1.

LITURGI PENCIPTAAN (KEJADIAN 1:3-25)

Prolog : Allah adalah Allah yang menciptakan langit, bumi dan segala isinya. Dia
berkuasa atas segala yang ada di dunia ini. Semua ciptaan Allah harus bersyukur atas apa yang
telah dicipta oleh Allah. Allah itu baik, sangat besar kasih setianya bagi seluruh ciptaanNya.
Marilah kita dengarkan kisah Penciptaan dunia yang dikerjakan oleh Allah, demikian:

Hari ke 1: MURNI SILALAHI (LK 1)

1. Aku adalah terang. Allah menciptakanku pada hari pertama dunia dijadikan. Allah
menciptakan terang, agar seluruh ciptaanNya tidak hidup dalam kegelapan. Oleh karena itu
marilah kita mengucap syukur kepada Allah Tuhan kita.
 
Hari ke 2: GOSPEL HARIANJA (LK 2)
2. Aku adalah Cakrawala. Allah menciptakanku pada hari kedua. Cakrawala itu ada sampai saat
ini.  Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur kepada Allah yang menciptakannya.

Hari ke 3: KEYTA SITUMEANG (LK3)

3. Aku adalah Laut. Allah menciptakan aku pada hari yang ketiga. Aku diciptakan sebagai tempat
ikan-ikan dan tumbuhan laut untuk hidup. Oleh karena itu, marilah kita mengucap syukur dan
memeliharanya.

RENDI SIMANGUNSONG (LK 2)

4. Aku adalah Darat. Allah menciptakan aku sebagai tempat tinggal makhluk hidup. Oleh karena
itu, marilah kita mengucap syukur dan memeliharanya.
 
KAYLA SILALAHI (LK 4)
5. Aku adalah Tumbuh-tumbuhan. Allah menciptakanku bukan hanya sebagai makanan manusia
dan binatang. Tetapi juga untuk memberikan keindahan kepada dunia. Oleh karena itu, marilah
kita mengucap syukur dan memeliharanya.

Hari ke 4: JOSE SIHALOHO (LK 3)

6. Aku adalah Matahari. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku diciptakan Allah untuk
menerangi bumi pada siang hari. Agar manusia dan segala ciptaan Allah dapat melakukan
segala pekerjaannya.

JEFANYA SIHAAN (LK 4)

7.Aku adalah Bulan. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku diciptakan Allah sebagai alat
menerangi bumi pada malam hari. Oleh karena itu, marilah kita bersyukur kepada Allah.
 
RAFAEL SIMARMATA (LK 3)
8. Aku adalah Bintang. Allah menciptakanku pada hari keempat. Aku muncul setiap malam hari
dan kata orang aku indah. Oleh karena itu, marilah kita bersyukur kepada  Allah karena telah
menciptakan aku.
 
Hari ke 5: REZA SIHOMBING (LK 3)
9. Aku adalah Ikan. Allah menciptakan aku pada hari kelima. Aku diciptakan bukan hanya
sebagai makanan manusia saja. Tetapi juga untuk memberikan keindahan di perairan.
 
CALVIN SITORUS (LK 4)
10. Aku adalah Burung-burung di udara. Allah menciptakan aku pada hari kelima. Aku diciptakan
untuk memberikan keindahan kepada alam melalui kicauanku di setiap pagi. Oleh karena itu,
marilah kita mengucap syukur kepada Allah.

Hari ke 6 KARIN SITORUS (LK 4)

11. Aku adalah Binatang darat. Allah menciptakan aku pada hari keenam. Sampai saat ini kita
masih dapat melihat adanya binatang-binatang darat. Oleh karena itu, marilah kita mengucap
syukur kepada Allah.

OKTA MENROFA (LK 4)

12. Aku dan kita semua yang ada di sini adalah Manusia. Kita diciptakan pada hari keenam.
Allah menciptakan kita bukan hanya untuk menikmati semua yang telah dijadikan Allah. Tetapi,
kita memiliki tugas yaitu memelihara dunia dan segala isinya.

EPILOG     : Demikianlah Allah menciptakan langit, bumi dan segala isinya di dalam enam hari.
Kemudian Allah beristirahat pada hari yang ke tujuh yaitu yang disebut dengan Sabat Allah.
Semua anak tetap memegang gambar mengenai penciptaan yang dibawa sambil menyanyikan
lagu sbb: “God Is A Good”
God is A good…God is A good…God is A good
Is A good to me…
God is A good…God is A good…God is A good
Is A good to me…
 
2. LITURGI TAMAN EDEN

PROLOG : Allah adalah maha pencipta. Semua yang ada di dunia ini, Allah lah yang
menciptakannya. Dan semuanya itu ditempatkan di taman eden. Termasuk manusia. Oleh karena itu
marilah kita dengarkan liturgi TAMAN EDEN.

1. Adam (SAQZIO PANJAITAN (LK 4)

Akulah Adam, manusia pertama yang diciptakan Allah pada hari yang keenam dari debu
dan tanah. Yang hidup dari nafas kehidupan yang ditiupkan Allah pada ku ketika
diciptakan. Aku hidup untuk mengasihi hawa, istriku sebab ia adalah bagian dari hidupku
yang diambil dari satu tulang rusukku. Demikianlah aku hidup di taman Eden.

2. Hawa (GRACE BUTAR-BUTAR (LK 4)

Akulah Hawa, perempuan pertama, Ibu dari kehidupan. Ibu dari Kain dan Habel juga Set.
Aku diciptakan Allah sebagai penolong yang sepadan bagi Adam. Aku hidup untuk
hormat dan mengasihi suamiku Adam, sebab Allah menghendakinya. Demikaianlah aku
hidup di tamah Eden.
3. Pison (REYFANDO SIMARMATA (LK 3)
Akulah Pison, salah satu dari keempat sungai yang diciptakan Allah. Aku mengalir
mengelilingi seluruh tanah Hawila, tempat emas ada. Aku sangat diperlukan sebagai
sumber kehidupan bagi setiap mahluk. Demikianlah aku diciptakan Allah di taman Eden.

4. Gihon (ROMI PAKPAHAN (LK 2)

Akulah Gihon salah satu dari keempat sungai yang diciptakan Allah di taman Eden.
Daripadakulah sumber mata air di sebelah timur Yerusalem, di mana Salomo diurapi
menjadi raja. Aku sangat diperlukan sebagai sumber kehidupan bagi setiap mahluk.
Demikianlah aku diciptakan Allah di taman Eden.

5. Tigris (ALEX SITUMORANG (LK 2)

Akulah Tigris salah satu dari keempat sungai yang diciptakan Allah di taman Eden. Aku
bersumber di pegunungan Armenia dan mengalir ke arah tenggara melalui Diarbekr
membelah dataran Mesopotamia, dan akhirnya menjadi satu dengan Efrat. Aku sangat
diperlkan sebagai sumber kehidupan bagi setiap mahluk. Demikianlah aku diciptakan
Allah di taman Eden.

6. Efrat (EDY SYAHPUTRA (LK 1)

Akulah Efrat salah satu sungai dari keempat sungai yang diciptakan Allah di taman Eden.
Akulah sungai terbesar di Asia Barat. Aku sangat diperlukan sebagai sumber kehidupan
bagi setiap mahluk. Demikianlah aku diciptakan Allah di taman Eden.

7. Tanah (ANDIKA TURNIP (LK 1)

Akulah tanah tempat segala tumbuh-tumbuhan dan semuanya yang hidup. Seluruh ciptaan
juga bergantung padaku, khususnya manusia untuk membangun tempat hidupnya. Aku di
ciptakan untuk kebaikan dunia. Demikianlah aku diciptakan Allah.

8. Semut (GRACELLA SILITONGA (LK 4)

Akulah semut, hewan kecil yang diciptakan Allah, tanpa aku maka tidak akan terjadi
penguraian mahluk hidup. Walaupun aku kecil, aku berharga bagi Allah. Aku diciptakan
bagi kebaikan dunia. Demikianlah aku diciptakan Allah.

9. Gajah (ELISA MARPAUNG (LK 1)

Akulah gajah, hewan besar yang diciptakan Allah, tanpa gadingku maka tidak akan ada
berbagai alat-alat kebutuhan manusia. Aku berharga di hadapan Allah. Aku diciptakan
untuk kebaikan dunia. Demikianlah aku diciptakan Allah.

10. Burung (INDAH SILALAHI (LK 5)

Akulah burung, hewan yang dapat terbang di udara. Suaraku bagus sebagai sumber
inspirasi bagi banyak orang. Aku diciptakan untuk kebaikan dunia. Demikianlah aku
diciptakan Allah.

11. Ikan (DUAN SILALAHI (LK 5)

Akulah ikan, hewan yang dapat berenang di air. Tubuhku dijadikan sebagai sumber
makanan, khususnya protein bagi kelangsungan hidup manusia. Aku dijadikan untuk
kebaikan dunia. Demikianlah aku diciptakan Allah.
12. Pohon (SANTO SIADARI (LK 7)
Akulah pohon, tumbuhan yang diciptakan Allah sebagai paru-paru dunia ini. Aku
memberikan oksigen untuk kebutuhan hidup manusia, dan mencegah polusi lingkungan.
Aku diciptakan untuk kebaikan dunia. Demikianlah aku diciptakan Allah.

3. LITURGI DIALOG KEJATUHAN MANUSIA DALAM DOSA (DRAMA)

PERALATAN : pakaian yang sesuai, buah.
PESERTA : 4 Orang aktor dan 2 orang peraga.

ULAR : SAGITA NAINGGOLAN (LK 13)

HAWA : QUENSA MANIK (LK 6)
ALLAH: FRANSISKUS MANURUNG (LK 9)
ADAM : WILLY MATONDANG (LK 14)

PROLOG    : Setelah Allah menciptakan seisi dunia, Dia menempatkan manusia

dan isterinya yaitu Hawa di taman Eden. Seluruh kebutuhan mereka disediakan oleh
Allah. Bahkan mereka dapat menikmati buah-buahan yang ada di taman tersebut. Hanya
saja Allah melarang mereka memakan buah dari pohon yang ada di tengah taman itu.
Apakah yang terjadi? Apakah manusia itu menaati larangan Allah, atau melanggarnya?
Marilah kita dengarkan kisah kejatuhan manusia ke dalam dosa melalui Liturgi sebagai
berikut:

Ular         : Hai perempuan, aku tahu Allah pasti melarangmu memakan buah-buah dari
pohon yang ada di taman ini, bukan?
Hawa        : Kamu salah hai ular, Allah memperbolehkan kami memakan semua buah-
buahan di taman ini, kecuali buah dari pohon yang ada di tengah taman ini. Karena jika
kami memakannya, maka kami akan mati.
Ular         : Kamu tidak akan mati karena memakan buah itu, makan saja, ayo makan…
buah itu enak. Dan jangan lupa berikan juga kepada Adam.
Hawa        : (Hawa memakan buah tersebut), emm…kamu benar ular, buah ini sangat
enak, aku akan memberikan buah ini kepada suamiku, dia pasti sangat senang. (ia pun
memberikannya kepada suaminya).
Hawa dan Adam : (Setelah memakan buah tersebut, merekapun menyadari bahwa
mereka sedang telanjang). Mengapa kita telanjang? mari kita bersembunyi, nanti Allah
akan melihat kita. (Adam menarik tangan Hawa dan merekapun bersembunyi di balik
semak belukar).
          Tetapi Allah mengetahui perbuatan Adam dan Hawa tersebut. Dan akhirnya Allah
memanggil mereka.
Allah        : Dimanakah engkau? Adam? Hawa?
Adam        : (Adam dan Hawapun keluar dari persembunyiannya) Kami takut kepadamu
Allah, karena kami telanjang, akhirnya kami bersembunyi di semak ini.
Allah        : Mengapa engkau tahu bahwa dirimu telanjang? pastilah engkau sudah
memakan buah pohon yang ada di tengah taman ini.
Adam        : Tuhan, perempuan inilah yang memberikannya kepadaku (sambil menunjuk
kepada Hawa).
 Hawa        : Tidak Tuhan, bukan aku yang salah, ular itulah yang membujuk aku
sehingga aku memakannya.
Ular         : (ekspresi cuek dan tidak merasa bersalah). Bukan…bukan aku Tuhan.
Allah        : Baiklah, kalau begitu Aku akan menghukum kalian bertiga. Kalian sudah
melanggar perintahKu dan sangat mengecewakanKu.
Hai Ular engkau akan kehilangan kakimu, dengan perutmulah engkau akan menjalar dan
mencari makananmu. Keturunanmu dan keturunan perempuan ini akan bermusuhan,
kalian akan saling menghancurkan.
Hai perempuan. Engkau akan menderita kesakitan ketika melahirkan anakmu dan
engkau akan berahi dan tunduk kepada suamimu (diperagakan).
Hai laki-laki, engkau akan bersusah payah menafkahi keluargamu. Dengan berjerih
payah engkau akan memperoleh makanan bagi keluargamu (diperagakan).
  
     EPILOG: Akhirnya Allah memberikan hukuman kepada ular, perempuan dan Adam
akibat ketidaktaatan mereka. Bahkan sampai sekarang manusia tetap melakukan dosa
dalam hidupnya. Semakin banyak manusia yang melanggar perintah Tuhan Allah.
mereka berbuat sesuka hati terhadap lingkungan dan ciptaan lainnya. Namun demikian,
Allah tetap mengasihi manusia. Dan Dia mengutus AnakNya untuk menebus manusia
dari dosa.
 
4. LITURGI PUJI-PUJIAN BAGI ALLAH ATAS KUASA PENCIPTAANNYA

Prolog: Haleluya! Terpuji lah Tuhan atas segala ciptaan-Nya, atas segala tumbuh-
tumbuhan dan binatang yang ada di air, udara dan daratan. Sungguh besar kuasa Tuhan akan
ciptaan-Nya. Kita patut bersyukur dan bersorak-sorai atas segala ciptaannya. Marilah kita
dengarkan Liturgi Puji-pujian bagi Allah atas kuasa ciptaan-Nya:

1. MAZMUR 104:1 SUTA SIMANJUNTAK (LK 4)

2. MAZMUR 104:2 JESSELYN SIMATUPANG (LK 5)
3. MAZMUR 104:3 GEOFANY MARPAUNG (LK 5
4. MAZMUR 104:4 IMANUEL HUTAGAOL (LK 5)
5. MAZMUR 104:5 SAMUEL LUMBANGAOL (LK5)
6. MAZMUR 104:6 OSKAR SIMATUPANG (LK 6)
7. MAZMUR 104:13 JILJIAN (LK 6)
8. MAZMUR 104:14 KARIN SILALAHI (LK 6)
9. MAZMUR 104:19 JONATAN SIHOMBING (LK 6)
10. MAZMUR 104:20 FLORA SIHOMBING (LK 7)
11. MAZMUR 104:21
12. MAZMUR 104:22
13. MAZMUR 148:1
14. MAZMUR 104:2
15. MAZMUR 104:3
16. MAZMUR 104:4
17. MAZMUR 104:5
18. MAZMUR 104:6
19. MAZMUR 104:7
20. MAZMUR 104:8
21. MAZMUR 104:9
22. MAZMUR 104:10
23. MAZMUR 104:11
24. MAZMUR 104:12

5. LITURGI SITUASIONAL
PERALATAN: sesuai dengan kebutuhan
PESERTA   : 6 orang.

            PROLOG:Manusia tidak henti-hentinya melakukan dosa dalam hidupnya. Mereka

lupa akan tugas yang diberikan Allah ketika mereka diciptakan. Allah memberi tugas yang
begitu besar kepada manusia, yaitu untuk menjaga dan melestarikan alam yang telah
diciptakan Tuhan. Tetapi kenyataannya lingkungan kita sekarang ini sedang menangis
karena mengalami pengrusakan. Sudah banyak manusia yang kurang peduli terhadap
kelestariannya.  Mereka disibukkan dengan pekerjaan mereka masing-masing. Lihatlah
lingkungan kita! Semakin sering terjadi banjir, kebakaran, tanah longsor dan sebagainya.
Marilah kita merenung dengan mendengarkan Liturgi Situasional sebagai berikut:

1. Air (BELLA SIALLAGAN (LK 10)

Aku adalah air. Aku selalu berguna bagi dunia ini. Seluruh ciptaan membutuhkanku agar
dapat bertahan hidup. Tetapi lihatlah kini. Aku semakin tercemar, karena manusia tidak
mau lagi peduli terhadap aku. Mereka membuang sampah sembarangan di sungai.
Kasihanilah aku…

(MICHELE PANJAITAN (LK 9)

2. Udara Aku adalah udara. Aku berguna bagi kehidupan seluruh ciptaan. Dahulu aku
bersih, sekarang aku semakin tercemar karena banyaknya kendaraan yang
mengeluarkan udara kotor. Hai manusia, Kasihanilah aku…

3. Hutan (AGATHA SIANIPAR (LK 9)

Aku adalah hutan yang terdiri dari berbagai jenis pohon. Aku adalah tempat berbagai
jenis binatang berlindung. Dahulu aku dijaga, namun kini lihatlah…aku sering dibakar,
ditebang, sehingga aku tidak dapat lagi melindungi tanah. Hai manusia, Kasihanilah
aku…

4. Tanah (MICHAEL PANJAITAN (LK 9)

Aku adalah tanah, tempat dimana manusia berpijak dan tumbuh-tumbuhan tumbuh. Aku
dahulu subur, tetapi sekarang lihatlah keadaanku! Aku semakin tercemar karena
banyaknya pembuangan sampah. Hai manusia, kasihanilah aku…

5. Sampah (RAMHOT SIDABALOK (LK 9)

Aku adalah sampah. Setiap hari orang menghasilkan banyak sampah. Sebenarnya aku
bisa dibuang pada tempatnya. Tetapi banyak orang tidak peduli dan membuangku di
aliran sungai. Hai Manusia, kasihanilah aku..
 6. Limbah (BINTANG SIBARANI (LK 9)
Aku adalah limbah, hasil pembuangan pabrik. Sudah semakin banyak pabrik yang berdiri
di dunia ini dan membuangku begitu saja. Hai Manusia, kasihanilah aku dan buanglah
aku pada tempatnya sehingga tidak mengganggu kelestarian lingkungan.

6. LITURGI PENGAKUAN DOSA

EPILOG: Demikianlah hari demi hari manusia itu semakin jatuh dalam dosa. Manusia itu
sudah bertindak sesukanya. Melanggar hukum Tuhan, merusak lingkungan, saling
bermusuhan dan sebagainya. manusia benar-benar membutuhkan pengampunan atas dosa-
dosanya. Oleh karena itu, mari kita dengarkan pengakuan akan dosa-dosa yang dilakukan
oleh manusia itu…dan akhirnya mereka membutuhkan Juru Selamat, yang melepaskan
mereka dari dosa.

IMANUEL PAKPAHAN (LK 1)

1: Allah mengatakan tidak ada Allah lain di hadapanNya, dan aku harus beribadah
kepadaNya. Tetapi kenyataannya, aku sering tidak datang ke gereja. Aku malah sibuk
dengan kegiatan-kegiatanku sendiri.

MICELE SITORUS (LK 1)

2: Allah mengatakan jangan membuat patung bagimu untuk disembah. Tetapi kenyataannya
aku masih sering menghambakan diri terhadap uang dan segala yang ku miliki.

VANDY SITUMORANG (LK 2)

3: Allah mengatakan jangan menyebut nama Allah dengan sembarangan. Tetapi
kenyataannya aku masih sering mempermainkan nama Allah dengan mengatakan sumpah
dan lain sebagainya.

KEVIN SIMANGUNSONG (LK 2)

4: Allah mengatakan Aku harus menguduskan hari sabat dan beribadah kepadanya. Tetapi
kenyataannya, aku masih sering lupa dan tidak mau datang ke gereja untuk beribadah dan
memuji namaNya.
 
KASIH NAPITUPULU (LK 3)
5: Allah mengatakan supaya aku menghormati orangtua. Tetapi kenyataannya, aku masih
sering melawan kedua orangtuaku dan membuat mereka kecewa.
 
JEREL RUMAHORBO (LK 3)
 6:Allah mengatakan supaya aku jangan membunuh. Tetapi kenyataannya aku masih sering
menyakiti hati orang lain. Memang aku tidak membunuh dengan perilaku, tetapi dengan
ucapanku.
 
 HARIS RUMAHORBO (LK 3)
7: Allah mengatakan supaya aku jangan berzinah. Tetapi kenyataannya aku masih sering
menggunakan mata, tangan, kaki dan seluruh tubuhku ke arah yang tidak baik.

RAFAEL SITUMORANG (LK 3)

 8:Allah mengatakan supaya aku jangan mencuri. Tetapi kenyataannya, aku masih sering
mencuri atau mengambil barang yang bukan milikku.
 
HARTATIKA SILABAN (LK 7)
9:Allah mengatakan supaya aku jangan berdusta/ berbohong. Tetapi kenyataannya aku
masih sering berbohong kepada orang-orang di sekitarku.

MOSES SILITONGA (LK 4)

10: Allah mengatakan supaya aku jangan mendambakan harta milik oranglain. Tetapi
kenyataannya, aku masih sering iri dan mengingini apa yang dimiliki oleh oranglain.

DARWIS PANJAITAN (LK 4)

11:Allah menugaskan ku untuk memelihara bumi ini. Tetapi kenyataannya aku tidak
melaksanakan tugas itu dengan baik. Aku merasa bahwa semua yang diciptakan Tuhan
dapat aku gunakan sesuka hatiku.

NIKOLAS SIREGAR (LK 5)

12: Allah menugaskanku untuk mengasihiNya dan mengasihi sesama manusia. Tetapi
kenyataannya, aku tidak melakukannya. Justru aku sering membenci orang-orang di
sekitarku.
 
OKTA SITUMEANG (LK 5)
13: Allah menugaskanku untuk menjadi garam dan terang di dunia ini. Tetapi kenyataannya,
aku tidak dapat berbuat apa-apa untuk orang di sekitarku. Justru aku sering menyakiti
mereka.

 PUTRI SIMATUPANG (LK 7)

14: Allah menugaskanku untuk memberitakan Injil melalui perbuatanku. Tetapi
kenyataannya, perbuatanku belum mencerminkan seorang Kristen.
 
Semua Peserta (Bersama-sama)
Demikianlah banyaknya dosa kami ya, Tuhan…kami memohon pengampunanMu,
kasihanilah kami ya Tuhan orang-orang yang berdosa ini. Amin.

7. LITURGI NUBUATAN AKAN KELAHIRAN JURU SELAMAT

PROLOG: TUHAN adalah pengasih dan penyayang, panjang sabar dan  berlimpah kasih
setia-Nya. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita. Kasih Allah telah nyata
kepada manusia dengan memberikan nubuatan tentang kelahiran seorang Mesias untuk membebaskan
manusia itu dari bebannya.

1. Mikha 5:2 ALDO SIADARI (LK 7)

 2. Daniel 9:25 JAPIN SILALAHI (LK 7)
3. Yesaya 7:14 RAFAEL SAMOSIR (LK 7)
4. Lukas 1:26 LISBETH SIANTURI (LK 8)
5. Lukas 1:27 JUJU SIHOMBING (LK 9)
6. Lukas 1:28 GLORYA TAMBUNAN (LK 9)
7. Lukas 1:29 ERIKA SINAGA (LK 9)
8. Lukas 1:30 YEHEZKIEL PANGGABEAN (LK 11)
9. Lukas 1:31 PUTRI TAMBUNAN (LK 19)

8. LITURGI KELAHIRAN JURU SELAMAT

Prolog: Bergembiralah hai umat manusia, bersukacitalah sebab Mesias yang telah dinantikan
telah lahir di kandang domba, tempat yang hina, namun membawa kemuliaan bagi manusia.
Terpujilah TUHAN, Bapa Yesus Kristus, Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Maha Tinggi.

1. Matius 1: 18 JELLY MANURUNG (LK 12)

2. Matius 1: 19 Chris tampubolon (lk 12)
3. Matius 1: 20 KEVIN HUTAHAEAN (LK 13)
4. Matius 1: 21 NEHEMIA TURNIP (LK 13)
5. Matius 1:22 BELANI TURNIP (LK 13)
6. Matius 1: 23 GITA HASIBUAN (LK 13)
7. Matius 1: 24 NADIA PURBA (LK 13)
8. Matius 1: 25 TIMBUL SIMARMATA (LK 13)
9. Lukas 2 :1 PETRISIA SIAHAAN (LK 13)
10. Lukas 2 :2 JOSE SITUMORANG (LK 13)
11. Lukas 2 :3 WINDA NAINGGOLAN (LK 14)
12. Lukas 2 :4 LAURA BUTAR-BUTAR (LK 15)
13. Lukas 2 :5 GEBY NAINGGOLAN (LK 15)
14. Lukas 2 :6 JOEL SIDABUTAR (LK 15)
15. Lukas 2 :7 MIKA MANURUNG (LK 15)
16. Lukas 2 :8 IVAN SITUMORANG (LK 17)
17. Lukas 2 :9 IGLESIA SIRAIT (LK 17)
18. Lukas 2 :10 FAREL LUMBANTOBING (17)
19. Lukas 2 :11 NIKOLAS RUMAHORBO (17)
20. Lukas 2 :12 YESKIEL SITANGGANG (LK 17)
21. Lukas 2 :13 MARTA SIHOMBING (LK 18)
22. Lukas 2 :14 Natalin Gultom (lk 19)
23. Lukas 2 :15 JONATAN AMBARITA (LK 14)
24. Lukas 2 :16 JEFANYA SINAGA (LK 18)
25. Lukas 2 :17 DION GUTOM (LK 15)
26. Matius 2:1 PUTRI TAMBUNAN (LK 19)
27. Matius 2:2 CINTA LUBIS (LK 19)
28. Matius 2:3 ARVELIN SIRAIT (LK 19)
29. Matius 2:4 MERY SITOMPUL (LK 7)
30. Matius 2:5 CAVIN SITORUS (LK 4)
31. Matius 2:6 Rizky Trisman Manurung (LK 2)
 32. Matius 2:7
33. Matius 2:8
34. Matius 2:9
35. Matius 2:10
36. Matius 2:11
37. Matius 2:12
38. Matius 2:13
39. Matius 2:14
40. Matius 2:15

9. LITURGI PUJI-PUJIAN BAGI ALLAH DAN KASIHNYA

Prolog: Sungguh Besar kasih Allah tak berkesudahan kasih-Nya, selalu baru tiap hari Besar
kasih setia-Mu Tuhan. Marilah kita dengarkan liturgi puji-pujian bagi Allah dan Kasih-Nya:

1. Maz 103:1 JULIUS SIADARI (LK 8)

2. Maz 103:2 PHILIIP SIANTURI (LK 8)
3. Maz 103:3 BERKAT SIDABUKKE (LK 7)
4. Maz 98:1 REHAT HUTAGALUNG (LK 8)
5. Maz 98:2 SASIA HUTAGALUNG (LK 8 )
6. Maz 98:3 BETRAN TAMBUNAN (LK 9)
7. Maz 98:4 VANIA MANIK (LK 9)
8. Maz 98:5 RENHARD SIHOMBING (LK 9)
9. Maz 105:1 DINA SILALAHI (LK 9)
10. Maz 105:2 DIKKY SILALAHI (LK 9)
11. Maz 107:1
12. Maz 107:2
13. Lukas 1: 46
14. Lukas 1: 47
15. Lukas 1: 48
16. Lukas 1: 49
17. Lukas 1: 50
18. Lukas 1: 51
19. Lukas 1: 52
20. Lukas 1: 53
21. Lukas 1: 54
22. Lukas 1: 55
23. Efesus 1:3

10. LITURGI UCAPAN BERBAHAGIA

Prolog: Yesus juga memberikan berita sukacita kepada seluruh orang yang mendengarnya.
Memberitakan bahwa Tahun rahmat TUHAN telah tiba di dalam diri-Nya. Yesus memberikan ajaran
dalam khotbah-Nya, khotbah yang begitu indah yang memberikan jaminan kepada orang-orang yang
mendengarnya.
1. Matius 5:3 RINALLDY SIANTURI (LK 11)
2. Matius 5:4 DESTALIA TAMPUBOLON (LK 12)
3. Matius 5:5 GITA SARAGIH (LK 13)
4. Matius 5:6 STEVEN ANINGGOLAN (LK 13)
5. Matius 5:7 MANGASITUA SIMARMATA (LK 13)
6. Matius 5:8 JEREMIA SITUMORANG (LK 13)
7. Matius 5:9 GERY SIMANGUNSONG (LK 15)
8. Matius 5:10 ALIN SIREGAR (LK 15)
9. Matius 5:11 WILLY SAMOSIR (LK 15)
10. Matius 5:12 PINOS SIALLAGAN (LK 15)
11. Lukas 6:23 INTAN SIMBOLON (LK 16)
12. Lukas 6:24 GRANETA SINAGA (LK 16)
13. Matius 5:14 INDRA PASARIBU (LK 16)
14. Matius 5:15 ARANDO SITUMORANG (LK 17)
15. Matius 5:16 BANU BUTAR-BUTAR (LK 17)
16. Lukas 6:25 PIKKI RUMAHORBO (LK 17)
17. Lukas 6:26 ELSA SIAHAAN (LK 17)
18. Matius 5:13 SAMUEL HUTAHAEAN (LK 6)