Mohammad Rayhan Nasif

230413609999

SUPPLY CHAIN MANAGEMENT

(SCM)

Supply Chain Management (SCM) adalah konsep penting dalam dunia bisnis. SCM melibatkan
pengelolaan aliran produk, informasi, dan jasa yang bergerak dari pemasok hingga ke konsumen.

Optimalisasi Rantai Pasokan

Inti dari SCM adalah Optimalisasi rantai pasokan. Tujuannya adalah untuk mengurangi biaya dalam
memenuhi permintaan pelanggan sambil mempertahankan kualitas produk, dengan beberapa cara
yaitu

 Fokus pada pelanggan

 Kolaborasi dengan pemasok
 Peningkatan kualitas
 Optimalkan Proses
Perencanaan dan Peramalan Permintaan
Perencanaan dan peramalan permintaan dapat membantu pengelola rantai pasokan memperkirakan
kebutuhan produksi dan persediaan. Jadi kita bisa menghindari kelebihan atau kekurangan stok,
sehingga biaya perusahaan menjadi lebih efisien

 Peramalan Permintaan (Estimasi dari data sebelumnya)

 Perencanaan Produksi (Produksi pada tingkat kapasitas optimal)
 Pengendalian Persediaan (Mengoptimalkan Stok)
Manajemen Persediaan dalam SCM

Manajemen persediaan berkaitan dengan pengendalian persediaan. Cakupannya meliputi

pengadaan, penyimpanan, dan pembuangan barang dan bahan baku

 Sumber Daya Manusia (SDM)

 Katalogisasi
 Pengelolaan Stok

Model Persediaan EOQ (Economic Order Quantity)

EOQ adalah metode matematis yang digunakan untuk menentukan jumlah persediaan optimal yang
harus dipesan agar minimasi biaya persediaan.
Keuntungan EOQ adalah Menentukan jumlah persediaan optimal dan menghindari biaya persediaan
berlebihan atau kekurangan stok.
Kerugian EOQ adalah Tidak mempertimbangkan faktor lain yang dapat mempengaruhi persediaan,
seperti inflasi, permintaan yang tidak stabil, dan biaya pesanan yang berbeda-beda.
Metode Manajemen Persediaan Just-In-Time (JIT)
 JIT adalah sistem pengelolaan persediaan yang diarahkan pada pengurangan inventarisasi dan
pemenuhan permintaan hanya saat dibutuhkan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi
produksi dan menghindari kelebihan stok.

 Meningkatkan Kualitas
 Optimalkan Proses Produksi
 Minimalisasi Persediaan
Manajemen Gudang dalam SCM

Manajemen gudang berkaitan dengan pengelolaan persediaan dan pengiriman barang. Untuk
menekan biaya pengelolaan gudang dan meningkatkan efisiensi pemenuhan permintaan konsumen.

 Penerimaan Barang
 Pengambilan Barang
 Penyimpanan
 Pengiriman Barang

Pemilihan dan Evaluasi Pemasok

Memilih pemasok yang tepat dan mengevaluasi kinerjanya secara berkala dapat membantu
perusahaan dalam penghematan biaya pengadaan.

 Kualitas Produk
 Pengiriman tepat waktu
 Harga
 Ketersediaan & Fleksibilitas

Negosiasi dan Manajemen Kontrak dalam SCM

Negosiasi dan manajemen kontrak yang efektif dapat membantu pengelola rantai pasokan dalam
menghindari risiko finansial dan mengoptimalkan manfaat bisnis.

 Pilih strategi yang tepat

 Pahami kekuatan lawan bicara
 Rincian yang jelas

Logistik dalam SCM

Logistik membantu dalam pengendalian aliran barang dari pemasok hingga konsumen akhir.
Logistik berperan penting dalam pengiriman yang efektif, pengendalian biaya, dan memenuhi
permintaan pelanggan.

Transportasi dan Distribusi Fisik

Transportasi dan distribusi fisik melibatkan pengiriman barang dari produsen ke konsumen akhir.
Pengelolaan transportasi yang efektif dapat membantu meminimalkan biaya dan meningkatkan
kepuasan konsumen.

 Penentuan Rute
 Pemilihan Alat Transportasi
 Penjadwalan Beban