Anda di halaman 1dari 9

Liturgi II.1.

Kejadian 3:1
Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat
yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada
perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam
taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"

Liturgi II.2. Kejadian 3:2-3


Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan
dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon
yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu
makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."

Liturgi II.3. Kejadian 3:4-5


Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu
tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu
kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan
menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."

Liturgi II.4. Kejadian 3:6


Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan
dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena
memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan
dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang
bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.
Liturgi II.5. Kejadian 3:7
Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa
mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan
membuat cawat.

Liturgi II.6. Kejadian 4:4-5


Habel juga mempersembahkan korban persembahan dari anak
sulung kambing dombanya, yakni lemak-lemaknya; maka TUHAN
mengindahkan Habel dan korban persembahannya itu, tetapi
Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati
Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.

Liturgi II.7. Kejadian 4:6-7


Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan
mukamu muram? Apakah mukamu tidak akan berseri, jika
engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa
sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau,
tetapi engkau harus berkuasa atasnya."

Liturgi III.1. Kejadian 3:14


Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau
berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan
di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan
menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.
Liturgi III.2. Kejadian 3:15
Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan
perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya;
keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan
meremukkan tumitnya."

Liturgi III.3. Kejadian 3:16


Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu
mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan
engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi
kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."

Liturgi III.4. Kejadian 3:17


Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau
mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon,
yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari
padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan
bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah
seumur hidupmu:

Liturgi III.5. Kejadian 3:23-24


Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia
mengusahakan tanah dari mana ia diambil. Ia menghalau
manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan
menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Liturgi III.6. Kejadian 4:9-10
Firman TUHAN kepada Kain: "Di mana Habel, adikmu itu?"
Jawabnya: "Aku tidak tahu! Apakah aku penjaga adikku?"
Firman-Nya: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu
berteriak kepada-Ku dari tanah.

Liturgi III.7. Kejadian 4:11-12


Maka sekarang, terkutuklah engkau, terbuang jauh dari tanah
yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu
dari tanganmu. Apabila engkau mengusahakan tanah itu, maka
tanah itu tidak akan memberikan hasil sepenuhnya lagi kepadamu;
engkau menjadi seorang pelarian dan pengembara di bumi."

Liturgi III.8. Kejadian 6:5-6


Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi
dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan
kejahatan semata-mata, maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia
telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-
Nya.

Liturgi III.9. Kejadian 6:7


Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang
telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan
dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab
Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."
Liturgi III.10. Kejadian 11:8-9
Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi,
dan mereka berhenti mendirikan kota itu. Itulah sebabnya sampai
sekarang nama kota itu disebut Babel, karena di situlah
dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan dari situlah
mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi.

Liturgi IV.1. Mazmur 24:7-8


Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah
kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja
Kemuliaan! "Siapakah itu Raja Kemuliaan?" "TUHAN, jaya dan
perkasa, TUHAN, perkasa dalam peperangan!"

Liturgi IV.2. Mazmur 24:9-10


Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah
kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja
Kemuliaan! "Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?" "TUHAN
semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan!" Sela

Liturgi IV.3. Yesaya 9:5


Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah
diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya,
dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang
Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Liturgi IV.4. Yesaya 28:16
Sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: "Sesungguhnya, Aku
meletakkan sebagai dasar di Sion sebuah batu, batu yang teruji,
sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: Siapa
yang percaya, tidak akan gelisah!

Liturgi IV.5. Yeremia 23:5-6


Sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman
TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi Daud. Ia
akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan
melakukan keadilan dan kebenaran di negeri. Dalam zamannya
Yehuda akan dibebaskan, dan Israel akan hidup dengan tenteram;
dan inilah namanya yang diberikan orang kepadanya: TUHAN-
keadilan kita.

Liturgi IV.6. Mikha 5:1


Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara
kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang
yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak
purbakala, sejak dahulu kala.

Liturgi IV.7. Zakharia 9:9


Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-
sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia
adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai,
seekor keledai beban yang muda.
Liturgi IV.8. Mikha 3:1
Kataku: Baiklah dengar, hai para kepala di Yakub, dan hai para
pemimpin kaum Israel! Bukankah selayaknya kamu mengetahui
keadilan.

Liturgi V.1. Lukas 2:1-3


Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah,
menyuruh mendaftarkan semua orang di seluruh dunia. Inilah
pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi
wali negeri di Siria. Maka pergilah semua orang mendaftarkan
diri, masing-masing di kotanya sendiri.

Liturgi V.2. Lukas 2:4-5


Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea,
ke kota Daud yang bernama Betlehem, — karena ia berasal dari
keluarga dan keturunan Daud -- supaya didaftarkan bersama-
sama dengan Maria, tunangannya, yang sedang mengandung.

Liturgi V.3. Lukas 2:6-7


Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin,
dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung,
lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam
palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah
penginapan.
Liturgi V.4. Lukas 2:8-9
Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang
menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. Tiba-tiba
berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan
Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.

Liturgi V.5. Lukas 2:10


Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab
sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar
untuk seluruh bangsa:

Liturgi V.6. Lukas 2:11-12


Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di
kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai
seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam
palungan.

Liturgi V.7. Lukas 2:13-14


Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu
sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya:
"Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai
sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."
Liturgi V.8. Lukas 2:15
Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali
ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain:
"Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di
sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita."

Anda mungkin juga menyukai