ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KEPUTUSAN NASABAH

MENGGUNAKAN PRODUK BANK SYARIAH INDONESIA

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

(PKL)
Disusun dan diajukan untuk memenuhi syarat ujian praktik kerja lapangan pada
Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kadiri

Oleh :

Nama : Mita Ivanka Eka Cahya

NPM : 20130210136

Program Studi : Manajemen

Konsentrasi : Pemasaran

UNIVERSITAS ISLAM KADIRI

FAKULTAS EKONOMI

KEDIRI

2022
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Identitas Peserta PKL

Nama : Mita Ivanka Eka Cahya

NPM : 20130210136

Identitas Dosen Pembimbing Lapangan

Nama : Nurali Agus Najibul Zamzam, S.Sos,.MM

NIDN : 03-310577-04

Identitas Lembaga/Institusi tempat PKL

Nama Lembaga : Bank Syariah Indonesia

Alamat : Ruko Hayam Wuruk Trade Centre Blok A5-A6. Jl. Hayam
Wuruk, Kota Kediri.

Kediri, 17 September 2022

Dosen Pembimbing Lapangan Pengusul

Nurali Agus Najibul Zamzam, S.Sos,.MM Mita Ivanka Eka Cahya

NIDN : 03-310577-04 NPM : 20130210136

i
 Menyetujui, Mengetahui,

Branch Manager Dekan Fakultas Ekonomi

Kota Kediri

DANANG LAZUARDI Dr. SRI LUAYYI, SE.,MSA

NIP : 040.1.2007.001

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang senantias

melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehungga dapat menyelesaikan tugas

Laporan Kegiatan PKL dengan baik dan tepat waktu.

Laporan PKL ini di susun sebagai salah satu syarat untuk memenuhi mata

kuliah di Semester 5. Penulis menyadari bahwa laporan ini tidak mungkin selesai

tanpa bantuan dari berbagai pihak. Karena itu, pada kesempatan ini penulis

menyampaikan ucaapn Terima kasih yang tulus kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Ali Masehan moesa., M. Si selaku Rektor Universitas

Islam Kadiri

2. Ibu Sri Luayyi, SE., MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Islam Kadiri

3. Bapak Erwin Syahputra, S.E.,M.M, selaku Kaprodi Fakultas Ekonomu

Universitas Islam K
4. Bapak Nurali Agus Najibul Zamzam, S.Sos.,MM., selaku Dosen
Pembimbing Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang telah memberikan saran
dan masukan yang sangat membantu.
5. Bapak Danang Lazuardi selaku Branch Manager Bank Syariah Indonesia
KC Trade Centre, yang telah memberikan izin untuk melaksanakan PKL
di BSI TC Trade Centre.
6. Ibu Ayu Sukma Arsy Diana selaku pembimbing lapangan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) di Bank Syarih Indonesia KC Trade Centre Kota Kediri.

iii
 7. Seluruh karyawan dan staff BSI KC Trade Centre Kota Kediri yang sudah

memberikan ilmu dan wawasan baru.

8. Seluruh Dosen Program Studi S-I Manajemen Universitas Islam Kadiri,

terima kasih untuk bimbingan dan pengajarannya. Semoga ilmu yang
penulis terima kelak bermanfaat untuk penulis.
9. Kedua orang tua, ayah dan ibu yang telah memberikan dukungan materil
dan imateril, semangat, kasih sayang, dan pengorbanan kepada penulis
yang tak terhitung dan ternilai jumlahnya.
10. Seluruh teman-teman Manajemen. Terima kasih atas kerja sama,
kekompakan dan kebersamaannya.
11. Seluruh pihak yang tidak dapat sebutkan satu per satu, yang telah
membantu dalam menyelesaikan penulisan laporan akhir Praktik Kerja
Lapangan.

Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada

semua pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan praktik kerja lapangan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, karena keterbatasan
ilmu dan pengalaman yang kami miliki. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
bersifat membangun akan penulis terima dengan senang hati. Penulis berharap
semoga laporan ini dapat bermanfaat dan menjadi referensi bagi mahasiswa yang
akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di BSI KC Trade Centre Kota Kediri
selanjutnya.

Kediri, 20 September 2022

Penulis

iv
v
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ..............................................................................................

KATA PENGANTAR..................................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR..................................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................
1.1 Latar Belakang......................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................
1.3 Tujuan PKL..........................................................................................................
1.4 Manfaat PKL........................................................................................................
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN............................................................
2.1 Sejarah Perusahaan...............................................................................................
2.1.1 Visi dan Misi Perusahaan .........................................................................
2.2 Struktur Organisasi...............................................................................................
2.3 Jenis Kegiatan Perusahaan....................................................................................
BAB III PELAKSANAAN PKL.................................................................................... 11
3.1 Waktu dan Tempat PKL..................................................................................... 11
3.1.1 Waktu Penulisan Laporan PKL ............................................................12
3.2 Materi Kegiatan PKL.......................................................................................... 12
BAB IV HASIL PKL..................................................................................................... 14
4.1 Menjawab Tujuan PKL...................................................................................... 14
4.2 Teori Pendukung................................................................................................. 16
4.2.1 Keputusan Pembelian ............................................................................16
4.2.2 Keputusan Memilih Bank ......................................................................17
4.2.3 Produk ....................................................................................................17
4.3 Penerapan pada Waktu PKL............................................................................... 20
BAB V PENUTUP......................................................................................................... 22

v
 5.1 KESIMPULAN.................................................................................................. 22
5.2 SARAN ...............................................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................... 23
LAMPIRAN................................................................................................................... 24

vi
 DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 2.1 Logo Bank Syariah Indonesia ..............................................6

GAMBAR 2.2 Struktur Organisasi BSI ........................................................7

GAMBAR 2.2 Susunan Organisasi BSI KC Trade Centre Kediri ...............8

DAFTAR TABEL

TABEL 3.1 Jadwal Jam Kerja Bank Syariah Indonesia ............................... 11

vii
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini persaingan bisnis tidak dapat dihindari, termasuk dalam

bidang perbankan pada saat ini persaingannya semakin ketat baik itu bank

konvensional maupun bank syariah. Bank dituntut untuk terus melakukan

inovasi dalam hal produknya dan dituntut untuk mampu memberikan

pelayanan berkualitas yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan

pelanggan. Produk dan jasa yang tidak memenuhi kualitas pelanggan dengan

sangat mudah ditinggalkan dan akhirnya pelanggan beralih ke

perusahaan/bank lain. Tak hanya itu, perusahaan juga seringkali bersaing

untuk mendapatkan SDM yang unggul serta kompeten. Untuk mendapatkan

calon karyawan yang berkualitas unggul dan kompeten, perusahaan biasanya

memanfaatkan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) bagi mahasiswa dari

suatu perguruan tinggi.

Universitas Islam Kadiri sebagai salah satu lembaga pendidikan di

Kota Kediri yang menerapkan sistem pendidikan pada praktik dan teori, guna

menghasilkan lulusan terbaik serta professional pada bidangnya. Universitas

Islam Kadiri mewajibkan mahasiswanya untuk melaksanakan Praktik Kerja

Lapangan di semester 5, bahkan PKL ini masuk ke dalam mata kuliah dan

juga sebagai salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa. Dengan harapan

mahasiswanya mampu menerapkan teori yang didapat pada semester

1
 2

sebelumnya di perusahaan tempat magangnya serta mendapat wawasan yang

lebih luas mengenai dunia kerja.

Praktik Kerja Lapangan ini dilaksanakan di Bank Syariah Indonesia KC

Trade Centre Kota Kediri. Bank Syariah Indonesia merupakan perusahaan

yang bergerak pada bidang perbankan Indonesia. Penulis memilih Bank

Syariah Indonesia sebagai tempat pelaksanaan magang karena untuk dapat

mengidentifikasi manajemen yang terjadi di dalamnya, terutama manajemen

pemasaran di dalamnya.

Secara esensi, operasi bank Islam berdasarkan prinsip-prinsip Islam untuk

transaksi keuangan seperti, pembagian risiko dan melarang menerima bunga

dari produk dan jasa serta pembagian keuntungan atau kerugian sebagai

elemen yang utama, menjamin adanya keadilan dan kesamaan dalam ekonomi.

Sasaran utama pendirian bank Islam adalah untuk menyebarkan kemakmuran

ekonomi dalam struktur Islam dengan mempromosikan dan mengembangkan

prinsip Islam dalam area bisnis. Adapun sasarannya meliputi, menawarkan

jasa keuangan, menjaga stabilitas nilai uang, pengembangan ekonomi, alokasi

sumber daya yang optimum, mendistribusikan sumberdaya secara seimbang,

dan pendekatan yang optimis. (Menurut Rivai dalam (Siti umi hanik &

Handayani, 2014)).

Inovasi produk harus diakui posisinya sangat penting bagi kinerja

keuangan. Menyadari pentingnya inovasi produk dan layanan pada nasabah

bagi kelanjutan kesinambungan bisnis perbankan, maka bank syariah sebagai

 3

lembaga bisnis tidak bisa mengisolasi diri dalam hal ini. Agar bisa tetap

survive, bank-bank syariah harus secara terus-menerus melakukan berbagai

inovasi, termasuk mendesain berbagai produk, baik penghimpunan dana

maupun pembiayaan semenarik mungkin.

1.2 Rumusan Masalah

1. Faktor apa yang menyebabkan nasabah tertarik menggunakan produk

Bank Syariah Indonesia?

2. Produk apa saja yang ditawarkan Bank Syariah Indonesia kepada nasabah?

1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan

1. Untuk mengetahui faktor yang menyebabkan nasabah tertarik

menggunakan produk Bank Syariah Indonesia.

2. Untuk mengetahui produk apa saja yang di tawarkan kepada nasabah oleh

Bank Syariah Indonesia.

1.4 Manfaat Praktik Kerja Lapangan

1.4.1 Manfaat Praktik Kerja Lapangan bagi Universitas:

a. Dapat menjalin hubungan kerjasama antar universitas dan perusahaan.

b. Nama Uniska akan lebih dikenal, karena secara tidak langsung perusahaan

menjadi lebih mengenal dan mengetahui kualitas universitas.

c. Universitas dapat meningkatkan kualitas lulusannya melalui program

PKL.
 4

1.4.2 Manfaat Praktik Kerja Lapangan bagi Instansi:

a. Perusahaan mendapat bantuan tenaga kerja dari mahasiswa yang

melakukan PKL.

b. Terjalinnya hubungan baik antar perusahaan dan universitas sehingga

nama perusahaan akan dikenal baik oleh kalangan akademis.

c. Adanya kritik dan saran bagi perusahaan melalui laporan magang yang

dibuat oleh mahasiswa, sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi oleh

perusahaan.

1.4.3 Manfaat Praktik Kerja Lapangan bagi Mahasiswa:

a. Dapat mengaplikasikan ilmu atau teori yang didapatkan selama masa

perkuliahan.

b. Mengetahui standar professional suatu perusahaan.

c. Memperluas jaringan antara mahasiswa dengan staf atau karyawan di

suatu perusahaan, serta dapat menambah wawasan mengenai dunia kerja.

 BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan

Industri perbankan di Indonesia mencatat sejarah baru dengan hadirnya

PT Bank Syariah Indonesia Tbk(BSI) yang secara resmi lahir pada 1 Februari

2021 atau 19 Jumadil Akhir 1442 H. Presiden Joko Widodo secara langsung

meresmikan bank syariah terbesar di Indonesia tersebut di Istana Negara.

BSI merupakan bank hasil merger antara PT Bank BRI Syariah dengan

komposisi pemegang saham 17,25%, PT Bank Syariah mandiri dengan

komposisi pemegang saham 50,83% dan PT Bank BNI Syariah dengan

komposisi pemengan saham 24,85%, serta sisanya adalah pemegang saham

yang masing-masing di bawah 5%. Penggabungan ini menyatukan kelebihan

ketiga Bank Syariah sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap,

jangkauan lebih luas, serta memiliki kapasitas permodalan yang lebih baik.

Pemerintah berkomitmen melalui Kementrian BUMN, Bank Syariah

Indonesia didorong untuk dapat bersaing di tingkat global.

BSI merupakan ikhtiar atas lahirnya bank syariah kebanggan umat, yang

diharapkan menjadi energi baru pembangunan ekonomi nasional serta

berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat luas. Keberadaan Bank

Syariah Indonesia juga menjadi cerminan wajah perbankan Syariah di

Indonesia yang modern, universal, dan memberikan kebaikan bagi segenap

alam (Rahmatan Lil’Aalamiin). Inovasi produk, peningkatan layanan, serta

5
 6

pengembangan jaringan menunjukkan trend yang positif dari tahun ke tahun.

Selain itu BSI juga berpotensi untuk terus berkembang menjadi bagian dari

kelompok bank syariah terkemuka di tingkat global sangat terbuka.

Dukungan iklim serta kinerja yang tumbuh positif membuktikan bahwa

pemerintah Indonesia memiliki misi lahirnya ekosistem industry halal dan

memiliki bank syariah nasional yang besar serta kuat. Dalam konteks inilah

kehadiran BSI menjadi sangat kuat. Bukan hanya mampu memainkan peran

penting sebagai fasilitator pada seluruh aktivitas ekonomi dalam ekosistem

industri halal, tetapi juga sebuah ikhtiar mewujudkan harapan negeri.

Gambar 2.1 Logo Bank Syariah Indonesia

(Sumber: bank syariah indonesia.co.id, n.d)

Logo BSI secara keseluruhan bernuansa hijau dan putih dengan tulisan BSI

dan bintang berwarna kuning di ujung sebelah kanan dari tulisan. Di bawah

tulisan BSI disematkan kata “Bank Syariah Indonesia”. Filosofi yang

terkandung dalam bintang kuning bersudut 5 mempresentasikan 5 sila

Pancasila dan 5 rukun Islam. Tulisan BSI menjadi representasi Indonesia baik

di tingkat nasional maupun di tingkat global.

2.1.1 Visi dan Misi Perusahaan

 7

Bank Syariah Indonesia dalam menjalankan tugasnya mempunyai visi

“TOP 10 GLOBAL ISLAMIC BANK”. Serta mempunyai misi:

1. Memberikan akses solusi keuangan syariah di Indonesia.

2. Menjadi bank besar yang memberikan nilai terbaik bagi para

pemegang saham.

3. Menjadi perusahaan pilihan dan kebanggan para talenta terbaik

Indonesia.

(bank syariah indonesia.co.id, n.d.)

2.2 Struktur Organisasi

Gambar 2.2 struktur organisasi BSI

(Sumber: bank syariah indonesia.co.id, n.d.)

 8

Gambar 2.2 Susunan Organisasi Bank Syariah Indonesia KC Trade Centre Kediri.

(Sumber: Data diolah oleh penulis)

2.3 Jenis Kegiatan Perusahaan

Bank Syariah Indonesia merupakan perusahaan yang berjalan dalam dunia

perbankan. Bank syariah adalah bank yang dalam aktivitasya, baik

penghimpunan dana maupun dalam rangka penyaluran dananya memberikan

dan mengenakan imbalan atas dasar prinsip syariah yaitu jual beli dan bagi

hasil. Kegiatan usaha Bank Syariah Indonesia meliputi menghimpun dana

dalam bentuk simpanan berupa giro, tabungan, dan deposito atau bentuk

lainnya, menyalurkan pembiayaan(mitraguna, prapen, griya, KUR, dsb), serta

jasa lainnya melalui akad syariah. Bank syariah dalam melakukan kegiatannya

mempunyai beberapa prinsip meliputi keadilan, kemitraan, transparansi, dan

universal.

Macam-macam akad dalam transaksi syariah:

 9

 Wadlah: akad penitipan barang atau uang antara pohak

yang mempunyai barang atau uang dan pihak yang diberi

kepercayaan untuk menjaga keselamatan, keamanan, dan

keutuhan barang atau uang tersebut.

 Mudharabah: akad kerja sama usaha antara pihak pertama

(malik, shahibul mal, atau bank syariah) yang menyediakan

seluruh modal dan pihak kedua (‘amil, mudharib, atau

nasabah) selaku pengelola dana dengan kesepakatan yang

disetujui dalam akad. Dalam hal ini, kerugian ditanggung

sepenuhnya oleh bank syariah kecuali jika pihak kedua

melakukan kesalahan yang disengaja, lalai, atau menyalahi

kesepakatan.

 Musyarakah: akad kerja sama antara dua pihak atau lebih

untuk usaha tertentu, di mana setiap pihak memberikan

porsi dana masing-masing.

 Murabahah: akad pembelian barang dengan penambahan

keuntungan yang diketahui pembeli. Penjual wajib

memberi tahu modal pembelian barang tersebut sehingga

ada transparansi harga serta keuntungan yang didaptkan

penjual.

 Salam: akad pembiayaan suatu barang dengan cara

pemesanan, kemudian pembayaran harga dilakukan terlebih

dahulu dengan syarat tertentu yang disepakati.

 10

 Istisna’: akad pembiayaan barang dalam bentuk pemesanan

pembuatan yang disepakati antara pemesanan dan penjual

atau pembuat barang.

 Ijarah: akad penyediaan dana untuk memindahkan hak

guna atau manfaat dari suatu barang atau jasa berdasarkan

transaksi sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan

kepemilikan barang.

 Ijarah muntahiyah bit tamilk: akad penyediaan dana untuk

memindahkan hak guna atau manfaat suatu barang.

 Qardh: akad peminjaman dana kepada nasabah dengan

ketentuan bahwa nasabah wajib mengembalikan dana yang

diterima pada waktu yang telah disepakati.

(macam-macam akad dalam transaksi syariah, 2021)

 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

3.1 Waktu dan Tempat PKL

Waktu praktik kerja lapangan di BSI di laksanakan selama 2 (Dua)

bulan. Dimulai pada tanggal 11 Juli 2022 sampai tanggal 02 September

2022. Tempat pelaksanaan PKL berada di Bank Syariah Indonesia KC

Trade Centre Kediri yang beralamat di Ruko Hayam Wuruk Trade Centre

Blok A5-A6, Jl. Hayam Wuruk, Kota Kediri. Adapun jadwal jam kerja di

BSI yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.1

Jadwal Jam Kerja Bank Syariah Indonesia Trade Center Kota Kediri

No. Hari Jam Kerja Istirahat

1 Senin - Kamis 07.30 – 17.00 WIB 12.00 – 13.00

WIB

2 Jum’at 07.30 – 17.00 WIB 11.30 – 13.00

WIB

3 Sabtu - Minggu Libur -

3.1.1 Waktu penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan

11
 12

Jadwal penulisan laporan PKL mulai disusun pada tanggal 20

September 2022 sampai batas waktu yang telah ditentukan oleh

Universitas. Pada tahap ini penyusunan laporan berpedoman pada buku

panduan Praktik Kerja Laporan yang telah disediakan oleh Universitas

Islam Kadiri-Kediri dan bimbingan dari dosen pembimbing.

3.2 Materi Kegiatan PKL

Selama pelaksanaan kegiatan praktik kerja lapangan (PKL) di Bank

Syariah Indonesia (BSI), penempatan penulis rolling. Pada minggu

pertama penulis ditempatkan di unit SME (Small Medium

Enterpneurship), bagian SME ini bertugas pada produk pembiayaan griya

dengan nasabah Rumah sakit, Sekolah, Universitas, Perseroan. Pada

minggu kedua penulis ditempatkan di unit mikro, unit ini bertugas untuk

menaungi pembiayaan KUR (Kredit Usaha Rakyat). Minggu kedua ini

penulis diajarkan apa saja syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk

pengajuan KUR. Pada minggu ketiga penulis ditempatkan di unit BO

(Back Office), unit ini bertugas untuk menerima surat masuk dan keluar,

serta sebagai pembendaharaan perusahaan. Di minggu ketiga ini penulis

diajarkan bagaimana cara registrasi surat keluar dan masuk, membuat file

kerja. Pada minggu keempat penulis ditempatkan di unit Pawning, unit ini

bertugas menaungi pembiayaan cicil emas dan gadai emas. Di minggu

keempat ini penulis diajrkan bagaimana cara memasarkan produk cicil

emas dan gadai emas melalui brosur yang dibagikan, selain itu penulis

juga diajarkan cara menimbang emas, perawatan emas. Pada minggu ke

 13

lima penulis ditempatkan di unit Pelayanan (Teller dan CS), unit ini

bertugas untuk melayani nasabah yang hendak menabung, membuka

rekening baru, krilling. Di minggu kelima ini penulis diajarkan bagaiaman

cara melayani nasabah dengan baik dan benar, bagaimana cara

menghitung uang, membandle uang, dan mengurutkan slip pembayaran

nasabah. Pada minggu ke enam penulis ditempatkan di unit Konsumer,

unit ini bertugas menaungi pembiaayan konsumtif seperti mitraguna,

prapen,dsb. Di minggu keenam ini penulis diajarkan cara menginput data

nasabah mitraguna, prapen, griya. Penulis juga diajarkan cara melihat

SLIK OJK dari nasabah guna mengetahui apakah nasabah tersebut

mempunya pinjaman dari tempat lain. Pada minggu ketujuh penulis

ditempatkan pada unit Funding, unit ini bertugas untuk memasarkan

produk-produk dari Bank Syariah Indonesia, selain itu juga mencari

nasabah yang mau menyimpan atau menabung uang miliknya di BSI. Di

minggu ketujuh ini penulis diajarkan cara memasarkan produk agar

nasabah tertarik dengan produk BSI. Pada minggu kedelapan penulis

ditempatkan kembali pada unit SME.

 BAB IV
HASIL PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

4.1 Menjawab Tujuan PKL

Sesuai dengan tujuan PKL yang ada yaitu untuk mengetahui faktor
apa yang menyebabkan nasabah menggunakan produk Bank Syariah
Indonesia, serta produk apa saja yang ditawarkan kepada nasabah Bank
Syariah Indonesia. Hasil yang diperoleh penulis mengenai penyebab
nasabah menggunakan produk Bank Syariah Indonesia dikarenakan
produk yang bervariasi, fleksibilitas, pelayanan sesuai syariah, terhindar
dari riba karena dalam islam hukum riba itu haram dan wajib ditinggalkan,
margin tidak naik turun seperti di bank konven, disertai dengan akad, porsi
pembagian bagi hasil berdasarkan nisbah (yang disepakati bersama)
berlaku tetap sama, sesuai akad, hingga berakhirnya masa perjanjian
pembiayaan (untuk pembiayaan konsumtif).
Menjawab dari tujuan yang kedua yaitu mengenai produk apa saja
yang ditawarkan oleh Bank Syariah Indoensia (BSI) kepada nasabah.

A. PRODUK TABUNGAN
1. BSI Tabungan Easy Mudharabah
Tabungan berakad Mudharabah yaitu “Nasabah” sebagai pemilik fana
memberikan keleluasaan kepada Bank sebagai pengelola dana untuk
mempergunakan dana tersebut dalam usaha sesuai syariah dan
menguntungkan dengan system bagi hasil.
2. BSI tabungan Easy Wadiah
Tabungan rupiah berakad Wadiah yad Dhamanah, menggunakan skema
titipan tanpa bagi hasil. Akad Wadiah Yad Dhamanah adalah nasabh
sebagai pemilik dana menitipkan dananya kepada bank dan pihak bank
berhak untuk menggunakan titipan tersebut tanpa mengurangi nilai titipan.
3. BSI Tabungan Bisnis
Tabungan dalam mata uang rupiah yang dapat memberikan kemudahan
transaksi nasabah segmen wiraswasta.
4. BSI Tabungan Valas
Tabungan dalam mata uang dollar yang penarikan dan setornya dapat
dilakukan setiap saat sesuai ketentuan bank.
5. BSI Tabungan Berencana

14
 15

Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi hasil berjenjang

dengan jumlah setoran bulanan tetap (installment) dan dilengkapi
perlindungan asuransi.
6. BSI Tabungan Pendidikan
Tabungan berjangka untuk keperluan dana pendidikan dengan jumlah
setoran bulanan tetap dan dilengkapi perlindungan asuransi.
7. BSI Tabungan Haji Indonesia
Tabungan rupiah untuk perencanaan ibadah haji dan umrah, dengan target
nasabah perorangan usia 17 tahun keatas.
8. BSI Tabungan Haji Muda Indonesia
Tabungan rupiah untuk perencanaan ibadah haji dan umrah bagi anak,
dengan target nasabh perorangan dibawah usia 17 tahun.

B. PRODUK PENDANAAN
1. BSI Griya
2. BSI Mitraguna Berkah
3. BSI OTO
4. BSI KUR Mikro
5. BSI Pensiun Berkah

C. INVESTASI
1. Deposito Valas
2. Reksa dana

D. EMAS
1. Gadai Emas
Merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas sebagai
salah satu alternatif memperoleh uang tunai dengan cepat.
2. Cicil Emas Cicil emas merupakan produk pendaan bagi nasabah yang
mengingikan emas impian dengan lebih mudah. Emas dikenal sebagai
salah satu investasi yang mampu memproyeksi kekayaan jangka panjang.

Semua produk diatas tentunya sudah mempunyai akad masing-masing

yang mengikatnya. Maka dari itu tak heran jika nasabah memutuskan
untuk menggunakan produk dari Bank Syariah Indonesia, karena produk-
produk tersebut sangat fleksibilitas, anti riba, dan mempunyai margin tetap
untuk produk pembiayaan.
 16

4.2 Teori Pendukung

4.2.1 Keputusan Pembelian

Menurut Kotler dan Armstrong dalam Tajudin & Mulazid

(2017)“Consumer buyer behavior refers to the buying behavior of final
consumers individuals and households that buy goods and services for
personal consumption” pengertian tersebut dapat diartikan bahwa
perilaku keputusan pembelian mengacu pada perilaku pembelian
akhir dari konsumen, baik individual, maupun rumah tangga yang
membeli barang dan jasa untuk konsumsi pribadi. Sedangkan
menurut Kotler dan Keller (2009:240) menyatakan bahwa,
Keputusan pembelian adalah konsumen membentuk niat untuk
membeli merek yang paling disukai.

Menurut Prajudi Atmosudirjo (2004:23) keputusan adalah

suatu pengakhiran daripada proses pemikiran tentang suatu masalah
dengan menjatuhkan pilihan pada suatu alternative.Perilaku keputusan
pembelian konsumen juga dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial, seperti
kelompok kecil, keluarga, serta peran dan status sosial konsumen (Kotler
dan Amstrong, 2008:163).
Pengambilan keputusan adalah suatu kelanjutan dari cara
pemecahan masalah yang memiliki fungsi antara lain sebagai berikut: (1)
Pangkal permulaan dari semua aktivitas manusia yang sadar dan terarah,
baik secara individual maupun secara kelompok, baik secara institusional
maupun secara organisasional; (2) Sesuatu yang bersifat futuristic, artinya
bersangkut paut dengan hari depan, masa yang akan datang, di mana
efeknya atau pengaruhnya berlangsung cukup lama. Sedangkan tujuan
pengambilan keputusan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: (1) Tujuan
yang bersifat tunggal; (2) Tujuan yang bersifat ganda.
Agar pengambilan keputusan dapat lebih terarah, maka perlu
diketahui unsur-unsur atau komponen-komponen dari pengambilan
keputusan tersebut. Unsur-unsur dari pengambilan keputusan tersebut
adalah sebagai berikut: (1) Tujuan dari pengambilan keputusan, adalah
mengetahui lebih dahulu apa tujuan dari pengambilan keputusan itu; (2)
Identifikasi alternatifalternatif keputusan untuk memecahkan masalah,
adalah mengadakan identifikasi alternatifalternatif yang akan dipilih
untuk mencapai tujuan tersebut; (3) Perhitungan mengenai faktor-faktor
yang tidak dapat diketahui sebelumnya atau di luar jangkauan manusia,
yaitu suatu keadaan yang dapat dibayangkan sebelumnya, namun manusia
tidak sanggup atau tidak berdaya untuk mengatasinya; (4) Sarana atau
alat untuk mengevaluasi atau mengukur hasil dari suatu pengambilan
keputusan, adalah adanya sarana atau alat untuk mengevaluasi atau
mengukur hasil dari pengambilan keputusan itu.
 17

4.2.2 Keputusan Memilih Bank

Bank merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Dewasa
ini, persaingan antar bank sangat ketat, sehingga perusahaan yang bergerak
di bidang jasa ini harus memahami nasabah ataupun calon nasabahnya
dengan baik. Oleh karena itu pihak manajemen bank harus mengetahui
tentang proses penilaian informasi terhadap pemilihan suatu bank dari
calon nasabahnya. Untuk itu, keputusan pemilihan bank didasarkan
kepada: (1) Karakteristik Bank; (2) Pemberian bobot pada kepentingan
pada ciri-ciri yang relevan di mana banyak calon nasabah lebih
mementingkan pada tingkat kesehatan suatu bank; (3) Kepercayaan akan
merk bank; (4) Fungsi utilitas; (5) Prosedur evaluasi.
Ada lima determinan kualitas jasa yang dapat dijadikan pijakan
dalam memilih penyedia jasa, meliputi: (1) Kehandalan, yaitu kemampuan
untuk melaksanakan jasa yang dijanjikan dengan terpercaya dan akurat;
(2) Daya tanggap, yaitu kemauan untuk membantu pelanggan dan
memberikan jasa yang cepat; (3) Kepastian, yaitu pengetahuan dan
kesopanan karyawan dan kemampuan mereka untuk menimbulkan
kepercayaan dan keyakinan; (4) Empati, yaitu kesediaan untuk peduli dan
memberikan perhatian pribadi bagi pelanggan; (5) Berwujud, yaitu
penampilan fasilitas fisik, peralatan personil dan materi komunikasi.
Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa
informasi suatu bank sangat diperlukan oleh calon nasabah, baik berasal
dari bank itu sendiri maupun dari pengalaman orang lain sebelum
memutuskan untuk menabung pada suatu bank.

4.2.3 Produk

A. Kualitas Produk

Menurut Kotler dalam Kamila (2017) produk adalah

sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan

perhatian untuk dibeli, untuk digunakan atau dikonsumsi yang

dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan. Produk juga dapat

didefinisikan sebagai serangkaian atribut tangible dan

intangible, termasuk manfaat atau utilitas fungsional, sosial,

dan psikologis (Pride dan Ferell, 1991) dalam Tjiptono (2006).

 18

Produk merupakan pandangan pertama bagi konsumen

dalam membeli karena dapat dipastikan bahwa konsumen akan

menyukai suatu barang yang menarik dan bermanfaat.

Konsumen akan menyukai produk yang menawarkan kualitas,

kinerja, dan pelengkap inovatif yang terbaik (Hadi, 2002: 74).

Produk yang berkualitas adalah produk yang mampu

memberikan hasil yang lebih dari yang diharapkan.

Menurut Kotler (2001:279), produk dapat dibagi

menjadi beberapa tingkatan berdasarkan manfaat

penggunaannya, antara lain:

a. Inti produk (core benefit)

b. Produk dasar (basic product)

c. Produk yang diharapkan (expected product)

d. Produk pelengkap (augmented product)

e. Product potensial (potential product)

Dalam dunia perbankan di mana produk yang

dihasilkan berbentuk jasa, maka ciri-ciri produk yang

berbentuk jasa adalah sebagai berikut (Kasmir, 2008: 123):

a. Tidak berwujud, artinya tidak dapat dirasakan

atau dinikmati sebelum jasa tersebut dibeli atau

dikonsumsi. Oleh karena itu, jasa tidak memiliki wujud

tertentu sehingga harus dibeli dahulu.

 19

b. Tidak terpisahkan, artinya antara si pembeli jasa

dengan si penjual jasa saling berkaitan satu sama lainnya,

tidak dapat dititipkan melalui orang lain.

c. Beraneka ragam, artinya jasa dapat

diperjualbelikan dalam berbagai bentuk atau wahana seperti

tempat, waktu, atau sifat.

d. Tidak tahan lama, artinya jasa tidak bisa disimpan

begitu saja, jika dibeli maka harus segera dikonsumsi.

B. Keputusan Memilih Produk Bank Syariah

Keputusan memilih produk perbankan syariah merupakan

proses seleksi yang mengkombinasikan pengetahuan untuk

mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternative, dan memilih

salah satu diantaranya yang kuat hubungannya dengan karakter

personal dan pengambilan keputusan (Andy dalam Yulianti,

2015). Pemilihan masyarakat terhadap bank syariah disebabkan

adanya keistimewaan –keistimewaan yang membedakan

dengan bank konvensional yaitu: 1). Adanya persamaan ikatan

emosional yang kuat antara pemegang saham, pengelola bank,

dan nasabahnya, 2). Diterapkannya system bagi hasil sebagai

pengganti bunga akan menimbulkan akibat-akibat yang positif

yang bersifat sosial, 3). Terdapat fasilitas kredit kebaikan, 4).

Melekatnya konsep dengan berorientasi kebersamaan

mendorong investasi, memerangi kemiskinan, 5). Tidak adanya

 20

beban biaya diluar kemampuan nasabah, 6) alternative system

ekonomi yang berkeadilan.

4.3 Penerapan Pada Waktu PKL

Pada waktu PKL di BSI KC Trade Centre Kediri kegiatan yang saya

lakukan adalah sesuai dengan jadwal pergantian setiap unitnya selama 8

minggu (2 bulan). Saat melaksanakan PKL kegiatan yang saya lakukan

adalah mempelajari produk-produk yang ada di Bank Syariah Indonesia,

sharing, menginput data nasabah, mengisi form pengajuan pembiayaan,

meregistrasi surat keluar dan masuk, menghitung uang, meng-stempel

brosur, membagikan brosur, scan berkas nasabah, membuat file kerja

nasabah.

Bank Syariah Indonesia, mempunyai berbagai macam produk yang

menarik. Contohnya seperti tabungan, saya mempelajari ada berbagai

macam tabungan yang ada di BSI. Lalu ada juga produk pembiayaan

mitraguna, griya, OTO, Pra-Pensiun. Produk tersebut digunakan untuk

kebutuhan konsumtif, pembangunan rumah, masjid,sekolah, serta

pembelian kendaraan. Saat berada di unit tersebut, saya diajarkan untuk

menginput data nasabah, mulai dari mengisi form, melihat daftar SLIK,

sampai ke laporan keuangan nasabah tersebut. Ada juga produk gadai

emas dan cicil emas, saat berada di unit tersebut saya belajar untuk

memasarkan produk dengan menyebar brosur dan memberi penjelasan

pada orang-orang sekitar. Serta masih banyak produk lainnya lagi, yang

saya sendiri masih kurang pahami.

 21

Karena keberagaman produk dan disertai dengan anti riba, maka tak

heran jika nasabah memutuskan untuk menggunakan produk yang ada di

Bank Syariah Indonesia.

 BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil pembasahan dari Analisis Faktor Penyebab

Nasabah Menggunakan Produk Bank Syariah Indonesia, maka dapat

disimpulkan berikut:

1. Menambah wawasan dan pengetahuan baru bagi mahasiswa mengenai

faktor nasabah menggunakan produk Bank Syariah Indonesia.

2. Menambah wawasan dan pengetahuan baru bagi mahasiswa mengenai

produk-produk yang ada di Bank Syariah Indonesia.

3. Membangun mahasiswa dalam berfikir saat diberikan tugas

pembimbing PKL.

5.2 Saran

Dari pihak instansi seharusnya tidak sungkan untuk memberikan tugas

kepada peserta PKL, asalkan telah diberi bimbingan terlebih dahulu agar memberi
hasil yang efektif serta efisien. Dan untuk peserta PKL selanjutnya, ada baiknya
mempersiapkan diri lebih matang serta mempelajari materi yang telah
disampaikan di Universitas agar dapat diterapkan secara maksimal di Instansi
tempat PKL.

22
 Daftar Pustaka

bank syariah indonesia.co.id.

Kamila, I. (2017). pengarih kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap

kepuasan nasabah (studi kasus pada bank syariah mandiri cabang Jakarta

Simprug).

macam-macam akad dalam transaksi syariah, (2021).

https://m.merdeka.com/jateng/macam-macam-akad-dalam-transaksi-syariah-

perlu-diketahui-kln.html?page=

Siti umi hanik, & Handayani, J. (2014). keputusan nasabah dalam memilih

perbankan syariah (studi kasus pada nasabah bank mandiri syariah).

Pemasaran, 22.

Tajudin, M. H., & Mulazid, A. S. (2017). PENGARUH PROMOSI,

KEPERCAYAAN DAN KESADARAN MEREK TERHADAP

KEPUTUSAN NASABAH MENGGUNAKAN PRODUK TABUNGAN

HAJI (MABRUR) BANK SYARIAH MANDIRI KCP. SAWANGAN

KOTA DEPOK. Pemasaran, 8.

Yulianti, R. (2015). Pengaruh Minat Masyarakat Aceh terhadap Keputusan

Memilih Produk Perbankan Syariah di Kota Banda Aceh. Pemasaran, 2.

 Lampiran

Lampiran 1

Jadwal Pelaksanaan PKL

No Kegiatan April Mei Juni Juli Ags Sept Okt Nov

.

1. Pendaftaran
PKL

2. Bimbingan
Proposal
PKL dan
Pencarian
Tempat
PKL

3. Pelaksanaan
PKL

4. Menyusun
Laporan
PKL

5. Ujian PKL

Kediri, September 2022

AYU SUKMA ARSY D.

NIP. 2189008704
 25

Lampiran 2
Logbook

No Hari, Tangal Jenis Kegiatan Rincian Kegiatan

.

1. Senin, 11 Juli 2022 Perkenalan unit 1. Doa pagi dan briefing

(07.30-08.15)
2. Pengarahan dan
pembagian tugas Mba
Ayu dan Bu Sony
(09.00-10.00)
3. Sharing mengenai
unit konsumer. Cara
kerja unit konsumer
(10.30-12.00)
4. Ishoma (12.00-13.00)
5. Melanjutkan ke unit
konsumer. Cara input
data nasabah mitra
guna, ciri-ciri nasabah
yang bermasalah
(13.00-15.00)
6. Sholat ashar (15.00)
7. Pulang

Selasa, 12 Juli 2022 Sharing 1. Doa pagi dan briefing.

2. Membahas mengenai
kepo bsi/ bsi mobile
(07.30-08.15)
2. Sharing mengenai
SME. Cara kerja unit
SME, mengenai
pemasaran (09.00-
10.30)
3. Sharing dengan mas
yanu, mengenai
pekerjaan dan
perkuliahan (10.30-
12.00)
4. Ishoma (12.00-13.00)
5. Sholat ashar (15.00)
Pulang
 26

3. Rabu, 13 Juli 2022 Sharing dan 1. Doa pagi dan briefing

membantu unit (07.30-08.00)
lain 2. Unit SME. Sharing
ojk, cara melihat ideb
(08.10-08.45)
3. Menyaksikan acara
CEO Menyambut
(08.45-10.00)
4. Membantu fc bagian
operasional (11.00-
11.10)
5. Ishoma (12.00-13.00)
6. Sharing jobdesk di
bank (13.30-14.30)
7. Sholat ashar (15.00)
8. Pulang
4. Kamis, 14 Juli 2022 Register surat 1. Doa pagi dan briefing
keluar dan tata (07.30-08.10)
cara pengambilan 2. Membantu mas ibnu
file kerja fotocopy berkas surat
peringatan (08.20-
08.26)
3. Menulis surat keluar
(09.00-09.15)
4. Scan berkas (09.30-
09.40)
5. List data pengajuan
qris (09.53-10.19)
6. Mengisi form nasabah
mitra guna ( 10.30-
10.35)
7. Tata cara
pengambilan file
kerja, scan sk (10.38-
10.53)
8. Ishoma (12.00-13.00)
9. Register berkas
pelunasan (14.08-
15.30)
10. Sholat ashar
11. Pulang
5 Jumat, 15 Juli 2022 Scan data nasabah, 1. Doa dan briefing
akad dengn (07.30-08.10)
 27

nasabah 2. Ishoma (12.00-13.30)

3. Membantu scan data
(13.50-14.00)
4. Melihat akad nasabah
(14.10-14.26)
5. Membuat rekap
laporan dan video
(13.00-15.00)

6 Senin, 18 Juli 2022 Filling berkas 1. Doa pagi dan briefing

nasabah (07.30-08.15)
2. Filling berkas
pencairan nasabah
(09.30-12.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Mengambil dan
mengembalikan file
kerja (13.15-13.23)
5. Membuat register file
kerja (13.30-13.50)
6. Sholat ashar (15.00)
7. Pulang
7 Selasa, 19 Juli 2022 Bandle brosur 1. Doa pagi dan briefing.
KUR (07.30-08.15)
2. Fotocopy brosur KUR
(08.21-08.30)
3. Bandle brosur
KUR(08.30-09.00)
4. Rekap form nasabah
QRIS (09.00-11.30)
5. Ishoma (12.00-13.00)
6. Menulis surat keluar
dan scan surat
keluar(13.13-13.37)
7. Sholat ashar (15.00)
8. Pulang
8 Rabu, 20 Juli 2022 Rekap pendapatan 1. Doa pagi dan briefing
nasabah pengajuan (07.30-08.00)
pembiayaan 2. Rekap pendapat
mitraguna nasabah (Dr.Wulung)
09.00-12.00
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Melanjutkan rekap
 28

pendapatan nasabah
(13.00-14.20)
5. Mengambil dan
mengembalikan file
kerja (14.20-14.30)
6. Sholat ashar (15.00)
7. Pulang
9 Kamis, 21 Juli 2022 Pemilahan berkas 1. Doa pagi dan briefing.
nasabah Membahas mengenai
produk BSI Griya
(07.30-08.00)
2. Mengambil dan
mengembalikan file
kerja
3. Scan file kerja
(08.20-08.26)
4. Pemilahan berkas
nasabah (10.10-10.57)
5. Ishoma (12.00-13.00)
6. Sholat ashar (15.00)
7. Pulang
10 Jumat, 22 Juli 2022 Mengisi form 1. Doa dan briefing
nasabah pengajuan (07.30-08.10)
mitraguna 2. Mengisi form nasabah
mitraguna (09.13-
09.30)
3. Sharing dengan mas
wahyu unit mikro
(09.50-10.15)
4. Ishoma (12.00-13.30)
5. Mengerjakan laporan
mingguan PKL
(13.50-14.00)
6. Sholat ashar(15.00)
7. Pulang
11 Senin, 25 Juli 2022 Mengisi formulir 1. Doa pagi dan briefing
dan membuat file (07.30-08.15)
kerja 2. Mengisi form
identitas pembukaan
rekening(08.40-09.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Membuat file kerja
(14.00-15.30)
 29

5. Sholat ashar (15.00)

6. Pulang
12 Selasa, 26 Juli 2022 Rekap laporan 1. Menyaksikan
keuangan nasabah pertandingan
persahabatan BSI X
BEA CUKAI (07.30-
10.00)
2. Ishoma (12.00-13.00)
3. Membuat rekap
laporan keuangan DR.
WULUNG (13.20-
14.10)
4. Sholat ashar (15.00)
5. Membuat tanda
terima surat (15.44-
15.54)
6. Fotocopy berkas
nasabah gadai emas
(15.54-16.45)
7. Pulang
13 Rabu, 27 juli 2022 Mengurutkan BIP 1. Doa pagi dan briefing
(07.30-08.00)
2. Mengurutkan BIP
(09.00-10.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar (15.00)
5. Pulang
14 Kamis, 28 Juli 2022 Scan berkas 1. Doa pagi dan briefing.
Membahas mengenai
propen dan mitraguna
(07.30-08.00)
2. Ishoma (12.00-13.00)
3. Scan berkas rumdin
pak danang(13.15-
13.25)
4. Sholat ashar (15.00)
5. Pulang
15 Jumat, 29 Juli 2022 Membuat laporan 1. Doa dan briefing
(07.30-08.00)
2. Ishoma (12.00-13.30)
3. Mengerjakan laporan
mingguan PKL
(13.50-14.00)
 30

4. Sholat ashar(15.00)
5. Pulang
16 Senin, 1 Agustus Sharing mengenai 1. Doa pagi dan briefing
2022 kinerja unit (07.30-08.15)
pawning 2. Izin ke kampus
mengurus pindah
kelas (09.00-12.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sharing dengan Bu
Ari mengenai unit
pawning (13.20-
14.00)
5. Sholat ashar (15.00)
6. Pulang
17 Selasa, 2 Agustus Stample brosur 1. Doa pagi dan briefing
2022 (07.30-08.00)
2. Izin ke kampus
mengurus pindah
kelas (09.30-12.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Mengisi nomor memo
surat (13.15-13.17)
5. Mengambil, stamplel
brosur cilem dan
gadai emas (13.17-
15.15)
6. Sholat ashar (15.15)
7. Pulang
18 Rabu, 3 Agustus Membagikan 1. Doa pagi dan briefing
2022 brosur dan (07.30-08.00)
promosi produk 2. Membsgikan dan
promosi produk cilem
dan gadai emas
(09.30-12.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sharing dengan bu ari
(13.40-15.00)
5. Sholat ashar (15.00)
6. Pulang
19 Kamis, 4 Agustus Membagikan 1. Doa pagi dan briefing.
2022 brosur dan Membahas BSI Goes
promosi produk to Campus (07.30-
08.00)
 31

2. Membsgikan dan
promosi produk cilem
dan gadai emas
(09.30-12.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar (15.00)
5. Pulang
20 Jumat, 5 Agustus Membagikan 1. Doa dan briefing
2022 brosur (07.30-08.00)
2. Membagikan brosur
cilem dan gadai emas
ke ruko dekat BSI TC
(08.57-09.05)
3. Ishoma (12.00-13.30)
4. Mengerjakan laporan
mingguan PKL
(13.50-14.00)
5. Sholat ashar(15.00)
6. Pulang
21 Senin, 8 Agustus Izin Izin sakit
2022
22 Selasa, 9 Agustus Izin Izin sakit
2022
23 Rabu, 10 Agustus Bandle uang, 1. Doa pagi dan briefing
2022 mengurutkan slip (07.30-8.00)
2. Bandle uang (09.00-
09.30)
3. Mengurutkan slip
pembayaran nasabah
(09.45-11.30)
4. Mengisi css (11.30-
11.45)
5. Ishoma (12.00-13.00)
6. Bandle uang (14.30-
15.00)
7. Sholat ashar
8. Pulang
24 Kamis, 11 Agustus Bandle uang 1. Doa pagi dan briefing
2022 – Gadai emas (07.30-
08.00)
2. Mengambil otner,
kertas hvs, dan form
 32

aplikasi kartu (08.30-

08.45)
3. Mengisi css (10.00-
10.15)
4. Bandle uang ( 11.00-
11.30)
5. Ishoma (12.00-13.00)
6. Sharing bagian
pelayanan (14.00-
15.00)
7. Sholat ashar
8. Pulang
25 Jumat, 12 Agustus Mengisi css, 1. Doa pagi dan briefing
2022 bandle uang (07.30-08.00)
2. Mengisi css
3. Bandle uang (09.00-
10.00)
4. Sharing (10.00-11.30)
5. Ishoma (11.30-13.00)
6. Membuat laporan
magang (13.00-15.00)
7. Sholat ashar
8. Pulang
26 Senin, 15 agustus Sharing 1. Doa pagi dan briefing
2022 (07.30-08.15)
2. Sharing unit
konsumer (09.30-
10.11)
3. Rekap nasabah
mitraguna (10.15-
11.45)
4. Ishoma (12.00-13.00)
5. Belanja perlatan
untuk dekorasi
banking hall (13.00-
15.00)
6. Sholat ashar (15.00)
Pulang
 33

27 Selasa, 16 Agustus Rekap penagihan 1. Doa pagi dan briefing

2022 nasabah (07.30-10.00)
2. Ishoma (12.00-13.00)
3. Rekap penagihan
(14.00-14.25)
4. Rekap nasabah
mitraguna, pensiun
(14.30-15.15)
5. Sholat ashar (15.15)
Pulang
28 Rabu, 17 Agustus LIBUR HARI LIBUR HUT RI
2022 KEMERDEKAA
N INDONESIA
29 Kamis, 18 Agustus Rekap nasabah 1. Doa pagi dan briefing.
2022 griya Membahas mengenai
reksa dana (07.30-
08.00)
2. Belanja hadiah
pemenang lomba
(09.00-11.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Melanjutkan rekap
nasabah griya,
hc(13.15-14.30)
5. Sholat ashar (15.00)
6. Pulang

30 Jumat,19Agustus Rekap nasabah, 1. Doa dan briefing

2022 membuat laporan (07.30-08.00)
mingguan 2. Rekap nasabah
mitraguna (09.00-
10.00)
3. Ishoma (12.00-13.30)
4. Mengerjakan laporan
mingguan PKL
(13.50-14.00)
5. Sholat ashar(15.00)
Pulang
31 Senin, 22 Agustus - 1. Izin terlambat
2022 2. Ishoma (12.00-13.00)
3. Sholat ashar
4. Pulang
32 Selasa,23Agustus Rekap nasabah 1. Doa pagi dan briefing
 34

2022 (07.30-08.00)
2. Rekap nasabah
mitraguna, griya,
pensiun(09.15-10.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar
5. Pulang
33 Rabu, 24 Agustus Membuat form 1. Doa pagi dan briefing
2022 ktm (07.30-08.00)
2. Membuat form
ktm(09.15-10.00)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Izin pulang (13.00)
34 Kamis, 25 Agustus Membuat form 1. Doa pagi dan briefing
2022 ktm (07.30-08.00)
2. Print surat gathering
(08.20-09.00)
3. Melanjutkan form
ktm (10.30-12.00)
4. Ishoma (12.00-13.00)
5. Sholat ashar (15.00)
6. Pulang
35 Jumat, 26 Agustus Membuat form 1. Doa pagi dan briefing
2022 ktm, membuat (07.30-08.00)
laporan mingguan 2. Melanjutkan form
ktm(09.00-11.30)
3. Ishoma (11.30-13.00)
4. Membuat laporan
magang (13.00-15.00)
5. Sholat ashar (15.00)
6. Pulang
36 Senin, 29 Agustus Rekap data 1. Doa pagi dan briefing
2022 nasabah (07.30-8.00)
2. Rekap data nasabah
griya (08.30-11.30)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar
5. Pulang
37 Selasa,30Agustus Rekap data 1. Doa pagi dan briefing
2022 nasabah (07.30-08.00)
2. Melanjutkan rekap
nasabah griya (10.00-
11.30)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar
 35

5. Pulang
1. Doa pagi dan briefing
38 Rabu, 31 Agustus (07.30-08.00)
2022 2. Foto copy SME
(11.00-11.45)
3. Ishoma (12.00-13.00)
4. Sholat ashar
5. Pulang
1. Doa pagi dan briefing
39 Kamis,1September (07.30-08.00)
2022 2. Ishoma (12.00-13.00)
3. Sholat ashar
4. Pulang
1. Doa pagi dan kesan
40 Jumat,2September Membuat laporan pesan PKl (07.30-
2022 mingguan 08.15)
2. Ishoma (11.30-13.00)
3. Membuat laporan
magang (13.00-15.00)
4. Sholat ashar
Pulang

Kediri, September 2022

Pengusul Pendamping

Mita Ivanka Eka Cahya Ayu Sukma Arsy Diana

NPM : 20130210136 NIP. 2189008704

Lampiran 3

Dokumentasi saat PKL

 36

Peserta PKL BSI TC Menyaksikan pertandingan

sepak bola BSI TC X BEA CUKAI

Membagikan brosur cilem&gadai

emas

Cetak berkas nasabah Membuat laporan mingguan

 37

Kunjungan DPL Perpisahan

Lampiran 4

Surat pengajuan Izin PKL

 38

Lampiran 5

Surat Balasan Persetujuan PKL dari BSI

39