Anda di halaman 1dari 4

FISMILLAH FILOSOFI BAMBU RUNCING

merdeka, merdeka, merdeka,


merdeka atau mati itulah jargon penyemangat saat perang kemerdekaan, dan tidak
terasa kita sudah 75 tahun mersakan kemerdekaan, semua itu berkat para pejuang
pendahulu kita, jika orang terdahulu menggunakan senjata tradisional yang luar
biasa hebat dan sakralnya kali ini kita juga dituntut berjuang di era industri dan
teknlogi.

apakah kita juga bias disebut pejuang?? kompetisi di era digital itu juga adalah
sebuah perjuangan, sama halnya dengan teman teman youtuber berjuang untuk visi
dan misi yang tentunya tujuannya mempersembahkan yang terbaik untuk bangsa
dan negara.

edisi kali ini saya akan membahas satu filosofi yang erat kaitannya dengan senjata
ampuh yang digunakan oleh pejuang dalam memperjuangkan kemerdekaan, yaitu
bambu runcing.

Bambu Runcing merupakan senjata tradisional yang akan selalu dikenang oleh
Bangsa Indonesia. Meskipun sangat sederhana, senjata ini menjadi bagian yang tak
terpisahkan dari perjuangan bangsa Indonesia.
bambu runcing melambangkan keberanian dan pengorbanan dalam
meraih kemerdekaan.
tokoh yang menjadi pemrakarsa penggunaan bambu runcing adalah K.H. Subchi
berasal dari Parakan, Temanggung. KH SUBCHI diberi gelar Jenderal Bambu
Runcing. Ia sebagai penasihat Barisan Muslimin Temanggung yang kemudian
dikenal menjadi Barisan Bambu Runcing.

Bambu Runcing menjadi alternatif sebab murah dan bersifat massal.


Bambu adalah tanaman berjenis rumput-rumputan yang sangat mudah kita temukan.

apa yang bisa kita pelajari dari bambu ?

1. PONDASI YANG KUAT

Bambu dengan batang yang panjang memiliki Pertumbahan yang bisa dibilang
termasuk lambat. Satu hingga tiga tahun,
Sebenarnya Bukan tidak mengalami pertumbuhan, hanya saja kita tidak melihat
pertumbuhan pohon bambu dengan kasat mata.
Fokus pertumbuhan pohon bambu selang tiga tahun adalah pada akarnya, bukan
pada batang sebab Pohon bambu sedang menyiapkan pondasi yang kuat agar bisa
menopang ketinggiannya yang bisa mencapai berpuluh-puluh meter.

Proses kehidupan pohon bambu mengandung arti betapa pentingnya pondasi yang
kuat.
Demikian pula membangun konten youtube yang dibutuhkan adalah pondasi

tentukan tujuan dari konten yang dikembangkan kunci utama jika ingin menjadi
Youtuber adalah harus melahirkan karya yang autentik, orisinal, Harus menjadi diri
sendiri, dan tidak boleh asal-asalan.
perkuat pondasi dengan konsisten pada konten yang dibangun. permantap elemen
dan komponen pendukung.

Mungkin bagi sebagian orang menganggap pekerjaan menjadi seorang YouTuber


tampak sepele, yakni tinggal rekam video, edit, bagikan di akun YouTube, dan
menunggu pembayaran dari pihak perusahaan.

Benarkah sesederhana dan semudah itu? Jawabannya TIDAK tetapi HARUS


BEKERJA KERAS dan BERTARUH membangun pondasi. sebab jika pondasi kuat
maka pertumbuhan channel pun akan tumbuh berkemang layaknya pohon bambu.

Sutan Syahrir mengatakan


"Hidup yang tidak dipertaruhkan tidak akan pernah dimenangkan."

pondasi yang juga tidak kalah pentingnya adalah memperbanyak teman, saya
mengutip peryataan Bung Tomo dalam memperkuat pondasi kekerabatan adalah

"Jangan memperbanyak lawan, tetapi perbanyaklah kawan."

SAHABAT WRA
Tidak ada jalan pintas untuk meraih kesuksesan.
Sukses membangun konten youtube membutuhkan pondasi yang kuat seperti
halnya pondasi pada akar batang bambu.

2. MEMILIKI KARAKTERISTIK TERSENDIRI

Cara bambu dalam 'mengekspresikan' diri, menjadikannya tanaman rumput yang


tampak berbeda.
Dalam kehidupan sehari-hari, sebenarnya latar belakang bukanlah penentu,
melainkan bagaimana upaya kita untuk mengekspresikan potensi diri

Data internet di Indonesia berdasarkan laporan Digital 2020 menyatakan bahwa


Posisi Youtube memuncaki daftar sosmed terpopuler, hal ini menggambarkan
bagaimana audiens Indonesia ternyata memang sangat gemar menonton video.

inilah saatnya para youtubers memaksimalkan kontennya dan yang paling utama
adalah tentukan karaktersitik miliki ciri khas tersendiri, Tampilkan cara yang menarik
dan unik agar audiens tertarik

sahabat WRA seperti halnya bambu runcing yang juga Memiliki Banyak Kelebihan
dan karakteristik tersendiri senjata yang dibuat dari sebatang bambu sehingga tidak
bisa dideteksi oleh metal detector. sangat ringan dan mudah dibahwah, bisa dipakai
siapa saja, dan bambu runcing tidak memiliki bunyi saat digunakan pada masa
perang gerilya.

3. FLEKSIBILITAS DAN LUWES


Saat angin kencang datang menerpa, kita sering melihat pohon-pohon besar
tumbang dan roboh. Akan tetapi jarang sekali kita melihat pohon bambu roboh
karena tiupan angin.
Pohon bambu mengajarkan kita tentang fleksibilitas.
dalam cuaca buruk dan angin kencang, batang pohon bambu bisa 'bergoyang'
mengikuti arah angin. luwes dan tidak kaku
membangun konten youtube harus senantiasa memperhatikan kebutuhan dan
keinginan penonton serta hal aktual atau sesuatu yang lagi viral.

satu hal yang juga dianggap penting bahwa kita jangan terlalu kaku dan berperasaan
menanggapi komentar netizen atau Warganet
mental menjadi hal yang penting. sebab Selain banyak kompetitor, kitapun akan
diperhadapkan pada hiders orang yang tidak menyukai channel kita.
Sahabat WRA
pohon bambu ditiup angin kencang, ia akan merunduk, tetapi setelah angin berlalu,
dia akan tegak kembali.

4. KESABARAN

pohon bambu tidak menunjukkan pertumbuhan berarti pada tiga tahun pertama.
Walaupun setiap hari disiram dan dipupuk, pertumbuhannya sangat lamban,
Namun dengan kesabaran melewati tiga tahun, pertumbuhan pohon bambu sangat
dahsyat dan ukurannya tidak lagi dalam hitungan centimeter melainkan meter.
Jika kita mengalami hambatan, bukan berarti kita tidak mengalami perkembangan,
melainkan justru kita sedang mengalami pertumbuhan yang luar biasa di dalam diri
kita. tetap bersabar, jika konten yang kita bangun masih belum di monetisasi yaaa
bersabarlah jangan menyerah dan jangan pernah TERBESIT pupus harapan.

Sahabat WRA
bagian terberat dari sebuah kesuksesan adalah di saat awal seseorang memulai
usaha
bersabarlah sebab jika kita dapat melewati ujian, sesungguhnya kita telah
menaklukkan kemustahilan.
Nelson Mandela mengatakan

"It always seems impossible until it’s done."

(Sesuatu selalu terlihat mustahil sampai itu terselesaikan).

seperti halnya senjata bambu runcing yang mampu mendobrak kemustahilan meraih
kemerdekaan melawan senjata yang canggih dan modern

Sahabat WRA
filosofi kali ini Untuk Mengenang Jiwa Patriotisme para pejuang kemerdekaan
Indonesia,
Secanggih apapun senjata yang kita gunakan tidak ada apa-apanya jika tidak
dibarengi dengan Semangat dan keyakinan yang utuh. tapi dengan semangat yang
membara serta keyakinan sebatang bambu runcing bisa membuat kita meraih
kemerdekaan.
demikian sahabat WRA, terkhusus para youtubers tetap semangat,, jangan lupa like,
subscribe dan tinggalkan komentar untuk saling menyemangati, saling berbagi, dan
menguatkan layaknya rumpun bambu yang berdiri tegak dan saling menguatkan.

Think big, and act now."

(Berpikirlah besar, dan bertindaklah sekarang).

semoga bermanfaat,, salam WRA.

Anda mungkin juga menyukai