Blood Glucose Monitor Smart Watch

● What?
jam tangan untuk pemantauan glukosa darah secara terus-menerus dengan cara
yang tidak menimbulkan rasa sakit dan non-invasif. Jam tangan ini mengintegrasikan
layar LED untuk tampilan hasil, papan sirkuit tercetak (PCB) untuk pemrosesan dan
transmisi sinyal, baterai isi ulang sebagai catu daya, dan patch sensor glukosa
fleksibel yang dipasang pada gelang jam untuk mendeteksi glukosa dari ISF yang
diekstraksi secara transdermal. Untuk meningkatkan akurasi pengukuran glukosa,
algoritma kalibrasi diterapkan pada pemrosesan data jam tangan. Selain itu, sebuah
aplikasi dikembangkan untuk mengontrol jam tangan dan menerima hasil
pengukuran glukosa darah secara real-time di ponsel pintar. Berdasarkan
pencapaian tersebut, kami yakin jam tangan ini dapat memberikan kenyamanan luar
biasa dalam kehidupan sehari-hari dan berkontribusi terhadap layanan kesehatan di
masa depan.

● Why?
1. membantu orang dengan diabetes mengukur kadar gula darah secara teratur
2. membantu orang dengan diabetes memantau kadar gula darahnya secara
praktis dan efisien
3. Data yang diperoleh dari pemantau glukosa darah memungkinkan perawatan
yang lebih terarah dan disesuaikan, seperti mengatur pola makan, olahraga,
dan pengobatan
4. Dengan memonitor gula darah secara teratur, seseorang dapat mencegah
terjadinya komplikasi jangka panjang yang terkait dengan diabetes, seperti
masalah jantung, mata, ginjal, dan saraf
5. Bagi penderita diabetes tipe 1, alat pemantau glukosa darah membantu
dalam menentukan dosis insulin yang tepat.

● How?
Jam tangan ini terdiri dari layar LED, sirkuit PCB, baterai isi ulang, gelang jam
melingkar, dan patch sensor glukosa.

Metode
1. Pembuatan Elektroda
2. Persiapan Sensor Glukosa
3. Membuat Algoritma kalibrasi
4. Desain Aplikasi seluler
Cara Kerja
● So?
Ekstraksi ISF berbasis iontoforesis terbalik dengan patch sensor glukosa yang
fleksibel memungkinkan deteksi glukosa tanpa rasa sakit, dan desain seperti jam
tangan memastikan kenyamanan pemakaian sehari-hari, memfasilitasi pemantauan
glukosa terus-menerus.

Upaya selanjutnya dapat dilakukan dalam beberapa arah; misalnya, akurasi dapat
ditingkatkan dengan menyediakan model yang disesuaikan untuk mengakomodasi
faktor-faktor yang berpotensi mengganggu