Anda di halaman 1dari 2

1.

Dalam pemberitaan disebutkan bahwa oknum yang menyekap dan membunuh


Pemuda asal Aceh merupakan oknum anggota TNI. Terkait hal ini, berikan
analisis Anda mengenai masalah ini dengan teori perilaku.
Analisis Kasus Kejahatan Oknum TNI

Kasus kejahatan oknum TNI yang menyekap dan membunuh pemuda asal Aceh merupakan
kasus yang sangat memprihatinkan. Kasus ini menunjukkan bahwa masih ada oknum anggota
TNI yang melakukan tindakan kriminal dan melanggar hukum.

Analisis dengan Teori Perilaku

Menurut teori perilaku, perilaku manusia dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor
internal maupun faktor eksternal. Faktor internal meliputi faktor biologis, psikologis, dan
sosiologis. Faktor eksternal meliputi faktor lingkungan, budaya, dan norma sosial.

Dalam kasus ini, faktor internal yang mungkin menjadi penyebab kejahatan oknum TNI
tersebut adalah faktor psikologis, yaitu adanya penyimpangan kepribadian. Penyimpangan
kepribadian dapat berupa gangguan kepribadian antisosial, gangguan kepribadian sadistik,
atau gangguan kepribadian paranoid. Gangguan kepribadian tersebut dapat menyebabkan
seseorang menjadi agresif, suka menyakiti orang lain, dan tidak memiliki empati.

Faktor eksternal yang mungkin menjadi penyebab kejahatan oknum TNI tersebut adalah
faktor lingkungan, yaitu lingkungan yang keras dan penuh kekerasan. Lingkungan yang keras
dan penuh kekerasan dapat membuat seseorang menjadi terbiasa dengan kekerasan dan
menganggap kekerasan sebagai solusi untuk menyelesaikan masalah.

2. Selain melalui persidangan/hukum, menurut Anda, ada kah sanksi lain yang
patut diterapkan pada kejahatan yang dilakukan oleh oknum aparat pertahanan
negara seperti TNI dan POLRI? Kaitkan dengan materi control sosial
Sanksi Selain Hukum

Selain melalui persidangan/hukum, menurut saya, ada beberapa sanksi lain yang patut
diterapkan pada kejahatan yang dilakukan oleh oknum aparat pertahanan negara seperti TNI
dan Polri. Sanksi-sanksi tersebut antara lain:

 Pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH). Sanksi ini merupakan sanksi yang
paling berat dan dapat dikenakan kepada oknum aparat pertahanan negara yang
melakukan kejahatan yang sangat serius, seperti pembunuhan, korupsi, atau
pelanggaran HAM.
 Penurunan pangkat. Sanksi ini dapat dikenakan kepada oknum aparat pertahanan
negara yang melakukan kejahatan yang tidak terlalu serius, seperti penganiayaan atau
kekerasan seksual.
 Penahanan. Sanksi ini dapat dikenakan kepada oknum aparat pertahanan negara yang
melakukan kejahatan sambil menunggu proses hukum.
3. Berikan analisis Anda mengenai dampak dari perilaku menyimpang atau
kejahatan yang dilakukan oknum TNI tersebut terhadap institusi tempat
mereka bekerja. Apakah akan merusak tatanan sosial yang selama ini ada pada
institusi tersebut?

Dampak Terhadap Institusi

Dampak dari perilaku menyimpang atau kejahatan yang dilakukan oknum TNI tersebut
terhadap institusi tempat mereka bekerja adalah dapat merusak tatanan sosial yang selama ini
ada pada institusi tersebut. Hal ini disebabkan karena kejahatan yang dilakukan oleh oknum
TNI tersebut dapat menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap institusi TNI.

Masyarakat akan menganggap bahwa TNI tidak dapat melindungi mereka dan tidak layak
untuk menjadi pelindung bangsa. Hal ini dapat melemahkan peran TNI dalam menjaga
keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kesimpulan

Kasus kejahatan oknum TNI yang menyekap dan membunuh pemuda asal Aceh merupakan
kasus yang sangat serius. Kasus ini menunjukkan bahwa masih ada oknum anggota TNI yang
melakukan tindakan kriminal dan melanggar hukum.

Selain melalui persidangan/hukum, menurut saya, ada beberapa sanksi lain yang patut
diterapkan pada kejahatan yang dilakukan oleh oknum aparat pertahanan negara seperti TNI
dan Polri. Sanksi-sanksi tersebut antara lain PTDH, penurunan pangkat, dan penahanan.

Dampak dari perilaku menyimpang atau kejahatan yang dilakukan oknum TNI tersebut
terhadap institusi tempat mereka bekerja adalah dapat merusak tatanan sosial yang selama ini
ada pada institusi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai