SOP METRONOME

Untuk memenuhi tugas mata kuliah

Prasarana dan Sarana Keolahragaan

Yang dibina oleh Ibu Olivia Andiana, S.Or., M. Kes.

Oleh:

Rintania Rahma Putri

NIM. 210621608071/IKOR-OFF.A

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

JURUSAN ILMU KEOLAHRAGAAN

MEI 2022
 PENGERTIAN
Metronom adalah sebuah alat yang dapat mengeluarkan suara (atau ketukan)
dengan interval yang stabil. Alat ini biasanya digunakan oleh pemusik agar tempo
musiknya stabil. Di dalamnya terdapat sebuah bandul, lengkap dengan bobot yang
dapat digeser naik dan turun sehingga tempo bandul ini dapat berubah sesuai
kehendak. Angka 40 – 240 pada bandul menunjukkan geraknya 40 – 24 kali permenit
dari ujung ke ujung. Setiap kali bandul sampai ke ujung, maka terdengarlah bunyi
“tik/tok”. Angka ini menjadi petunjuk tempo yang sampai sekarang dicantumkan pada
awal sebuah karya musik.

Kelebihan dan Kekurangan Metronom

 Kelebihan Metronom seperti:

1. Metronome membantu menjaga irama kehidupan
2. Praktis dalam penggunaannya.
3. Tidak memerlukan atau bergantung pada listrik, dan
4. Tidak memerlukan tempat yang luas dalam penggunaannya.
 Kekurangannya seperti:
1. Biaya pengadaan media metronom cukup mahal.
2. Hanya mampu menampilkan visual dua dimensi saja.
Manfaat Metronom

1. Menjaga konsistensi permainan, agar tempo permainan tidak amburadul atau acak-
acakan.
2. Belajar untuk fokus karena kita bermain sambil mendengarkan suara “klik-klik’ dari
metronome.
3. Bisa menentukan cepat lambatnya suatu lagu. Kalau kita sudah terbiasa kita bisa
mengira-ira dimana kita harus mengatur permainan kita.
4. Bisa berlatih mengatur jumlah nada per ketukan.

Standar Operasional Prosedur Penggunaan Alat Peraga Telinga

1. Pakailah pakaian rapi saat berada dalam ruang laboratorium.

2. Cuci tangan sebelum mulai menyentu dan menggunakan alat.
3. Menggunakan alat pelindung diri (masker, sarung tangan).
4. Usahakan semprot disinfektan pada alat sebelum dan sesudah pemakaian.
5. Tidak makan, minum dan merokok di dalam laboratorium saat sedang menggunakan
alat.
6. Gunakan alat dengan hati-hati agar dapat bertahan lama dan mengurangi resiko
kerusakan.
7. Pertama, pilih perangkat metronome yang ingin kamu gunakan, bisa berupa perangkat
mekanik klasik, metronom digital, atau aplikasi metronome di ponsel.
8. Pilih satuan ukuran (not ¼, not 8, dll.) yang paling sesuai dengan tempo musik.
9. Mulailah dengan satu aba-aba yang tepat sesuai semua not dan ritme musik.
10. Setelah kamu bisa mengiringi lagu secara presisi pada tempo tertentu, kamu sudah
bisa mulai meningkatkan kecepatannya sesuai tujuan.
11. Setelah selesai menggunakan bersihkan semua peralatan bekas pakai dengan
desinfektans.
12. Bersihkan permukaan tempat bekerja atau meja kerja setiap kali selesai bekerja.
13. Letakkan kembali alat pada tempat penyimpanan yang aman dan tertata rapi.

14. Cuci tangan dengan sabun dan beri desinfektan setiap kali selesai bekerja.