8 November 2023
Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan
Outcome
RPJMN Meningkatkan kesehatan ibu,
Mempercepat perbaikan gizi Memperbaiki pengendalian Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Memperkuat sistem kesehatan &
anak, keluarga berencana dan
bidang kesehatan reproduksi
masyarakat penyakit (GERMAS) pengendalian obat & makanan
kesehatan
2
SIKLUS PENGELOLAAN PERBEKALAN KESEHATAN
PENGENDALIAN
● Pengendalian ketersediaan melalui Sistem Informasi Kesehatan PEMILIHAN/SELEKSI
yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Kesehatan Nasional
● Pemerintah Pusat berwenang mengatur dan mengendalikan Mengacu pada Formularium, Daftar Alkes
harga Perbekalan Kesehatan, terutama Obat dan Alat Esensial yang ditetapkan oleh Menteri dalam
Kesehatan rangka pengendalian mutu dan biaya
pelayanan Kesehatan
PELAYANAN KEFARMASIAN
Instalasi farmasi Rumah Sakit, instalasi farmasi
PERENCANAAN
Puskesmas, instalasi farmasi klinik, apotek
● Dilaksanakan oleh Pusat dan Daerah
Berdasarkan Rencana Induk Bidang
Kesehatan yang menggunakan Sistem
PENDISTRIBUSIAN Informasi Kesehatan
Kebijakan One Gate Policy PERAN & TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH PUSAT & DAERAH
(OGP) yaitu pengelolaan
obat dan vaksin yang
dipusatkan pada Instalasi PUSAT DAERAH
Farmasi Pemerintah, dengan
•Penyediaan ruang untuk menyimpan
fungsi yang dilaksanakan obat dan vaksin program
•Penyediaan obat dan vaksin
meliputi Seleksi obat, program, logistik imunisasi & •Penyediaan peralatan cold chain &
perencanaan, pengadaan, peralatan cold chain pendukungnya
penerimaan, penyimpanan, •Pendistribusian sampai ke Provinsi •Pendistribusian dari Provinsi sampai ke
Kab/Kota
pendistribusian, pemantauan
•Pendistribusian dari Kab/Kota sampai ke
mutu, evaluasi dan Puskesmas
pencatatan pelaporan,
pemusnahan yang
terintegrasi dengan program
terkait. Pengelolaan mencakup seluruh obat, vaksin dan perbekalan kesehatan yang
berasal dari semua sumber anggaran dan menjadi tanggungjawab Dinas Kesehatan
1 Perencanaan Kebutuhan
Usulan kebutuhan obat dari Program
Pusat & Dinas Kesehatan Kab/Kota dan
Provinsi
Perencanaan Pengadaan
2
Evaluasi terhadap : NIE, ketersediaan
anggaran, spesifikasi teknis, kesiapan
industri
3 Proses Pengadaan
a.Proses pengadaan: e-katalog
atau cara lain sesuai Perpres
Pengadaan Barang/Jasa
b.Pendistribusian
7
Alur Proses Perencanaan Obat Program
8
Manajemen Pendistribusian Obat Program
Dinkes
Provinsi
Distribusi obat yang berasal dari Kemkes
(buffer stok pusat) ke Dinkes Provinsi
dilakukan oleh Instalasi Farmasi Pusat
berdasarkan permintaan dari Dinkes
Dinkes Provinsi.
Kab/Kota
Distribusi obat yang berasal dari Dinkes
Provinsi ke Dinkes Kab/Kota dilakukan
atas permintaan dari Dinkes Kab/Kota.
Fasyankes
Distribusi obat dari Dinkes Kab/Kota ke
Keterangan :
Fasyankes dilakukan berdasarkan
Alur Pendistribusian permintaan dari Fasyankes bila terjadi
kekurangan di Fasyankes.
Alur Permintaan
Pengendalian Ketersediaan
10
Monitoring Ketersediaan Obat dalam Platform SatuSehat
SatuSehat
SatuSehat RME
Logistik
Analisa yang akurat untuk
kebutuhan obat, bahan baku
obat dan alat kesehatan secara
nasional dan dapat melakukan
pengambilan keputusan
berdasarkan data
Sistem Informasi
Pelayanan
Digital Inventory Nasional
Platform SatuSehat Logistik memastikan interoperabilitas data seluruh Deteksi dini peningkatan
ekosistem industri kesehatan, khususnya di bidang farmasi dan alat
kebutuhan obat atau alat
kesehatan.
kesehatan di daerah yang
Data yang terkumpul pada Platform SatuSehat Logistik dapat digunakan diakibatkan oleh wabah
untuk menganalisa dan memonitor ketersediaan dan distribusi obat dan alat penyakit atau bencana alam.
kesehatan secara nasional.
11
Stakeholder dalam Platform SatuSehat Logistik
(Digital Inventory Nasional)
Ditjen Farmalkes
Fasilitas Layanan
Kesehatan
Ditjen P2P
Pusdatin
Industri Farmasi
Dinas Kesehatan
Provinsi
Pedagang Besar Farmasi
Dinas Kesehatan
Kabupaten Kota
SatuSehat Logistik
(Digital Inventory
Nasional) Lembaga Kebijakan
Pengadaan Barang/Jasa
Kementerian Pemerintah
Perindustrian
Badan Pengawasan
Obat dan Makanan
Platform SatuSehat Logistik (Digital Inventory Nasional)
Mengintegrasikan sistem-sistem eksisting
Kamus Farmasi
dan Alat-alat
Kesehatan
Sistem Monitoring
Belanja Kemenkes SMILE
Monitoring pengadaan dan Platform DIN akan menangkap data
belanja lingkungan distribusi dari provinsi ke faskes melalui
SatuSehat Logistik integrasi SMILE. SMILE akan terintegrasi
kementerian kesehatan (LKPP
(Digital Inventory dengan sistem
obat, LKPP alat kesehatan,
Nasional) layanan/pelaporan/pembuangan di
PBJ, LPSE)
Sistem daerah termasuk ASIK, SISMAL, SIHA, SITB,
Sistem Internal Industri Farmasi Distribusi di dll.
● Platform untuk monitoring stock Sistem
Platform DIN akan menangkap hulu obat dan BMHP nasional
data transaksi dari proses ● Tracking transaksi dan distribusi Distribusi di ASPAK
pengadaan sampai proses obat dan BMHP per daerah/lokasi hilir Monitoring Aset Alat Kesehatan di Fasyankes
distribusi dari pusat ke provinsi
dengan menyambungkan API e-report PBF
dengan sistem industri Farmasi. Bahan baku produksi dan stok distribusi
Detail transaksi dan distribusi dapat terintegrasi sehingga bisa menarik
hanya dapat diakses oleh dari data secara realtime dan tidak perlu
Kemenkes. Akses terbatas Master Sarana laporan secara periodik.
berdasarkan level user akan Pusdatin
diberikan sesuai kebutuhan. Swasta
Monitoring data stok dan distribusi obat
untuk jalur swasta (Ritel, Apotik, dll.) sampai
● Sumber data yang memuat pelanggan akhir.
data sarana yang
digunakan untuk sistem
Blocker: terkait kesehatan dengan
● Master Sarana masih dalam pengembangan dan butuh disosialisasikan di internal
kode unik SATUSEHAT
Kemenkes RI agar menggunakan kode sarana yang sama
● Platform DIN masih dalam tahap prototype dan sedang menunggu konfirmasi pilot
project dengan Biofarma
Sistem-Sistem Eksisting (1/2)
Aplikasi Pelaporan Ketersediaan Obat dan Vaksin di Puskesmas Berbasis Android
14
Sistem-Sistem Eksisting (2/2)
Pelaporan Ketersediaan Obat dan Vaksin di Dinkes Provinsi dan Kab/Kota
Entry Manual Isikan sisa stok pada kolom Jumlah Stok periode tersebut dan isikan
data rata-rata penggunaan selama 3 bulan terakhir, kemudian klik
tombol “Simpan” warna hijau.
2
3
15
Sistem-Sistem Eksisting (2/2)
Pelaporan Ketersediaan Obat dan Vaksin di Dinkes Provinsi dan Kab/Kota
Pastikan nama file sesuai format yaitu:
Download Template ketersediaanobat_<bulan>_<tahun>_<kode wilayah>
Contoh: ketersediaanobat_02_2022_3271
1 3
Isikan kolom Sisa Stok dan Pemakaian Rata-rata. Kolom Ketersediaan bisa
dikosongkan (tidak harus diisi).
Mohon untuk tidak merubah format template, susunan kolom, judul kolom
atau mengubah kode obatnya. Pilih file yang sudah diisi dengan klik “Choose File” lalu klik “Upload”
2
4