Anda di halaman 1dari 8

LITURGI NATAL HORONG I SEKOLAH MINGGU HKBP TOMUAN

 Liturgi Pada Mulanya


 LITURGI I

(Buat 2 Baris, ketika barisan 1 (no 1-12) sudah selesai liturgi mundur kebelakang dan
bertukar dengan barisan kedua (no 13-25)). Setelah barisan 2 sudah selesai Liturgi,
lanjutkan dengan bernyanyi “Pada Mulanya”

Prolog:

Di dalam waktu enam hari lamanya, Allah telah menciptakan langit, Bumi dan seluruh
isinya. Allah melihat semua ciptaannya itu baik, sehingga pada hari yang keenam, Ia
menciptakan manusia untuk dapat memelihara, menjaga serta melestarikan seluruh
ciptaan itu. Pada hari yang ketujuh adalah hari peristirahatan bagi Tuhan Allahmu. Oleh
karena itu, kita dengarkanlah liturgi yang pertama.

1.Liturgi I Pada mulanya gelap semuanya, sunyi senyaplah samudera. Allah


bersabda: terang bercahaya, hari pertama di dunia.
(Reno Sitorus)
2.Liturgi I Berfirmanlah Allah: Jadilah terang, lalu terang itu jadi.

(Nadia Tp. Bolon)


3.Liturgi I Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nya lah terang
itu dari gelap.
(Kesya Sibuea)
4.Liturgi I Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah
petang, dan jadilah pagi. Itulah hari pertama.
(Viviana Panjaitan)
5.Liturgi I Pada mulanya belum ada langit; atas dan bawah bercampurlah. Allah
bersabda: bentangan pun jadi, hari kedua di dunia.
(Wendi Siallagan)
6.Liturgi I Berfirmanlah Allah: Jadilah cakrawala ditengah segala air untuk
(Laura Nainggolan) memisahkan air dari air.
7.Liturgi I Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah
(Sondang Simatupang) pagi, itulah hari kedua.
8.Liturgi I Pada mulanya belum ada tanah yang menumbuhkan tanamannya.
(Gabriel Sirait) Allah bersabda: terciptalah darat hari ketiga di dunia.
9.Liturgi I Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu
(Livia Sidabutar) dinamainya laut.
10.Liturgi I Berfirmanlah Allah: Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas
(Grace Sirait) muda, tumbuhan, dan pohon buah-buahan, supaya ada tumbuh-
tumbuhan di bumi.
11.Liturgi I Allah melihat bahwa semuanya itu baik, jadilah petang dan jadilah
(Yosi Sinambela) pagi, itulah hari ketiga.
12.Liturgi I Pada mulanya belum ada surya, bulan dan bintang dan masannya.
(Pinondang Manalu) Allah bersabda: membuat semua, hari keempat di dunia.
13.Liturgi I Berfirmanlah Allah: jadilah benda-benda penerang pada cakrawala
(Joan Panjaitan) untuk memisahkan siang dari malam.
14.Liturgi I Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi.
(Efraim Napitu)
15.Liturgi I Untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang
(Rian Purba) dari gelap. Itulah hari ke empat.
16.Liturgi I Pada mulanya belum ada ikan , burung bersayap belum pernah. Allah
(Mutiara Simamora) bersabda: segala tercipta, hari kelima di dunia
17.Liturgi I Berfirmanlah Allah: Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang
(Amel Sihotang) hidup.
18.Liturgi I Dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala.
(Kesya Sitio)
19.Liturgi I Lalu Allah memberkati semuanya itu, dan berfirman agar semuanya
berkembang biak dan bertambah banyak memenuhi air dan
memenuhi bumi. Itulah hari kelima
20.Liturgi I Pada mulanya belum ada hewan yang menemani manusia. Allah
(Yehezkiel Tp. Bolon) bersabda menjadikan insan: hari ke-enam di dunia.
21.Liturgi I Berfirmanlah Allah: Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis
(Debora Sianturi) makhluk yang hidup.
22.Liturgi I Juga segala ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar.
Dan jadilah demikian.
23.Liturgi I Kemudian, berfirmanlah Allah: Baiklah Kita menjadikan manusia
(Indah Sirait) menurut gambar dan rupa Kita.
24.Liturgi I Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambarNya, menurut
(Fedora Ambarita) gambar Allah diciptakanNya laki-laki dan perempuan.
25.Liturgi I Allah melihat segala yang dijadikanNya itu, sungguh amat baik.
(Marvel Nainggolan) Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.

(Semua menyanyikan ) : Pada mulanya semua terjadi: langit dan bumi dan isinya. Allah pencipta
telah memberkati hari ketujuh di dunia.

 LITURGI II : Kejatuhan Ke dalam Dosa

Prolog : Tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh Tuhan kepada manusia sirna
seketika, sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa. Mereka tergoda oleh rayuan iblis
yang pada akhirnya menjatuhkan mereka ke dalam dosa. ketidakmampuan manusia
untuk mematuhi perintah Allah adalah titik awal dari kejatuhan manusia ke dalam
dosa yang mengakibatkan manusia itu berada diambang kematian. Namun Allah
sesuai dengan janji-Nya yang tulus bahwa Allah akan selalu menyertai manusia itu dan
akan memberikan keselamatan kepada manusia itu melalui karya keselamatan yang
akan diberikan-Nya kepada manusia itu, Mari kita dengarkan LITURGI II.

1.Liturgi 2 Allah memberkati manusia dan memberikan taman Eden sebagai


(Adrian Manurung) tempat tinggal mereka, taman itu penuh dengan pohon yang
berbuah.
2.Liturgi 2 Tuhan Allah memberi perintah kepada manusia untuk menguasai
(Dea Nababan) bumi dan memeliharanya, menjaga dan merawatnya.
3.Liturgi 2 Buah-buahan yang ada di taman itu disediakan untuk makanan
(Josia Siahaan) manusia .
4.Liturgi 2 Tetapi ada satu pohon yang ada di tengah-tengah taman itu, Tuhan
(Angelita Sidauruk) melarang manusia untuk memakannya.

5.Liturgi 2 Adapun ular adalah binatang yang paling cerdik dari segala binatang
(Jordan Sibarani) di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah.
6.Liturgi 2 Iblis menggoda manusia untuk memakan buah larangan itu dan
(Francy Siagian) manusiapun memakannya.
7.Liturgi 2 Manusia jatuh ke dalam dosa, Tuhan menghukumnya dan mengusir
(Nabila Lubis) manusia dari taman itu.
8.Liturgi 2 Lalu Allah menghukum ular itu berjalan dengan perutnya dan
(Paskah Aritonang) memakan debu tanah.
9.Liturgi 2 Allah menghukum perempuan itu bersusah payah waktu
(Prima Panjaitan) mengandung dan melahirkan.

10.Liturgi 2 Pada laki-laki itu Allah menghukum bersusah payah dalam mencari
(Ayu Pane) rejeki.
11.Liturgi 2 Lalu Tuhan Allah mengusir mereka dari taman Eden.
(Moreno Manurung)

 LITURGI III : Panggilan Bertobat

Prolog : Doa dan tangisan manusia telah sampai kepada Tuhan Allah. Pengharapan
manusia akan dikabulkan oleh Tuhan Allah jika saja manusia yang berdosa itu mau
mengakui dosa dan kesalahannya lalu melakukan pertobatan dan hidup baru. Dosa-
dosa manusia akan diampuni oleh Tuhan Allah, keadilan dan damai sejahterah akan
diberikan, asal manusia mau bertobat dan kembali kepada Allah. Mari kita dengarkan
liturgi yang ketiga.

1.Liturgi 3 Allah melihat bahwa semakin banyak kejahatan manusia di bumi.


(Indah Pasaribu)
2.Liturgi 3 Allah menyesal telah menjadikan manusia dan itu membuat Allah
(Mahesna Panjaitan) bersedih.
3.Liturgi 3 Adalah baik jika manusia itu bertobat dan kembali kepada Allah.
(Melky Sitorus)
4.Liturgi 3 Barang siapa percaya kepada Allah tidak akan binasa, akan tetapi
(Rina Sitorus) dosanya diampuni.
5.Liturgi 3 Pertobatan ialah mengakui dosanya dan tidak akan melakukannya
(Dika Nababan) lagi, tetapi dia berdoa kepada Tuhan.

6.Liturgi 3 Mendekatlah kepada Tuhan dengan rajin berdoa, bergereja dan


(Adrian Napitu) belajar serta bekerja.

7.Liturgi 3 Hai anak-anak taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, hormatilah


(Chatrina Simatupang) kakak-kakakmu dan kasihilah sesamamu.

8.Liturgi 3 Hai kakak-kakak rajinlah membantu dan patuhilah orangtuamu,


(Ronauli Hutasoit) jagalah adik-adikmu.
9.Liturgi 3 Hai ibu-ibu sayangilah kami anak-anakmu, ajarilah kami dan
(Kesya Butar-butar) didiklah kami di dalam firman Tuhan.
10.Liturgi 3 Hai bapak-bapak berilah kami contoh yang baik, rajinlah bekerja
(Yosi Sirait) dan ke gereja.
11.Liturgi 3 Tuhan tidak menginginkan manusia dalam dosa tetapi baiklah
(Margareth Simbolon) manusia itu bertobat dan memuji Tuhan.
12.Liturgi 3 Maka kemuliaan Tuhan akan dinyatakan dan semua manusia akan
(Zefanya Sinaga) melihat kemuliaanNya.

 LITURGI IV : Janji Kedatangan Juruselamat

Prolog :

Sesungguhnya segala penderitaan dan kesengsaraan akan berlalu, jika Tuhan Allah
senantiasa bersama kita. Melalui inisiatif Tuhan Allah sendiri, Tuhan menjanjikan
kedatangan Juru S’lamat, Tuhan menghibur umatNya yang menderita untuk
menyambut kedatangan Mesias. Janji keselamatan diberitakan; Ia membrikan
pengharapan kepada dunia dan kepada siapa saja yang percaya kepada-Nya. Marilah
kita mendengarkan liturgi ke IV.
1.Liturgi 4 Tuhan Allah adalah penyayang, pengasih dan berlimpah kasih setiaNya
untuk mengasihi kita semua manusia.
(Lamhot Panjaitan)

2.Liturgi 4 Tuhan Allah tidak membalaskan dosa yang kita perbuat, tetapi Dia
mengampuninya.
(Natha Pardede)

3.Liturgi 4 Seperti bapak sayang kepada Anak-anaknya, demikianlah Tuhan Allah


sayang kepada kita.
(Inka Siallagan)

4.Liturgi 4 Terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atas
mu.
(Cindy Purba)

5.Liturgi 4 Allah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada semua
bangsa.
(Kesya Siahaan)

6.Liturgi 4 Untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan. Untuk


memberitakan tahun rahmat Tuhan
(Larry Sidabutar)

7.Liturgi 4 Sebab beginilah firman TUHAN: Aku mengalirkan kepadanya


keselamatan seperti sungai.
(Yuris Napitupulu)

8.Liturgi 4 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia
mengaruniakan anakNya yang tunggal supaya setiap orang yang percaya
(Pio Sianipar)
kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

9.Liturgi 4 Karena itu sujudlah dihadapan Tuhan, karena Dia akan mengampuni
semua dosamu dan mengasihi kita semua.
(Artha Purba)

10.Liturgi 4 Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan, telah melihat terang yang
besar.
(Steven V Siallagan)

11.Liturgi 4 Kasih Tuhan Allah mengalir dihatiku, dihatimu dan dihati kita semua.
Baiklah kita semua saling mengasihi sama seperti mengasihi diri kita
(Joselin Sitorus)
masing-masing. Amin.

 LITURGI V : Nubuat Kedatangan Mesias

Prolog:

TUHAN menyatakan kasih-Nya melalui Firman yang disampaikan oleh para nabi, yang
memberitakan kabar sukacita, dimana akan lahirnya seorang penyelamat yaitu Mesias.
Membawa kemerdekaan dan kelepasan bagi umat TUHAN yang menderita, Raja yang
adil dan sangat bijaksana, Raja membawa sukacita yang kekal. Hamba TUHAN yang setia
dan taat. Ia akan menata kembali bumi dan ciptaan yang telah rusak oleh karena dosa dan
keinginan jahat manusia. TUHAN sendirilah akan menyatakan Kemahakuasaan dan
KemuliaanNya di bumi ini. Menyatakan Kasih-Nya yang membawa kepada keselamatan.
Raja Damai, pengharapan akan selalu tertuju kepada-Nya.

1.Liturgi 5 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu


(Christian Sianipar) suatu pertanda:

2.Liturgi 5 Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan


(Monika Sianturi) melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia
Imanuel.

3.Liturgi 5 Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang
(Joice Manurung) besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah
bersinar.
4.Liturgi 5 Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah
(Johan Purba) diberikan untuk kita

5.Liturgi 5 Lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya


(Glory Sidabutar) disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang
Kekal, Raja Damai.
6.Liturgi 5 Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan
(Joselin Siahaan) tumbuh dari pangkalnya akan berbuah.
7.Liturgi 5 Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh
(Dicky Nababan) nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN;
8.Liturgi 5 Sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman
(Yohana Napitupulu) TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi Daud.
9.Liturgi 5 Ia akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan
(Ines Tp. Bolon) melakukan keadilan dan kebenaran di negeri.

10.Liturgi 5 Dalam zamannya Yehuda akan dibebaskan, dan Israel akan hidup
(Jesika Tp. Bolon) dengan tenteram;
11.Liturgi 5 dan inilah namanya yang diberikan orang kepadanya: TUHAN--
(Nico Nainggolan) keadilan kita.

12.Liturgi 5 Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-


(Putri Damanik) sorailah, hai puteri Yerusalem!

13.Liturgi 5 Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut
(Doa T dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda

14.Liturgi 5 Maka datanglah Yohanes ke seluruh daerah Yordan dan


(Hasian Tambunan) menyerukan: "Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah
akan mengampuni dosamu,
15.Liturgi 5 Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan
(Jesica Hutajulu) menjadi rata,

16.Liturgi 5 Yang berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan


(Prita Simatupang) diratakan, dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari
Tuhan."
 LITURGI VI : Kelahiran Juruselamat

Prolog:

Kedatangan Mesias adalah melalui HambaNya Maria, yang melahirkan Yesus di Betlehem
kota Daud. Kini Juruselamat itu telah lahir ke dunia, dalam kepapahan Ia terlahir di
tempat yang teramat hina… Kandang domba, itulah tanda kesederhaan Allah. Namun
lihatlah! Para orang majus, orang-orang terpelajar dan terpandang dari Timur Jauh,
datang untuk menyembah Sang Raja. Harta berharga mereka bawa sebagai tanda
penghormatan bagi Juruselamat dunia.

1.Liturgi 6 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi
(Davin Sidabutar) ke Nazaret, kepada seorang perawan yaitu Maria dan
tunanganannya Yusuf dari keluarga Daud.
2.Liturgi 6 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai
engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.
3.Liturgi 6 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam
hatinya, apakah arti salam itu.

4.Liturgi 6 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab
(Siska Situmorang) engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.

5.Liturgi 6 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan


(Feri Sirait) seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.

6.Liturgi 6 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang
(Devi Situmorang) Mahatinggi.
7.Liturgi 6 Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud,
(Ivan Marpaung) bapa leluhur-Nya,

8.Liturgi 6 Dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai
(Eldana Hasibuan) selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan.

9.Liturgi 6 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin
(Monica Hutajulu) terjadi, karena aku belum bersuami?

10.Liturgi 6 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan
(Yoel Revan Tp.Bolon) kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau,

11.Liturgi 6 Sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak
(Apriani Samosir) Allah.

12.Liturgi 6 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah
(Justin Marpaung) padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan
dia.
13.Liturgi 6 Ketika mereka di situ, tibalah bagi Maria untuk bersalin dan ia
(Joshua Purba) melahirkan anak laki-laki, anaknya yang sulung dibungkus dengan
lampin dan dibaringkan dalam palungan.

15.Liturgi 6 Lalu kata Malikat itu kepada gembala-gembala : “ jangan takut!


(Theresia Sidabutar) Sebab sesungguhnya Aku memberitakan kepadamu, kesukaan besar
untuk seluruh bangsa, hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu
Kristus Tuhan di kota Daud ”.
16.Liturgi 6 Dan inilah tandanya bagimu “ kamu akan menjumpai seorang bayi
(Gepeto Simanjuntak) yang dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan“.

17.Liturgi 6 Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu


(Yosephine Sianturi) sejumlah besar tentara sorga yang memuji Allah.
18.Liturgi 6 Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi, dan damai
(Anggun Pangaribuan) sejahtera di bumi diantara manusia yang berkenan kepadaNya.
Amin.

 LITURGI VII : Berbahagia

Prolog : Yesus telah lahir dan telah hidup di hati kita, berbahagialah manusia yang
mau menerima kehadiran Juru Selamat.

1.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang miskin dihadapan Allah, karena


(Indah Sirait) merekalah yang empunya kerajaan Sorga.

2.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur.


(Anisa Nainggolan)
3.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan
(Bagas Nainggolan) memiliki bumi.

4.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena
(Arlen Sidabutar) mereka akan dipuaskan.

5.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan


(Gabby Pardede) beroleh kemurahan.

6.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat
(Gideon Hutajulu) Allah.

7.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan


(Juli Napitu) disebut anak-anak Allah.

8.Liturgi 7 Berbahagialah orang-orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran,


(Gogo Simangungsong) karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.

9.Liturgi 7 Berbahagialah kamu, jika karena Aku, kamu dicela dan dianiaya
(Tesalonika Sianipar) dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.

10.Liturgi 7 Berbahagialah orang yang mendengar akan firman Tuhan serta


(Jesika Batubara) menyimpannya di dalam hatinya.

11.Liturgi 7 Bersukacita dan bergambiralah, karena upahmu besar di sorga,


(Jojo Sianturi) sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi sebelum kamu. Amin.

 LITURGI VIII

Prolog : Kedatangan Juru S’lamat adalah Sukacita besar yang harus kita nyatakan dalam
segala pengabdian kita. Oleh karenanya hendaklah selalu kita memuji-muji kebesaran
Allah yang sudah terjadi didalam hidup kita melalui kelahiran sang Juruselamat.

1. Liturgi 8 Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti pikiranmu yang
salah, berpalinglah pada Tuhan.
(Joya Tp.Bolon)

2.Liturgi 8 Kehidupan berubah dan harapan kian nyata, itulah perubahan kehadiran
Yesus Kristus di dunia ini.
(Vincent
Siallagan)
3.Liturgi 8 Pujilah Tuhan hai Jiwaku, Pujilah namaNya yang Kudus hai segenap
batinku.
(Christian
Harianja)

4.Liturgi 8 Pujilah Tuhan hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikanNya.

(Frengky
Simaremare)

5.Liturgi 8 Pujilah Tuhan hai jiwaku, Tuhan Allahku, Engkau sangat besar dan Agung.

(Marvel Simbolon)

6.Liturgi 8 Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala


penyakitmu.
(Andriano
Ambarita)

7.Liturgi 8 Dia yang menebus engkau dari lobang kubur dan dari kematian , memahkotai
engkau dengan kasih setiaNya.
(Gracia Sinaga)

8.Liturgi 8 Dia yang menjalankan keadilan bagi orang-orang yang dihina oleh dunia ini,
sehingga beroleh harkat dan martabat.
(Cahaya
Harianja)

9.Liturgi 8 Dia yang menyembuhkan orang sakit, menyelikkan mata orang buta,
membuka telinga orang tuli, menghibur orang yang berduka dan
(Valentino menyelamatkan orang-orang yang percaya.
Nadeak)

10. Liturgi 8 Dunia bergetar, sungai-sungai bertepuk tangan, gunung-gunung beroyang,


seluruh isi bumi bersorak-sorak memuji nama Tuhan .
(Luna Gultom)

11. Liturgi 8 Baiklah semua yang bernafas memuji Dia dan seluruh isi bumi bermazmur
bagiNya, Dialah sang Juruselamat hidupmu, Yesus Kristus.
(Rosenda
Siallagan)

12.Liturgi 8 Sebab Tuhan berkenan kepada umatNya, Ia memahkotai orang-orang rendah


hati dengan keselamatan dari padaNya.
(Rahel Purba)

Anda mungkin juga menyukai