“PASAR KEMBANG”
DI DAERAH WELERI
Oleh Kelompok : 5
Kelas XI.2
Semester 2
Hari :
Tanggal :
Koordinator : Disahkan oleh:
Wakasek Urusan Kurikulum Guru Pembimbing
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Nurhadi, S. Pd.
NIP. 19760610 200701 1 012
PRAKATA
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kepada Allah Swt atas segala
limpahan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tugas
proyek ini tepat waktu.
Laporan proyek ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas proyek
Kurikulum merdeka pada sekolah penggerak yang pada proyek pertama ini bertema
“Bhinneka Tunggal Ika (Keanekaragaman budaya ramadhan) ditempat masing-
masing”. Kami juga mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada guru
pembimbing kami yaitu ibu Dita Tarwiyatul Fatonah S. Pd serta semua bapak ibu
guru.
Kata Pengantar........................................................................................... I
Daftar Isi.................................................................................................... II
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................... 1
C. Tujuan...................................................................................................... 2
D. Manfaat.................................................................................................... 2
BAB V. PEMBAHASAN................................................................................. 9
A. Simpulan............................................................................................... 10
B. Saran..................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 11
LAMPIRAN....................................................................................................... 11
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Proyek kelas 11 bertema Bhinneka Tunggal Ika (Keanekaragaman budaya
ramadhan) ditempat masing- masing mengajarkan banyak pembelajaran untuk
para siswa,misalnya kita dapat lebih mengenal bahkan asal-usul budaya
tersebut ada dan turun temurun. Kami para siswa juga dapat mengembangkan
rasa ingin tahu melalui pelajaran berbasis proyek ini. Bahkan kita juga
mendalami berbagai budaya yang ada.
Artikel dapat dipahami sebagai suatu rangkaian atau karangan yang dibuat
berdasarkan fakta dan opini untuk dipublikasikan di media, baik itu media
cetak, media online, bahkan juga sekarang banyak artikel yang diunggah di
media sosial. Penulisan artikel sendiri sebenarnya mengandung tujuan untuk
menyampaikan suatu gagasan yang memuat data dan fakta. Gagasan dalam
artikel pada akhirnya dapat dapat mendidik, meyayinkan, dan juga menjadi
saran hiburan bagi pembaca.
Ciri-ciri artikel :
1. Artikel ditulis secara ringkas, padat, dan jelas
2. Isi tulisan dalam artikel mengandung fakta dan opini
3. Artikel menggunakan bahasa yang formal, lugas, dan efektif
4. Penulisan artikel dibuat dengan sistematis
5. Bersifat faktual dan informatif
1
1.3 TUJUAN
1.4 MANFAAT
2
BAB II. LANDASAN TEORI
2.1 ARTIKEL
Artikel dapat dipahami sebagai suatu rangkaian atau karangan yang dibuat
berdasarkan fakta dan opini untuk dipublikasikan di media, baik itu media
cetak, media online, bahkan juga sekarang banyak artikel yang diunggah di
media sosial. Penulisan artikel sendiri sebenarnya mengandung tujuan untuk
menyampaikan suatu gagasan yang memuat data dan fakta. Gagasan dalam
artikel pada akhirnya dapat dapat mendidik, meyayinkan, dan juga menjadi
saran hiburan bagi pembaca.
Manfaat Artikel:
2.2 NYEKAR
Nyekar atau Ziarah kubur menurut pandangan Islam adalah mengunjungi kuburan
seseorang baik masih ada tali persaudaraan ataupun tidak, dengan maksud mengingat
atau mengenang yang sudah meninggal. Bagi seseorang yang menziarahi kubur baik
itu kuburan orang tua, maupun kuburan sanak keluarga sendiri, yang ditandai
dengan prosesi bacaan al-Qur’an, tahlil, tahtim, dan ditutup dengan do’a, sebagai
tanda bakti seorang anak kepada orang tua, bakti saudara hidup terhadap saudara
yang telah meninggal dunia.
3
Konon, tradisi ini muncul berkat akulturasi budaya Islam-Jawa-Hindu yang mana
dalam kepercayaan Jawa roh adalah abadi dan selalu 'pulang' menemui keluarga pada
setiap bulan 'Ruwah' (dalam kalender Islam disebut Sya’ban). Ruwah berasal dari
kata 'Arwah' bentuk plural dari 'Ruh' yang berarti roh. Sehingga, menurut
kepercayaan ini, bulan Ruwah merupakan momentum untuk saling bertegur-sapa
antara mereka yang sudah meninggal dengan mereka yang masih hidup. Hindu juga
memiliki sapaan khas dengan roh nenek moyang dengan beragam sesaji, salah
satunya adalah bunga.
4
BAB III. METODE PENULISAN ARTIKEL
cara menulis artikel yang pertama adalah cara menentukan ide dan masalah yang
akan diselesaikan. Ide hal paling krusial yang harus ditempuh oleh seorang penulis.
Masalah klasik yang menjadi ganjalan bagi penulis adalah kurang merasa percaya diri
dengan ide yang ditemukan. Banyak pula yang merasa jika idenya tidak seberlian
orang lain. Perasaan tidak percaya diri seperti inilah yang sebenarnya masalah kecil,
namun berpengaruh besar. Karena dapat menjadikan orang malas dan tidak percaya
diri memulai menulis. Setelah mengikuti beberapa tips di atas, fokus kamu cukup
pada solusi atas permasalahan tersebut. Jangan takut salah, dan jangan takut tulisan
ditolak. Tidak ada seorang penulis yang mengawali menulis dengan sempurna dan
mulus.
Cara menulis artikel yang selanjutnya adalah menyusun kerangka artikel. Buat yang
masih pemula, penting banget nih membuat kerangka artikel, agar tidak lupa. Jika
tidak menulis kerangka terlebih dahulu, dikhawatirkan saat dipertengahan jalan
menulis, otak bisa saja berhenti dan kehilangan arah menulis. Setidaknya berkat
adanya kerangka artikel, akan membantu penulis kembali mengingat apa yang akan
disampaikan. Apalagi jika artikel yang dibahas panjang, kerangka artikel ini sangat
membantu. Oh iya, kerangka artikel tidak sebatas membantu mengingat apa yang
kamu tulis loh. Tetapi juga membantu mengorganisir artikel lebih tersistematis dan
mudah untuk dipahami.
Menulis artikel tidak seperti menulis fiksi yang bisa ditulis bebas sesuai imajinasi
yang kamu punya. Saat menulis artikel, kamu wajib memiliki sumber referensi, baik
itu dari buku, dokumenter atau sumber referensi yang berkredibel.
5
Saat berbicara tentang cara mencari referensi yang berkredibel, kamu pun bisa
membaca dari hasil penelitian, membaca buku-buku yang relevan dengan tema yang
akan kamu bahas. Bisa juga membaca dari hasil jurnal penelitian yang sudah pernah
di ulas oleh peneliti-peneliti sebelumnya. Oh iya, penting juga buat kalian ketahui.
Referensi yang berkredibel salah satu cara membangun kepercayaan pembaca
terhadap artikel yang kamu baca. Setidaknya pembaca tidak lagi meragukan apa yang
kamu tulis. Alasannya sederhana, karena kejelasan sumber referensi yang kamu
gunakan pun juga tidak meragukan.
6
Awalnya tradisi ini digelar hanya untuk memperjualbelikan bunga tabur saja.
Akan tetapi, Seiring berjalannya dengan perkembangan zaman membuat pedagang
tidak hanya menjual bunga tabur, namun juga menjual bunga potong hias. Meskipun
tradisi ini pernah terhenti akibat pandemi. Namun tradisi Pasar Kembang ini tetap
lestari tak lekang oleh waktu. Berbagai kendala yang pernah terjadi seperti krisis
ekonomi dan sejenisnya terbukti tak mampu menghapus kekayaan khasanah budaya
kita ini.
4.2 Pesan Moral
Kita sebagai generasi muda harus bisa menjaga dan melestarikan
budaya lokal kita. Jika tidak siapa lagi yang akan melestarikan. Bisa-bisa
budaya tersebut hilang tertelan zaman jika tidak dilestarikan turun-
temurun. kita sebagai generasi muda dalam mendukung kelestarian
budaya dan ikut menjaga budaya lokal diantaranya adalah Mau
mempelajari budaya tersebut, baik hanya sekedar mengenal atau bisa
juga dengan ikut mempraktikkannya dalam kehidupan kita, Ikut
berpartisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan,
Mengajarkan kebudayaan itu pada generasi penerus sehingga kebudayaan
itu tidak musnah dan tetap dapat bertahan, Mencintai budaya sendiri
tanpa merendahkan dan melecehkan budaya orang lain, Mempraktikkan
penggunaan budaya itu dalam kehidupan sehari-hari, misalnya budaya
berbahasa, Menghilangkan perasaan gengsi ataupun malu dengan
kebudayaan yang kita miliki, Menghindari sikap primordialisme dan
etnosentrisme.
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Kegiatan
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Artikel budaya adalah sebuah tulisan yang menggambarkan suatu kegiatan budaya.
Nyekar adalah kegiatan mengunjungi makam yang ditandai dengan memanjatkan
doa,menabur bunga dan membersihkan makam, biasanya kata nyekar digunakan
untuk ziarah makam sebelum bulan suci ramadhan dan hari raya.
6.2 Saran
Semoga tradisi ini selalu lestari sampai kapan pun. Dan tidak tergerus oleh zaman.
Sehingga tetap terus dilakukan dan dikenal.
10
DAFTAR PUSTAKA
1. https://home.banjarkab.go.id/generasi-muda-harus-mampu-melestarikan-
dan-mengembangkan-budaya-indonesia/
2. https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-artikel/
3. https://www.ruangguru.com/blog/pengertian-struktur-dan-jenis-artikel
4. https://deepublishstore.com/blog/cara-menulis-artikel/
LAMPIRAN
11