Organisasi internal mahasiswa yang bernuansa Islam, yaitu lembaga dakwah

kampus yang menjadi sarana sebagai wadah untuk dakwah dan mengembangkan
Islam. Dalam perwujudan eksistensi lembaga dakwah kampus untuk menarik
perhatian Mahasiswanya dengan menghadirkan berbagai program kerja sebagai
upaya dalam mengajak kepada kebaikan, dan saling mencegah dalam
kemungkaran. Memupuk anggotanya dalam hal; tauhid, wawasan keislaman,
kajian Nas, akhlak Islam, perbaikan bacaan Al-qur’an (Tahsin), serta melakukan
kegiatan bakti sosial di masyarakat. (Firman et al., 2021, p. 327) dengan bentuk
kegiatan yang basisnya internal dan eksternal. Ini merupakan sebuah tindakan
nyata lembaga dakwah kampus dalam mengembangkan Islam meskipun dengan
latar belakang kampus umum dan terbuka. Hal ini, menjadi tantangan sekaligus
peluang dalam mengenalkan Islam yangbdisediakn khusus untuk mahasiswa.

Dengan adanya respon mahasiswa Islam terhadap program kerja yang dihadirkan
oleh lembaga dakwah kampus, sedikitnya makna dan petunjuk menghadirkan
kesadaran pentingnya manusia dalam memahami Kholiq sebagai sang maha
pencipta, dalam upaya pengembangan keislaman LDK mengadakan berbagai
kegiatan seperti seminar, kajian, dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas dakwah
yang dilakukan oleh mahasiswa.Yang Dengannya mampu Meresapi dan menyadari
akan manfaat menjadi seorang muslim. Dengan lembaga dakwah kampus
mahasiswa mencari Islam dan segala kebenaran yang ada padanya. Membuka
ruang dialog sehingga terpancing Keseriusanmya dalam isu-isu agama yang
dihadapi sesuai zamannya dengan upaya menghindari dari penafsiran yang literal
dan ektrem dalam pengambilan keputusannya.

Salah satu program kerja unggulan lembaga dakwah kampus adalah dakwah
dengan kajian yang didalamnya mengupas berbagai tema terkait isu-isu
kontemporer berkenaan dengan tantangan yang dihadapi secara Relavan dalam
mengupgred dir agari dalam upaya menjadi muslim yang terus meningkatkan
nilai kemuslimannya. Tanpa adanya ilmu Manusia tidak akan bisa berkembang.
Menuntut ilmu juga Dianggap sebagai titik tolak dalam menumbuhkan kesadaran
Dalam bersikap. Dalam literatur keilmuan Kuncinya adalah rasa keingin Tahuan
yang tinggi apalagi ditunjang adanya ganjaran surga sebagaimana sabda
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam; “Barangsiapa yang mengikuti suatu jalan
untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”
Ini menjadi motivasi yang sangat besar dalam menentukan arah kehidupan, dalam
kurung waktu yang tidak bisa di prediksi akan banyak tantangan dan hambatan
yang akan dihadapi, baik itu yang berkaitan dengan lemahnya iman, menurunnya
semangat dalam beribadah, jika tidak dengan ilmu, pondasi yang telah dipupuk
sejak lama bisa menurun jika tidak diimbangi dengan kajian kajian keislaman.
lembaga dakwah kampus berupa kajian merupakan pondasi seorang mahasiswa
menjadi lebih waspada terhadap bahaya degredasi agama

Wikhdatun K. “Kewajiban Menuntut Ilmu” Jurnal Riset agama, 1, 21, 2021. 296-
333

Firman, Prita I, dan Basri. “Penguatan Islam Wasathiyah melalui Organisasi

Lembaga Dakwah Kampus.” Jurnal Ilmiah Al-Syir’ah, 19, 1, 2021, 327