TEMA: CHOSEN TO SERVE GOD

Artinya dipilih untuk melayani Tuhan.

Sebagai orang Kristen, kita tidak pernah lepas dari pengorbanan. Melayani Tuhan berarti
merelakan diri untuk siap berkorban, baik tenaga, waktu, dan perasaan.

Kepanitiaan ini ada karena kita dipilih oleh Tuhan, dan kita juga diberikan kesempatan untuk
melayani jadi bukan hanya untuk melaksanakan tanggung jawab masing-masing tetapi ada
juga proses pertumbuhan rohani yang diharapkan selama berada dalam kepanitiaan ini,
jangan sampai teman-teman ada dalam kepanitiaan ini karena paksaan.

Disini dari dokons bantu bukakan ke teman-teman panitia bagaimana pelayanan itu,
bagaimana cara melayani Tuhan yang benar, dan juga tantangan itu tidak terjadi kalau kita
sdh tekankan dari awal, dan juga meyakinkan ke teman-teman bahwa kita ada disini karena
kita dipilih sama Tuhan.

A. Poin-poin yang akan dibahas:

1. Arti dan pentingnya pelayanan.

Arti pelayanan menurut Alkitab = semua tindakan baik yg dipikirkan, diucapkan dan
tindakan yg sesuai dgn kehendak Tuhan, semua yg terjadi dlm hidup kita dengan hati
sebagai hamba

Menurut KBBI, pelayanan adalah usaha untuk membantu menyiapkan atau

mengurus apa yang diperlukan orang lain

Melayani merupakan salah satu bentuk perintah dan ketetapan dari Tuhan untuk
orang Kristen, dimana kita sudah diberikan contoh dari Tuhan Yesus yang lahir untuk
melayani kita orang-orang berdosa, jadi sebagai bentuk cinta kasih kepada Tuhan
maka kita melayani Tuhan. Menurut Yohanes 15:16, Tuhan sudah memilih kita dan
kita harus melayani utk menghasilkan buah. Selain itu melayani juga merupakan
anugerah dari Tuhan karena kita telah dipilih secara khusus untuk menjadi
pelayan-Nya. Dan karena kita telah ditebus dan diselamatkan oleh Tuhan maka kita
melayani Tuhan sebagai bentuk ucapan syukur atas berkat yang sudah Tuhan
berikan.

Melayani juga berarti memberi diri dengan tulus untuk menjadi berkat bagi orang lain,
karena dalam Matius 25:36, kita memahami bahwa melayani adalah memberi diri
menjadi berkat bagi orang lain

Pelayanan itu bagaimana kita memberi diri seutuhnya untuk Tuhan, jadi bukan hanya
di gereja dan ibadah, tetapi bagaimana kita juga menolong sesama tanpa
memikirkan dan mengharapkan imbalan

Pelayanan ini sangat penting karena merupakan amanat agung dari Tuhan Yesus
sebelum Dia terangkat ke Surga (Matius 28:19-20)

2. Sikap hati yang benar dalam pelayanan:

Memiliki sikap yang mengasihi sesama sebagai syarat utama dalam pelayanan,
karena setiap orang bisa melayani, namun pelayanan yang tidak dibarengi dengan
kasih maka tidak mungkin memuliakan Tuhan (hati hamba itu ialah bagaimana
 pelayanan kita tercermin dari kasih Yesus)

Memiliki semangat, karena dengan semangat bisa sebagai penggerak untuk terus
maju dalam pelayanan, dan juga memiliki motivasi yang benar dalam melayani,
karena motivasi itu akan menjadi dasar kita dalam melakukan pelayanan, jika
motivasinya salah maka akan berdampak juga ke pelayanan (mis. tidak
mengutamakan pelayanan).

Memiliki kemurahan hati yaitu memiliki hati yang berbelas kasih kepada orang lain,
membuka tangan bagi yang membutuhkan dan tidak menutup mata kepada
kesusahan orang lain

Sikap hati yang sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab dalam pelayanan agar
pelayanan dapat dilaksanakan dgn baik

Sikap hati yang tulus dan ikhlas tanpa menerima imbalan, karena hati pusat dari
segala sesuatu sehingga jika tidak dibarengi rasa tulus dan ikhlas maka apapun
yang dikerjakan pasti akan dengan bersungut-sungut.

Sikap rendah hati diperlukan agar kita tidak menyombongkan diri terhadap
pelayanan kita, melainkan agar kita dapat menyadari bahwa segala sesuatu yang
kita kerjakan bukanlah apa-apa tanpa pertolongan dari Tuhan Yesus.

Komitmen/setia pada panggilan pelayanan

Memberi diri untuk dibentuk dalam pelayanan, karena kedepannya bakal ada
tantangan sehingga diharapkan tantangan ini dapat membentuk pribadi
masing-masing dalam Kristus

3. Tantangan, hambatan, dan solusi terkait pelayanan:

- Sulit manajemen waktu, dan juga sulit membedakan prioritas (kuliah, ujian dll),
solusi: manajemen waktu dengan baik dan tetapkan prioritas kita, bangun
komunikasi dengan Tuhan, serahkan semua kepada Tuhan pergumulan kita,
menjaga hubungan pribadi dengan sesama kita agar bisa saling mengingatkan,
membantu, dan menguatkan dalam pelayanan

-Tantangan dari diri sendiri, seperti rasa malas yang harus dilawan saat mau rapat,
kedisiplinan, hilang rasa kerinduan untuk melayani. Solusi: manajemen diri dan juga
punya komitmen, ingat kembali tujuan dan motivasi untuk melayani

-Rasa egois. Solusi: lebih buka diri, lebih rendah hati, dan bangun kesehatian bahwa
pelayanan ini dilakukan bersama

-Perasaan tertekan, kesulitan. Solusi: penguasaan diri dan bangun sukacita dalam
melayani

4. Tokoh-Tokoh Alkitab yg berkaitan dgn pelayanan:

-Tuhan Yesus, karena Tuhan Yesus sudah datang ke dunia untuk melayani kita
terlebih dahulu maka dari itu kita juga melayani Tuhan

-Paulus, karena menurut Kisah Para Rasul 14:21, disini Paulus pergi ke kota-kota
untuk memberitakan Injil dan Paulus juga punya banyak tantangan hingga ia
dipenjara, namun ia tetap memberitakan Injil. Dahulu Paulus itu ingin membunuh
 orang percaya namun dia bertobat dan menjadi pengikut setia Tuhan

-Timotius, karena dia terpanggil untuk melayani di usia muda, walaupun sifatnya
malu2/belum percaya diri, namun ia belajar dari Paulus sehingga ia bisa melayani
dengan baik.

B. Tujuan:

1. Peserta memahami arti dan pentingnya melayani

2. Peserta mengetahui sikap hati yang benar dalam melayani
3. Peserta mengetahui tantangan dan hambatan, serta solusi dalam melayani
4. Peserta mengetahui teladan tokoh Alkitab dalam melayani

C. Sasaran:

1. Peserta mampu menjelaskan arti dan pentingnya melayani

2. Peserta mampu menyebutkan sikap hati yang benar dalam melayani
3. Peserta mampu menyebutkan tantangan dan hambatan, serta solusi dalam melayani
4. Peserta mampu menyebutkan teladan tokoh Alkitab dalam melayani

Pembicara: Kak Rio

Pelayan:
MC: Umma
Gitaris: Giano
Pendamping MC: kak Cindy
Pendamping gitaris: kak Chelseea