Anda di halaman 1dari 1

MATRIKULASI BAHASA INDONESIA

KELAS X

Menulis

Narasi atau kisahan adalah suatu bentuk wacana yang sasaran utamanya adalah tindak-tanduk
yang dijalin dan dirangkaikan menjadi sebuah peristiwa yang terjadi dalam suatu kesatuan waktu.
Narasi berhubungan dengan usaha untuk memberitahu sesuatu atau peristiwa. Maka dari itu, narasi
berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca suatu peristiwa yang telah terjadi
sehingga pembaca bisa larut dan merasakan berada pada keadaan tersebut. Akan tetapi, dalam cerita,
narasi berkaitan dengan struktur atau anatomi cerita dan tokoh yang ada di dalam cerita. Dalam suatu
kesatuan bahwa narasi mengandung unsur cerita dan wacana.[2] Istilah "narasi" berasal
dari kata Latin narre, yang artinya memberi tahu.

Struktur

1. Orientasi: berisi pengenalan tokoh dan latar terjadinya peristiwa.


2. Komplikasi: berisi kejadian penting yang menyebabkan awal terjadinya konflik.
3. Resolusi: berisi puncak konflik hingga penyelesaiannya.
4. Reorientasi: bagian penutup, bersifat opsional. Biasanya berisi pesan moral yang ingin
disampaikan penulis.
Ciri-ciri

 Menonjolkan unsur perbuatan atau suatu tindakan.


 Dirangkai berdasarkan urutan waktu (kronologis).
 Berusaha menjawab sebuah pertanyaan apa yang sedang terjadi?.
 Terdapat pertentangan atau konflik agar narasi lebih menarik.
 Berbentuk cerita tentang peristiwa atau pengalaman dari penulis.
 Peristiwa yang disampaikan benar-benar terjadi (fakta), dapat berupa khayalan (imajinasi) atau
gabungan dari keduanya.
 Memiliki nilai estetika yang terkandung dalam cerita.
 Menekankan susunan secara kronologis.
https://id.wikipedia.org/wiki/Narasi

Anda mungkin juga menyukai