teks argumentasi
MULTIPLE CHOICE
Sumber: https://mediaindonesia.com/opini/556551/bisakah-kemandirian-pangan-kedelai-di-te
ANS: D PTS: 1
ANS: E PTS: 1
ANS: D PTS: 1
Perhatikan kutipan teks berikut untuk soal nomor 4-5!
1) Pada tahun 2015 kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menghanguskan 2,5 juta hektare lahan.
Kemudian, tahun 2017 kebakaran hutan berhasil berkurang. Namun, pada tahun 2018 kebakaran hutan
kembali meningkat. 2) Puncaknya pada tahun 2019 kebakaran hutan mencapai 1,5 juta hektare lahan.
3) Luas lahan yang terbakar masih Bisa bertambah pada tahun 2020 ini, jika tidak ada tindakan drastis
mencegahnya. 4) Bank Dunia melaporkan total kerusakan dan kerugian ekonomi akibat karhutla di
Indonesia tahun 2019 mencapai lebih dari 5,2 miliar dolar Amerika Serikat. 5) Angka ini setara dengan
0,5% produk domestik bruto (PDB) negara. Data tersebut berdasarkan penilaian di delapan provinsi
yang terkena dampak kebakaran hutan dari Juni hingga Oktober 2019.
ANS: A PTS: 1
5. Yang bukan merupakan kalimat fakta pada teks tersebut adalah ...
a. 1)
b. 2)
c. 3)
d. 4)
e. 5)
ANS: C PTS: 1
ANS: B PTS: 1
ANS: C PTS: 1
8. Kalimat pernyataan yang tidak sesuai dengan teks tersebut adalah ...
a. Pada masa Orde Baru proporsi beras dalam menu bangsa Indonesia makin besar.
b. Konsumsi beras yang besar membuat Indonesia harus melakukan upaya impor beras.
c. Produksi beras Indonesia tidak memcukupi kebutuhan pangan di Indonesia.
d. Penyeragaman konsumsi beras di Indonesia membuat makanan lokal terabaikan.
e. Pemerintah tengah melakukan Gerakan Diversifikasi Pangan di 34 provinsi.
ANS: C PTS: 1
ANS: E PTS: 1
11. Kalimat opini (pendapat penulis) ditunjukkan pada kalimat nomor ...
a. 1)
b. 2)
c. 3)
d. 4)
e. 5)
ANS: E
.
PTS: 1
12. Akibat dari kebijakan pemerintah yang tidak efektif dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng
adalah ...
a. melarang ekspor bahan baku minyak goreng
b. kebijakan pemerintah menjadi kacau
c. kebutuhan minyak dalam negeri terpenuhi
d. rakyat kesulitan karena mahalnya harga minyak goreng
e. Approval rating pemerintahan Jokowi mencapai angka 60 persen.
ANS: D PTS: 1