Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nabilah Adzkia

NIM : 044985228
Mata Kuliah : PAJA3353/Lab Pajak Penghasilan II

Pertanyaan
PT Keren Furniture merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Industri Mebel.
Pada tahun 2021 memperoleh Penghasilan NeKo sbb:
1. Penghasilan NeKo Dalam Negeri rugi (Rp 300.000.000)
2. Penghasilan dari Jepang Rp 1.250.000.000 dengan tarif pajak sebesar 20%
3. Penghasilan dari Singapura Rp.450.000.000 dengan tarif pajak sebesar 30%
4. Penghasilan dari Malaysia Rp.700.000.000 dengan tarif pajak sebesar 25%

Instruksi :
Hitunglah PPh Pasal 24 atau Kredit Pajak Luar Negeri maksimum yang diperkenankan
Tahun 2021!

Penyelesaian :

*asumsi bahwa peredaran usaha PT Keren Furniture diatas 50 Milliar Rupiah maka dikenai
tarif PPh 22 %

Berikut adalah Perhitungan Pajak Penghasilan Badan PT Keren Furniture Tahun Pajak 2021 :

a. Rugi Neto Dalam Negeri : (Rp 300.000.000,00)


b. Penghasilan dari Jepang : Rp1.250.000.000,00
Penghasilan dari Singapura : Rp450.000.000,00
Penghasilan dari Malaysia : Rp700.000.000,00
Total Penghasilan dari Luar Negeri : Rp 2.400.000.000,00

c. Jumlah Penghasilan Kena Pajak (a+b) : Rp2.100.000.000,00


d. PPh Terutang Pasal 17 UU PPh (c x 22%) : Rp462.000.000,00

e. Perhitungan Batas Maksimum Kredit Pajak Luar Negeri PPh Pasal 24:

1)-PPh terutang di Jepang 20% x Rp1.250.000.000,00 = Rp250.000.000,00


-Batasan PPh Pasal 24 maksimal dapat dikreditkan =
!.#$%.%%%.%%%
#.!%%.%%%.%%%
x 462.000.000 = Rp275.000.000,00
-Jadi, maksimum kredit pajak luar negeri dari Jepang sebesar Rp250.000.000,00.

2)-PPh terutang di Singapura 30% x Rp450.000.000,00 = Rp135.000.000,00


-Batasan PPh Pasal 24 maksimal dapat dikreditkan =
&$%.%%%.%%%
#.!%%.%%%.%%%
x 462.000.000 = Rp99.000.000,00
- Jadi, maksimum kredit pajak luar negeri dari Singapura sebesar
Rp99.000.000,00

3) - PPh terutang di Malaysia 25% x Rp700.000.000,00 = Rp175.000.000,00


-Batasan PPh Pasal 24 maksimal dapat dikreditkan =
'%%.%%%.%%%
#.!%%.%%%.%%%
x 462.000.000 = Rp154.000.000,00
-Jadi, maksimum kredit pajak luar negeri dari Singapura sebesar
Rp 154.000.000,00

Jadi, jumlah kredit pajak luar negeri yang bisa dikreditkan PT Keren Furniture
dalam PPh Pasal 24 untuk tahun pajak 2021 sebesar Rp250.000.000,00 +
Rp99.000.000,00 + Rp 154.000.000,00= Rp503.000.000,00.

Dengan demikian berikut perhitungan Pajak Kurang Bayar atau Lebih Bayarnya :

f. PPh Badan Terutang Tahun 2021 : Rp462.000.000,00


g. Kredit Pajak : Rp503.000.000,00
h. PPh Lebih Bayar Tahun 2021 : Rp41.000.000,00

Sumber Referensi:
1. Materi Inisiasi ke-6 Lab. PPh II
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas
Undang-Undang nomor 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana
dalam atas Undang-Undang nomor 7 tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan
Perpajakan.
3. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 192/PMK.03/2018
Tentang Pelaksanaan Pengkreditan Pajak Ataas Penghasilan Dari Luar Negeri

Anda mungkin juga menyukai