A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan faktor penting yang mempunyai andil besar dalam
memajukan suatu bangsa, bahkan peradaban manusia. Tujuan pendidikan itu merupakan
tujuan dari negara itu sendiri. Pendidikan yang memiliki kualitas rendah
akan mengundang penjajah, baik penjajahan secara fisik maupun non fisik, seperti
penjajahan intelektual, pemikiran, ekonomi, sosial, politik dan agama.
Pendidikan era Reformasi telah melahirkan sejumlah kebijakan strategis dalam
bidang pendidikan yang pengaruhnya langsung dirasakan oleh masyarakat secara luas
dan menyeluruh. Bukan hanya bagi sekolah umum yang bernaung dibawah kementerian
pendidikan nasional saja, melainkan bagi madrasah dan Perguruan Tinggi yang bernaung
dibawah kementerian agama.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Konsep Pendidikan Islam Pada Masa Reformasi?
2. Bagaimana Sistem Pendidikan Islam Pada Masa Reformasi?
3. Bagaimana Orientasi Pendidikan Islam?
4. Bagaimana Kebijakan Pengembangan Pendidikan Islam pada Masa Reformasi?
C. Tujuan
1. Mengetahui Konsep Pendidikan Islam Pada Masa Reformasi
2. Mengetahui Sistem Pendidikan Islam Pada Masa Reformasi
3. Mengetahui Orientasi Pendidikan Islam
4. Mengatahui Kebijakan Pengembangan Pendidikan Islam pada Masa Reformasi
BAB II
PEMBAHASAN
A. Masa Reformasi
Secara harfiah reformasi adalah membentuk atau menata kembali, yaitu mengatur
dan menertibkan sesuatu yang kacau balau, yang didalamnya terdapat kegiatan
menambah, mengganti, mengurangi, dan memperbaharui. Adapun dalam arti yang lazim
digunakan di Indonesia, era reformasi adalah masa pemerintahan yang dimulai setelah
jatuhnya pemerintahan orde baru pada tahun 1998, oleh sebuah gerakan massa yang
sudah tidak terbendung lagi. Sejak tahun itu sampai sekarang, disebut sebagai era
reformasi.
Masa ini diawali oleh tuntutan para mahasiswa agar pemerintah memberi ruang
dalam kebebasan berpendapat dan berbeda pendapat. Berbagai kebijakan Negara seperti
Undang-undang nomor 22 tahun 1999 yang di revisi menjadi Undang-undang nomor 32
tahun 2004 tentang pemerintahan daerah. Demikian pula dengan bidang pendidikan di
susun Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional dengan
pertimbangan bahwa sistem pendidikan harus mampu menjamin pemerataan
kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen
pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai tuntutan perubahan kehidupan lokal,
nasional dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara
terencana, terarah dan berkesinambungan.[1]
BAB III
PENUTUP
A. Saran
Alhamdulillah puji syukur kami ucapkan kepada Allah Swt, yang telah
memberikan kami kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini. Kami mohon maaf
karena dalam makalah ini tentunya masih banyak kekurangan karena keterbatasan
pengetahuan kami. Untuk itu kami mohon saran dan kritik yang membangun agar dalam
pembuatan makalah yang berikutnya lebih baik lagi. Dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk para pembaca.
B. Kesimpulan
Pada masa reformasi pendidikan sudah mulai diperhatikan oleh pemerintah, tidak
hanya pendidikan formal saja yang diwajibkan dalam pembelajaran melainkan juga
pendidikan agama. Pendidikan agama sudah mulai di ajarkan mulai dari tingkat Taman
kanak-kanak sampai dengan tingkat Perguruan Tinggi. Pendidikan agama ini Islam ini
tidak hanya di ajarkan di kota-kota besar saja, tetapi juga di daerah-daerah di seluruh
Indonesia. Dalam proses pembelajarannya pemerintah juga sudah menerapkan
kebijakan-kebijakan dalam pengatur pendidikan Islam di Indonesia. Sehingga tidak
hanya pendidikan formal yang di pentingkan oleh masyarakat tetapi juga pendidikan
agama Islam