I. Liturgi I a = Penciptaan
Prolog/Narator : “Terpujilah TUHAN, Allah Maha Kuasa, yang menciptakan langit dan bumi beserta
isinya. Semua ciptaan tunduk dan memuji TUHAN, karena kemahakuasaan-Nya di atas kekuatan
ciptaan-Nya. Sungguh indah dan ajaib karya ciptaan-Nya. Lihatlah apa yang di ciptakan Tuhan pada
mulanya”.
1. Pada mulanya gelap semuanya, sunyi senyaplah samudera. Allah bersabda terang bercahaya, hari
pertama di dunia!
2. Pada mulanya belum ada langit, atas dan bawah bercampurlah. Allah bersabda bentanganpun jadi hari
kedua di dunia.
3. Pada mulanya belum ada tanah yang menumbuhkan tanamannya. Allah bersabda terciptalah darat hari
ketiga di dunia.
4. Pada mulanya belum ada surya, bulan dan bintang dan masanya. Allah bersabda membuat semua hari
keempat di dunia.
5. Pada mulanya belum ada ikan, burung bersayap belum pernah, Allah bersabda segala teripta, hari
kelima di dunia.
6. Pada mulanya belum ada hewan, yang menemani manusia. Allah bersabda menjadikan insane hari
keenam di dunia.
7. Pada mulanya semua terjadi, langit dan bumi dan isinya. Allah penipta telah memberkati hari ketujuh
di dunia. .
1. Kejadian 3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan
oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon
dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
2. Kejadian 3:2-3 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini
boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan
kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
3. Kejadian 3:4-5 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan
mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu
akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat
4. Kejadian 3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap
kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari
buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan
suaminyapun memakannya
5. Kejadian 3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam
taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di
antara pohon-pohonan dalam taman
6. Kejadian 3:10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku
menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi."
7. Kejadian 3:11 Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau
telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"
8. Kejadian 3:12 Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang
memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."
9. Kejadian 3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah
kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan."
10. Kejadian 3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian,
terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah
engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.
11. Kejadian 3:15-16 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara
keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan
meremukkan tumitnya." Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan
Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi
kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."
12. Kejadian 3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan
isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari
padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu
dari tanah seumur hidupmu.
III. Liturgi III a = Dampak / Akibat Kejatuhan Manusia ke Dalam Dosa ( dalam bentuk Profesi ).
`Prolog/Narator : “Ternyata, apa yang telah diberikan ALLAH kepada manusia, telah disalahgunakan
oleh manusia. Manusia merasa menjadi orang yang paling berkuasa, paling pintar, angkuh dan
sombong, sehingga dunia kini penuh dengan kehancuran, tidak ada ketenangan, tidak ada perdamaian.
Semua rusak akibat ulah dan tingkah laku manusia, manusia hanya mementingkan diri sendiri, egoisme
merajai hati dan pikiran mereka, merasa paling benar dan paling dibutuhkan.
IV. LITURGI SITUASIONAL Bagian dari Liturgi Dampak/Akibat Kejatuhan Manusia ke dalam dosa.
PERALATAN: sesuai dengan kebutuhan
PESERTA : 6 orang.
PROLOG:Manusia tidak henti-hentinya melakukan dosa dalam hidupnya. Mereka lupa akan tugas yang
diberikan Allah ketika mereka diciptakan. Allah memberi tugas yang begitu besar kepada manusia, yaitu untuk
menjaga dan melestarikan alam yang telah diciptakan Tuhan. Tetapi kenyataannya lingkungan kita sekarang ini
sedang menangis karena mengalami pengrusakan. Sudah banyak manusia yang kurang peduli terhadap
kelestariannya. Mereka disibukkan dengan pekerjaan mereka masing-masing. Lihatlah lingkungan kita! Semakin
sering terjadi banjir, kebakaran, tanah longsor dan sebagainya. Marilah kita merenung dengan mendengarkan
Liturgi Situasional sebagai berikut:
1. Air
Aku adalah air. Aku selalu berguna bagi dunia ini. Seluruh ciptaan membutuhkanku agar dapat bertahan hidup.
Tetapi lihatlah kini. Aku semakin tercemar, karena manusia tidak mau lagi peduli terhadap aku. Mereka
membuang sampah sembarangan di sungai. Kasihanilah aku…
2. Udara
Aku adalah udara. Aku berguna bagi kehidupan seluruh ciptaan. Dahulu aku bersih, sekarang aku semakin
tercemar karena banyaknya kendaraan yang mengeluarkan udara kotor. Hai manusia, Kasihanilah aku…
3. Hutan
Aku adalah hutan yang terdiri dari berbagai jenis pohon. Aku adalah tempat berbagai jenis binatang berlindung.
Dahulu aku dijaga, namun kini lihatlah…aku sering dibakar, ditebang, sehingga aku tidak dapat lagi melindungi
tanah. Hai manusia, Kasihanilah aku…
4. Tanah
Aku adalah tanah, tempat dimana manusia berpijak dan tumbuh-tumbuhan tumbuh. Aku dahulu subur, tetapi
sekarang lihatlah keadaanku! Aku semakin tercemar karena banyaknya pembuangan sampah. Hai manusia,
kasihanilah aku…
5. Sampah
Aku adalah sampah. Setiap hari orang menghasilkan banyak sampah. Sebenarnya aku bisa dibuang pada
tempatnya. Tetapi banyak orang tidak peduli dan membuangku di aliran sungai. Hai Manusia, kasihanilah aku..
6. Limbah
Aku adalah limbah, hasil pembuangan pabrik. Sudah semakin banyak pabrik yang berdiri di dunia ini dan
membuangku begitu saja. Hai Manusia, kasihanilah aku dan buanglah aku pada tempatnya sehingga tidak
mengganggu kelestarian lingkungan.
2: Allah mengatakan jangan membuat patung bagimu untuk disembah. Tetapi kenyataannya aku masih sering
menghambakan diri terhadap uang dan segala yang ku miliki.
3: Allah mengatakan jangan menyebut nama Allah dengan sembarangan. Tetapi kenyataannya aku masih sering
mempermainkan nama Allah dengan mengatakan sumpah dan lain sebagainya.
4: Allah mengatakan Aku harus menguduskan hari sabat dan beribadah kepadanya. Tetapi kenyataannya, aku
masih sering lupa dan tidak mau datang ke gereja untuk beribadah dan memuji namaNya.
5: Allah mengatakan supaya aku menghormati orangtua. Tetapi kenyataannya, aku masih sering melawan kedua
orangtuaku dan membuat mereka kecewa.
6:Allah mengatakan supaya aku jangan membunuh. Tetapi kenyataannya aku masih sering menyakiti hati orang
lain. Memang aku tidak membunuh dengan perilaku, tetapi dengan ucapanku.
7: Allah mengatakan supaya aku jangan berzinah. Tetapi kenyataannya aku masih sering menggunakan mata,
tangan, kaki dan seluruh tubuhku ke arah yang tidak baik.
8:Allah mengatakan supaya aku jangan mencuri. Tetapi kenyataannya, aku masih sering mencuri atau
mengambil barang yang bukan milikku.
9:Allah mengatakan supaya aku jangan berdusta/ berbohong. Tetapi kenyataannya aku masih sering berbohong
kepada orang-orang di sekitarku.
10: Allah mengatakan supaya aku jangan mendambakan harta milik oranglain. Tetapi kenyataannya, aku masih
sering iri dan mengingini apa yang dimiliki oleh oranglain.
11:Allah menugaskan ku untuk memelihara bumi ini. Tetapi kenyataannya aku tidak melaksanakan tugas itu
dengan baik. Aku merasa bahwa semua yang diciptakan Tuhan dapat aku gunakan sesuka hatiku.
12: Allah menugaskanku untuk mengasihiNya dan mengasihi sesama manusia. Tetapi kenyataannya, aku tidak
melakukannya. Justru aku sering membenci orang-orang di sekitarku.
13: Allah menugaskanku untuk menjadi garam dan terang di dunia ini. Tetapi kenyataannya, aku tidak dapat
berbuat apa-apa untuk orang di sekitarku. Justru aku sering menyakiti mereka.
14: Allah menugaskanku untuk memberitakan Injil melalui perbuatanku. Tetapi kenyataannya, perbuatanku
belum mencerminkan seorang Kristen.
Semua Peserta (Bersama-sama)
Demikianlah banyaknya dosa kami ya, Tuhan…kami memohon pengampunanMu, kasihanilah kami ya Tuhan
orang-orang yang berdosa ini. Amin.
1. Keluaran 23:20 “ Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk
melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan”.
2. Mazmur 24:9-10 Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-
pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan! "Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?"
"TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan!".
3. Yesaya 7 : 14-15 “Sebab itu, Tuhan sendirilah yang akan memberitakan kepadamu suatu
pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak
laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Immanuel. Ia akan makan dadih dan madu sampai Ia tahu
menolak yang jahat dan memilih yang baik”.
4. Yesaya 9 : 1-2 “Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar,
mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. Engkau telah menimbulkan
banyak sorak-sorak dan sukacita yang besar, mereka telah bersukacita dihadapan-Mu, seperti sukacita
diwaktu panen, seperti orang bersorak-sorak diwaktu membagi jarahan”.
5. Yesaya 9 : 3-4 “Sebab Kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat
sipenindas telah Kau patahkan seperti pada kekalahan Midian. Sebab setiap sepatu tentara yang
berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api”.
6. Yesaya 9 : 5 “Sebab seorang Anak telah lahir untuk kita, seorang Putera telah diberikan untuk
kita, lambang pemerintahan ada di atas bahu-Nya dan namanya disebutkan orang Penasihat Ajaib, Allah
yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai”.
7. Yesaya 60 : 1+2 “Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan
terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, kekelaman menutupi bangsa-bangsa,
tetapi terang Tuhan terbit atasmu dan kemuliaannya menjadi nyata atasmu”.
9. Yesaya 61 : 1 “Roh Tuhan Allah ada padaku, oleh karena Tuhan telah mengurapi aku, Ia telah
mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang yang
remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan dan kepada orang-orang
yang terkurung kelepasan dari penjara”.
10. Mikha 5: 1 “ Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum
Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang memerintah Israel, yang permulaannya sudah
sejak purbakala, sejak dahulu kala. ”
2. Yohanes 1: 3 “Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada sesuatu pun yang telah jadi
dari segala yang telah dijadikan”.
3. Yohanes 1: 4-5 “Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di
dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya”.
4. Yohanes 3 : 16 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan
anak-Nya yang Tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh
hidup yang kekal”.
5. Lukas 1: 26-27 “Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di
Galilea yang bernama Nazaret. Kepada seorang perawan yang bertunanagan dengan seorang bernama
Yusuf dari keluarga Daud”, nama perawan itu Maria.
6. Lukas 1: 28 “ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata, Salam hai engkau yang
dikaruniai, Tuhan menyertai engkau”.
7. Lukas 1: 30-31 “Kata malaikat itu kepadanya; jangan takut hai Maria, sebab engkau beroleh kasih
karunia dihadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak
laki-laki dan hendaknya engkau menamai Dia Yesus”.
8. Lukas 1: 32-33 “ Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan
akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud bapa leluhur-Nya. Dan Ia akan menjadi raja atas kaum
keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan”.
9. Lukas 2 : 1-2 “Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan surat perintah, menyuruh mendaftarkan
semua orang di seluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi
wali negeri Siria”.
10. Lukas 2: 4-5 “ Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud
yang bernama Betlehem, karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud”.
12. Lukas 2 : 6-7 “Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin. Dan ia melahirkan
seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di
dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan”.
13. Lukas 2 : 8-9 “Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak
mereka pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan
Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan”.
14. Lukas 2 : 10-11 “Lalu kata malaikat itu kepada mereka. Jangan takut, sebab sesungguhnya aku
memberitakan kepada mu kesukaan besar untuk seluruh bangsa. Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat,
Yaitu Kristus, Tuhan di Kota Daud”.
15. Lukas 2: 12. “ Dan inilah tandanya bagimu, kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan
lampin dan terbaring di dalam palungan”.
16. Lukas 2: 14 “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di
antara manusia yang berkenan kepada-Nya”.
Prolog : Natal dihati kita. Kiranya seluruh orang bersukacita atas kelahiran Tuhan Yesus Kristus!
Termasuk kita, apapun keadaan kita, kita diajak untuk senantiasa berbahagia.
Matius 5: 3
Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya kerajaan sorga.
Matius 5: 4
Matius 5: 5
Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi.
Matius 5:6
Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.
Matius 5:7
Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan memperoleh kemurahan.
Matius 5:8
Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Matius 5:9
Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.
Matius 5:10
Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya kerajaan
sorga.
Matius 5:11
Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang
jahat.
Matius 5:12
Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar disorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-
nabi yang sebelum kamu.
Matius 5: 13
Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi
gunanya selain dibuang dan diinjak orang.
Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Demikianlah
hendaknya terangmu bercahaya di depan orang , supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan
memuliakan Bapa-mu yang di sorga.
2. PEDAGANG
Minyak..minyak..minyak inang, minyak amang! Tidak! Akulah yang paling hebat, jika tidak ada aku
sebagai pedagang, maka semua orang di muka bumi ini tidak dapat membeli apa-apa. Mereka tidak
dapat memperoleh makanan, pakaian dan sebagainya. Jadi, Akulah yang paling berjasa di dunia ini.
3. PETERNAK
Tidak! Akulah yang paling hebat. Setiap hari pekerjaanku memberi makan babi, ayam, ikan, bebek,
kerbau dan ternak yang lainnya. Jika tidak ada aku, maka semua orang di dunia ini tidak akan dapat
menikmati makanan yang enak. Memangnya kalian semua mau makan tanpa ikan atau daging? Jadi,
akulah yang paling berjasa di dunia ini.
4. SOPIR
Ramayana…ramayana…kota bu…pak….Akulah yang paling hebat. Setiap hari aku menjalani kota, aku
pergi ke sana ke mari untuk mengantakan orang ke kantor, ke pajak, ke sekolah, ke rumah sakit dan
sebagainya. Kalau tidak ada aku, maka semua orang tidak dapat pergi ke mana-mana. Jadi, akulah yang
paling berjasa di dunia ini.
6. GURU
(2+2 berapa anak-anak?). Akulah yang paling hebat. Setiap hari aku mengajar orang agar menjadi
pintar. Aku mengajari mereka berhitung, mengenal dunia dan teknologi. Jika tidak ada aku, maka semua
orang di dunia ini akan menjadi bodoh. Jadi, akulah yang paling berjasa di dunia ini.
7. SISWA/ PELAJAR
(selamat pagi bu guru…selamat pagi bapak guru…). Akulah yang paling hebat, jika tidak ada aku,
siapakah yang akan kalian ajari? Siapakah yang akan meneruskan pembangunan negara ini? Jadi, akulah
yang paling berjasa di dunia ini.
8. DOKTER
Tidak! Kalian semua salah…Akulah yang paling hebat, aku dapat menyembuhkan semua orang dari
berbagai penyakit. Jika tidak ada aku, maka semua orang sudah mati. Jadi, Akulah yang paling berjasa
di dunia ini.
9. PEJABAT
(Halo..halo…ya saya sedang sibuk sekarang lain kali saja hubungi saya). Akulah yang paling hebat dari
antara kalian semua. Aku pejabat negara yang berjuang dan berpikir untuk kemajuan negara ini. Jika
tidak ada aku, maka negara ini terus berada dalam keterpurukan. Jadi, akulah yang paling berjasa di
dunia ini.
10. ARTIS
(no…no…no…). Akulah yang paling hebat. Setiap hari pekerjaanku menghibur orang. Jika orang
menontonku di Televisi, maka mereka akan terhibur dan tidak stress. Jika tidak ada aku, mungkin semua
orang di dunia ini akan menjadi stress. Jadi, akulah yang paling berjasa di dunia ini.
11. PENDETA
Saudara-saudariku, sesungguhnya tidak ada orang yang paling hebat di dunia ini. Hanya Allah sajalah
yang terhebat dan paling berjasa di dunia ini. Dia menciptakan dunia ini sesuai dengan kehendakNya.
Jika, sekarang profesi kita berbeda-beda, itu adalah anugerah Tuhan. Tuhan ingin kita dapat saling
menolong dan memberi. Kelebihan kita tidak patut kita sombongkan. Oleh karena itu, marilah kita
bersyukur atas keberagaman yang diberikan Allah kepada kita.
7. Toraja
Belama ten moto tu puang matua, angka masei to isinna telino, narungan ni unpa kawasean nio anak Tunggalna,
kauma anna midamida umpa tangan ni tae nala sanggang sanga dinna angka butui katuo ansae lakonna.
8. Dayak
Allah ta ala rindu kan mesia, datai ka Iya mri Anak tunggal Ia, ngambi kasamoa orang riarap ka iya enda lalu
mati, ulang bulih idup meruan.
9. Nias
Simanosa wa omasi lowolangi nosi guli dano, no ibee nono nia andro si ha zambua, ena olo tekiko dozi samati
chonia ena’o so chora wa’auri silo aetu.
10. Mentawai
Kise po katet bagat bagat taikamanua ka taikapolak sikaen togania sipusara, bule ta ilango senet simatonem baga
ka tabunia, tapii bakkati lepuri manuaiat si tomoi tata.
11. Minang
Karano Allah mengasihi dunia ko, sahingga dikaruniakannyo Anak-Nyo nan Tunggal tu, siapo sajo nan pacayo
ndakan binaso, malainkan hiduik salamolamonyo.
12. Timor
Foen oesif neon nekpah pinan onae le talan te, in anak-anak mone foea mese he nati ale sakaule, nekan nateb neo
in, kais wan leu masnapeni honis na balbal.
13. Sunda
Karana sakiku miasihna Allah ka alam dunia, nunggah nepi ka masih keun Putra-Na tunggal, supaya unggal-
unggal dilemma anu percaya ka anjeunna, ulah cilaka tapi meuang hirup nu langgeng.
14. Menado
Memang tain tano nai woui, opo oepang nia dunia yaa ai karia winican ni opo ompung rintena asa unang paindan
ubayana, pecaya ni ania tai binas karenganan selamat ahat kaurouro.
15. Aceh
Monggah Allah mengasah kepada saondonyu, nyongeh nepikan sehingga geet nyangon karuniakan an neor geet
nyan Tunggal, supayo satiok nan porcaya kapadanyo ndak binaso, malainkan beroleh hiduik nan kakal.
16. Arab
Le nahul hakasda aha balahul ala mahatabasda ladna hul wahida, likailia laya kulamanyumimu ihi baltak kum
lahul hayatul abadiah.
17.Jepang
Kono joni kami sama waja ruin, tmai simpai iono sarekama sama waisai itino daniion ikutee kamine shintai wo
wasu remain jomi toto vioni alkyunoku muku on kutangi.
18. Cina
Santi ai sejeen sen cek tang, tek tuksen sesakaki, tah mencian ik ciek sentah tek puk cek misk wang huan tek you
san.
19. Yunani
Hutos gar egaphesen ho Theos ton kosmon, hoste ton huion ton monogene edoken, hina pazo pisteuon eis auton
me apoletai all ekhe zoen aionion.
20. Jerman
Denn also hat Goot die welt geliebt, daf er seinen enge bornen sohn gaf, aut daf alla die an ihn glauben, nieht
verloren warden, sondern das ewig leben haben.
21. Belanda
Want zoolief had. God Debata wereld dat hijneen ingeboren zoon gegefen heft, Omdat ieder die in het geloof niet
verlorenga, maar het euig leven hebben.
22. Bugis
Nasaba makkumani Allataala namaseinna tauwe ri lino’ewe, angkanna nabbereyangngi de nabinasa sangadinna
lolengengngi atuwong tongengnge sibawa mannennung’engnge.
23. Madura
Sabab Allah reya talebat raja taresnana ka manossa e dunnya reya, sampe marengngagi Pottrana se nongal, sopaja
pa-sapa’a se paroaja ka salerana taa’sampe’a mate, tape olle odhi se saongguna tor langgeng.
24. Makasar
Nasaba’ lanri nakamaseang duduna Allata’ala rupataua ri lino, sagenna Napassareammo Ana’ sitau-tauNa,
solanna inai-inai tappari la tena nalapanra’, passanglinna lanagappai katallassang sitojennaya siagang
mannannunganga.
25. Inggris
For God so loved the world that He gave His Only Son, that whoever believes in Him shall not perish but have
eternal live.
26. Indonesia
Karena Allah begitu mengasihi manusia di dunia ini, sehingga Ia memberikan Anak-Nya yang tunggal, supaya
setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan mendapat hidup sejati dan kekal.
Setelah seluruh anak mengucapkan Yohanes 3:16 dengan bahasanya masing-masing, seluruh anak berpegangan
tangan sambil menyanyikan lagu sbb:
Dalam Yesus kita bersaudara
Dalam Yesus kita bersaudara
Dalam Yesus kita bersaudara
Sekarang dan selamanya
Dalam Yesus kita bersaudara.