1. Lensa Okuler Bagian mikroskop berikutnya ada kondensor yang
mana cara penggunaan bagian ini cukup diputar ke Lensa okuler merupakan bagian optik mikroskop kanan, kiri, naik, atau turun sesuai kebutuhan yang berada dekat dengan observer atau mata observer. Kondensor berfungsi mengumpulkan pengamat. Lensa ini berfungsi membentuk cahaya yang dipantulkan oleh cermin kemudian bayangan yang bersifat maya, tegak, memfokuskan cahaya tersebut sebagai diperbesar, sehingga bayangan tersebut dapat penerangan pada objek yang sedang diamati. dilihat langsung oleh observer.
10. Meja Mikroskop.
2. Lensa Objektif. Berikutnya ada meja mikroskop atau disebut juga Sementara lensa objektif merupakan bagian optik meja kerja yang berfungsi sebagai alas dan bagian mikroskop yang berada dekat dengan objek tempat untuk meletakkan objek pengamatan. yang sedang diamati. Lensa ini berfungsi Sesuai fungsinya, meja kerja dilengkapi membentuk bayangan pertama yang bersifat penjepit objek yang berfungsi memegang objek nyata, terbalik, dan diperbesar. pengamatan agar tidak mudah bergeser selama proses pengamatan 3. Tabung Mikroskop. Tabung mikroskop atau disebut sebagai tubus 11. Penjepit Kaca. merupakan bagian non-optik mikroskop yang Meski pada meja kerja sudah dilengkapi penjepit berfungsi untuk mengatur fokus. Fungsi objek, bagian mikroskop berikutnya yang wajib ada berikutnya dari tubus adalah sebagai bagian dalam pengamatan objek yaitu penjepit kaca atau penghubung antara lensa okuler dengan lensa klip. Fungsi utama bagian ini adalah sebagai objektif. pelapis objek pengamatan agar preparat tidak bergeser dan mudah digerakkan oleh observer 4. Makrometer. saat pengamatan sedang berlangsung. Bagian mikroskop berikutnya ada makrometer atau disebut juga pemutar kasar yang terletak di 12. Lengan Mikroskop. bagian lengan mikroskop. Makrometer berfungsi Bagian mikroskop berikutnya yang cukup mencolok menaikkan atau menurunkan tabung mikroskop dan paling mudah untuk diamati adalah lengan atau tubus dengan cepat. mikroskop. Seperti namanya, lengan mikroskop berfungsi sebagai pegangan ketika mikroskop 5. Mikrometer. akan dipindahkan atau dibawa menuju ke Berikutnya ada mikrometer atau disebut sebagai tempat lain. pemutar halus dengan ukuran yang lebih kecil dari makrometer. Mikrometer ini berfungsi 13. Kaki Mikroskop. menaikkan atau menurunkan tabung mikroskop Selain bagian lengan, mikroskop juga dilengkapi atau tubus dengan lambat. bagian kaki yang berfungsi sebagai penyangga atau penopang mikroskop. Ketika meletakkan 6. Revolver. alat laboratorium ini pada bidang yang terbilang Revolver atau disebut juga pemutar lensa tidak datar, bagian ini membuat posisi mikroskop berfungsi mengatur pembesaran lensa objektif tetap stabil tanpa khawatir akan terjatuh atau untuk mempermudah pengaturan nilai terbalik posisinya. pengamatan dari mikroskop tersebut. Revolver sebagai tuas penyangga dalam mengoperasikan 14. Sendi Inklinasi. bagian ini cukup dengan memutar ke kanan atau Bagian mikroskop yang terakhir dan penting dalam ke kiri. pengamatan ada sendi inklinasi atau disebut juga pengatur sudut. Sesuai namanya, bagian sendi 7. Reflektor. inklinasi berfungsi mengatur derajat kemiringan Bagian mikroskop berikutnya ada reflektor atau atau sudut tegak mikroskop yang diperlukan disebut juga cermin pengatur yang berfungsi observer untuk mengamati objek pengamatan. memantulkan cahaya dari cermin ke objek pengamatan. Reflektor sendiri terbagi dalam dua jenis cermin.
8. Diafragma.
Diafragma atau dikenal juga sebagai pengatur
cahaya adalah bagian mikroskop yang berada di bagian meja preparat. Diafragma berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk, sehingga observer bisa memfokuskan dan menentukan jumlah cahaya ke dalam objek pengamatan.