Anda di halaman 1dari 3

THE RIGHT SERVANT

Melayani, adalah satu kata yang terdengar mudah, terasa ramah namun ternyata bukan
hal yang lumrah. Mengapa seseorang mau menjadi pelayan?, apakah karena percaya? Atau
karena “Atribut” seorang Kristen?. Kalau kita merenungkan tentang arti melayani, hal yang
mungkin kita tanyakan adalah mengapa saya harus melayani, apakah melayani adalah hal yang
harus dan bersifat wajib untuk dilakukan orang Kristen?. Jawabannya sebenarnya sederhana,
kita hanya perlu duduk dan membuka alkitab kita, Tuhan adalah pedoman hidup kita, karena
kita diciptakan bukan hanya segambar tapi juga serupa dengan Tuhan itulah arti ”Imago dei”.

Firman Allah dalam Matius 20:28 “sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk
dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi
banyak orang” Allah Turun kedunia untuk melayani dan menjadi seorang pelayan, oleh karena
itu kita yang adalah ciptaan dari Allah harus hidup seperti Allah, kenapa? Karena dia adalah
panutan hidup yang benar.

Dalam buku Kyle idleman dengan judul not a fan berkata, mengapa kita mengikut dan
melayani Tuhan?, sebenarnya apakah kita seorang pengikut atau hanya seorang
penggemar?,atau mungkinkah kita mengikuti dan menjadi pelayan Tuhan hanya karena dia
adalah satu-satunya dan tidak ada yang lain?, atau apakah mengikuti Tuhan adalah sebuah
keputusan atau sebuah komitmen?. Pertanyaan-pertanyaan itu menjelaskan bahwa menjadi
seorang pelayan bukanlah hal yang mudah, mengikuti Tuhan bukanlah hal yang biasa, tidak
mempertanyakan keputusan Allah ketika memilih kita untuk melayani-Nya bukanlah perkara
yang sederhana, apalagi mau pergi meninggalkan seluruh kepunyaan kita untuknya bukanlah
sesuatu yang mudah untuk direlakan. Padahal Allah Turun dari surga kedunia hanya untuk
melayani kita, orang-orang berdosa yang selalu mempertanyakan keputusan-Nya.

Menjadi seorang pelayan bukan harus menjadi seorang pendeta/pastor, kita bisa
melakukannya dari hal yang kecil seperti di gereja kita atau perkumpulan Kristen yang ada
disekitar kita contohnya PMK FK-FKG Unhas, PMK FK FKG Unhas adalah persekutuan yang
sangat dekat dengan kita, kita bisa melayani Tuhan melalui kegiatan-kegiatan seperti ibadah,
paskah, natal dan banyak kegiatan lainnya, disitu juga kita diajarkan bagaimana caranya
menjadi pelayan yang benar, belajar mengabarkan injil, membina kita untuk mengembangkan
talenta yang diberikan Tuhan untuk melayani. Tuhan memberikan talenta yang berbeda-beda
kepada semua orang ada yang bisa bernyanyi, bermain musik atau bahkan menjadi seorang
Worship Leader oleh karna itu kita harus menyembah Allah dengan talenta yang ia berikan
kepada kita.

Sebagai seorang mahasiswa medis kita tentunya harus mempersiapkan diri kita untuk
menjadi seorang tenaga medis yang takut akan Tuhan, oleh karena itu memberikan diri kita
untuk melayani Tuhan adalah hal yang paling tepat yang bisa kita lakukan, misalnya saja
menjadi panitia saat Natal/Paskah PMK FK FKG Unhas. Menjadi panitia tentunya bukan hal yang
mudah untuk dilalui namun apa yang kita dapat darinya adalah hal yang berharga, karena kita
bisa mendapatkan kesempatan untuk melayani Allah, ditengah kesibukan kita.

Semua orang tahu menjadi seorang mahasiswa medis bukanlah hal yang mudah, dengan
jadwal yang padat dan tugas-tugas yang menumpuk mendorongan keinginan kita untuk
melayani semakin jauh jatuh kebawah, tetapi satu hal yang harus kita ingat bahwa Tuhan
adalah prioritas nomor satu, jadi kita melayani Tuhan bukan karna terpaksa tapi karena
sukarela, karena kesukarelaan dalam melayani Tuhan menghasilkan sukacita yang jauh lebih
besar dari pada tenaga yang kita curahkan. Oleh karena itu kita harus sadar bahwa kita harus
punya waktu untuk Tuhan, malayani Tuhan hanya jika kita merasa sempat untuk melayani
bukanlah hal yang benar.

Melayani Tuhan itu tidak butuh alasan, tidak punya syarat, tidak ada wawancara, tidak
punya kriteria, tidak butuh nilai juga, namun upahnya tak terkira. Jadi apa yang perlu kita
ketahui untuk menjadi pelayan yang benar?

1. Pelayan yang benar Punya Prinsip Untuk Melayani

Prinsip adalah kata kunci yang pertama, memiliki prinsip artinya sadar sepenuhnya kalau
kita mau melayani Tuhan karna memang ingin dan sadar bahwa hanya Dia satu-satunya yang
layak, bukan karena ikut-ikutan ataupun merasa itu sebuah tugas dan kewajiban.

2. Menjadi Pelayan yang Percaya Diri

Menjadi pelayan yang benar itu sulit, kita harus berbangga diri dan percaya diri, apapun
yang kita lakukan untuk Tuhan itu bukan hal sepele. Banyak orang yang mengalami berkat
Tuhan, melayani Tuhan tapi enggan untuk membagikannya, karna tidak percaya diri dan malu
untuk memberitakannya, jadi percaya dirilah karna apa yang kita lakukan itu benar.

3. Jangan Takut!, jadilah pelayan yang berani

Keberanian tidak dimiliki semua orang, tapi semua pelayan yang benar memiliki
keberanian. Berani bukan berarti tidak takut untuk melwan. Namun berani artinya tidak takut
dijalan yang benar, menjadi pengikut Tuhan itu sulit, jalannya berliku dan rumit, tapi Tujuannya
itu sudah pasti. Firman Allah itu Hidup dan benar, jadi jangan takut untuk memberitakannya.
Jangan takut dihujat, jangan takut dijauhi, Firman Allah membuat orang-orang yang benar
mendekat, yang sesat dituntun pulang , dan yang hilang ditemukan. Jadi jangan takut, Tuhan
mengutus kita artinya ia menemani kita tidak ada yang lebih hebat dan berkuasa daripada itu
oleh karna itu ketakutan dan kekhawatiran hanyalah hal yang merugikan.
4.Melayani Tuhan itu Keuntungan yang tak ternilai

Firman Allah dalam Filipi 3:7-8 “Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku,
sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi karena
pengenalanku akan Kristus Yesus, Tuhanku lebih mulia dari segalanya. Oleh karena Dialah aku
telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus.
Seseorang yang telah mengenal Yesus adalah ia yang merasa rugi kalau apa yang ia perbuat
bukan untuk Yesus. Pahamilah menjadi pelayan Tuhan bukanlah hal sederhana namun
keuntungan sepanjang masa.

Setelah tahu apa yang harus kita ketahui tentang menjadi pelayan yang benar yang
harus kita lakukan adalah melakukannya tahap demi tahap, Allah selalu setia menunggu kita
datang perlahan-lahan kepada-Nya, jadi sadarlah dan mari membangunlah iman kita, jalanlah
dengan Allah bukan dengan tongkat kekuatan kita, kokohkanlah tembok iman kita karena kapal
bukan tenggelam karena air disekitarnya namun karena air yang masuk kedalamnya, jangan
biarkan air yang tidak benar masuk kedalam kita. Janganlah takut menghadapi masalah saat
menjadi pelayan yang benar, jangan katakan masalahmu itu besar tapi kita harus katakan
kepada masalah kita bahwa kita punya Allah yang besar . Kita harus tahu dan paham bahwa
Manusia diciptakan untuk melayani Allah, oleh karena itu kita sebagai pengikut Allah harus
melakukan semua hal untuk Allah, bukan untuk manusia itulah pelayan yang benar.

Anda mungkin juga menyukai