Disusun Oleh :
KELOMPOK 4 Pertemuan Ke-5
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Kami
panjatkan puja dan puji syukur kehadirat-Nya,yang telah melimpahkan rahmat,hidayah,dan
inayah-Nya kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tentang
‘’Menggunakan System Operasi Serta Cara Memelihara Software Komputer’’ Untuk itu kami
menyampaikan banyak trima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan makalah ini.
Semoga makalah ini bisa bermanfaat dan memberikan inspirasi bagi setiap pembacanya
sebagai bahan pembelajaran untuk kedepannya.
Penulis
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
iv
BAB II
PEMBAHASAAN
A. Sistem Operasi
1. Pengertian system oprasi
Sistem operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan
pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah sistem operasi berjalan, dan sistem
operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software itu.
Sebelum ada sistem operasi, komputer hanya menggunakan sistem sinyal
analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan
teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulannya
masing-masing.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup
perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan
sumber daya lainnya. Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS,
Mac OS X, dan Microsoft Windows.
Sistem operasi di mana program aplikasi dijalankan dan bertindak sebagai
jembatan komunikasi (antarmuka) antara pengguna dan perangkat keras
komputer. Tugas utama yang dilakukan sistem operasi adalah alokasi sumber daya
dan layanan, seperti alokasi memori, perangkat, prosesor, dan informasi. Sistem
operasi juga mencakup program untuk mengelola sumber daya ini, seperti
pengontrol lalu lintas, penjadwal, modul manajemen memori, program I/O, dan
sistem file.
B. Tujuan System Operasi
1. Keamanan
Tujuan sistem operasi yang pertama adalah untuk keamanan pengguna. Sistem
operasi menggunakan perlindungan kata sandi untuk melindungi data pengguna
dan teknik serupa lainnya. Sistem operasi juga dapat mencegah akses tidak sah ke
program penting dan data pengguna.
2. Kontrol Atas Kinerja Sistem
v
Tujuan sistem operasi yang kedua adalah memantau kesehatan sistem secara
keseluruhan untuk membantu meningkatkan kinerja. mencatat waktu respons
antara permintaan layanan dan respons sistem untuk memiliki pandangan lengkap
tentang kesehatan sistem. Ini dapat membantu meningkatkan kinerja dengan
memberikan informasi penting yang diperlukan untuk memecahkan masalah.
3. Akuntansi Pekerjaan
Tujuan sistem operasi juga untuk melacak waktu dan sumber daya yang
digunakan oleh berbagai aplikasi tugas dan pengguna, informasi ini dapat
digunakan untuk melacak penggunaan sumber daya untuk pengguna atau
kelompok pengguna tertentu.
4. Alat Bantu Pendeteksi Kesalahan
Tujuan sistem operasi yang selanjutnya adalah untuk mendeteksi jika ada
kesalahan. Sistem operasi secara konstan memonitor sistem untuk mendeteksi
kesalahan dan menghindari kegagalan fungsi sistem komputer. Sehingga
komputer dapat bekerja dengan maksimal.
6. Manajemen Memori
vi
memori memori yang belum digunakan. Dalam multiprogramming, OS
memutuskan urutan proses yang diberikan akses ke memori, dan untuk berapa
lama.
7. Manajemen Prosesor
8. Manajemen Perangkat
Tujuan sistem operasi lainnya adalah untuk memanajemen perangkat. OS
mengelola komunikasi perangkat melalui driver masing-masing. Ini melakukan
aktivitas berikut untuk manajemen perangkat. Melacak semua perangkat yang
terhubung ke sistem. menunjuk program yang bertanggung jawab untuk setiap
perangkat yang dikenal sebagai pengontrol Input/Output.
Memutuskan proses mana yang mendapatkan akses ke perangkat tertentu dan
untuk berapa lama. Mengalokasikan perangkat dengan cara yang efektif dan
efisien. Mengalokasikan perangkat saat tidak lagi diperlukan.
9. Manajemen File
Tujuan sistem operasi yang terakhir adalah memanajemen file. Sistem file
diatur ke dalam direktori untuk navigasi dan penggunaan yang efisien atau mudah.
Direktori ini mungkin berisi direktori lain dan file lain. Sistem Operasi melakukan
aktivitas manajemen file berikut. Itu melacak di mana informasi disimpan,
pengaturan akses pengguna dan status setiap file, dan banyak lag. Fasilitas ini
secara kolektif dikenal sebagai sistem file.
vii
C. Fungsi System Oprasi
Sebagai suatu perangkat lunak dalam komputer, sistem operasi memiliki beberapa
fungsi penting dan tanpa adanya sistem operasi maka komputer tidak dapat
menjalankan program dan fungsinya. Beberapa fungsi utama dari sistem operasi
adalah sebagai berikut.
Fungsi utama dari sistem operasi adalah menjalankan operasi dasar pada
komputer. Sistem ini dinilai sebagai komponen vital yang mendasari kerja
perangkat lunak atau software lainnya.
Sebelum aplikasi berjalan dan dapat berfungsi pada suatu komputer, maka
sistem operasilah yang memungkinkan program atau aplikasi tersebut dapat
berjalan dan ditampilkan kepada pengguna atau user yang menggunakan
perangkat komputer tersebut.
4. Menyajikan tampilan
Tampilan yang kita lihat dilayar komputer maupun gadget adalah hasil dari
pengoperasian OS atau sistem operasi. Dengan kata lain, sistem operasi
viii
memudahkan aplikasi berjalan sekaligus menampilkannya pada monitor layar
komputer atau menterjemahkan Bahasa pemrograman yang berasal dari CPU
kemudian menampilkannya dalam bentuk teks, grafis dan tampilan lainnya yang
mudah dimengerti.
Sistem operasi juga berperan sebagai suatu interface atau tatap muka antara
pengguna dengan perangkat keras yang digunakannya.
ix
Ada 6 hal yang harus kita perhatikan dalam memelihara perangkat lunak
komputer, terutama untuk merawat sistem operasi komputer kita. Oke kita bahas satu
per satu saja.
1. Nyalakan atau matikan komputer sesuai prosedur
Jika kita menggunakan Windows sebagai Sistem Operasi pada komputer kita,
maka langkah ini sangat penting untuk menjaga komputer berjalan dengan baik.
Tidak hanya Windows, saya pikir semua Sistem Operasi, baik itu Linux, Mac OS,
dll, harus memperhatikan langkah ini.
Lakukan proses Shutdown Windows dengan benar sesuai prosedur, sehingga
jika kita me-restart komputer kita maka tidak ada masalah yang muncul ketika
dihidupkan. Jangan pernah Anda mematikan listrik secara tiba-tiba ke komputer
Anda secara terus-menerus, itu akan membuat sistem operasi Anda terganggu
bahkan perangkat keras pada komputer juga akan terganggu.
2. Gunakan Antivirus
Ini adalah kewajiban bagi pengguna Windows di mana mereka harus
menggunakan Perangkat Lunak Antivirus di komputer mereka. Tujuannya agar
komputer kita lebih aman ketika ada virus yang menyerang komputer kita.
Apalagi jika Anda suka mentransfer data melalui media flash. Flashdisk yang
selalu terhubung ke komputer di sana-sini akan lebih mudah terinfeksi virus
komputer, di mana virus akan masuk ke komputer kita saat transfer data dimulai.
Apalagi jika Anda menggunakan komputer Anda untuk melakukan aktivitas
browsing internet, tidak salah lagi jika Anda akan terinfeksi virus atau malware di
komputer Anda. Karenanya ini adalah langkah yang sangat penting bagi Anda
untuk menjaga komputer Anda sehat.
3. Lakukan Pencadangan Data
Cadangan data penting bagi Anda yang memiliki data sangat penting.
Cadangan data ini berguna untuk menjaga keamanan data mengurangi
penggunaan kapasitas media penyimpanan dan memfasilitasi distribusi data jika
diperlukan.
Ketika listrik di tempat Anda padam, UPS akan mengganti pasokan listrik
pada komputer Anda, sehingga komputer dapat berjalan selama beberapa waktu.
Tidak direkomendasikan untuk penggunaan UPS dalam waktu lama karena
kapasitasnya yang tidak cukup untuk komputer.
x
Anda dapat menyimpan data penting Anda saat menggunakan UPS dan mulai
mematikan komputer Anda. Itulah penggunaan UPS yang sangat membantu
pekerjaan Anda di rumah, terlebih lagi Anda sedang melakukan proses pembuatan
dokumen-dokumen penting.
4. Menyajikan tampilan
Tampilan yang kita lihat dilayar komputer maupun gadget adalah hasil dari
pengoperasian OS atau sistem operasi. Dengan kata lain, sistem operasi
memudahkan aplikasi berjalan sekaligus menampilkannya pada monitor layar
komputer atau menterjemahkan bahasa pemrograman yang berasal dari CPU
kemudian menampilkannya dalam bentuk teks, grafis dan tampilan lainnya yang
mudah dimengerti.
Sistem operasi juga berperan sebagai suatu interface atau tatap muka antara
pengguna dengan perangkat keras yang digunakannya.
xi
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan serta hasil yang telah diperoleh
selama perancangan dan pembuatan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Menjadikan Aplikasi ini sebagai media pembelajaran interaktif untuk
pembelajaran yang lebih efektif.
2. Aplikasi ini dibuat dengan menggabungkan obyek-obyek multimedia seperti teks,
gambar, animasi, suara dan video agar dapat mewakili bahan ajar yang akan
disampaikan baik itu materi maupun simulasi praktek.
3. Aplikasi menjadi sarana pebelajaran dalam mengenali dan mengetahui cara
menggunakan sistem operasi windows 7 Indonesia.
B. Saran
aplikasi ini kedepannya tidak menutup kemungkinan akan mengalami
perkembangan dan perbaikan untuk menjadi lebih baik, ada beberapa saran yang
dapat disaampaikan, yaitu :
1. Aplikasi pembelajaran sistem operasi ini masih sebatas menjelaskan tentang satu
sistem operasi yaitu windows, disarankan kepada pengembang untuk membuat
aplikasi pembelajaran sistem operasi secara lengkap.
2. Disarankan agar obyek-obyek yang dimasukkan dalam aplikasi terlebih dahulu
melalui proses editing, sehingga sesuai kebutuhan dari aplikasi yang akan dibuat
mengikuti perkembangan desain yang ada.
3. Diharapkan pengembangan lebih lanjut pada aplikasi ini, yaitu berupa penambahan
animasi dalam bentuk 3D, tema tampilan yang disesuaikan dengan pengguna dan
membuat dengan software flash agar menghasilkan keluaran yang lebih beragam serta
bisa dipublikasikan kedalam website.
xii
DAFTAR PUSTAKA
xiii