STRATEGI

STRATEGI LOKASI
L OKASI

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Operasional yang dibimbing
oleh :

Bpk. Aam Rahmat Mulyana,S.E

Disusun Oleh :

idiarini
idiarini Rindia!ati "#$$%#%##&'

Billy iliamka "#$$%#%##('

Ade )itri Syari*ah "#$$%#%#$+'

Riska Risna!ati "#$$%#%#+'

)A-/0AS E-O1OM2

3RO4RAM S0D2 A-10A1S2

UNIVERSITAS WIDYATAMA
 BAB 2
3E1DA5/A1

$.$ /atar Belakang

Sejumlah perusahaan di dunia menggunakan konsep dan tehnik yang dibahas dalam bab
ini yaitu tentang masalah lokasi,mengingat lokasi sangat mempengaruhi biaya, baik biaya tetap
maupun biaya 6ariabel. /okasi sangat mempengaruhi resiko dan keuntungan.sebagai 7ontoh
biaya transportasi saja dapat men7apai +8 dari harga jual produk"tergantung pada produk dan
jenis produksi atau jasa yang diberikan'. 5al ini berti seperempat total pendapatan perusahaan
mungkin dibutuhkan hanya untuk menutup biaya pengangkutan bahan mentah yang masuk dan
produk jadi yang keluar dari perusahaan .biaya lain yang dapat dipengaruhi oleh lokasi,antar lain
pajak,upah, biaya bahan mentah, dan se!a.
-eputusan mengenai lokasi harus diambil oleh perusahaan sesekali saja, biasanya karena
permintaan telah melebihi kapasitas pabrik yang sudah ada atau karena ada perubahan
produkti*itas tenaga kerja, nilai tukar, biaya9biaya, dan sikap masyarakat setempat perusahaan
juga dapat memindahkan *asilitas manu*aktur atau jasa mereka karena pergeseran demogra*i dan
permintaan pelanggan. 3ilihan9pilihan yang ada dalam lokasi meliputi, tidak pindah tetapi
memperluas *asilitas yang ada, mempertahankan lokasi sekarang dan menambahkan *asilitas lain
di tempat lain, menutup *asilitas yang ada dan pindah ke lokasi yang lain.
-eputusan lokasi bergantung pada jenis bisnis.untuk keputusan lokasi industri, strategi
yang di gunakan biasanya adalah strategi yang meminimalkan biaya meskipun ino6asi dan
kreati*itas juga penting.untuk bisnis e7era dan jasa pro*esional,strategi yang digunakan
di*okuskan pada memaksimalkan pendapatan. !alaupun demikian strategi lokasi pemilihan
gudang dapat ditentukan oleh kombinasi antara biaya dan ke7epatan pengiriman.tujuan strategi
lokasi adalah memaksimalkan man*aat lokasi bagi poerusahaan.

$.+ Rumusan Masalah

$. Apa 3entingnya lokasi yang strategis 
+. Apa )aktor9 *aktor yang mempengaruhi keputusan strategi lokasi 
%. Apa metode e6aluasi alternati6e lokasi 
;. Apa strategi lokasi pada industry jasa 
. Sistem in*ormasi geogra*is 
$.% 0ujuan penulisan
$. ntuk mengetahui Apa 3entingnya lokasi yang strategis 
+. ntuk mengetahui Apa )aktor9 *aktor yang mempengaruhi keputusan strategi lokasi 
%. ntuk mengetahui Apa metode e6aluasi alternati6e lokasi 
;. ntuk mengetahui Apa strategi lokasi pada industry jasa 
. ntuk mengetahui Sistem in*ormasi geogra*is 
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENTINGNYA LOKASI YANG STRATEGIS

/okasi yang strategis adalah !ilayah penempatan operasi produksi sebuah perusahaan
yang dapat memberikan keuntungan maksimal terhadap perusahaan tersebut, karena tujuan
strategi lokasi adalah untuk memaksimalkan man*aat lokasi bagi perusahaa n.
-eputusan yang paling penting yang perlu dibuat oleh perusahaan adalah dimana mereka
harus menempatkan operasi mereka.Aspek internasional keputusan ini adalah sebuah indikasi
bah!a keputusan lokasi bersi*at global./okasi sangat memengaruhi biaya, baik biaya tetap
maupun biaya 6ariabel./okasi sangat memengaruhi resiko dan keuntungan perusahaan se7ara
keseluruhan.
Sebagai 7ontoh, biaya transportasi saja bisa men7apai +8 dari harga jual produk
"tergantung kepada produk dan tipe produksi atau jasa yang diberikan'. 5al ini berarti bah!a
seperempat total pendapatan perusahaan mungkin hanya dibutuhkan hanya untuk menutup biaya
pengangkutan bahan mentah yang masuk dan produk jadi yang keluar dari perusahaan. Biaya
lain yang dapat dipengaruhi oleh lokasi antara lain adalah pajak, upah, biaya bahan mentah, dan
se!a.
3ilihan9pilihan yang ada dalam lokasi meliputi:
$. 0idak pindah, tetapi memperluas *asilitas yang ada<
+. Mempertahankan lokasi sekarang dan menambahkan *asilitas lain di tempat lain<
%. Menutup *asilitas yang ada dan pindah ke lokasi lain.
-eputusan lokasi bergantung pada jenis bisnis.ntuk keputusan lokasi industri, strategi
yang digunakan biasanya adalah strategi untuk meminimalkan biaya meskipun ino6asi dan
kreati6itas juga penting.ntuk bisnis e7eran dan jasa pro*esional, strategi yang digunakan
di*okuskan pada memaksimalkan pendapatan.

/okasi dan Biaya

-arena lokasi sangat memengaruhi biaya dan menentukan pendapatan, lokasi sepenuhnya
memiliki kekuatan untuk membuat "atau menghan7urkan' strategi bisnis sebuah perusahaan.Saat
 manajemen telah memutuskan untuk beroperasi di satu lokasi tertentu, banyak biaya menjadi
tetap dan sulit dikurangi. Sebagai 7ontoh, jika sebuah lokasi pabrik baru berada dalam satu
daerah dengan biaya energi yang tinggi, bahkan manajemen yang baik dengan strategi penekanan
biaya energi yang luar biasa pun akan memulai dengan kerugian. 5al yang sama terjadi dengan
manajemen yang memiliki strategi sumber daya manusia yang baik jika pada lokasi yang dipilih,
biaya tenaga kerja mahal, kurang terlatih, dan memiliki etos kerja yang buruk. Dengan demikian,
kerja keras yng dilakukan manajemen untuk menetapkan lokasi *asilitas yang optimal merupakan
in6estasi yang baik.

/okasi dan 2no6asi

-etika kreati6itas, ino6asi, dan in6estasi litbang "penelitian dan pembangunan' bersi*at
pentingbagi strategi operasi, *okus kriteria lokasi dapat berubah dari semula, yaitu ber*okus pda
biaya. -etika ino6asi menjadi *okus, tampaknya terdapat Empat si*at yang memengaruhi ino6asi
dan daya saing se7ara keseluruhan:
$. Adanya input berkualitas tinggi dan khusus, seperti kemampuan ilmiah dan teknik<
+. /ingkungan yang kondusi* bagi in6estasi dan persaingan lokal yang kuat<
%. 0ekanan dan !a!asan yang didapat dari pasar lokal yang berpengalaman<
;. Adanya industri lokal yang berhubungan dan mendukung.

B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEPUTUSAN LOKASI

Memilih lokasi untuk *asilitas dibuat lebih rumit lagi dengan adanya globalisasi tempat
kerja. 4lobalisasi telah terjadi karena adanya perkembangan :
$. Ekonomi pasar<
+. -omunikasi internasional yang lebih baik<
%. 3erjalanan dan pengiriman yang lebih 7epat dan dapat diandalkan<
;. -emudahan perpindahan arus modal antarnegara<
. Di*erensiasi biaya tenaga kerja yang tinggi.
Satu pendekatan untuk memilih sebuah negara adalah mengidenti*ikasi apa yang diyakini
oleh organisasi pusat sebagai *aktor penentu keberhasilan "critical success factor – =S)' yang
diperlukan untuk men7apai keunggulan bersaing.
 Beberapa pertimbangan dan *aktor yang memengaruhi keputusan lokasi:
a. -eputusan 1egara
$. Risiko politik, persturan, sikap, insenti* pemerintah.
+. 3ermasalahan budaya dan ekonomi.
%. /okasi pasar.
;. -etersediaan, sikap, produkti6itas, dan upah tenaga kerja.
. -etersediaan pasokan, komunikasi, dan energi.
&. Risiko nilai tukar dan mata uang.

b. -eputusan Daerah>-omunitas
$. -einginan perusahaan.
+. Segi9segi yang menarik dari daerah tersebut "budaya, pajak, iklim, dll'.
%. -etersediaan dan upah tenaga kerja, serta sikap mereka terhadap serikat pekerja.
;. Biaya dan ketersediaan layanan umum.
. 3eraturan lingkungan hidup setempat.
&. 2nsenti* dari pemerintah.
?. -edekatan pada bahan mentah dan pelanggan.
@. Biaya tanah atau pembangunan.

7. -eputusan /okasi
$. kuran dan biaya lokasi.
+. Sistem transportasi udara, kereta, jalan tol, dan transportasi air lainnya.
%. 3embatasan daerah.
;. -edekatan kepada jasa atau pasokan yang dibutuhkan.
. 3ermasalahan dampak lingkungan hidup.

Setelah perusahaan memutuskan negara yang paling baik untuk lokasinya, selanjutnya,
perusahaan memusatkan perhatian pada sebuah !ilayah dan sebuah komunitas dari negara yang
dipilih. /angkah akhir dari proses keputusan lokasi ada lah memilih satu lokasi khusus dalam satu
komunitas. 3erusahaan harus memilih satu lokasi yang paling sesuai untuk pengiriman dan
penerimaan, batas ona, layanan umum, ukuran, serta biaya.
Disamping globalisasi, sejumlah *aktor lain juga memengaruhi keputusan lokasi. )aktor9
*aktor tersebut antara lain:
$. 3rodukti6itas 0enaga -erja
Saat memutuskan sebuah lokasi, manajemen mungkin tergiur dengan tingkat upah yang
rendah pada suatu daerah.alaupun demikian, tingkat upah bukanlah satu9satunya dasar
pertimbangan.

+. Risiko 1ilai 0ukar dan Mata ang

1ilai tukar yang tidak menguntungkan dapat menghilangkan penghematan yang telah
dilakukan, !alaupun tingkat upah buruh dan produkti6itas dapat membuat sebuah negara terlihat
ekonomis.3erusahaan terkadang dapat mengambil keuntungan dari nilai tukar yang
menguntungkan dengan memindahkan lokasi atau mengekspor produknya ke negara
asing.alaupun demikian, nilai mata uang asing hampir di semua negara terus ber*luktuasi.

%. Biaya9biaya
Biaya lokasi terbagi menjadi dua kategori, yaitu:
$. Biaya nyata "tangible costs' adalah biaya9biaya yang dapat diidenti*ikasi langsung dan
dihitung se7ara tepat. Biaya nyata meliputi biaya layanan umum "seperti listrik dan air',
tenaga kerja, bahan baku, pajak, penyusutan, serta biaya lainyang dapat diidenti*ikasi
oleh departemen akuntansi dan pihak manajemen. Selain itu, biaya9biaya seperti seperti
biaya pengiriman bahan mentah, pengantaran bahan jadi, dan pembangunan pabrik
merupakan *aktor dari biaya lokasi se7ara keseluruhan.

+. Biaya tia! nyata "intangible costs' adalah biaya9biaya yang lebih sulit dihitung. Biaya
tidak nyata meliputi kualitas pendidikan, *asilitas transportasi umum, sikap masyarakat
terhadap industri dan perusahaan, serta kualitas dan sikap 7alon pekerja. Biaya tidak
nyata juga meliputi 6ariabel kualitas hidup seperti iklim dan kelompok yang dapat
memengaruhi proses rekrutmen pekerja.

;. Risiko 3olitik, 1ilai, dan Budaya

Risiko politik berhubungan dengan kemungkinan ber*luktuasinya sikap pemerintah
nasional, negara bagian, dan lokal terhadap kepemilikan s!asta dan intelektual, penetapan ona,
kolusi, serta stabilitas ketenagakerjaan. 3osisi pemerintah saat keputusan lokasi dibuat mungkin
 tidak berlangsung lama.alaupun demikian, pihak manajemen mungkin mendapati sikap ini
dapat dipengaruhi oleh pola kepemimpinan mereka sendiri.
Sikap pekerja mungkin berbeda dari satu negara ke negara lain, daerah dengan daerah.
3andangan pekerja mengenai proses regenerasi pekerja, serikat pekerja, dan tingkat kehadiran
merupakan *aktor9*aktor yang berkaitan. Di lain pihak, sikap ini dapat memengaruhi keputusan
perusahaan apakah akan memberikan pena!aran pada pekerja yang ada sekarang jika
perusahaan pindah ke lokasi baru.
0antangan terbesar keputusan operasi global adalah berkompromi dengan budayanegara
lain. Akibatnya, manajer operasi menghadapi tantangan berat saat membangun rantai pasokan
"supply chain' e*ekti* yang meliputi perusahaan asing.

. -edekatan 0erhadap 3asar

Bagi sejumlah perusahaan, berada di lokasi yang dekat dengan pelanggan adalah sangat
penting.Organisasi jasa banyak berpendapat bah!a kedekatan dengan pasar merupakan *aktor
lokasi utama, 7ontohnya restoran, salon, toko obat, dll. 3erusahaan manu*aktur juga sependapat
dengan pernyataan diatas apabila terjadi pengiriman barang yang mahal yang sulit akan berbalik
menjadi lebih murah dan mudah apabila berdekatan dengan pelanggan.

&. -edekatan pada 3emasok

3erusahaan menempatkan diri dekat dengan bahan mentah dan pemasok karena:
$. Barang9barang yang mudah busuk dapat teratasi apabila dekat dengan pemasok<
+. Biaya transportasi jadi lebih murah<
%. /ebih mudah apabila bahan mentah yang diperlukan berjumlah banyak.

?. -edekatan pada 3esaing "Clustering'

Mungkin terasa sangat mengagetkan jika perusahaan9perusahaan juga senang berdekatan
dengan para pesaingnya. -e7enderungan atau yang biasa disebut pengelompokan
atau clustering ini sering terjadi apabila sumber daya utama ditemukan di !ilayah
tersebut.Sumber daya ini meliputi sumber daya alam, in*ormasi, modal pro yek dan bakat.
=ontohnya, sumber daya alam berupa tanah dan iklim mendorong para pembuat anggur
untuk berkumpul di 1apa alley di Amerika dan !ilayah BordeauC di 3eran7is.3embuat mobil
 balap dari seluruh dunia, berkumpul di daerah 5untington>1orth 5ampton di 2nggris, dimana
mereka mendapatkan banyak karya!an yang berbakat dan segudang in*ormasi.

". METODE EVALUASI ALTERNATIF LOKASI

0erdapat empat metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah lokasi, yaitu:
$. Metode 3emeringkatan )aktor
0erdapat banyak *aktor, baik kualitati* maupun kuantitati* yang dipertimbangkan dalam
memilih sebuah lokasi. Beberapa *aktor ini lebih penting dari *aktor lainnya sehingga manajer
dapat menggunakan bobot untuk membuat proses pengambilan keputusan menjadi lebih objekti*.
Metode ini sering digunakan karena men7angkup beragam *aktor, mulai dari pendidikan,
rekreasi, hingga keterampilan tenaga kerja.
Metode pemeringkatan *aktor memiliki enam langkah berikut :
$. Membuat da*tar *aktor yang berhubungan yang disebut *aktor penentu keberhasilan.
+. Memberikan sebuah bobot untuk setiap *aktor untuk menggambarkan kepentingan relati6e dalam
tujuan perusahaan.
%. Membuat sebuah skala untuk setiap *aktor "sebagai 7ontoh: $ hingga $# atau $ hingga $## poin'.
;. Meminta penilaian manajemen untuk setiap lokasi dan setiap *aktor dengan menggunakan skala
pada langkah %.
. -alikan nilai dengan bobot setiap *aktor dan jumlahkan nilai total untuk setiap lokasi.
&. Membuat rekomendasi berdasarkan nilai poin maksimal yang juga mempertimbangkan hasil dari
pendekatan kuantitati*.

+. Analisis 0itik 2mpas /okasi

Analisis titik impas lokasi merupakan penerapan analisis biaya96olume produksi untuk
membuat suatu perbandingan ekonomis diantara alternati* lokasi yang ada.Dengan
mengidenti*ikasi biaya tetap dan biaya 6ariabel serta membuat gra*ik9gra*ik biaya untuk setiap
lokasi, alternati* dengan biaya terendah dapat ditentukan.Analisis ini dapat dilakukan baik se7ara
matematis maupun gra*is.3endekatan gra*is memiliki kelebihan karena memberikan rentang
jumlah 6olume dimana lokasi dapat dipilih.
Berikut tiga langkah analisis titik impas lokasi:
$. 0entukan biaya tetap dan biaya 6ariabel untuk setiap lokasi.
+. 3etakan biaya untuk setiap lokasi dengan biaya pada sumbu 6ertikal dan jumlah produksi
tahunan pada sumbu horiontal.
 %. 3ilih lokasi dengan biaya total terendah untuk jumlah produksi yang diharapkan.

%. Metode 3usat 4ra6itasi

Metode pusat gra6itasi merupakan teknik matematis yang digunakan untuk menentukan
lokasi pusat distribusi yang akan meminimalkan biaya distribusi. Metode ini memperhitungkan
jarak lokasi pasar, jumlah barang yang akan dikirim ke pasar tersebut, dan biaya pengiriman
guna menemukan lokasi terbaik untuk sebuah pusat distribusi.
/angkah pertama dalam metode gra6itasi adalah menempatkan lokasi pada suatu sistem
koordinat.0itik asal sistem koordinat dan skala yang digunakan keduanya memiliki si*at
berubah9ubah, selama jarak relati* "antarlokasi' dinyatakan se7ara tepat.5al ini dapat dikerjakan
dengan mudah dengan menempatkan titik9titik pada peta biasa.
Metode ini mengasumsikan biaya se7ara langsung berimbang pada jarak dan jumlah yang
dikirim./okasi yang ideal adalah lokasi yang meminimalkan jarak berbobot antara gudang dan
toko e7erannya, dimana pembobotan jarak dilakukan sesuai dengan jumlah kontainer yang
dikirim.

;. Model 0ransportasi
Model transportasi adalah sebuah teknik untuk menyelesaikan masalah sebagai bagian dari
pemrograman linier.
0ujuan model transportasi adalah menetapkan pola pengiriman terbaik dari beberapa titik
pemasok "sumber' ke beberapa titik permintaan "tujuan' sedemikian sehingga meminimalkan
biaya produksi dan transportasi total. Dengan suatu jaringan titik pasokan dan permintaan, setiap
perusahaan menghadapi permasalahan yang sama. Model transportasi memberikan solusi a!al
yang pantas dan kemudian perbaikan bertahap dilakukan hingga solusi optimal di7apai.

D. STRATEGI LOKASI PADA INDUSTRI #ASA

Analisis lokasi di sektor industri ter*okus pada minimalisasi biaya, sementara *okus pada
sektor jasa ditujukan untuk memaksimalkan pendapatan.5al ini disebabkan karena perusahaan
manu*aktur mendapati biaya 7enderung sangat berbeda diantara lokasi9lokasi yang berbeda,
sementara perusahaan jasa mendapati lokasi sering berdampak terhadap pendapatan daripada
 biaya.Oleh karena itu bagi perusahaan jasa, lokasi yang spesi*ik kerap lebih memengaruhi
pendapatan daripada memengaruhi biaya.5al ini berarti *okus lokasi bagi perusahaan jasa
seharusnya adalah pada penetapan 6olume bisnis dan pendapatannya.
0erdapat delapan komponen utama 6olume dan pendapatan perusahaan jasa :
$. Daya beli di !ilayah yang dapat menarik pelanggan.
+. -esesuaian antara jasa dan 7itra perusahaan dengan demogra*i !ilayah yang dapat menarik
pelanggan.
%. 3ersaingan di !ilayah tersebut.
;. -ualitas persaingan.
. -eunikan lokasi perusahaan dan pesaing.
&. -ualitas *isik *asilitas dan bisnis di sekitarnya.
?. -ebijakan operasional perusahaan.
@. -ualitas manajemen.
Analisis yang realistis dari *aktor9*aktor diatas dapat memberikan gambaran yang layak
mengenai pendapatan yang diharapkan.
0eknik9teknik yang digunakan dalam sektor jasa meliputi: analisis korelasi, perhitungan
lalu lintas, analisis demogra*is, analisis daya beli, metode pemeringkatan *aktor, metode pusat
gra6itasi, dan sistem in*ormasi geogra*is.
Berikut adalah tabel yang merangkum strategi lokasi untuk organisasi jasa dan industri.

L$!a%i O&'ani%a%i #a%a(E)*&an(P&$+*%i$na, L$!a%i P*&%aaan Man+a!t&

F$!% /aa P*na/atan F$!% /aa Biaya
olume>pendapatan Biaya nyata
/okasi yang menarik pelanggan< daya beli. Biaya pengiriman bahan mentah.
3ersaingan< iklan>penentuan harga. Biaya pengantaran barang jadi.
Ka,ita% +i%i! Biaya energi dan layanan umum<
tenaga kerja< bahan mentah<
pajak, dan lain9lain.
3arkir>akses< keamanan>penerangan< Biaya tia! nyata an a!an %*'*&a
penampilan>7itra. t*&0ai.
 P*n*nt iaya Sikap terhadap serikat pekerja.
Se!a. -ualitas hidup.
Manajemen yang berkualitas. Biaya pendidikan yang ditanggung
oleh pemerintah negara bagian.
-ebijakan operasi "jam kerja, tingkat upah'. -ualitas pemerintahan negara
bagian dan lokal.
T*!ni! T*!ni!
Model regresi untuk menetapkan kepentingan Metode transportasi.
beragam *aktor yang ada.
Metode pemeringkatan *aktor. Metode pemeringkatan *aktor.
Analisis demogra*is lokasi yang menarik Analisis titik impas lokasi.
pelanggan.
Metode pusat gra6itasi. Metode pusat gra6itasi.
A%%i A%%i
/okasi merupakan penentu utama /okasi adalah penentu utama biaya.
pendapatan.
3ermasalahan hubungan yang erat dengan Sebagian besar biaya utama dapat
pelanggan sangat penting. diidenti*ikasikan se7ara eksplisit
untuk setiap lokasi.
Biaya 7enderung konstan pada daerah tertentu. 5ubungan rendah dengan pelanggan
Oleh karena itu, *ungsi pendapatan sangat memungkinkan perusahaan
penting. ber*okus pada biaya yang dapat
diidenti*ikasi.
Biaya tidak nyata dapat die6aluasi.

E. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Sistem in*ormasi geogra*is "geographi7 in*ormation system  42S' marupakan satu alat
penting untuk membantu perusahaan membuat keputusan analitik yang berhasil.Dengan
mengombinasikan angka populasi, umur, pendapatan, arus lalu lintas, kepadatan penduduk,
dengan geogra*i, seorang pengusaha dapat menunjuk dengan tepat lokasi terbaik untuk usahanya.
Berikut ini adalah beberapa data geogra*is yang tersedia dalam 42S:
• Data sensus menurut blok, bidang, kota, distrik, daerah metropolitan, negara bagian, dan
kode pos.
• 3eta dari setiap jalan, gang, jembatan, dan tero!ongan.
 • 3eta *asilitas umum seperti saluran listrik, air, dan g as.
• Semua sungai, gunung, danau, dan hutan.
• Semua bandara besar, uni6ersitas, dan rumah sakit.

Sebagai 7ontoh, perusahaan penerbangan menggunakan 42S untuk mengidenti*ikasi

bandara mana yang paling e*ekti* untuk melakukan jasa landasan "ground service'. -emudian
in*ormasi ini digunakan untuk membantu penjad!alan dan memutuskan di mana harus membeli
bahan bakar, makanan, dan jasa lainnya.

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

/okasi dapat menentukan hingga $#8 biaya total sebuah perusahaan industri. /okasi juga
merupakan elemen penting dalam menentukan pendapatan perusahaan jasa, e7eran, dan
pro*esional.3erusahaan industri perlu mempertimbangkan baik biaya nyata maupun tidak
nyata.3ermasalahan lokasi perusahaan industri biasanya diatasi dengan metode pemeringkatan
*aktor, analisis titik impas, metode pusat gra6itasi, dan metode transportasi dari pemrograman
linier.
ntuk organisasi jasa, e7eran, dan pro*esional, analisis biasanya dibuat dari berbagai
6ariabel, termasuk daya beli suatu daerah, persaingan, iklan dan promosi, kualitas *isik lokasi,
dan kebijakan operasional organisasi.
 DAFTAR PUSTAKA

5eier, ay dan Barry Render. +##(. Manajemen Operasi, nine edition. akarta:
Salemba Empat.
http://ml.scribd.com/doc/4!""#4$/strategi%lo&asi. diakses tanggal  Oktober
+#$+ jam $$.## 2B
3enentuan lokasi suatu perusahaan baik perusahaan manu*aktur, maupun jenis lainnya dapat
dilakukan dengan menggunakan beberapa metoda di ba!ah ini:

$. Metode kualitati* : adalah menilai se7ara kualitati* baik buruknya suatu daerah untuk
perusahaan>pabrik sehubungan dengan *aktor9*aktor yang terdapat didaerah tersebut, sehingga
perusahaan dapat membandingkan keadaan daerah satu dengan daerah lain.

+. Metode kuantitati*: adalah menilai se7ara kuantitati*, dengan mempertimbangkan jarak, dan
ongkos yang terjadi dari lokasi sumber ke tujuan.

%. Metode transportasi : adalah suatu alat untuk meme7ahkan masalah yang menyangkut
pengiriman barang, dari suatu tempat ke tempat yang lain.

Adapun dalam modul ini akan dibahas mengenai konsep penentuan lokasi dengan
menggunakan metoda kuantitati* yaitu metoda pusat gra6itasi.

METODA PUSAT GRAVITASI

Metoda ini dipakai apabila alternati*9alternati* lokasi masih FterbukaG "belum ada', dan dipakai
untuk menentukan lokasi terdekat ke semua sumber dan tujuan

3erhitungan =enter O* 4ra6ity:

0itik Berat :

−
) =
∑ "'i .Ci. )i'
∑ "'i .Ci'
H
( =
∑ "'i .Ci.(i '
∑ "'i .Ci'

i I Berat beban di9i

=i I Ongkos dari>ke9i
Ji I Absis ke9i

Ki I Ordinat ke9i

Latian S$a,

$ Sebuah gudang antara digunakan untuk menampung produk dari pabrik di lokasi A
sebanyak $#ton dengan biaya Rp.###>ton>km. ntuk kemudian didistribusikan ke9+
lokasi B dan = dengan jumlah masing9masing + ton dengan biaya Rp.@###>ton>km dan @
ton dengan biaya Rp.;###>ton>km. ika diketahui koordinat A,B,= adalah A"?%,++',
B"(,@;', dan ="$$@,;$', 0entukan lokasi terbaik gudang antara tersebut bagi ke9% lokasi
"pabrik dan + pasar'.

#a3a4

3abrik A "?%,++', eight A I $#ton, =ost I Rp.###>ton>km

3asar B "(,@;', eight B I +ton, =ost I Rp.@###>ton>km

3asar = "$$@,;$', eight = I @ton, =ost I Rp.;###>ton>km

L$!a%i Gan' Anta&a 5

)
−
=
∑ "'i.Ci. )i'
∑ "'i.Ci'

(
H
=
∑ "'i.Ci.(i'
∑ "'i.Ci'
− "$# *,### *?%' + "+ *@### *(,' + "@ * ;### *$$@'
) = = ($
"$# *,###' + " + *@###' + "@ * ;###'
H
"$# *,### * ++' + " + *@### *@;' + "@ * ;### * ;$'
( = = %@
"$# *,###' + " + *@###' + "@ * ;###'

#ai ia/at ,$!a%i 'an' anta&a aa,a i !$$&inat 67189:;