Anda di halaman 1dari 11

XII MIPA 1

SEMANGAT BERIBADAH DENGAN


MEYAKINI HARI AKHIR
Kelompok 3
ANGGOTA KELOMPOK

Azira Dekha Nabila Rahmani Raka Arya


ISI

Hikmah Beriman kepada Hari Akhir

Kaitan antara Beriman kepada Hari Akhir


dengan Perilaku Jujur, Bertanggung Jawab
dan Adil
PENGERTIAN

Mengutip Nahdlatul Ulama (NU), pengertian hari akhir menurut bahasa dan
istilah berasal dari kata al-yaumul akhir yang berarti akhir dari hari-hari di
yang ada di dunia karena tidak ada lagi hari dunia selepasnya. Sementara
pengertian hari kiamat yang berasal dari qiyamah adalah kebangkitan atau
berdiri. Sebab, pada waktu ini Allah Swt. akan membangkitkan manusia dari
kuburan mereka. Kemudian, mereka berdiri di hadapan sang penciptanya.
Lalu, seluruh amal baik dan buruk akan dipertimbangkan dan diadili.
PENGERTIAN

Hari akhir akan datang secara tiba-tiba, tidak ada orang yang mengetahui kedatangan hari kiamat,
kecuali Allah SWT yang mengetahuinya. Seperti dijelaskan dalam Al Quran surat Al A'raf ayat 187,

‫ۚ اَل َتْأِتيُكْم اَّل‬ ‫َيْس َٔـ ُلوَنَك َع ِن ٱلَّس اَع ِة َأَّياَن ُم ْرَس ٰى َه ا ۖ ُق ْل ِإَّنَم ا ِع ْلُم َه ا ِع نَد َرِّبى ۖ اَل ُيَجِّليَه ا ِلَو ْق ِت َه ٓا ِإاَّل ُه َو ۚ َثُق َلْت ِفى ٱلَّس َٰم َٰو ِت َو ٱَأْلْر ِض‬
‫ِإ‬
‫َبْغ َت ًة ۗ َيْس َٔـ ُلوَنَك َك َأَّنَك َحِف ٌّى َع ْن َه ا ۖ ُق ْل ِإَّنَم ا ِع ْلُم َه ا ِع نَد ٱلَّلِه َو َٰل ِكَّن َأْكَث َر ٱلَّناِس اَل َيْع َلُم وَن‬

Artinya: Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah:


"Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat
menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang
di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka
bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya
pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."
HIKMAH BERIMAN KEPADA HARI AKHIR

1. Muncul rasa kebencian yang dalam kepada kemaksiatan dan kebejatan moral
yang mengakibatkan murka Allah Swt. di dunia dan di akhirat;
2. Menyejukkan dan menggembirakan hati orang-orang mukmin dengan segala
kenikmatan akhirat yang sama sekali tidak dirasakan di alam dunia ini;
3. Senantiasa tertanam kecintaan dan ketaatan terhadap Allah Swt. dengan
mengharapkan mau’nah-Nya pada hari itu:
4. Senantiasa termotivasi untuk beramal baik dengan ikhlas;
5. Senantiasa menghindari niat-niat yang buruk apalagi melaksanakannya;
6. Menjauhkan diri dari asumsi-asumsi yang mengkiaskan apa yang ada di dunia
ini dengan apa yang ada di akhirat; dan
7. Tidak mengejar urusan duniawi saja karena semua yang ada di dunia pasti
akan hilang dan hancur pada hari kiamat nanti.
KAITAN ANTARA BERIMAN KEPADA HARI AKHIR DENGAN
PERILAKU JUJUR, BERTANGGUNG JAWAB DAN ADIL

Memiliki keimanan yang teguh akan adanya Hari Akhir dan pembalasan di
akhirat, akan menumbuhkan kesadaran bahwa semua perbuatan yang
dikerjakan selama di dunia akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah Swt.
Untuk itu, segala sikap dan perilaku kita harus selaras dengan tuntunan agama.
Menyadari bahwa manusia itu sangat kecil di hadapan kebesaran Allah Swt.,
sehingga diharapkan dapat menghilangkan sikap takabur atau sombong dalam
dirinya, selalu berusaha melakukan amal salih, bersikap jujur, dan menghindari
perbuatan-perbuatan yang bertentangan dengan norma agama
MENERAPKAN PERILAKU MULIA

>>

>>
AL - MAIDAH/119

‫اَل ُهَّللا َٰه َذ ا َيْو ُم َيْن َف ُع الَّص اِدِقيَن ِص ْد ُق ُه ْم ۚ َلُه ْم َجَّناٌت َتْجِري ِم ْن َتْحِت َه ا اَأْلْنَه اُر‬
‫ْل‬ ‫َف‬ ‫ْل‬ ‫َٰذ‬ ‫ُض‬ ‫َأ‬
‫ي‬ ‫ِظ‬
‫ْو َع ُم‬ ‫ا‬ ‫ُز‬ ‫ا‬ ‫َك‬‫ِل‬ ۚ ‫ُه‬ ‫ْن‬ ‫َع‬ ‫وا‬ ‫ْن‬
‫َع ُه ْم َوَر‬ ‫ُهَّللا‬ ‫َخاِلِديَن ِفيَه ا َب َرِض َي‬
ۚ ‫ًدا‬

"Inilah saat orang yang jujur memperoleh manfaat dari


kejujurannya. Mereka memperoleh surga yang di bawahnya
mengalir sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, selama-
lamanya. Allah Swt. ridha kepada mereka dan merekapun ridha
kepada-Nya. Itulah kemenangan yang agung." (Al-Maidah/119)
KESIMPULAN

Dengan beriman kepada Hari Akhir, akan mendorong seseorang untuk


melakukan kebiasaan diri dengan akhlaktul karimah. Seperti mawas
diri, rendah hati, peduli kepada sesama, dan selalu berusaha
mendekatkan diri kepada Allah Swt. Hal ini dilakukan dengan ibadah
(seperti salat) maupun dengan ibadah sosial. Ibadah sosial, yaitu
semua kegiatan yang bermanfaat bagi sesama dan akan termotivasi
untuk selalu berperilaku jujur, bertanggung jawab, dan adil.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai