Anda di halaman 1dari 22

MATERI

FOKUS 8
PERUMUSAN KEBIJAKAN
PENGEMBANGAN
PROMOSI KESEHATAN

YouTube Channel

Sesuai Kisi Kisi Permenpan RB 20201


Pena Daring
K KEBUTUHAN
DANA •
M E KEBIJAKA
A S N
S
S E I
KEBUTUHAN
S
A H SARANA
DAN
• KEBIJAKAN
T
PRASARANA
L A E
A T M
FAKTOR
H A PENYEBAB
ADA DI • KEBIJAKAN BENTUK / CARA T
N SEKTOR LAIN
(DI LUAR
O
KESEHATAN) SOLUSI R
PERUMUSAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN
PENYULUHAN KESEHATAN
A. Penyusunan kerangka acuan
B. Penyiapan bahan/data informasi
a. Tentukan tujuan pengumpulan data
b. Tentukan jenis data yg diperlukan
c. Tentukan Sumber Data
d. Tentukan cara pengumpulan data
e. Buat jadwal pengumpulan data
f. Buat izin pengumpulan data
g. Pelaksanaan pengumpulan data
h. Memeriksa kelengkapan hasil pengumpulan data
C. Pengolahan dan pengkajian data /informasi
• a. Mengolah data :
a) Analisis distribusi frekuensi
b) Analisis rata-rata hitung / median / modus
c) Penyebaran / pemetaan sesuai jenis data
• b. Perumusan masalah
• c. Prioritas masalah
• d. Analisis sebab akibat dari masalah
• e. Rumuskan aspek perilaku dari masalah :
a) Analisis perilaku ideal dan perilaku sekarang
b) Analisis perilaku yang akan diubah (analisis 4 kuadran : penting, tidak
penting, sulit diubah, mudah diubah)
• f. Rumuskan masalah manajemen kegiatan/upaya/program
a) Analisis kesenjangan dalam aspek manajemen
b) Analisis pengembangan sapek manajemen yang diperlukan
D. Perumusan konsep kebijakan
a. Pendahuluan / Latar belakang
Contoh : Perlunya merumuskan Kebijakan Penerapan Program P4K di wilayah
kerja (kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan sebagai implementasi
kebijakan tentang Pedoman Penyelenggaraan Desa dan Kelurahan Siaga
Aktif.
b. Tujuan
c. Kebijakan
a) Definisi Operasional
b) Indikator dan kriteria Desa Siaga Aktif
c) Cara pengukuran
d) Pencatatan dan Pelaporan
d. Pelaksana / Penanggung Jawab
e. Kesimpulan, rekomendasi / saran
PELAKSANAAN PENGEMBANGAN
PEDOMAN PENYULUHAN/PROMOSI
A. Melaksanakan riset kualitatif dan kuantitatif
• Penelitian merupakan cara-cara yang sistematis untuk menjawab masalah
yang sedang diteliti.
• Teknik riset adalah teknik yang dipergunakan untuk mencari jawaban dari
suatu masalah.
• Hasil kajian tersebut dipergunakan sebagai dasar dalam menyusun
pedoman panduan petunjuk teknis, yang kemudian di bahas melalui
sehingga dapat dirumuskan untuk menjadi juknis atau pedoman
TUJUAN RISET
• untuk mengetahui pengaruh kegiatan penyuluhan atau promosi kesehatan
terhadap peningkatan perilaku dan sikap sasaran.
• Mencari jawaban mengapa muncul permasalahan itu (penelitian eksploratori);
• Meneliti ulang hasil penelitian sebelumnya (penelitian verifikatif);
• Mengembangkan model atau strategi yang bersifat inovatif (penelitian
pengembangan),
• Mengetahui faktor-faktor penyebab munculnya permasalahan itu :
• Untuk mengembangkan strategi promosi kesehatan yang lebih tepat untuk
mengatasi masalah tersebut.
Langkah-langkah riset kuantitatif dan kualitatif
Craig (1985) merumuskan langkah riset kuantitatif maupun kualitatif sbb:
1. Identifikasi masalah
2. Merumuskan masalah kajian
3. Merumuskan tujuan kajian
4. Membuat kerangka konsep kajian
5. Merumuskan hipotesis
6. Membuat metodologi kajian
7. Mendefi nisikan istilah membuat defi nisi operasional
8. Membuat instrumen/ alat pengumpul data
9. Merencanakan kegiatan kajian
10. Melakukan pengumpulan data, editing, pengolahan, analisa data
11. Menulis bahasan , kesimpulan, rekomendasi
penelitian kuantitatif
• Merupakan penelitian eksperimen, hard data, empirik, fakta nyata di
masyarakat dan statistik, survai, interview terstruktur.

• Adalah suatu proses / pendekatan penelitian yang menguji hipotesis


dan menerapkan pengukuran / perhitungan dengan data numeric.

• Adalah suatu proses untuk mendapatkan informasi tentang


gambaran kondisi jumlah sasaran terhadap suatu permasalahan.
Tujuan riset kuantitatif

a. Untuk menguji suatu teori.


b. Untuk menyajikan suatu fakta atau mendeskripsikan
statistik,
c. Untuk menunjukkan hubungan antarvariabel, dan ada
pula yang bersifat mengembangkan konsep.
d. Untuk mengembangkan pemahaman atau
mendeskripsikan banyak hal, termasuk ilmu social.
RISET KUANTITATIF
1. Mengukur keadaan sasaran untuk 6. Datanya numerik
menguji hipotesis. 7. Berbasis sebab akibat
2. Mengukur tingkat tindakan yang 8. Menguji teori.
dilakukan sasaran, berapa banyak atau 9. Kontrol atas variable
berapa kali. 10. Generalisasi
3. Menggunakan pertanyaan tertutup 11. Elemen dasar analisis angka
4. Mempelajari pengetahuan yang 12. Cara pengumpulan data dengan
bersifat tunggal wawancara memakai kuesioner
5. Bersifat obyektif 13. Sasaran : responden
14. Jenis penelitian: survei
Teknik riset kuantitatif (Survei Cepat)
• suatu usaha pengumpulan informasi dari sebagian populasi yang dianggap dapat
mewakili populasi tersebut.
• Tools :
kuesioner (seperti mengetahui pengetahuan / sikap / perilaku)
intervensi tertentu (seperti penimbangan,pengukuran TB)
• Pemilihan populasi dan sampel
ciri khas dari survei cepat
a. Dipergunakan untuk mengukur kejadian yang sering terjadi di masyarakat.
b. Pengambilan sampel secara klaster dua tahap, dimana untuk tiap kabupaten
diambil sebanyak 30 klaster dan pada masing-masing klaster diambil sebanyk 7
sampai 10 responden.
c. Jumlah pertanyaan dibatasi, 20-30 saja.
d. Rancangan sampel, pemasukkan pengolahan dan analsis data dilakukan dengan
bantuan komputer.
e. Waktu sejak pelaksaanaan sampai pelaporan singkat, 2-3 minggu saja.
f. Hasil survei disajikan dengan memakai statistik yang sederhana dengan tetap
memperhatikan kaidah statistik yang berlaku.
Langkah-langkah pelaksanaan survei
cepat
• a. Menentukan masalah kesehatan yang menjadi prioritas
• b. Menentukan besar dan metode sampel
• Mengembangkan alat pengumpul data
• Pengorganisasian dan pelaksanaan survey
• Analisis, interpretasi dan laporan
• Pengembangan kegiatan program lanjutan
RISET ATAU PENELITIAN KUALITATIF

1) Adalah suatu proses untuk mendapatkan informasi


tentang tingkat pemahaman sasaran terhadap munculnya
permasalahan beserta penyebabnya yang bersifat kompleks
(Catherine Marshal: 1995).
2) Merupakan penelitian etnografi s, tugas lapangan, soft
data, deskriptif, pengamatan, dengan keterlibatan peran
informan, data dokumenter, studi kasus, studi sejarah,
deskriptif, observasi, review dokumen, partisipan observer.
Tujuan riset kualitatif

a. Untuk mengetahui pemikiran atau pandangan informan


terhadap suatu topik
b. Untuk mengembangkan, menciptakan, menemukan
konsep atau teori
RISET KUALITATIF
1. Mengukur kedalaman pemahaman / 9. Sumbangsih tafsiran.
interpretasi sasaran 10. Berbasis pengetahuan dan temuan.
2. Bisa menggunakan hipotesis tetapi bisa juga 11. Elemen dasar analisis kata-kata
tidak 12. Keunikan
3. Menggunakan pertanyaan terbuka 13. Mengembangkan/ membangun teori
4. Mempelajari tindakan bersifat kompleks 14. Cara pengumpulan data dengan diskusi
kelompok terarah/ FGD, observasi, wawancara
5. Bertanya ”mengapa?” mendalam, bisa menggunakan instrument
6. Mempelajari motivasi maupun tidak
7. Bersifat subyektif 15. Sasaran informan
8. Datanya interpretasi 16. Jenis penelitian: observasi
Penggunaan Riset Kualitatif
(a) Sebagai alat untuk menggali gagasan;
(b) Sebagai suatu langkah dalam mengembangkan studi kuantitatif;
(c) Sebagai alat bantu dalam menilai studi kuantitatif;
(d) Sebagai metoda pengumpulan data utama untuk masalah pokok
riset.
Tiga kunci keberhasilan riset kualitatif
• Peneliti harus bisa mengembangkan seni bertaya
”mengapa”.
• Peneliti harus bisa mengembangkan seni mendengar.
• Peneliti harus menanggap pendekatan yang dipakai
sebagai proses kreatif riset.
Teknik pengumpulan data pada riset
kualitatif
• Wawancara mendalam→ individu
• Diskusi Kelompok Terarah → Kelompok
• Pengamatan (Observation)
Pengamatan yang teliti terhadap suatu peristiwa atau perilaku
dapat memberikan suatu petunjuk yang sangat berharga mengenai
hal-hal yang bersifat non verbal tentang apa yang sebenarnya
terjadi.
Prosedur analisis data kualitatif
1) Mengorganisir data/ informasi, menemukan data yang sesuai
dengan tujuan penelitiannya dan membuang data yang tidak sesuai.
2) membuat kategori dengan mengelompokkan data yang ada
kedalam suatu kategori
3) Menguji hipotesis
4) Peneliti memberikan keterangan yang masuk akal tentang data yang ada dan
harus mampu menjelaskan makna yang ada pada data tersebut.
5) Menetapkan diskripsi hasil penelitian dan membuat simpulan dengan
mengangkat fakta-fakta yang ada berdasarkan data yang ada.
SEMANGAT CPNS 2021

Anda mungkin juga menyukai