Anda di halaman 1dari 58

Cerdik Kelola

Sampah Plastik
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Kelas 4 (Fase B)
Tema: Gaya Hidup Berkelanjutan
Disusun oleh: Agustina Fenny Ikasari S.Pd

SD NEGERI BLURU KIDUL 2 SIDOARJO


PENDAHULUAN

Ada apakah dengan sampah Plastik?


Memang apa pentingnya mengelola sampah plastik?
Masih banyak di antara kita yang belum menyadari bahaya sampah
plastik bagi hidup kita. Sampah dari bahan plastik dan materi non
organik lainya (saset shampoo, bungkus mi instan, bungkus minyak
goreng, botol minyak gosok, kotak susu UHT, mika, dan styrofoam)
membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai, namun mereka tidak
dapat benar-benar habis melainkan berubah bentuk menjadi Mikroplastik
mikroplastik.
Bahan mikro partikel(serupa debu super halus) ini tercampur di
lahan dan laut. Akibatnya, tanah menjadi tidak subur dan akan
mengganggu produksi sumber makanan kita (padi, jagung,
singkong, sayuran). Kita dapat mengalami kekurangan sumber
pangan. Serbuk mikroplastik yang tercampur di laut, dapat
mencelakakan dan termakan oleh biota laut. Tanpa kita sadari, ikan
dan produk bahari lainnya yang kita makan mengandung
mikroplastik yang berbahaya bagi kesehatan.
Di sisi lain penumpukan sampah plastik utuh yang belum terurai baik
di saluran air maupun di lahan penampungan sampah dapat
menyebabkan banjir. Sampah plastik dapat mengganggu
kelangsungan hidup kita, agar hidup dan bumi kita berlanjut maka
kita harus bertindak sekarang.
TUJUAN, ALUR DAN TARGET PENCAPAIAN
PROJECT

TUJUAN
Dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada
Profil Pelajar Pancasila, Project ini ditujukan untuk membangun kesadaran siswa
tentang pentingnya mengelola sampah plastik dan melakukan aksi sebagai
solusi terhadap masalah sampah plastik.
TARGET PENCAPAIAN PROJECT
ALUR
Project ini dilaksanakan dalam empat tahap yaitu PENGENALAN dimana siswa Melalui pengalaman pengelolaan project ini,
aktif bereksplorasi dan mencari tahu tentang dampak sampah plastik dan solusi
pengelolaan sampah melalui konsep 3 R (Reduce, Reuse, Recyle) yakni perilaku selain memahami tema “ Gaya Hidup
pemakaian ulang, pengurangan pemakaian bahan plastik dan kegiatan daur
ulang Berkelanjutan” dan mengadopsinya sebagai
Setelah tahap PENGENALAN dilanjutkan dengan tahap KONTEKSTUALISASI
dimana siswa mengacu kepada lingkungan sekolah untuk melakukan observasi
gaya hidup sehari-hari, peserta didik
terhadap perilaku mengelola sampah di sekolah. diharapkan telah mengembangkan tiga
Setelah melakukan kedua tahap di atas, siswa memasuki tahap AKSI yang
diawali dengan melakukan kegiatan diskusi untuk memilih ide aksi dan dimensi Profil Pelajar Pancasila yaitu:
melakukan pemilihan produk hingga penyelenggaraan pameran produk tersebut.
Pada saat pameran sebagai sarana kampanye ide aksi, siswa akan menjelaskan ❑Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan
ide aksinya, berinteraksi dengan warga sekolah yang mengunjungi pameran dan
menangani tanya jawab serta beroleh umpan balik dan evaluasi dari warga akhlak mulia
sekolah.
Sebagai penutup, seusai melakukan AKSI, guru dan siswa bersama pihak
berwenang di sekolah mendiskusikan bagaimana pelaksanaan aksi mengelola
❑Bergotong- royong
sampah di sekolah. ❑Bernalar Kritis
Dimensi dan Elemen
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
Dimensi Sub-elemen Target Pencapaian di Fase B Aktivitas terkait

Beriman, bertakwa Memahami Mengidentifikasi berbagai ciptaan Tuhan 1, 2.3,4


kepada Tuhan YME keterhubungan ekosistem
dan akhlak mulia Bumi

Menjaga lingkungan alam Membiasakan bersyukur atas lingkungan alam sekitar dan 3, 4,5
sekitar berlatih untuk menjaganya

Bernalar Kritis Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk menjawab keingintahuannya 3,4,5,6,7,8, 9,10
dan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan mengenai
dirinya dan lingkungan sekitarnya.

Bergotong- royong Kerja sama Menerima dan melaksanakan tugas serta peran yang 11, sd 21
diberikan kelompok dalam sebuah kegiatan bersama.

Komunikasi untuk Memahami informasi sederhana dari orang lain dan 6,7,10,13 sd 24
mencapai tujuan bersama menyampaikan informasi sederhana kepada orang lain
menggunakan kata-katanya sendiri.
Perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Memahami Belum dapat Mengidentifikasi berbagai Mengidentifikasi berbagai Memahami konsep harmoni
keterhubungan mengidentifikasi ciptaan Tuhan dengan ciptaan Tuhan dan mengidentifikasi
ekosistem Bumi berbagai ciptaan Tuhan bimbingan adanya saling
ketergantungan

Menjaga Membutuhkan Membiasakan bersyukur Membiasakan bersyukur atas Terbiasa memahami


lingkungan alam dorongan dan atas lingkungan alam lingkungan alam sekitar dan tindakan-tindakan yang
sekitar bimbingan untuk sekitar berlatih untuk menjaganya ramah dan tidak ramah
pembiasaan perilaku (misal: ditunjukkan lingkungan serta
bersyukur
dengan perilaku misalnya membiasakan diri untuk
bersih-bersih) berperilaku ramah
lingkungan
perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Bernalar Kritia, Bergotong Royong

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Mengajukan Membutuhkan Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan


Pertanyaan bimbingan untuk untuk menjawab menjawab keingintahuannya untuk mengidentifikasi
mengajukan keingintahuannya dan dan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan dan
pertanyaan untuk untuk mengidentifikasi suatu permasalahan mengenai mengkonfirmasi
menjawab pemahaman terhadap
suatu permasalahan dirinya dan lingkungan
keingintahuannya. suatu permasalahan
namun terkadang sekitarnya. mengenai dirinya dan
pertanyaan belum tepat lingkungan sekitarnya.

Kerjasama Menerima tugas Menerima dan Menerima dan melaksanakan Menampilkan tindakan
kelompok namun melaksanakan tugas tugas serta peran yang yang sesuai dengan
masih belum terlalu serta peran yang diberikan kelompok dalam harapan dan tujuan
memahami peran yang diberikan kelompok sebuah kegiatan bersama. kelompok.
diberikan bersama. namun membutuhkan
supervisi
perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Bergotong Royong

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Komunikasi Memahami informasi Memahami informasi Memahami informasi Memahami informasi yang
untuk mencapai sederhana dari orang sederhana dari orang lain sederhana dari orang lain dan disampaikan (ungkapan
tujuan bersama lain dan dan menyampaikan menyampaikan informasi pikiran, perasaan, dan
menyampaikan informasi sederhana sederhana kepada orang lain keprihatinan) orang lain
informasi sederhana tersebut kepada orang menggunakan kata-katanya dan menyampaikan
kepada orang lain lain menggunakan kata- sendiri. informasi secara akurat
menggunakan kata- katanya sendiri dengan menggunakan berbagai
katanya sendiri namun bimbingan simbol dan media
informasinya belum
tepat
Oleh karena tujuan akhir project adalah
melakukan aksi di sekolah, maka perlu
melakukan analisa dan mengidentifikasi
bagaiman kesiapan sekolah terkait realisasai
aksi project berjudul” Cerdik Mengelola Sampah
ini:
YANG HARUS o Bagaimana komitmen dan kesediaan sekolah
untuk melakukan aksi sebagai tindak lanjut
DIPERHATIKAN o
project ini?
Memastikan keberlanjutan aksi sebagai tindak
lanjut project ini, misalnya: memberlakukan aksi
pilah sampah sebagai bagian dari kesepakatan
SEBELUM MEMULAI bersama/tata tertib sekolah secara permanen
Memastikan kolaborasi dengan pihak luar
PROJECT
o

terkait, misalnya untuk mengangkut sampah


yang telah dipilah. Jika tidak ada, siapa yang
akan bertanggung jawab mengontak
pengangkutan sampah sesuai prinsip terpilah
agar aksi pilah sampah tidak sia-sia?
Tabel Alur/Rangkaian kegiatan
TAHAP PENGENALAN
1.Perkenalan: 2,3,4, Sifat dan 5. Konsep 4 R 6,7,8 Kunjungan 9, 10. Karya Seni
Aku dan lingkungan Dampak Sampah sebagai solusi Narasumber dan Bahan Daur Ulang
tinggalku Plastik sampah plastik Rangkuman Dan Refeksi Awal
(18-29Juli 2022) (1-31 Agustus 2022) (Ecobrik, Kostum (19 – 30 September (1 Oktober – 21
dari Plastik) 2022) Oktober 2022)
(1 – 9 September
2022)

TAHAP KONTEKSTUALISASI MASALAH DI LINGKUNGAN

11. Bagan 12,13 Persiapan 14. Mengolah Data 15. Kerja Mandiri 15,16 Asesmen
Perencanaan Project Observasi Sekolah (27 Oktober 2022) Peserta Didik (28, Formatif 1:
(24, 25 Oktober (26 Oktober 2022) 31Oktober 2022) Penyajian Data
2022) (Desember awal)
Tabel Alur/Rangkaian Kegiatan
TAHAP AKSI

17.Peranku dan Solusiku 18. Mengenal Sampah 20. Merancang aksi 4R 21,22 Simulasi Pameran 23. Asesmen Sumatif:
Memilih aksi anorganik (mengenal jenis – Membuat berbagai produk daur ulang melalui Pameran Aksi “Cerdik Kelola
- Membersihkan sampah jenis plastik yang nantinya kerajinan dari bahan fashion show Sampah Plastik”
di lingkungan sekolah sebagai tindak lanjut daur sampah anorganik (Ecobrik, (Oktober Minggu ke 3) (Kegiatan dilakukan 13
- Hidroponik Sederhana ulang) Tas, Kostum, Bros) Desember 2022)
- Memilah sampah 19. Mengenal pengolahan - Membuat rancangan
(organik dan anorganik) sampah 4R produk
- -membuat kompos (Kegiatan dilakukan selama - Membuat produk sesuai
(Kegiatan dilakukan di bulan bulan September 2022) rancangan
Juli - Agustus 2022) (Kegiatan dilakukan selama
bulan Oktober 2022)

Tahapan Refleksi dan Tindak Lanjut: Berbagi karya, evaluasi, refleksi dan menyusun langkah strategis

24. Evaluasi Pameran dan


Tindak Lanjut Project
Fashion show daur ulang
(17 Desember 2022)
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1. Kegiatan 1.Guru mencari tahu ragam alam lingkungan di SDN Bluru Kidul 2 (misal: persawahan,
Aku dan lingkungan bantaran sungai, perkebunan)
tinggalku 2. Guru memotivasi peserta didik untuk perduli terhadap lingkungan dengan menanam
melalui hidroponik sederhana.
Objektif
Siswa mengenali dan Pelaksanaan
menjaga alam
lingkungan tempat 1.Guru mengajak peserta didik melihat halaman dan sungai di belakang sekolah
tinggalnya. 2. Bagaimana kondisi sungai? Apa yang harus kita lakukan agar tampak asri.
3. Jika alam itu adalah rumahmu,mana yang kamu pilih, rumah yang bersih atau yang kotor?
Mengapa?
4. Guru menjelaskan kita bisa memanfaatkan bahan sampah seperti tempat makanan dan
botol untuk menanam, yakni melalui hidroponik.
5. Guru dan peserta didik melakukan hidroponik bersama sama serta merawat tanaman di
Durasi
sekitar setiap hari (membersihkan sampah, menyirami tanaman)
5 JP (5 X45 menit)

Materi

1. Mengenal Alam
2. Hidroponik
TAHAPAN: PERKENALAN

Tips Untuk Guru


Memasuki tema gaya hidup berkelanjutan, maka perlu mulai mempraktikkan perilaku daur

ulang juga. Khusus kegiatan ini memanfaatkan sterofoam dan botol bekas untuk
hidroponik sederhana sekaligus mengenalkan kecintaan peserta didik terhadap tanaman.

Pengayaan
Diferensiasi Produk/menantang:
Membuat hidroponik

Sumber
Buku ajar atau buku di perpustakaan yang memuat tentang alam
TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

1. Kegiatan
Aku dan lingkungan
tinggalku
Objektif
Siswa mengenali dan
menghargai dan
menjaga lingkungan
tempat tinggalnya.

Durasi
2 JP (2X45 menit)

Materi
Hidroponik
Sederhana

Nama:_________________
Tanggal: _______________
Yang aku lakukan untuk membuat lingkungan rumah dan sekolah bersih:
TAHAPAN: PERKENALAN

2. Kegiatan Persiapan
Kotak Prediksi Guru menyiapkan 2 buah plastik sampah. 1 sebagai tempat sampah organik dan 1
1.

sebagai tempat sampah anorganik


Objektif
Sifat bahan Pelaksanaan
plastik 1. Peserta didik mendengarkan petunjuk guru tentang sampah organik dan anorganik.
2. Guru mendemonstrasikan jenis – jenis sampah
3. Guru mengajak peserta didik untuk memilah sampah yang ada di lingkungan sekolah.
4. Peserta didik menulis jenis sampah ke lembar kerja

Durasi
5 JP (5x4x45
menit)
Materi
1. Pengolahan
Sampah
2. Pemilahan
Sampah
TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Pemilahan Sampah

SAMPAH ORGANIK SAMPAH ANORGANIK


TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1.Minta peserta didik membawa suatu benda berupa bungkus atau bekas kemasan makanan/snack dari plastik
pada saat memilah sampah
2.Siapkan kertas koran sebagai wadah untuk meletakkan benda plastik tersebut di kelas.
3. Putarlah video dan tonton terlebih dahulu sebelum memutarnya untuk peserta didik agar paham isi video secara
3. Kegiatan utuh
Sifat dan Dampak 4. Membuat lembar pencatatan isi video.
Sampah plastik
Objektif Pelaksanaan
Siswa memahami 1.Guru mengulas kegiatan lembar prediksi yang lalu. Apa temuan kita? Apa yang akan terjadi pada bunga dan daun
sifat dan dampak asli pada hari ke 7?
sampah plastik 2. Diskusi; Jika sampah plastik tak dapat rusak/busuk apa yang terjadi?
(a)Simulasi penumpukan plastik dengan benda yang dibawa dari rumah:
(b) Tunjukkan benda yang kamu bawa.
©Masing-masing peserta didik meletakkan benda plastik itu dimana saja di dalam kelas.
(d) Apa yang terjadi dengan kelas kita?
Durasi
3 JP (3x 45 menit) 3. Menonton video tentang: “ Ancaman Polusi Plastik ” https://youtu.be/EyzUazucAhU hanya sampai dengan sebelum
penjelasan konsep 3 R. Sebelum memutar video, guru menjelaskan tugas dan kegunaan lembar pencatatan isi video
4. Siswa mengerjakan lembar kerja pencatatan isi video.
Materi
1.Wadah/bekas
bungkus yang
terbuat dari plastik Tips
2 Kerta koran/ yg 1.Guru memotret saat peserta didik memilah sampah
lain untuk alas 2.Jika terkendala jaringan, maka guru dapat menggantikan kegiatan menonton videp dengan mengunduhnya di
3. Video Ancaman komputer sekolah atau membuat slide presentasi berdasar isi video tersebut
Polusi Plastik atau
Slide yang memuat 3.Menonton Video sebaiknya dibagi menjadi 2 sesi agar peserta didik dapat mencerna muatan dan konsep pentingnya
isi video tersebut 4. Jika dirasa perlu, boleh menyetop video dan mengulangi kembali sesuai kondisi peserta didik
4. Lembar 5. Lembar pencatatan ini merupakan contoh. Guru dipersilakan membuat format yang paling sesuai untuk kelasnya
pencatatan video
TAHAPAN: PERKENALAN

3. Kegiatan Pengayaan/Diferensiasi proses


Sifat dan Dampak
Sampah plastik Perbolehkan peserta didik menggunakan bantuan untuk mengisi lembar pencatatan
video misal dengan simbol atau menggambar peta pemikiran (mind map)
Objektif
Siswa memahami
sifat dan dampak
sampah plastik

Durasi
3 JP (3x 45 menit)

Materi
1.Wadah/bekas
bungkus yang
terbuat dari plastik
2 Kerta koran/ yg
lain untuk alas
3. Video Ancaman
Polusi Plastik atau
Slide yang memuat
isi video tersebut
4. Lembar
pencatatan video
TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR PENCATATAN ISI VIDEO


No. Pertanyaan Jawaban

1. Apa sajakah sampah plastik itu?

2. Apa yang terjadi dengan sampah plastik yang kita


buang?

3. Mengapa plastik berbahaya bagi keseharan kita?

4. Apa kata-kata sulit yang kamu temui?


TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1. Menyiapkan lembar glossary: penjelasan kata-kata sulit yang muncul pada video bagian
pertama seperti: PET, mikropartikel dan lainnya.
4. Kegiatan Sifat
dan Dampak 2. Memasang lembar glossary tersebut di kelas.
Plastik (lanjutan)
Objektif Pelaksanaan
Siswa memahami
sifat dan dampak 1.Mengulas lembar pencatatan video yang dilakukan pada kegiatan sebelumnya:
sampah plastik (a)Siswa diminta bekerja secara kelompok, saling berbagi tentang isian lembar pencatatan
videonya
(b)Mencari informasi tentang jenis – jenis plastik dari berbagai informasi yang sudah
ditempelkan oleh guru di halaman sekolah.
Durasi
2 JP (2x 45 (c)Peserta didik mencari informasi tersebut
menit) (d)Saling memberi masukan
Materi (e)Siswa menuliskan kesimpulan kelompok
Bahan-bahan
referensi mencari 2. Guru mengajak tiap kelompok bergantian menceritakan hasil pembahasan di kelompoknya.
kata yang sulit 3. Siswa bekerja mandiri menyelesaikan lembar pencatatan videonya:
Lembar
pencatatan isi tugas no 3 menemukan kata-kata sulit,
video

Tips
Sediakan berbagai ragam media referensi siswa untuk menemukan kata-kata sulit:
menyediakan kamus, poster glossary, melakukan browsing atau wawancara
TAHAPAN: PERKENALAN

4. Kegiatan Sifat
dan Dampak
Plastik (lanjutan) Pengayaan/Diferensiasi produk atau Gaya Belajar
Objektif Dengan memperhatikan profil murid, guru menyiapkan dukungan yang sesuai
Siswa memahami
sifat dan dampak untuk peserta didik yang membutuhkan dalam hal mengisi lembar pencatatan
sampah plastik
video: apakah perlu penjelasan ulang? Menuliskan dalam bentuk campuran
tulisan dan simbol?

Durasi
2 JP (2x 45
menit)
Materi
Bahan-bahan
referensi siswa
mencari kata
yang sulit
Lembar
pencatatan isi
video
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
Guru menyiapkan video dari sesi yang sebelumnya.
o

Guru menyiakan bahan bacaan tambahan untuk kerja kelompok anak.


o

5. Konsep 3R Guru menyiapakan lembar pencatatan video jilid 2 dan bahan bacaan
sebagai solusi
o

.
atas Dampak Pelaksanaan
Sampah 1. Guru mengulas pembelajaran sebelumnya, mengajak peserta didik membuat hubungan tentang hal-hal yang
plastik telah diketahuinya dengan menggunakan analogi: misalkan seseorang menunjukkan tanda-tanda sakit, lalu apa
langkah selanjutnya? (mencari obat/ bagaimana solusinya)
Durasi: 2 JP 2. Memperkenalkan konsep 3R: melanjutkan menonton video Ancaman Polusi Plastik , bagian 2:sumber
(2x 45 menit) https://youtu.be/xN9TmdGvv2s
3. .Penguatan konsep 3R
Objektif Jigsaw Reading: Membaca berkelompok. Guru memberikan materi bacaan kepada dan peserta didik bekerja
Memperkenal secara berkelompok untuk membaca materi tersebut sebagai bahan tambahan melengkapi osian lembar
kan konsep 4R pencatatan. 5. Siswa kembali melengkapi lembar pencatatan videonya.

Materi Tips
Utasan materi 1. Guru dipersilakan mencari video tambahan lain untuk memperkuat pemahaman konsep 3R misalnya,
3R yang dibuat oleh tokoh lokal/setempat.
Format 2. Lembar pencatatan yang disiapkan merupakan contoh. Silakan untuk mengubah dan menyesuaikan
pencatatan 4R seusai kondisi siswa rombongan belajar
TAHAPAN: PERKENALAN

5. Konsep 4R Pengayaan/Diferensiasi Proses


sebagai solusi
atas Dampak Guru dapat menceritakan video sebagai bentuk dukungan tambahan dengan Bahasa
Sampah daerah jika diperlukan.
plastik Guru dapat menyurati orangtua untuk membantu melengkapi soal no. 3 dari lembar
pencatatan video: praktik 4R yang dilakukan di rumah
Durasi: 2 JP
(2x 45 menit)
Objektif
Memperkenal
kan konsep 4R
Materi
Utasan materi
3R
Format
pencatatan 4R
TAHAPAN: PERKENALAN
LEMBAR PENCATATAN VIDEO DAN BACAAN

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apa yang dimaksud dengan 4 R

2. Sebutkan contoh 4 R

3. Sebutkan praktek 4R yang telah kamu praktikkan


di rumah
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
Guru menjadi narasumber tamu pelaku pilah sampah yang cocok untuk berbicara kepada peserta didik.
o

Menyediakan computer/laptop atau telepon pintar untuk mencari informasi tentang lembaga narasumber
o

Mengontak narasumber tersebut.


o

6. Kunjungan Menginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan ini (surat undangan, pemberitahuan
o

Narasumber pada sekuriti).


Membuat lembar pencatatan penjelasan Nara sumber
o

1
Pelaksanaan
1.Peserta didik diajak berbagi praktek 4R yang telah ia lakukan sejauh ini berdasarkan lembar kerja pada
kegiatan sebelumnya..
2.Guru menarik jawaban dari peserta didik, menuliskannya pada gulungan kertas flipchart dan membuat
Durasi: 2 JP turus sesuai respon anak.
3. Guru menjelaskan rencana kedatangan narasumber yaitu lembaga pilah sampah
(2X 45 menit) 4. Bersama-sama siswa, guru mencari tahu tentang profil lembaga tersebut lewat website, akun sosial media
atau artikel majalah.
Objektif Peserta didik diperkenalkan dengan lembar pencatatan paparan narasumber: apa hal menarik yang kamu
tangkap dari paparan? Apa yang hendak kamu tanyakan? Apa kesulitan yang dialami darasumber dalam
Mengenal menjalankan aksinya tersebut?.
contoh- 5. Inspirasi Aksi 3R: Sesi berbagi dengan Narasumber
6. Tanya Jawab
contoh 7. Siswa mencatat penjelasan Narasumber pada lembar kerja
praktik 4R.
Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa
Guru dapat merekam jalannya sesi penjelasan dari narasumber untuk materi blended learning dan
Materi membantu siswa mengulangi penjelasan agar memperkuat pemahaman.
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
Mencari narsum tamu pelaku UKM dari bahan daur ulang
1.

Mengontak narsum tersebut


2.

7. Menginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan ini Menginformasikan
3.

petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan ini (surat undangan, pemberitahuan pada
Kunjungan sekuriti)
Narsum Minta Narsum membawa contoh hasil seni dari bahan daur ulang
4.

Pelaksanaan
1.Tempatkan berbagai produk dari bahan daur ulang di kelas
2. Beri waktu anak-anak mengeksplorasi benda-benda tersebut
3. Siswa menceritakan hasil penelusuran mereka tentang lembaga narasumber yang kedua ini.
Durasi: 2 JP 4. Siswa diajak mengulas kembali lembar pencatatan paparan narasumber: apa hal menarik yang
kamu tangkap dari paparan? Apa yang hendak kamu tanyakan? Apa kesulitan yang dialami
(2X 45 narasumber dalam menjalankan aksinya tersebut?.
menit) 5. Inspirasi Aksi 3R: Sesi berbagi dengan Narasumber
6. Tanya Jawab
7. Siswa mencatat penjelasan Narasumber pada lembar kerja
Objektif
Melakukan Tips
Guru dapat melakukan modifikasi pada lembar pencatatan jika diperlukan
praktik 4R.
Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa
Guru dapat merekam jalannya sesi penjelasan dari narasumber untuk materi blended learning
Materi dan membantu siswa mengulangi penjelasan agar memperkuat pemahaman.
TAHAPAN: PERKENALAN
LEMBAR PENCATATAN NARASUMBER
No. Pertanyaan Narasumber 1 Narasumber 2

1. Hal yang menarik


7.
Kunjungan
Narsum

2. Kesulitan melakukan aksi


Durasi: 2 JP
(2X 45
menit)

Objektif
Melakukan
praktik 4R. 3. Hal yang mau ditanyakan

Materi
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1.Guru meminta tiap siswa mengirimkan berbagai benda yang dapat dipakai untuk daur ulang seperti: dus kecil, kotak susu
UHT, bungkus biskuit, amplop besar atau map kertas ukuran minimal ukuran A-4 atau dus susu dan bahan dekorasi bekas
pakai seperti pita, bungkus hadiah
2.Guru memeriksa stok alat menggambar dan prakarya: krayon, lem, gunting dan lainnya
3.Guru menyiapkan berbagai benda hasil daur ulang seperti: pot tanaman dari jerigen atau botol air minum kemasan
9. Karya bahan Daur
ulang Seni Plastik
Pelaksanaan
1.Siswa diajak melihat-lihat dan memperhatikan benda-benda yang terbuat dari bahan daur ulang yang terdapat di kelas
2. Guru mengajak anak-anak berdiskus: apa lagi yang dapat dihasilkan dari bahan plastik daur ulang
Durasi: 2 JP (2X 45 3. Guru mengajakanak memikirkan benda apa yang mereka butuhkan di kelas, yang dapat dibuat dari bahan-bahan daur ulang
menit) yang telah dikumpulkan (misalnya: membuat wadah/nampan alat tulis, membuat vas bunga atau membuat produk dari botolo
ecobrik
Objektif 3. Siswa bekerja mandiri:
Melakukan praktik a) Merencanakan apa benda yang ingin ia buat. Guru dapat menggambar 3 kotak di papan tulis sebagai model bagi anak
4R. membuat langkah-langkah rencana karya: kotak pertama (apa yang aku ingin buat) kotak kedua (apa benda daur ulang yang
aku butuhkan ) dan kotak 3 (langkah-langkah membuat karyaku)
Materi 4. Siswa bekerja mandiri mengolah bahan daur ulang dan mendekorasinya.
4. Siswa melakukan refleksi lampu lalu lintas: hal apa yang mau mulai dipraktikkan, mau dihentikan dan mau dimulai
1. Membuat Bros dari
tutup botol Tips
2. Berbagai benda 1.Bebaskan siswa berkreasi mendesain dan membuat barang kebutuhannya.
2. Kegiatan membuat suatu karya dari bahan daur ulang ini dapat memberi pesan dan kesan yang kuat bagi siswa untuk
hasil daur ulang memahami bahwa praktik daur ulang tidak sulit, bahannya mudah ditemukan dan dapat berguna bagi kita.
seperti: pot tanaman 3. Tulislah surat kepada orangtua untuk ikut mendukung anak melakukan yang dituliskan di lembar refleksi lampu ;lalu lintas
dari jerigen atau botol
air minum kemasan Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa
Ijinkan siswa untuk membuat produk lain yang diperlukan di kelas atau di rumah dari bahan baku yang tersedia
Tidak semua siswa nyaman dengan kegiatan seni danprakarya. Diskusikan dengan siwsa terkait apa yang dapat ia
kerjakan,
Blended Learning
Siswa diminta membuat suatu karya yaitu benda yang ia butuhkan menggunakan bahan-bahan daur ualng (kirimka foto
seperti apa benda-benda daur ulang yang sudah disiapkan guru pada langkah persiapan no 1)
TAHAPAN: PERKENALAN

9. Karya bahan Daur


ulang Seni Plastik

Lembar Perencanaan Karya


Durasi: 2 JP (2X 45
menit)
Objektif
Melakukan praktik
3R.
Materi

1.Amplop besar atau


map kertas ukuran
minimal ukuran A-4
atau dus susu
ukuranan setara
2.Alat menggambar
dan prakarya: krayon,
lem, gunting
3. Berbagai benda
hasil daur ulang
seperti: pot tanaman
dari jerigen atau botol
air minum kemasan

Yang Mau aku Buat Benda yang aku butuhkan Langkah-langkah


membuat
TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
10. Refleksi Guru membuat lembar refleksi
o

Awal Guru menyiapkan wadah untuk menampung kertas-kertas lembar kerja siswa (wadah Portofolio)
o

Pelaksanaan
1.Guru mengajak siswa memeriksa dan mengamati dan membaca kertas-kertas lembar kerjanya (hasil selama ini)
Objectif: 2. Diskusi: pancing siswa untuk melakukan refleksi perjalanan belajarnya selama ini: awalnya, kita belajar tentang apa, kemudian…dan seterusnya
Memeriksa 3. Siswa diberikan lembar refleksi dan membacanya terlebih dahulu
4. Guru menanyakan adakah yang belum jelas dari instruksi lembar kerja tersebut
pemahaman 5. Siswa mengerjakan lembar refleksi tersebut
6. Sesuai sesi ini, guru merangkum hal-hal yang ditanyakan di lembar refleksinya
siswa 7. Guru menunjukkan hal-hal yang ditulis siswa tentang apa yang ingin diketahuinya. (tidak perlu menuliskan nama siapa yang bertanya)
sejauh ini. 8. Siswa diajak untuk menjadi sumber: membantu menjawab pertanyaan dari sesame siswa.

Durasi: 2 JP Tips
Kegiatan refleksi atau kilas balik ini berguna untuk menguatkan pengalaman belajar yang telah terjadi sebelumya
(2x45 menit)
Pengayaan/Diferensiasi Proses
Guru dapat mengajak siswa berdiskusi, adakah cara lain yang dapat kita gunakan untuk menunjukkan pemahaman kita?
Materi Blended Learning
Lembar Guru mengirimkan kertas-kertas lembar kerja siswa untuk bahan refleksi.Juga lembar refleksi seperti contoh di slide berikut.
PTM/ Guru Kunjung
Refleksi Ajak siswa menjelaskan lembar refleksinya serta gambar perjalanan belajarnya. .
TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR REFLEKSI BELAJAR


Pernyataan Responku (lingkari ya)

Aku memahami dampak sampah


plastik
Aku paham tentang cara 3R
sebagai solusi sampah plastik
Hal yang ingin aku ketahui:

Gambarkan yang kamu ketahui tentang pelajaran kita mengenai sampah


plastik ini.
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

11. Persiapan Persiapan


Observasi Guru menyiapkan kertas flip chart dan menggambar bagan perencanaan project (inspirasi dari GRASP model yang digagas
o

Penanganan Wiggins & McTighe tentang asesmen berdasarkan penugasan) seperti contoh pada slide berikut.
Sampah Plastik Guru menyiapkan lembar bagan perencanaan project untuk tiap kelompok
o

di sekitar sekolah
Pelaksanaan
1.Guru mengundang beberapa siswa untuk berbagi lembar refleksi belajarnya.
2.Guru mengundang tiap kelompok saling menceritakan pengalaman seru nya yang telah didapat selama ini.
3.Kilas balik pembelajaran: ajak siswa mengingat kegiatan terdahulu yaitu peran piket sebagai penghuni rumah untuk menjaga
kebersihan dan kenyamanan rumah. Kini, apa peranmu sebagai warga sekolah?
Durasi: 3 JP 4.Guru menunjukkan bagan perencanaan project seperti contoh di bawah ini dan membagikan untuk tiap kelompok. Beri
(3x45 menit) kesempatan pada siswa untuk menbaca isian pada tiap kotak. Pancing anak untuk berdskusi: menurutmu apa guna bagan ini?
Kita akan mulai dengan mengisi kotak “TUJUAN”:
a.TUJUAN: apa yang mau kita sampaikan kepada warga sekolah? Siswa bersama kelompoknya mengisi kotak bertuliskan
Objektif TUJUAN.
Mengetahui ttg b. PERAN: mengingat ulasan tentang tugas piket rumah, jadi apa peran yang akan kamu lakukan?
penggunaan dan 6. SITUASI Agar dapat mengadakan aksi yaitu mengajak warga sekolah mengelola sampah plastik maka perlu mencari tahu
pengelolaan SITUASI sekolah Bagaimana cara kita mengetahui kondisi sekolah?
plastik di sekolah 7. Guru menunjukkan dan menjelaskan lembar pencatatan observasi kemudian mempersilakan siswa membaca lembar
tersebut sendiri secara mandiri bersama kelompoknya.
Materi 8. Guru menjelaskan kegiatan observasi: apa itu observasi. Jelaskan fakta dan asumsi. Contoh: anak yang mengucek mata.
1.Bagan Fakta: tangan anak mengucek mata. Asumsi: Anak itu sedih. Adakah cara lan untuk mengetahui kondisi anak itu?
perencanaan (bertanya/wawancara)
*Siapa yang harus kita wawancarai ? Undang anak-anak berbagi, dengan pertimbangan perwakilan warga sekolah seperti
project guru (jenjang?), tenaga kependidikan, pekerja sarana dan prasarana. Isilah hasilnya pada bagan perencanaan yaitu kotak
2. Lembar PEMIRSA
pencatatan 9. Latihan Fakta VS Asumsi: Role Play. Anak-anak bekerja berpasangan untuk berlatih melakukan pengamatan dan
observasi melaporkan fakta.
TAHAPAN: KONTEKSTUAL
BAGAN PERENCANAAN PROJECT

11. Persiapan
Observasi
Penanganan
Sampah Plastik
di sekitar sekolah

Durasi: 3 JP
(3x45 menit)
Objektif
Mengetahui ttg
penggunaan dan
pengelolaan
plastik di sekolah
Materi
Lembar
pencatatan
observasi
TAHAPAN: KONTEKSTUAL
No. Yang Diamati Hasil Pengamatan/Wawancara

1 Sampah Plastik (Ceritakan bagaimana jumlah sampah plastik


Nama tempat: di sekolah dan apa saja

Kapan? 1.
1. 2.
2. 3.
3.
2. Wawancara

Siapa yang diwawancarai?


1.
2.
3.
Apa yang diketahui narasumber tentang dampak 1.
sampah plastik? 2,
3.
Apa yang diketahui narasumber mengetahui tentang
solusi 3R
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

12. Persiapan
Observasi Persiapan
Simulasi
Observasi Lembar Pencatatan Observasi (berikan untuk tiap kelompok)

Pelaksanaan
Durasi: 2 JP Siswa ditempatkan menjadi 3 kelompok kerja. Tiap kelompok akan menggunakan

(2X45 meni)t lembar pencatatan yang sama, namun mengamati dan mewawancarai narsum
Objektif yang berbeda
Mengetahui ttg
penggunaan dan Membagi tugas di antara anggota kelompok (bisa dengan cara sukarela atau

pengelolaan
plastik di sekolah undi), misal mencatat hasil jawaban, memotret kegiatan.
Materi
Apa saja tugas yang akan kita lakukan: lakukan simulasi observasi di kelas

Bahan/ contoh Mencatat tugas-tugas dan kegiatan observasi berdasarkan menyaksikan


praktik 3R
Lembar simulasi.
pencatatan
observasi
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

13. Observasi
Penanganan Persiapan
Sampah Plastik
di sekitar sekolah Menginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan luar kelas
ini dan kapan waktu terbaik.
Sarung tangan, sabun cuci tangan, masker, tongkat pengait sampah
Durasi:3 JP (3x Lembar pencatatan Observasi
45 menit)
Objektif
Objektif Pelaksanaan
Mengetahui ttg
penggunaan dan Guru mengingatkan siswa tata krama bertegur sapa saat melakukan observasi:
1.

pengelolaan
plastik di sekolah Sapa dan memperkenalkan diri, senyum, dan Terima Kasih
Materi Guru melepas kelompok-kelompok melakukan observasi
2.

Bahan/ contoh
praktik 3R 3. Guru memastikan anak-anak mencuci tangan seusai melakukan kegiatan yang
checking/estimasi sampah
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

14.
Mengorganisir Persiapan
Data Melalui
Infografis
Guru mempelajari browsing berbagai bahan menampilkan data sumber:
www.freedomtoteach.collins.ukerbagai bahan menampilkan data sumber:
www.freedomtoteach.collins.uk, www.seratusinstitute.com,
https://www.toppr.com/guides/maths/data-handling/histograms-and-pie-charts/
Durasi: 3 JP (3x
45 menit)
Objektif Pelaksanaan
Mengenal cara 1.Guru menunjukkan sebuah grafik gambar/pictograph. Apa yang dapat kamu
mengorganisir
data ceritakan tentang gambar ini? Menurutmu, apa guna pictograf ini?
Materi 2.Guru menjelaskan langkah-langkah merangkum data seperti membuat tabel dan
Berbagai bahan
menampilkan mengelompokkan jawaban.
data 3.Siswa mengerjakan bahan presentasinya secara kelompok dalam bentuk diagram
yang dipilih.
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

15. Formatif:
Penyajian Persiapan
Data
Guru membuat Rubrik penilaian formatif

Pelaksanaan
Durasi: 4 JP Guru memantau pembuatan bahan presentasi yang dikerjakan siswa secara
1.

(4X45 menit)
mandiri berdasarkan kelompoknya.
Objektif Guru menjelaskan rubrik penilaian formatif: Penyajian data dan keterampilan
Memahami
2.

penyajian data berbicara saat presentasi.


yang baik
Guru mencontohkan kriteria: cara berbicara yang jelas, isi yang mau disampaikan
3.

Materi Kerja mandiri kelompok


Berbagai
4.

bahan Siswa secara bergantian melakukan presentasi data mereka


5.

menampilkan Guru menuliskan catatan untuk umpan balik


6.

data
RUBRIK PENILAIAN ASESMEN FORMATIF TAHAPAN: KONTEKSTUAL

Kriteria Sangat Berkembang Mulai Berkembang Belum


Berkembang Sesuai Harapan Berkembang

Kejelasan informasi Informasi temuan Informasi temuan Informasi tentang Informasi yang
jelas, runut dan jelas dan runut temuan belum disampaikan tidak
dilengkapi bukti runtut lengkap dan sulit
atau contoh dipahami
Keterampilan Berbicara dengan Berbicara dengan Berbicara dengan Pendengar kesulita
komunikasi suara lantang dan suara lantang dan suara yang lantang memahami
lancar serta lancar dan lancar penyampaian
intonasi menarik presentasi
Keterampilan kerja Semua anggota Semua anggota Semua anggota Anggota kelompok
kelompok berkontribusi utuk berkontribusi utuk berkontribusi utuk kesulitan berbagi
menyampaikan menyampaikan menyampaikan tugas presentasi
presentasi dengan presentasi presentasi
lancar dan saling , ada pihak yang
melengkapi dominan
TAHAPAN: AKSI

Persiapan
17. Memilih Kertas Flipchart daftar contoh aksi 3R dari rumah anak yang telah dikerjakan pada
aksi kegiatan 6 sebelumnya.

Pelaksanaan
Melakukan review atas kunjungan kedua narsum dan menambahkannya ke dalam daftar
1.

pada flipchart contoh aksi 3 R yang dilakukan di rumah anak


Merangkum daftar aksi sehari-hari yang dapat dilakukan di sekolah: menggunakan tas
Durasi: 2 JP
2.

belanja, menyediakan dispenser air isi ulang, menyediakan beberapa tempat sampah
(2x45 menit) untuk memilah, menjadi sentra pengumpul sampah dari rumah
Melakukan seleksi/memilih aksi. Bagaimana kita dapat memilih di antara aksi-aksi ini?

Objektif Menggunakan alasan pemilihan aksi sebagai kriteria memilih. Misalnya mudah

dilakukan, dapat dikerjakan semua umur, harga/biaya.


Materi Setiap pilihan aksi yang memenuhi kriteria mendapat poin 1, kemudian masing-masing

aksi dihitung poinnya.


CONTOH KRITERIA PILIHAN AKSI
Berilah centang pada alasan jika sesuai
Hitunglah berapa skor setiap piihan aksi

Skor Pilihan Aksi Alasan

Mudah Murah Semua Harga


Umur
Menyediakan beberapa tempat sampah utk
memilah sampah plastik, dan non plastik
Menggunakan bahan daur ulang untuk kegiatan
di sekolah
Melarang penggunaan plastik di sekolah

Menyediakan tas kain di sekolah

Menyediakan sudut tempat mengumpulkan


bahan daur ulang di sekolah
TAHAPAN: AKSI

Persiapan
18. Memilih Guru menyiapkan kertas flip chart gambar bagan perencanaan project
1.

produk untuk yang telah mulai dikerjakan pada kegiatan 11


mengenalkan
aksi Pelaksanaan
1. Guru membimbing siswa bekerja secara kelompok untuk membuat
kesimpulan atas hasil observasi kelompoknya di sekolah dengan format
kalimat-kalimat pendek sesuai pertanyaan pada lembar observasi dan
Durasi: 3 JP wawancara, misalnya:
(3X45 menit) Bagaimana jumlah sampah pastik di sekolah? Di sekolah jumlah sampah
plastik sedikit/sedang/banyak.
Objektif 2.Lakukan hal serupa pada pertanyaan-pertanyaan berikutnya
Siswa membuat
rangkuman 3.Seusai kerja kelompok, para kelompok kembali bergabung dan
hasil observasi melaporkan hasil kesimpulannya
antar kelompok 4.Siswa diundang kembali memperhatikan bagan perencanaan project
dan mengisi milik kelas yang telah dikerjakan sebelumnya.
bagan Guru menuliskan rangkuman hasil antar kelompok ke kotak “ SITUASI”
perencanaan Bimbing siswa melihat hubungan antara TUJUAN dengan SITUASI dan
PERAN
Materi 5.Produk apa yang dapat kita pakai untuk mengajak warga sekolah
1.Bagan memulai aksi mengelola sampah?
Perencanaan
project
TAHAPAN: AKSI

Persiapan
oGuru menyiapkan contoh beberapa poster tentang suatu kegiatan
19. oGuru menempatkan contoh poster tersebut di kelas.
Karakteristik
poster yang Pelaksanaan
Guru mengajak siswa membuat poster yang mengajak warga sekolah melakukan
baik
1.

aksi olah sampah


Kegiatan Pos statis: letakkan poster tersebut di beberapa titik/pos di kelas. Siswa
2.

diberi kesempatan melihat dan mengamati poster tersebut dan membuat catatan.
Guru mengajak siswa berdiskusi ciri-ciri poster yang baik : apa hal yang menarik dari
3.

poster tersebut? Apakah kamu memahami maksud dari poster tersebut?. Apakah
tulisan pada poster terbaca dengan mudah?Ajak siswa anak-anak memberikan
pendapatnya tentang ciri-ciri poster yang baik
Durasi: 45 Guru menarik jawaban dari siswa dan mengajak siswa berpikir kritis kelika
4.

menit melontarkan saran, dan menuliskannya di flip chart


Membuat ceklis karakteristik Poster yang baik
5.

Objektif

Materi
TAHAPAN: AKSI

Persiapan
Guru menyiapkan ceklis ciri poster yang sudah dirangkum pada
20. Asesmen
Formatif 2: kegiatan sebelumnya
Membuat
Poster
Pelaksanaan
1.Guru menunjukkan ceklis ciri poster dan memberikan contoh
menganalisa poster-poster yang dipasang pada kegiatan lalu
Durasi: 3 JP 2.Mengajak siswa untuk mengecek apakah poster tersebut memenuhi
(3x45 menit)
ciri poster yang baik tersebut?
Objektif
Menuangkan 3.Siswa dipersilakan membuat draf poster bersama kelompoknya.
tujuan (pesan) Dengan memperhatikan hal-hal berikut:
aksi kelola
sampah dalam ✔Apa pesan yang mau disampaikan?
bentuk poster ✔Bagaimana agar pesan itu mudah terbaca dan menarik perhatian
Materi orang?
Lembaran
untuk membuat 4. Guru berkeliling dan memberikan saran/bimbingan pada tiap
poster kelompok
Alat gambar
dan alat tulis 5. Siswa menyelesaikan tugas membuat poster secara mandiri
TAHAPAN: AKSI

20. Asesmen
Formatif 2:
Membuat Tips
Poster Sebagai praktik gaya hidup berkelanjutan, siswa diajak menggunakan
berbagai materi daur ulang (pakai tuisan dari majalah bekas, pamphlet
dan materi cetak lainnya) untuk melengkapi poster misalnya
Durasi: 3 JP penamaan, gambar
(3x45 menit)
Objektif Pengayaan
Menuangkan
tujuan (pesan) Saat berkeliling dan memberikan saran/bimbingan pada tiap kelompok,
aksi kelola
sampah dalam guru mencatat hal-hal apa yang masih perlu dukungan untuk setiap
bentuk poster kelompok.
Materi
Lembaran
untuk membuat
poster
Alat gambar
dan alat tulis
TAHAPAN: AKSI

CONTOH CIRI POSTER YANG BAIK

20. Asesmen
Formatif 2:
Membuat No. CIRI
Poster

1. Desain poster menarik (ada unsur kreativitas, sedikitnya


Durasi: 3 JP pakai dua warna, ada beberapa gambar, kerapihan)
(3x45 menit)
2. Penggunaan Bahasa Indonesia yang benar dan tepat
Objektif
Menuangkan
tujuan (pesan)
aksi kelola 3. Isi poster memuat semua pesan yang mau disampaikan
sampah dalam
bentuk poster
4. Seruan/Ajakan aksi tampak jelas dan menarik
Materi
Lembaran
untuk membuat
poster
Alat gambar
dan alat tulis
TAHAPAN: AKSI RUBRIK PENILAIAN POSTER
Ciri Sangat berkembang Berkembang Sesuai Mulai Berkembang Belum Berkembang
Harapan
20. Asesmen Desain poster Desain poster Desain poster Desain poster sesuai Desain poster belum
Formatif 1: menarik menunjukkan menunjukkan tema, menggunakan sesuai tema dan
Membuat kreativitas, sesuai kreativitas, sesuai dua warna dan cukup belum menunjukkan
Poster tema, menggunakan tema, menggunakan rapi. kreativitas
dua warna, ada unsur dua warna dan rapi
inovasi dan rapi
Penggunaan Bahasa Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan
Durasi: 3 JP kata memakai kata memakai kata memakai kata yang digunakan
(3x45 menit) Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia belum jelas
yang jelas, informatif yang jelas dan yang jelas namun mengantar informasi
Objektif
Menuangkan dan menarik minat informatif masih ada kerancuan yang dimaksud
tujuan (pesan) Isi poster memuat Semua konsep Semua konsep Hampir semua Belum semua konsep
aksi kelola semua elemen tujuan penting terkait tujuan penting terkait tujuan konsep penting penting tentang
sampah dalam
bentuk poster yang mau poster tema poster tersampaikan terkait tujuan poster tujuan poster tampak
disampaikan tersampaikan dengan dengan lengkap telah tampak
Materi lengkap dan akurat
Lembaran dan mencantumkan
untuk membuat beberapa sumber
poster
Alat gambar data
dan alat tulis Seruan/ajakan aksi Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan
jelas dan aksi mengena dan aksi mengena dan aksi telah ada namun aksi tidak ada
sangat menghimbau cukup menghimbau belum tepat
TAHAPAN: AKSI

Persiapan
oGuru menginformasikan kepada kepala sekolah mengenai rencana
21. Simulasi pameran di kelas dan berkordinasi tentang waktu dan kondisi.
Pameran oGuru mengundang beberapa perwakilan warga sekolah (guru kelas lain,
Poster pegawai admin) dengan seijin kepala sekolah.
oGuru memajang kertas flip chart hasil rembukan kelas karya hasil daur
Durasi: : ulang anak sebagai dekorasi kelas
2JP oGuru menganalisa bagaiman sirkulasi atau jalur kunjungan pemirsa/warga
(2x45 menit) sekolah

Pelaksanaan
Materi: 1.Siswa diinformasikan bahwa mereka akan berlatih melakukan pameran
Poster poster yaitu dengan cara melakukan role play atau simulasi
Keperluan 2.Siswa diberikan penjelasan teknis pelaksanaan simulasi:
pameran a.Penempatan poster
b.Menyepakati pembagian tugas di antara anggota kelompok
c.Berlatih menjawab pertanyaan
d.Berlatih menyapa dan berkomunikasi dengan pemirsa
TAHAPAN: AKSI

22. Revisi
dan finalisasi Pelaksanaan
Poster Memberi kesempatan siswa berdiskusi dalam kelompoknya:
1.

Apa kesulitan yang kamu rasakan saat melakukan simulasi pameran?


2.

Bagaimana pembagian tugas para anggota kelompok?


3.

Bagaimana kamu dapat memperbaiki hal itu?


4.

Guru mengundang siswa berbagi hasil diskusi kelompoknya


5.

Durasi: 2JP Siswa bekerja secara mandiri melakukan revisi poster dan berlatih kembali
6.

(2x45 menit) melakukan hal-hal yang menantang sesuai temuan kelompoknya.


Objektif Tips
Mengulas ✔Guru berkeliling saat siswa melakukan kerja kelompok dan mendengarkan jalannya
kegiatan diskusi serta memberikan pertanyaan pemantik sesuai keperluan
simulasi ✔Libatkan orangtua untuk memberikan dukungan dan berlatih presentasi poster di
presentasi rumah
Materi Pengayaan/Diferensiasi
poster bahan Ajak siswa untuk membantu temannya yang memiliki cara belajar berbeda (misal
presentasi melakukan review/ulasan atas kegiatan simulasi poster dengan menggambar urutan
kejadian
TAHAPAN: AKSI

23. Pameran Persiapan


Poster Guru mengajak siswa berkumpul dalam lingkaran di pagi hari pameran dan memberikan dukungan serta kata
o

motivasi positif
Guru menyediakan kotak saran untuk menyimpan kertas pilihan tim pengunjung
o

Pelaksanaan
Guru menyambut rombongan perwakilan warga sekolah (kepala sekolah/wakil pimpinan, guru kelas lain, wakil
1.

Durasi: 2JP orangtua, wakil sekolah lain, tenaga kependidikan sekolah dan wakil narasumber yang pernah hadir jika
2x45 menit memungkinkan
Guru memberitahu alur sirkulasi kelas aturan pameran:
2.

Objektif Pengunjung akan mendatangi tiap meja dan mendengarkan penjelasan dari anggota kelompok
3.

Memamerkan Dipersilakan bertanya tentang poster dan aksinya


4.

poster aksi Pengunjung diberikan kertas kecil untuk menuliskan nama kelompok yang ia pilih aksinya, alasannya dan umpan
5.

kepada warga balik positif


sekolah Siswa berdiri di samping poster yang dibuatnya
6.

Rombongan warga sekolah tiba dan mulai mengunjungi kelompok demi kelompok
7.

Materi Siswa bergantian dengan anggota kelompoknya menceritakan tentang posternya kepada tim yang mampir di area
8.

Poster Aksi posternya


Kelola Guru memantau jalannya pameran dan membuat catatan penilaian asesmen
9.

Sampah Di akhir pameran, melakukan selebrasi kecil dengan mengumumkan poster yang paling banyak dipilih.
10.

Guru memberikan kata-kata apresiasi kepada para siswa sehingga ada kebanggaan bersama atas usaha dan
kerja kerasnya.
TAHAPAN: AKSI RUBRIK ASESMEN SUMATIF PROJECT
Sangat Berkembang Berkembang Sesuai Mulai Berkembang Belum Berkembang
Harapan
Perencanaan Siswa paham tema, Siswa paham tema Siswa paham tema, Siswa paham tema
mampu membuat alur dan mampu membuat alur rencana kegiatan namun belum mampu
rencana kegiatan yang alur rencana kegiatan. masih perlu banyak menuangkan dalam
baik dan tepat waktu bimbingan alur rencana kegiatan

Pelaksanaan Mampu bekerja sesuai Mampu bekerja sesuai Mampu bekerja sesuai Belum bekerja sesuai
tahap kegiatan, tahap kegiatan, semua tahap kegiatan, tahap
menerima masukan anggota kelompok aktif dengan baik namun kegiatan,keaktifan
dengan baik dan keaktifan bervariasi anggota bervariasi
semua anggota
kelompok aktif

Kesesuaian Tujuan Siswa memahami Siswa memahami Siswa memahami Siswa belum
tujuan, aksinya sesuai tujuan dan aksinya tujuan, aksinya belum memahami tujuan,
kondisi sekolah dan sesuai kondisi sekolah sesuai kondisi sekolah aksinya belum sesuai
mampu kondisi sekolah
mengkomunikasikan
pada saat pameran
TAHAPAN: AKSI

Pelaksanaan
24. Tindak Dengan seijin kepala sekolah dan sediaan dari pihak sarana/prasarana, siswa dengan
Lanjut
1.

Project kelompoknya mulai melaksanakan aksinya di sekolah


Siswa diberi kesempatan untuk mensosialisasikan aksinya misalnya dengan
2.

menampilkan hasil karya pengolahan sampah melalui kegiatan panen karya,


melakukan presentasi mini di kala jam istirahat serta melalukan fashion show bertema
daur ulang sampah yang dilakukan pada tanggal 13 - 17 Desember 2022
Durasi: 3 JP Guru dapat mengundang lembaga/narasumber yang terlibat sejak awal untuk ikut
3.

(3x45 menit) berpameran di sekolah demi mendukung aksi anak


Guru mengajak siswa mengadakan refleksi atas kegiatan project yang telah dilakukan.
4.

Objektif
Mensosialisasi
kan aksi Sidoarjo, 28 Juli 2022
mengelola Mengetahui
sampah di
sekolah Kepala Sekolah Guru Kelas
Materi
Poster
Alat peraga
dari bahan
daur ulang Menik Mahfiah, S.Pd.,M.Pd Agustina Fenny Ikasari, S.Pd.
Nip. 196503151990022002 Nip. 198208012022212025
Mengenal Hidroponik
 Hidroponik adalah cara bercocok
tanam tanpa menggunakan tanah
Kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh
tanaman ini berasal dari air, yang
dimana segala kebutuhan dari tanaman
itu sendiri berasal dari sana.

 Media tanam yang digunakan berupa


rockwool, sekam bakar, hidroton, atau
pasir dengan menekankan pada
pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi
tanaman.
 Secara sederhana, kita dapat membuat
hidroponik dari bahan bekas seperti
botol. Hal ini merupakan slaahsatu
alternatif untuk menguangi
penumpukkan sampah.
Mengenal Sampah
1. Sampah Organik
Adalah sampah yang berasal dari sisa
makhluk hidup yang mudah terurai secara
alami tanpa proses campur tangan
manusia untuk dapat terurai.
Contoh sampah organik : Sisa buah dan
sayur, ampas teh/kopi, ranting pohon,
kayu dan daun daun kering serta
semacamnya.
2. Sampah Anorganik
Adalah sampah yang sudah tidak dipakai
lagi dan sulit terurai. Sampah anorganik
yang tertimbun di tanah dapat
menyebabkan pencemaran tanah.
Contoh sampah anorganik : Bekas
Sumber: https://multihanna.co.id/jenis- kemasan plastik, botol dan sedotan
jenis-sampah-dan-penjelasannya/ plastik, kaleng minuman, kresek dan
semacamnya.
Pemilahan Sampah Sampah Organik
Menjadi Pupuk

Langkah pembuatan kompos antara lain: Pertama, kita


perlu menyiapkan sampah organik yang terpisah dari
sampah plastik. Cacah dedaunan menjadi kecil – kecil.
Pencacahan ini dilakukan dengan tujuan agar proses
penghancuran daun lebih cepat; Kedua, menyiapkan
wadah besar yang tertutup; Ketiga, masukkan tanah
secara merata sebagai alas dengan ketebalan yang
disesuaikan wadah; Keempat, masukkan sampah organik
baik daun, sisa sayur, kulit buah, dan lainnya ke dalam
wadah tersebut; Kelima, siram dengan air yang bercampur
dengan EM4 (Effective Microorganisms – 4). EM4 adalah
bakteri hasil dari fermentasi perubahan zat glukosa.
Bakteri ini mampu menguraikan sampah
organik; Keenam, masukkan tanah secukupnya
menutupi permukaan sampah organik secara
merata sebagai penutup sampah; Keenam,
tutup wadah dengan rapat dan biarkan selama
dua minggu, sembari membuka tutup wadah
agar udara tidak panas sehingga bakteri EM4
tidak mati.. Dalam pembuatan kompos,
pastikan juga wadah tidak terkena air hujan
dan paparan sinar matahari.

Setelah dua minggu, buka wadah pembuatan


kompos tersebut. Aduk rata. Kemudian,
keluarkan pupuk yang sudah jadi untuk diangin
– anginkan di tempat yang telah disediakan.
Jika ingin hasil pupuk lebih halus, dapat
dilakukan penggilingan pupuk kompos.
Masukkan hasil pupuk kedalam kemasan, dan
timbang dengan berat 1 kg per kemasan.
Selanjutnya, selipkan kertas pada ujung
kemasan, lipat dan staples.
Jenis Sampah Plastik
Ayo Berkreasi
Memanfaatkan Sampah
Plastik

Anda mungkin juga menyukai