Anda di halaman 1dari 28

ARAH KEBIJAKAN TRANSFORMASI DIGITAL BIDANG

KESEHATAN

Pusat Data dan Informasi


Surabaya, 11 November 2021
PENDAHULUAN
Transformasi Digital

• Transformasi digital merupakan gabungan kekuatan orang, bisnis dan teknologi.

• Setiap organisasi semakin bergantung pada data dan teknologi untuk beroperasi lebih efisien dan
memberikan nilai kepada pelanggan.

• Kesuksesan transformasi, saat organisasi dapat secara efektif menggunakan data melalui teknologi yang
memungkinkan perubahan bisnis terjadi secara dinamis.

Orang Bisnis Teknologi


Peran Utama dalam Transformasi Digital
TRANSFORMASI SISTEM KESEHATAN 2021-2024
5 RPJMN dan 6 Pilar Transformasi
Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan
Outcome
RPJMN Meningkatkan kesehatan ibu, Memperkuat sistem
bidang Mempercepat perbaikan gizi Memperbaiki Gerakan Masyarakat
anak, keluarga berencana kesehatan & pengendalian
kesehatan masyarakat pengendalian penyakit Hidup Sehat (GERMAS)
dan kesehatan reproduksi obat dan makanan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi layanan 3 Transformasi sistem ketahanan


rujukan kesehatan

a b c d a b
Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan Meningkatkan akses Meningkatkan Memperkuat
penduduk primer sekunder kapasitas dan dan mutu layanan ketahanan sektor ketahanan
7 kampanye utama: Penambahan Skrining 14 penyakit kapabilitas sekunder & tersier farmasi & alat tanggap darurat
6 kategori imunisasi, gizi imunisasi rutin penyebab kematian layanan primer Pembangunan RS di kesehatan Jejaring nasional
utama seimbang, olah raga, menjadi 14 antigen tertinggi di tiap sasaran Pembangunan Kawasan Timur, jejaring Produksi dalam negeri surveilans berbasis lab,
anti rokok, sanitasi & dan perluasan usia, skrining stunting, Puskesmas di 171 kec., pengampuan 6 layanan 14 vaksin rutin, top 10 tenaga cadangan
kebersihan lingkungan, cakupan di seluruh & peningkatan ANC penyediaan 40 obat unggulan, kemitraan obat, top 10 alkes by tanggap darurat, table
skrining penyakit, Indonesia. untuk kesehatan ibu & esensial, pemenuhan dengan world’s top volume & by value. top exercise
kepatuhan pengobatan bayi. SDM kesehatan primer healthcare centers. kesiapsiagaan krisis.

4 Transformasi sistem Transformasi SDM 6 Transformasi teknologi


5
pembiayaan kesehatan Kesehatan kesehatan
Regulasi pembiayaan kesehatan dengan Penambahan kuota mahasiswa, Pengembangan dan pemanfaatan teknologi, digitalisasi,
3 tujuan: tersedia, cukup, dan dan bioteknologi di sektor kesehatan.
beasiswa dalam & luar negeri,
berkelanjutan; alokasi yang adil; dan kemudahan penyetaraan nakes lulusan
pemanfaatan yang efektif dan efisien. luar negeri.

5
VISI, MISI, TUJUAN, & SASARAN STRATEGIS RENSTRA
Dalam rangka mewujudkan Visi & Misi Presiden 2020-2024, maka ditetapkan Visi Kementerian Kesehatan sebagai berikut:
Visi “Terciptanya manusia yang sehat, produktif, mandiri, dan berkeadilan”.

Meningkatkan kesehatan Meningkatkan pencegahan dan Meningkatkan tata kelola sistem


Misi reproduksi, ibu, anak & remaja
Perbaikan gizi masyarakat
pengendalian penyakit kesehatan
Pembudayaan Germas

Terwujudnya Pelayanan
Terwujudnya pelayanan Tersedianya pelayanan Terciptanya sistem Terpenuhinya SDM Terciptanya sistem Menguatnya tata
Tujua Tersedianya Pelayanan Terciptanya Sistem Terpenuhinya SDM Terciptanya Sistem
Kesehatan Primer yang
kesehatan primer yang kesehatan rujukan yang ketahanan kesehatan kesehatan yang pembiayaan kesehatan kelola, inovasi, dan
n komprehensif dan
komprehensiv dan
Kesehatan
berkualitas yang
Rujukan Ketahanan Kesehatan
yang tangguh Kesehatan yang
kompeten Pembiayaan Kesehatan
yang efektif dan efisien teknologi kesehatan
berkualitas berkualitas yang tangguh Kompeten yang efektif dan efisien
berkualitas

Menguatnya promotif Terpenuhinya sarpras, Menguatnya produksi Meningkatnya Terintegrasinya Dikembangkannya


preventif melalui UKBM alkes, obat, dan BMHP farmalkes, bahan baku Meningkatnya
pemenuhan pemenuhan
dan pembiayaan kesehatan sistem data kesehatan
dan Pendekatan yankes rujukan obat, obat, obat dan pemerataan
pemerataan SDM SDM publik & swasta dlm dlm ekosistem
Keluarga tradisional & vaksin kesehatan yg berkualitas
kesehatan berkualitas mencapai UHC teknologi terintegrasi
dalam negeri & transparansi

Sasaran
Sasaran Terpenuhinya sarana, Menguatnya tatakelola Menguatnya sistem Meningkatnya Terpenuhinya Meningkatnya
Strategis
Strategis prasarana, obat, dan manajemen dan penanganan bencana & kompetensi, dan sistem Pembiayaan Kesehatan kebijakan kesehatan
alkes yankes primer pelayanan spesialistik kegawatdaruratan pendidikan pelatihan pada Kegiatan Promotif berbasis bukti
kesehatan SDM kesehatan dan Preventif

Menguatnya tatakelola Menguatnya dan Menguatnya surveilans Meningkatnya sistem Menguatnya berbagai Meningkatnya
manajemen pelayanan & terdistribusinya mutu RS, yang adekuat3 pembinaan jabatan skema pembiayaan tatakelola
kolaborasi publik-swasta layanan unggulan, dan fungsional dan karir SDM kesehatan yg efektif & pemerintahan yang
dlm mencapai UHC pengembangan layanan
lain
kesehatan
6
efisien4 baik, berbasis data &
teknologi
KEBIJAKAN DAN PROGRAM
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
ARAH 1. Peningkatan
Kesehatan Ibu, Anak,
2. Percepatan 3. Peningkatan

KEBIJAKAN KB, dan Kesehatan


Reproduksi
Perbaikan Gizi
Masyarakat
Pengendalian
Penyakit

RPJMN
BIDANG
KESEHATAN
4. Penguatan 5. Penguatan 6.
Gerakan Sistem Kesehatan, Transformasi
Masyarakat Pengawasan Obat Kelembagaan

2020-2024
Hidup Sehat dan Makanan
(Germas)
❖ Digitalisasi Kesehatan

Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta


(Universal Health Care) terutama penguatan pelayanan kesehatan dasar
(Primary Health Care)dan dengan mendorong peningkatan upaya promotif
dan preventif, didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi.
FOKUS DIGITALISASI DAMPAK
A. Integrasi dan Meningkatkan mutu kebijakan
Pengembangan Sistem Data kesehatan berbasis Data yang
Kesehatan akurat, mutakhir, dan lengkap.

PRIORITAS B. Integrasi dan


Efisiensi Pelayanan Kesehatan
Pengembangan Sistem
DIGITALISASI Aplikasi Pelayanan
Kesehatan
mulai dari tingkat Puskesmas.

KESEHATAN Terciptanya kolaborasi dan


ekosistem inovasi digital
C. Pengembangan Ekosistem
Teknologi Kesehatan kesehatan antara Pemerintah,
Industri, dan Masyarakat.

3 9
KEBUTUHAN
TRANSFORMASI
DAMPAK
DIGITAL Program Sub-Program
KESEHATAN Prioritas Prioritas

Perincian dari 3 Program Prioritas terdapat 8 Sub-Program Prioritas terkait dengan Transformasi Digital bidang Kesehatan
Prioritas Transformasi Teknologi Kesehatan
3 Kegiatan Prioritas dengan 9 Program Transformasi Teknologi Kesehatan
A. Integrasi dan Pengembangan Data B. Integrasi dan Pengembangan Aplikasi C. Pengembangan Ekosistem Teknologi
Kesehatan Pelayanan Kesehatan Kesehatan

3.
1. Sistem Data 2.Integrasi Pembangunan 5. Peningkatan
4. Aplikasi 6. Helpdesk 7.Perluasan 8. Pengembangan
Kesehatan Sistem Data Sistem Analisa SDM Ekosistem Produk
9. Integrasi Riset
Nasional Kesehatan Aplikasi Teknologi Bioteknologi
Kesehatan Big Data
Terintegrasi Informatika Kesehatan Telemedicine
Inovasi Teknologi
Kesehatan
Kesehatan Kesehatan Kesehatan

Implementasi Integrasi Layanan Pembangunan Digitalisasi dan


Integrasi Proses Implementasi
Ketersediaan Perluasan Integrasi riset
Sistem Kesehatan Sistem Elektronik Ekosistem Sistem Integrasi Sistem Bisnis dan Regulatory pengembangan
Helpdesk dan Implementasi
Nasional Berbasis Antar Instansi Big Data Berbasis Informasi Layanan Peningkatan Sandbox dan
Sistem Telemedicine produk
Analisa Kecerdasan Kapasitas SDM
Individu Kesehatan, Kesehatan Customer dari Fasilitas inkubasi biotechnology
Buatan (AI) Pada
(Integrated Pemerintah, dan (Puskesmas, Terkait pengembangan dengan penyedia
Pemerintah Pusat Management Kesehatan ke
Electronic Medical Industri Klinik, RS, Lab, Kemampuan inovasi Teknologi pelayanan
dan Daerah Aplikasi Masyarakat
and Health Kesehatan dan Apotek) Health Kesehatan 4.0 kesehatan
Record)
Kesehatan
Informatics

OUTCOME OUTCOME OUTCOME


Meningkatkan mutu kebijakan Terciptanya kolaborasi dan ekosistem
Efisiensi Pelayanan Kesehatan
kesehatan berbasis Data yang inovasi digital kesehatan antara
pada tingkat Puskesmas, Klinik, Pemerintah, Industri, Universitas dan
akurat, mutakhir, dan lengkap
Rumah Sakit, Lab, dan Apotek Masyarakat

10
Transformasi teknologi dan digitalisasi kesehatan sebagai leapfrog menuju
sektor kesehatan Indonesia yang maju & berkeadilan

Kegiatan Prioritas 2021 2022 2023 2024

Integrasi
A. Integrasi dan dan Pengembangan
Desain arsitektur tata Implementasi
pengembangan
Pengembangan Sistem Data kelola satu data sistem big data
sistem analisis
Perluasan
KesehatanSistem Data kesehatan berbasis berbasis integrated cakupan sistem
individu (Integrated electronic health kesehatan
big data
Kesehatan EHR) record berbasis AI

Integrasi dan Desain arsitektur 1Pengembangan Implementasi


Perluasan
platform, cakupan sistem
pengembangan interoperabilitas platform sistem platform sistem
Sistem Aplikasi informasi
sistem kesehatan, fasyankes fasyankes
fasyankes
Kesehatan keamanan, dan terintegrasi terintegrasi
infrastruktur terintegrasi

Pengembangan Asesmen ekosistem Perluasan Perluasan Perizinan Integrasi produk


telemedicine dan dan implementasi
Ekosistem dan uji coba
Implementasi inovasi teknologi
inovasi teknologi
regulatory sandbox kesehatan
Teknologi inovasi teknologi
Regulatory Sandbox kesehatan terkhusus
Indonesia dengan
terkhusus inovasi inovasi
Kesehatan kesehatan Biotechnology market global
Biotechnology

11
Enterprise Architecture (EA) Teknologi Kesehatan
Platform BUSINESS ARCHITECTURE
Terintegrasi
Berbasis

Kebijakan
Substansi
Individu Ketahanan
(Integrated Layanan Layanan Ketahanan Pembiayaan SDM Manajemen
Tanggap
EHR) Primer Rujukan Farmalkes Darurat
Kesehatan Kesehatan Internal

APPLICATION ARCHITECTURE
API
Factory Manajemen
Manajemen Customer
Manajemen Manajemen Manajemen
Pencatatan & Relationship Pembayaran
Pengguna Pelaporan
Referensi Analisa Capaian
Manajemen

SECURITY

POLICY
DATA ARCHITECTURE

Data Data Riset


Data Profile Data SDM Data Kesehatan Data Tidak
Warehouse Data Farmasi Kesehatan
Pasien Kesehatan Lingkungan Terstruktur
(Biotechnology)
Satu Data
Kesehatan
Data Riwayat Data Inventori Alat Data Keuangan
Data Fasilitas Data
Kesehatan Kesehatan Termasuk Asuransi Data Lainnya
Kesehatan Laboratorium Kesehatan dan BPJS
termasuk Imunisasi termasuk IOT

Framework

Kebijakan
TECHNOLOGY ARCHITECTURE

Security

TIK
User Interaction Middleware Database Infrastruktur

Gambaran Platform Platform Platform Platform Platform Platform Platform


Simplifikasi Menjadi Terintegrasi Layanan Ketahanan Ketahanan Pembiayaan SDM Manajemen
7 Platform Utama Layanan Primer Rujukan Farmalkes Tanggap Darurat Kesehatan Kesehatan Internal
KEBIJAKAN DAN PROGRAM
PENGELOLAAN TEKNOLOGI INFORMASI
Peran Pusdatin sesuai PMK No 25 Tahun 2020 OTK Kemenkes
Peran Pusdatin sesuai fungsi dalam OTK Sasaran
• perencanaan dan Sasaran semua stakeholder
pengembangan sistem terkait sistem informasi
• penyusunan dan teknologi informasi, kesehatan dan pengelolaan data
rencana, • pengelolaan dan kesehatan
operasional layanan • Kemenkes, BPJS, BKKBN,
• penyusunan teknologi informasi dan BPOM, K/L terkait lainnya
kebijakan komunikasi,
teknis, • pengelolaan keamanan • Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas
informasi dan Kesehatan Kabupaten/Kota
• pelaksanaan,
keberlangsungan sistem, • Fasyankes pemerintah dan
• pemantauan, • pengelolaan layanan data swasta
evaluasi, dan dan informasi, dan • Institusi kesehatan non
pelaporan • pengawasan sistem Fasyankes terkait à mis:
elektronik. Inovasi kesehatan digital

Mandat: UU 11/2008 ITE dan Perubahannya, PP 71/2019 PSTE, PP 46/2014 SIK, Perpres 95/2018 SPBE, Perpres 39/2019 SDI, dll
Aspek Keamanan Informasi

Confidentiality Integrity Availability

• Suatu aspek yang • Suatu aspek yang • Suatu aspek yang


menjamin menjamin bahwa menjamin bahwa
kerahasian suatu data atau informasi data atau informasi
data dan akses tidak boleh berubah harus dapat tersedia
terhadap informasi tanpa seizin pemilik setiap saat ketika
tersebut sesuai data sehingga dibutuhkan.
dengan kewenangan terjaga akurasi dan
yang diberikan. kelengkapannya.
Isu Pelindungan Data dan Keamanan Siber
• Kebijakan terkait digital
• Kebijakan tentang PDP dan Keamanan Siber
• Struktur organisasi TI
• Pernah mengalami serangan dan insiden?
• Menggunakan layanan cloud?
• SDM kompeten dlm PDP dan keamanan siber
• Pembiayaan
People – Process – Technology
sebagai Pilar Strategi Keamanan Informasi

• Management system
• Training and awareness • Governance framework
• Professional skill and • Policies and procedures
qualification • Audit
• Emergency drill
• Authorization and
authentication
• Physical security

• System design
• Hardening and connection
• Software configuration
• Encryption protocol
• Detection and monitoring
KEBIJAKAN DAN PROGRAM
PENGELOLAAN DATA DAN INFORMASI
Big Data

• Volume : mengumpulkan data dari


berbagai sumber, IoT, peralatan
industri, video, media sosial.
• Velocity : pertumbuhan IoT, data
mengalir dengan cepat dan harus
ditangani tepat waktu. Tag RFID,
sensor, mendorong kebutuhan untuk
menangani torrent data dalam waktu
yang hampir bersamaan.
• Varietas : data hadir dalam semua
jenis format - dari terstruktur, data
numerik dalam database tradisional
hingga dokumen teks, email, video,
audio, data yang tidak terstruktur.
BIG DATA UNTUK MENDUKUNG SATU DATA
KESEHATAN
DATA TERSTRUKTUR (Internal
Kemenkes)
DATA NON
Rutin (Data Riset)

DATA RUTIN
UKP
(individual ) LIDK DATABASE
POROS KEBIJAKAN
(Data Fasilitas
LIDK
UKM
Kesehatan) (agregat) DATABASE

DATA LAKE DATA MART Decision INFORMATION


DATA TERSTRUKTUR (Eksternal Kemenkes) Support /KNOWLEDGE/
System WISDOM
DATABASE
KEMENTERIAN/
LEMBAGA LAIN

DATA TAK TERSTRUKTUR


SITUS BERITA

DATA CLEANING MODELING


DATA MINING
MEDIA SOSIAL PREDIKTIF

Kementerian Kesehatan RI
Prinsip Umum Pengelolaan Data Rutin
LO
GIC
AL

CH
EC
K

PENGOLAHAN INFORMASI
PULTA ANALISIS DATA (HASIL)
DATA

Editing P
Koding M
K
Entry D
Cleaning R PERENCANAAN

ADVOKASI

MONEV

PROFIL – SPM

Kementerian Kesehatan RI
Logical Check Analysis

• Antar Indikator Berbeda Program


• Antar Indikator Satu program
• Antar Indikator berbeda Sumber Data #)

Kementerian Kesehatan RI
Skema P.M.K.D.R
Akurasi Data Capaian CNR TB
80 %

2 SD

Konsistensi capaian indikator : Rasio capaian Konsistensi antar indikator : Rasio evaluasi
CNR TB tahun 2011 terhadap kasus TB (semua tipe) terhadap kasus TB
capaian 3 tahun terakhir (2008-2010) (semua tipe) yang diobati

Contoh Hasil PMKDR : Telaah Laporan Rutin


33 %

Konsistensi Eksternal Data


Sasaran Program

Konsistensi Cakupan K1 Data Rutin


dengan Hasil Survei
Contoh Hasil PMKDR : Penilaian Sistem M & E
ASDK dapat dimanfaatkan untuk mengetahui
kualitas data
Mengetahui Kualitas Data
dengan menggunakan
ASDK (2)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai