Anda di halaman 1dari 1

UJI BERNAS PADA BENIH PADI SAWAH

Benih  merupakan kebutuhan pokok bagi petani untuk keberhasilan usahanya, pemakaian benih unggul yang
bersertifikat memberikan hasil produksi yang menguntungkan bagi petani, karna begitu besar pengaruh benih
terhadap produksi padi itu sendiri, maka saya ingin memberikan sedikit pengetahuan tentang benih unggul
padi sawah dan aspek terkait sebagai acuan dalam melakukan uji bernas yang baik dan benar sehingga
menghasilkan benih yang bermutu.
Uji bernas sangat diperlukan dan mutlak dilakukan untuk mendapatkan benih unggul dengan tingkat tumbuh
yang baik dan dapat menghasilkan produksi yang maksimal. Sayangnya selama ini uji benih belum pernah
dilakukan oleh petani karena kurangnya informasi yang petani dapatkan sehingga benih yang dijual di toko
atau kios pertanian dianggap sudah layak dan bermutu.
Uji benih sistem Bernas adalah cara menguji benih yang sangat mudah, murah, dan sederhana. Caranya sangat
mudah dan bahan yang diperlukan juga tersedia di setiap rumah tangga. Uji bernas ini diperlukan untuk
mendapatkan benih unggul yang dapat tumbuh sempurna, tahan penyakit, dan dapat menghasilkan produksi
optimal.
Berikut merupakan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan penyuluhan praktek uji bernas pada
benih padi yang dilaksanakan di Kelompok Tani “Tani Jampang― Desa Kesemen Kecamatan Ngoro
Kabupaten Mojokerto.
Â
Cara
» /Siapkan
Tahapanalat
Praktek
dan Uji Bernas:
bahan yang diperlukan : ÂÂÂÂ
»
» Benih
Garam padi Â
dapur Ember
 Air / TimbaÂ
Bersih ÂÂÂÂÂ
»
» Telur
Cara ayam Pengaduk
menguji benih
» Siapkan
» Masukkan semua alat
air ke dan timba/ember
dalam bahan yang diperlukan
kemudian masukkan garam sedikit demi sedikit dan aduk
sampai garam larut.
» Masukkan telur ke dalam air yang telah dicampur garam. Jika telur itu tenggelam maka tambah
garam lagi sampaibenih
» Masukkan telurpadi
mengapung.
ke dalamSetelah
larutantelur
lalu mengapung, ambilbiarkan
aduk pelan-pelan telurnya.
beberapa saat kemudian
benih yang baik dan layak akan tenggelam kedasar ember sedang yang terapung adalah benih yang
jelek
» dan harus dibuang.
» Selanjutnya aduk
Setelah semua lagi,
benih dijika ada yang
uji bernas mengapung,
kemudian benihambil
yang dan
baikbuang.
dicuci sampai bersih untuk
menghilangkan
» Selanjutnyakandungan garam.
rendam benih bernas dalam air bersih selama 2 hari stelah itu tiriskan selama 1 hari
hingga titik tumbuh kelihatan.
Â
Benih yang ada selama ini beredar di pasar ternyata tidak atau belum sepenuhnya melalui uji bernas,
sehingga meskipun waktu disemai benih-benih tersebut tumbuh tetapi tidak bisa menghasilkan
produksi yang optimal. (Arismunandar, SST/PPL Kec. Ngoro Kab. Mojokerto).

Page 1/1

Published on cyber extension - Pusluhtan Kementan | Email Sekretariat : cyberextension@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai