan sebelah kanan.
8

2.3.2 Judul Proposal

Judul proposal kegiatan dibuat singkat dan jelas. Harus dapat
mengambarkan kegiatan yang akan dilaksanakan. Perlu diperhatikan
pemenggalan kata yang tepat saat pergantian baris. Judul proposal diletakkan
pada baris pertama seelum latar belakang.
Contoh: “Bantuan Operasional Persiapan Lomba Paduan Suara Antar
Gereja Sedaratan Timor Tahun 2023”.

2.3.3 Latar Belakang

Latar belakang berisi hal hal yang melatarbelakangi keinginan/daya
dorong untuk melaksanakan kegiatan yang diajukan.

2.3.4 Nama Kegiatan

Nama kegiatan merupakan nama kegiatan yang diajukan. Disajikan
secara menarik untuk publikasi.

2.3.5 Tema Kegiatan

Tema kegiatan adalah tema dari pelaksanaan kegiatan yang diajukan.
Merupakan materi yang diangkat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

2.3.6 Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan adalah hal yang ingin dicapai dari pelaksanaan
kegiatan yang diajukan.

2.3.7 Landasan Kegiatan

Landasan kegiatan adalah hal yang menjadi dasar pelaksanaan
kegiatan yang diajukan.
9

2.3.8 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Harus dijelaskan waktu dan tempat dilaksanakannya kegiatan secara
tepat dan jelas.

2.3.9 Sasaran Kegiatan

Sasaran kegiatan yang merupakan objek yang menjadi sasaran dari
pelaksanaan kegiatan yang diajukan.

2.3.10 Susunan Panitia

Susunan panitia merupakan pelaksana dari kegiatan yang diajukan.
harus disusun secara jelas dengan sistematika yang mudah dipahami.

2.3.11 Susunan Acara

Susunan acara merupakan pelaksanaan dari kegiatan yang diajukan.
harus disusun secara jelas dengan sistematika yang mudah dipahami.
Dengan minimal memuat unsur waktu, kegiatan, tempat dan
penanggungjawab.

2.3.12 Rancangan Anggaran Biaya

Merupakan rancangan perkiraan pengeluaran yang akan digunakan
dalam kegiatan yang diajukan. Format anggaran terdiri atas, nomor urut,
kebutuhan seksi, volume, jumlah.

2.3.13 Penutup
Merupakan kata penutup dari proposal yang diajukan.Berisi kata
harapan dan terima-kasih.
10

2.3.14 Pengesahan
Bagian pengesahan digabung dengan sub bab sebelumnya (tidak
dibuat dalam lembar tersendiri) yang berisi: tanggal pengesahan, instansi
pelaksana kegiatan, dan pengesahan.

2.3.15 Lampiran
Keterangan lain yang perlu untuk dilampirkan dalam pembuatan
proposal. Khusus proposal pendelegasian perlu dilampirkan secara terpisah
proposal kegiatan yang akan diikuti, dalam hal ini proposal yang dibuat oleh
pihak penyelenggaraan kegiatan.
 11

BAB 3 PENUTUP

3.1.Kesimpulan

Proposal adalah dokumen tertulis yang merinci rencana kegiatan dalam

berbagai format, dan dapat disampaikan secara lisan, melalui surat, surel, atau
media daring. Terdapat berbagai jenis proposal, salah satunya adalah proposal
kegiatan, yang bertujuan untuk membantu merencanakan dan mengorganisir ide
dan rencana kegiatan agar dapat tersampaikan dengan jelas.
Syarat-syarat penting dalam penyusunan proposal kegiatan adalah
kelengkapan, kejelasan, dan daya tarik. Selain itu, unsur-unsur penting dalam
proposal kegiatan, adalah pendahuluan, tata laksana kegiatan, dan penutup, juga
diuraikan. Sistematika penulisan proposal kegiatan mencakup halaman judul,
latar belakang, nama dan tema kegiatan, tujuan, landasan, waktu dan tempat
pelaksanaan, sasaran, susunan panitia dan acara, rancangan anggaran biaya,
penutup, pengesahan, dan lampiran.
Dengan memahami syarat-syarat, unsur, dan sistematika tersebut,
penyusunan proposal kegiatan dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien,
sehingga tujuan proposal dapat tersampaikan dengan baik kepada penerima
proposal.

3.2.Saran

Demikian makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat bagi para
pembaca. Tim penulis menulis menyadari masih banyak kekurangan dalam
makalah ini seperti, kesalahan ejaan dalam penulisan kalimat dan kata, dan
kurangnya contoh yang diberikan dalam pemaparan materi. Oleh sebab itu, kami
mengharapkan saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat membuat makalah
yang lebih baik di kesempatan berikutnya.
12
 13

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Zaenal dan Amran Tasai. (2015). Cermat Berbahasa Indonesia : Untuk
Perguruan Tinggi. Jawa Barat: Akademika Pressindo.

Nurwardini, P. dan Tri Wiranto. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum Bahasa
Indonesia. Jakarta: Kemenristek Dikti. Tersedia dari E-Library Universitas Inaba

Suherli, dkk. (2017). Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI. Jakarta: Kemendikbud.
Tersedia dari Sistem Informasi Perbukuan Indonesia

Universitas Sebelas Maret. (2020). Rangkuman Materi Mendesain Proposal Kegiatan

- Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum Bahasa Indonesia. Diakses pada 27 Oktober
2023 pada pukul 12:00 pm, dari https://www.studocu.com/id/document/universitas-
sebelas-maret/bahasa-indonesia/rangkuman-materi-mendesain-proposal-kegiatan-
buku-ajar-mata-kuliah-wajib-umum-bahasa-indonesia/28160303.

Badriyah, S. (2022). Pengertian Proposal: Tujuan, Fungsi, Sistematika dan Syarat

Penyusunan. Diakses pada 27 Oktober 2023, pada pukul 14:00 dari
https://www.gramedia.com/literasi/proposal/