PERANAN ORANG TUA DALAM MEMINIMALISIR DAMPAK NEGATIF

PENGGUNAAN APLIKASI TIKTOK PADA GEDGET UNTUK MENGOPTIMALKAN

PERKEMBANGAN BELAJAR KELAS 5 SDN PENGKOK 03

Abstrak
Tiktok merupakan salah satu media sosial yang terkenal dikalangan masyarakat bahkan
anak-anak saat ini. Aplikasi Tiktok saat populer dikalangan anak-anak karena dengan bermain
Tiktok anak-anak dapat mencari kesenangan dan tidak mudah merasa bosan. Sehingga banyak
ibu-ibu sekarang yang membiarkan anaknya bermain gedget agar tidak rewel secara berlebihan
tanpa memfikirkan dampak negatifnya. Sehingga penelitian ini dibuat untuk mengetahui dampak
kecanduan aplikasi Tiktok pada anak sekolah dasar dan untuk mengetahui peranan orang tua
dalam mengatasu kecanduan gedget di SDN Pengkok 03.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini yaitu Kualitatif deskriptif. Teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan mode wawaancara dengan guru dan orang tua siswa,
Observasi kepada siswa, dan dokumentasi selama penelitian ini berlangsung. Berdasarkan hasil
penelitian ini, penguji keabsahan menggunakan triangulasi sumber.
Kata Kunci: TikTok, Gedget, Orang Tua, Perkembangan Belajar, Sekolah Dasar

Abstract

Tiktok is one of the social media that is well-known among the public and even children
today. The Tiktok application is currently popular with children because by playing Tiktok
children can find fun and don't get bored easily. So that many mothers now let their children play
gadgets so as not to fuss excessively without thinking about the negative impact. So this research
was made to find out the impact of Tiktok application addiction on elementary school children
and to find out the role of parents in overcoming gedget addiction at SDN Pengkok 03.

The type of research used in this writing is descriptive qualitative. Data collection
techniques were carried out by interview mode with teachers and parents of students, observation
of students, and documentation during this research. Based on the results of this study, validity
testers used source triangulation.

Keywords: TikTok, Gedget, Parents, Learning Development, Elementary School

Pendahuluan

Pada era perkembangan teknologi saat ini mendorong peradaban manusia menjadi lebih maju.
Kemajuan teknologi dapat mempermudah aktivitas manusia dalam berinteraksi, apabila dulu
bertukar kabar harus menggunakan surat maka sekarang bisa melalui gedget. Kini orang bisa
berbicara langsung tanpa dibatasi oleh jarak sehingga pergaulan tidak dibatasi (Saniyyah,
Setiawan, and Ismaya 2021). Gadget merupakan bentuk dari berkembangnya Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi didunia yang berfungsi untuk mempermudah kegiatan manusia dalam melakukan
aktivitas. Dengan adanya gedget manusia dapat bertukar kabar, mencari berita serta dapat
mencari hiburan. Gedget sudah mulai dipergunakan dari kalangan dewasa sampai anak-anak.
Sekarang gedget dapat ditemukan dimanapun, baik orang dewasa maupun anak-anak (Rempak,
Line, and Balai 2023). Gedget mempunyai daya tarik tersendiri untuk anak-anak, dimana gedget
dapat dipergunakan untuk bermain game, untuk melihat video online dan untuk bermain Tik-
Tok.
Salah satu perkembangan teknologi pada gedget yang sedang terkenal dikalangan
masyarakat bahkan anak-anak adalah Tik-Tok. Tiktok yaitu suatu aplikasi konten video yang
dapat membantu seseorang untuk mengekspresikan dirinya dimedia sosial (Sintia and Hartati
2023). Aplikasi Tiktok telah diunduh 500 juta pengguna diseluruh dunia dan mendapat rating
4,4/5,0 dari 17 juta ulasan (Diakses pada 23 September 2023). Dalam aplikasi Tiktok
penggunanya bisa mengasah kreativitas dengan membuat video berdurasi pendek dengan
menggunakan lagu dan filter, dapat melihat video orang lain sebagai hiburan, dan dapat
berinteraksi dengan memanfaatkan fitur suka dan komentar yang disedikan Tiktok. Hal tersebut
perlu dihindari untuk anak-anak karena mereka masih sangat rentan untuk terkontaminasi hal-hal
buruk yang ada dimedia sosial. Oleh karena itu sangat diperlukan perhatian khusus dari orang
tua.
Peranan orang tua sangat dibutuhkan dalam mendampingi anak menggunakan gedget
agar dampak negatif yang timbul dari gedget dapat diantisipasi dengan adanya pendidikan
keluarga, sehingga orang tua dapat meminimalisir terjadinya kecanduan gedget pada anak.
Peranan orang tua sangat penting untuk agar dapat mengembangkan kualitas pada anak nantinya
demi meningkatkan suatu keberadaan bangsa dan negara dimasa yang akan datang (Nugroho et
al. 2022). Berdasarkan pada pentingnya peranan orang tua terutama peranan ibu, yang kurang
memberikan pendampingan pada anak dalam menggunakan gedget perlu diedukasi. Dengan
adanya edukasi pendampingan dan pengawasan orang tua pada anak dalam menggunakan gedget
diharapkan orang tua lebih paham mengenai dampak negatif dari gedget, Sehingga peranan
orang tua dalam memberikan pengawasan pada anak selama memanfaatkan gedget menjadi
faktor utama agar anak dapat memanfaatkan gedget untuk keperluan positif dan dapat
menghindari dampak negatif.
Penggunaan gedget berlebihan pada anak juga dapat menimbulkan dampak negatif salah
satunya yaitu dapat merusak penglihatan pada anak, dapat mempengaruhi perkembangan pada
anak, dan dapat mempengaruhi menurunnya hasil belajar anak. Dampak negatif dari penggunaan
gedget yaitu merusak jaringan syaraf dan otak anak dan dapat menurunkan daya aktif anak dan
kemampuan anak untuk berinteraksi dengan orang lain menurun (Yumarni 2022). Selain itu,
menurunnya fungsi penglihatan, mata menjadi kering, kepala sakit, dan air mata selalu keluar
akibat paparan dari layar monitor (LED/LCD) akan berdampak buruk terhadap kesehatan mata
salah satunya penurunan ketajaman penglihatan. Sehingga kebiasaan anak-anak dalam
menggunakan aplikasi Tiktok pada gedget yang berlebihan perlu diminimalisir orang tua agar
tidak terjadi dampak negatif yang dialami (Mutmainah et al. 2022).
Fenomena yang terjadi saat ini penggunaan gedget pada anak lebih dominan pada
dampak negatifnya, salah satu dampak negatifnya yaitu menurunnya hasil belajar anak, karena
lebih suka bermain gedget daripada belajar. Berdasarkan Observasi awal peranan orang tua
dalam meminimalisir dampak negatif penggunaan aplikasi Tiktok pada gedget untuk
mengoptimalkan perkembangan belajar anak di desa pengkok kurang maksimal, karena orang
tua sibuk dalam mengurus rumah. Selain itu, banyaknya orang tua yang dengan sengaja
memberikan serta membiarkan anaknya bermain gedget dengan bersandar pada alasan supaya
anaknya duduk tenang dan tidak rewel.
Untuk mengurangi dampak penggunaan gedget, terutama kecanduan Aplikasi Tiktok,
Maka perlu untuk dicari alternatifnya sebagai pengganti aplikasi Tiktok. Salah satu cara yang
tepat untuk mengurangi penggunaan aplikasi Tiktok yaitu Orang tua dapat memberikan mainan-
mainan edukasi yang menarik. Mainan edukasi sangat bermanfaat untuk perkembangan anak,
sehingga anak akan lebih fokus dalam melakukan sutu hal. Terutama dalam hal belajar,
Sehingga prestasinya akan meningkat.
Berdasarkan uraian pendahuluan diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang
berjudul “PERANAN ORANG TUA DALAM MEMINIMALISIR DAMPAK NEGATIF
PENGGUNAAN APLIKASI TIKTOK PADA GEDGET UNTUK MENGOPTIMALKAN
PERKEMBANGAN BELAJAR KELAS 5 SDN PENGKOK 03”

Metodologi
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan dengan tujuan
untuk mengetahui peranan orang tua dalam meminimalisir dampak negatif penggunaan aplikasi
Tiktok pada gedget agar anak dapat optimal dalam pengembangan belajar disekolah. Lokasi
penelitian ini terletak di SDN Pengkok 03. Pelaksanaan penelitian dilakukan selama 3 bulan
dimulai dari 28 Agustus-10 November 2023. Teknik dalam penelitian ini menggunakan
pengambilan sampel yang dilaksanakan dengan purposive sampling. Subjek penelitian ini
dilakukan pada orang tua yang dirumah (ibu rumah tangga) dan orang tua yang kerja. Penelitian
ini menggunakan teknik pengumpulan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh pada
penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara yang dilakukan secara langsung dan data sekunder
yang berupa dokumentasi mengenai orang tua dan peserta didik. Pada penelitian ini
menggunakan teknik keabsahan data, yaitu teknik triangulasi. Penelitian ini dengan analisis data
yang dilakukan secara interaktif, kemudian dalam analisis data, yaitu data reduction, data
display, dan conclusion.

Hasil dan Pembahasan