triangulasi data, yakni teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang
lain. Diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu.
1
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Triangulasi sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu
informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian kualitatif.
2. Membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakan
secara pribadi
3. Membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa
pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan menengah atau tinggi, orag
5. Membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. Sedangkan
triangulasi metode, peneliti menguji keabsahan data dengan cara mengecek data sumber yang
sama dengan teknik yang berbeda. Peneliti memperoleh data dari wawancara lalu dicek
dengan observasi dan diabadikan denga dokumentasi. Hal ini akan memperkuat data yang
1
Lexy J. Moleong,Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.2017,hlm 330
Menurut Patton dalam Metode Penelitian Kualitatif 2 mengatakan bahwa analisis data
adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori,
dan satuan uraian dasar. Sedangkan menurut Bogdan dan Taylor mendefinisikan analisis data
sebagai proses yang merinci usaha secara formal untuk menemukan tema dan merumuskan
hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data dan sebagai usaha untuk memberikan
bantuan pada tema dan hipotesis kerja itu. Sedangkan menurut Sugiyono 3 mengatakan bahwa
analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari
hasil wawancara, cacatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke
dalam kategori, menjabarkan ke dalam unitunit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola,
memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga
mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. Proses analisis dalam penelitian
pengumpulan data. Menurut Miles dan Huberman dalam ada tiga teknik dalam analisis data,
yaitu (1) reduksi data; (2) display data; dan (3) kesimpulan dan verifikasi.4
Reduksi data adalah pelaku riset melakukan seleksi data, memfokuskan data pada
melakukan transformasi. Hal ini berarti dalam menempuh langkah ini, pelaku riset memilih
mana yang benarbenar data dan mana yang bersifat kesan pribadi, dan kesan-kesan pribadi itu
dieliminasidari proses analisis. Selain itu, dalam melakukan seleksi itu, juga dilakukan
kategorisasi antara data yang penting dan kurang penting, meskipun tidak berarti bahwa data
yang termasuk kategori kurang penting harus dibuang. Mengategorikan ini semata-mata
dimaksudkan untuk tujuan memperkuat tafsiran terhadap hasil analisis data itu
2
Ibid, 280
3
Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Untuk Penelitian yang Bersifat Eksploratif, Enterpretif, Interaktif,
dan Konstruktif. Bandung: Alfabeta,2018,hlm 131
4
Mohammad Daud Ali, Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Rajawali Pers.2014, hlm 288-289
Langkah yang kedua adalah display data. Dispay data adalah langkah mengorganisasi
data dalam suatu tatanan informasi yang padat atau kaya makna sehingga dengan mudah
dibuat kesimpulan. Display data biasanya dibuat dalam bentuk cerita atau teks. Display ini
sebagai jalan untuk menuju pada pembuatan kesimpulan. Display yang baik adalah jalan
utama menuju analisis kualitatif yang valid; dan analisis kualitatif yang valid merupakan
langkah penting untuk menghasilkan kesimpulan dari riset kualitatif yang dapat diverifikasi
dan direplikasi
Langkah yang ketiga adalah kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil analisis
data, melalui langkah reduksi data dan display data, langkah terakhir adalah menarik
kesimpulan dan melakukan verifikasi terhadap kesimpulan yang dibuat. Kesimpulan yang
dibuat adalah jawaban terhadap masalah riset. Akan tetapi, sesuai-tidaknya isi kesimpulan
dengan keadaan sebenarnya, dalam arti valid atau tidaknya kesimpulan yang dibuat, perlu
diverifikasi. Verifikasi adalah upaya membuktikan kembali benar atau tidaknya kesimpulan