Anda di halaman 1dari 10

Kebijakan Kesehatan

Kebijakan Kesehatan adalah serangkaian kegiatan yang berpengaruh pada institusi, organisasi, pelayanan,
dan pembiayaan sistem kesehatan, serta mengatur kegiatan yang dilakukan oleh pelayanan kesehatan dan
organisasi pemerintah, swasta maupun lembaga lain yang bergerak dalam bidang kesehatan pada jaringan
keputusan saling berhubungan yang bersama-sama membentuk suatu strategi/pendekatan dalam
kaitannya dengan isu praktis mengenai pelayanan kesehatan.
1. Dinamika sosial pada masyarakat lokal : menentukan tingkat bantuan masyarakat di dalam sistem
pelayanan kesehatan
2. Kondisi – kondisi yang berlaku di Lingkungan Global : mempengaruhi kebutuhan sistem pelayanan
kesehatan
3. Perspektif Sistem : mempertimbangkan suatu isu politik dan keputusan mengenai hasil jangka panjang
dari negaranya
Kesehatan Global
Kesehatan global → International heath → Public health

Kesehatan global adalah kesehatan penduduk dalam lingkup global.


Kesehatan global didefinisikan sebagai "bidang studi, penelitian, dan
praktik yang mengutamakan perbaikan kesehatan dan pemerataan
kesehatan untuk semua orang di dunia"
Komponen Utama dalam
Kesehatan Global Kebijakan Kesehatan
Level Internasional

1. Permasalahan kesehatan yang melewati batas


negara - Kesehatan bagi semua
2. Tiap negara tidak dapat mengatasi
permasalahan kesehatan global sendiri dan
orang ( health for all )
membutuhkan upaya global - Kesehatan merupakan
3. Kesehatan global bertujuan untuk membentuk hak asasi manusia
keadilan bagi tiap negara terhadap akses
kesehatan, khususnya obat-obatan.
Fenomena Global Terhadap Isu Kesehatan
Meningkatnya interkoneksi antar
Munculnya perubahan lingkungan global yang
sektor dan antar aktor, permasalahan
cepat dalam berbagai bidang (misalnya
kesehatan semakin menjadi fokus kerja
lingkungan hidup, demografi, teknologi,
sama internasional.
ekonomi)

Meningkatkan intensitas interaksi dan


pertukaran penduduk antar negara Penyakit-penyakit baru (misalnya yang
ditimbulkan oleh virus-virus influenza
dengan strain baru)
Tenaga kerja kesehatan

Perkembangan teknologi informasi dan


Kesenjangan antara pasokan dan
komunikasi (TIK)
kebutuhan vaksin di negara-negara
maju dan berkembang.
Situasi dan Kebijakan Kesehatan Nasional di Indonesia

Malnutrisi (balita dan


Masih tingginya angka kematian ibu serta
anak-anak yang under-
angka kematian bayi dan balita
weight, stunting dan
obesitas).

Keberadaan penyakit menular Munculnya new emerging diseases


seperti tuberkulosis, malaria, seperti SARS, H1N1, H5N1, MERS,
HIV/AIDS, serta penyakit-penyakit Ebola, dan Zika akibat perubahan
Neglected Tropical Diseases (NTD) iklim
yang belum dapat dieliminasi.
Contoh-contoh Kebijakan Internasional Bidang Kesehatan

1. International Health Regulation


2. Universal Health Coverage
3. Framework Convention On Tobacco Control (FCTC)
4. Tujuan Pembangunan Milenium / Millenium Development Goals (MDGs)
5. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ Sustainable Development Goals (SDGs)
6. Kebijakan non-Kesehatan berdampak pada kesehatan
Kerja Sama Kesehatan Global di Berbagai Tingkat
Tingkat Multilateral
Tingkat Bilateral
WHO, GHSA, OKI, International
Committee on Military Medicine Pada tataran bilateral, Indonesia
(ICMM), G20, FPGH, Food Forum, telah bekerja sama dengan 15
dan Joint United Nations Programme negara, yaitu Timor Leste, Brunei
on HIV/AIDS (UNAIDS.
01 Darussalam, Tiongkok, Australia,
Qatar, Swedia, Kuba, Denmark, Arab
Saudi, Uzbekistan, Vietnam, Turki,
02 Korea Selatan, Belanda, dan Iran.
Tingkat Regional Indonesia juga sedang memproses
MoU dengan Amerika Serikat,
Indonesia senantiasa membangun
Rusia, Hungaria, Belarusia,
kerja sama pencegahan penyakit di
kawasan Asia Tenggara serta
03 Kolombia, Mesir, Kazakhstan,
Jepang, Singapura, dan India.
kesiapan menghadapi Masyarakat
Ekonomi ASEAN.
3 hal untuk penguatan pelaksanaan diplomasi kesehatan global Indonesia dalam
mewujudkan health for all di tingkat internasional:

1. Tingkat multilateral, Indonesia perlu mempertahankan keaktifannya pada agenda


setting dan decision process isu kesehatan global.
2. Tingkat regional, Indonesia perlu memprioritaskan area kerja sama teknis di
bawah kerangka kerja sama WHO SEAR dan ASEAN sehingga dampaknya
dapat dirasakan langsung oleh masyarakat kawasan.
3. Kerja sama bilateral, Indonesia perlu menambah mitra strategis di bidang
kesehatan
Institusi Yang Mengeluarkan Kebijakan Internasional

Badan yang mempengaruhi &


berdampak pada status Badan Kecil Lainnya
kesehatan

1. WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) 1. UNHCR’s (pengungsi )


2. FAO (makanan dan pertanian yang 2. UNCTAD dan UNINDO (transfer
berdampak Kesehatan ) tekhnologi dan bahan baku obat
3. ILO (Keselamatan&Kesehatan esensial)
Kerja) 3. UNFPA (KB)
4. UNESCO (Pendidikan Kesehatan) 4. UNAIDS

Anda mungkin juga menyukai