Anda di halaman 1dari 3

TELAAH KURIKULUM

“STANDAR PROSES”
Dosen Pengampu:
Prof. Dr. Desak Putu Parmiti, M.S.
Dr. Bassilius Redan Werang, S.S., S.Sos., JCL.

Disusun Oleh:

Putu Evik Merliani 2211031527

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN


PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
TAHUN AJARAN
2022/2023
STANDAR PROSES

Standar proses merupakan sebuah pedoman, atau tahapan langkah-langkah bagi


para guru saat mereka memberikan pembelajaran dalam kelas, dengan harapan proses
pendidikan yang berlangsung bisa efektif, efesien dan inofatif. Sehingga beberapa target
atau kriteria mengenai komptensi lulusan dapat tercapai dengan sempurna. Standar Proses
Standar Proses digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran
yang efektif dan efisien sehingga mampu mengembangkan potensi, prakarsa,
kemampuan, dan kemandirian Peserta Didik secara optimal. Tujuan dari standar proses
yaitu : Memudahkan guru dalam membuat perencanaan di sekolah, baik perencanaan
semester atau tahunan, Memudahkan kepala sekolah dalam memantau keberhasilan
proses pembelajaran di sekolah, Mengarahkan proses belajar peserta didik agar mengacu
pada tujuan akhir yang hendak dicapai, yaitu standar kompetensi lulusan.

Fungsi Standar Proses adalah sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan serta
program yang harus dilaksanakan oleh guru dan siswa dalam mencapai tujuan
pendidikan. Sebagai salah satu upaya untuk mencapai standar kompetensi lulusan, fungsi
sutandar proses dapat dikatakan sebagai: Mengendalikan proses pendidikan yang berjalan
melalui pembelajaran, Meningkatkan mutu atau kualitas pendidikan, Alat untuk
mencapai program yang telah direncanakan oleh tiap instansi pendidikan, Menjadi acuan
bagi guru untuk merencanakan, membuat, dan mengimplementasikan program-
programnya.

Manfaat Standar Proses Standar proses bisa memberikan manfaat yang cukup
signifikan pada pembelajaran, yaitu pembelajaran yang dilakukan oleh guru selalu
terarah, efektif, dan efisien, sehingga peserta didik bisa lebih mudah dalam
mengimplementasikan ilmu yang didapatkannya.Selain itu juga bisa digunakan sebagai
pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran yang mampu mengembangkan
potensi,prakarsa, kemampuan, dan kemandirian peserta didik secara optimal.
Terdapat komponen standar proses seperti :

1. Perencanaan Pembelajaran, Proses perencanaan harus dilakukan secara optimal


agar kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan bisa sesuai dengan tujuan yang
telah dirumuskan.
2. Pelaksanaan Proses, Pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran melibatkan dua
pihak utama, yaitu pendidik (guru) dan peserta didik. Kerja sama antara kedua
belah pihak akan menentukan ketercapaian kompetensi lulusan.
3. Penilaian hasil pembelajaran, Dalam proses pembelajaran, penilaian memegang
peranan penting, yaitu sebagai pengukur keberhasilan pembelajaran.
4. Pengawasan proses pembelajaran, Kegiatan pengawasan meliputi pemantauan,
supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut.

Anda mungkin juga menyukai