PROSEDUR PENELITIAN
Penelitian Tugas Akhir ini dilaksanakan di Yonif Mekanis 412/BES ini yang
menjadi wilayah penelitian dengan alasan keterbatasan waktu yang diberikan oleh
lembaga untuk pembuatan Tugas Akhir ini. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan
waktu dan area penelitian yang diberikan lembaga pada peniliti, maka dari itu perlu
kalkulasi dan penentuan lokasi penilitian yang realistis sesuai dengan tuntutan deadline
penyelesaian TA. Karena alasan tersebutlah peneliti memilih Yonif Mekanis 412/BES.
Ketiga, peneliti harus memiliki cukup kesabaran untuk mengikuti dan mencatat
perubahan-perubahan yang terjadi pada subjek yang ditelitinya. Dalam penelitian
kuantitatif, penelitian dianggap selesai jika kesimpulan telah diambil dan hipotesis telah
diketahui statusnya, diterima atau ditolak. Tetapi peneliti kualitatif harus siap dengan
hasil penelitian yang bersifat plural (beragam), sering tidak terduga sebelumnya, dan
sulit ditentukan kapan selesainya. Ancar-ancar waktu tentu bisa dibuat, tetapi ketepatan
jadwal (waktu) dalam penelitian kualitatif tidak mungkin dicapai seperti dalam penelitian
kuantitatif.
Berupa data dokumentasi sumber data yang dilakukan dalam penelitian ini
adalah dengan menggunakan data-data yang diambil dari Yonif Mekanis 412/BES.
Selain hal tersebut data di ambil melalui wawancara terhadap Danton dan Prajurit Yonif
412/BES. Data yang diambil adalah data-data mengenai Kegiatan yang dilakukan di
Yonif Mekanis 412/BES. Wawancara mendalam dilakukan terhadap informan yaitu
Danton, dan Prajurit Yonif 412/BES. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah
subyek yang merupakan sumber darimana data tersebut didapatkan dalam dua jenis
adalah sebagai berikut :
a. Data Primer yaitu diperoleh dari nara sumber langsung yang mengetahui
tentang peran Danton. Dengan demikian, data primer dalam penelitian tugas
akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Wawancara dengan nara sumber yang mengetahui peran danton
tersebut.
2. Wawancara dengan nara sumber yang dibimbing oleh Danton itu
sendiri yaitu prajurit di Yonif Mekanis 412/BES.
b. Data Sekunder yaitu diperoleh dari studi dokumentasi antara lain sebagai
berikut :
1. Buku petunjuk tentang menembak.
2. Skripsi, tesis, jurnal dan hasil penelitian tentang menembak.
3. Data dari Staf Operasi Yonif Mekanis 412/BES.
Analisis data bertujuan untuk menyusun data dalam cara yang bermakna
sehingga dapat dipahami. Patton (1990) berpendapat bahwa tidak ada cara yang paling
benar secara absolut untuk mengorganisasi, menganalisis, dan menginterpretasikan
data kualitatif. Karena itu, maka prosedur analisis data dalam penelitian ini didasarkan
kepada sejumlah teori (Creswell, 1994; Patton, 1990; Bogdan & Taylor, 1984) dan
disesuaikan dengan tujuan penelitian.
Analisis dilakukan terhadap data berdasarkan logika induktif. Analisis akan bergerak
dari sesuatu hal yang khusus atau spesifik, yaitu yang diperoleh di lapangan, ke arah
suatu temuan yang bersifat umum, yang akan muncul lewat analisis data berdasarkan
teori yang digunakan. Terdapat tiga jalur analisa data kualitatif, yaitu reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun teknik analisa data dalam penulisan
penelitian tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Reduksi Data
Reduksi data merupakan salah satu dari teknik analisis data kualitatif.
Reduksi data adalah bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan,
mengarahkan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisasi data sedemikian
rupa sehingga kesimpulan akhir dapat diambil. Reduksi tidak perlu diartikan
sebagai kuantifikasi data.
Dalam mereduksi data, setiap peneliti akan dipandu oleh tujuan yang
akan dicapai. Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada temuan. Oleh karena
itu, apabila peneliti dalam melakukan penelitian menemukan segala sesuatu
yang dipandang asing, tidak dikenal, belum memiliki pola, justru itulah yang harus
dijadikan perhatian peneliti dalam melakukan reduksi data.
2. Penyajian Data
Penyajian data merupakan salah satu dari teknik analisis data kualitatif.
Penyajian data adalah kegiatan ketika sekumpulan informasi disusun, sehingga
memberi kemungkinan akan adanya penarikan kesimpulan. Bentuk penyajian
data kualitatif berupa teks naratif (berbentuk catatan lapangan), matriks, grafik,
jaringan dan bagan.