Anda di halaman 1dari 15

TUGAS MANDIRI

MEMBUAT RINGKASAN MATERI


PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA DASAR DALAM
KEPERAWATAN

Di Susun Oleh:
Tingkat II C /Semester III

1. M. Khusaini Apriansyah 20220114201125

YAYASAN EKA HARAP PALANGKA RAYA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
TAHUN AKADEMIK
2023/2024
KEBUDAYAAN
1.1 Pengertian

Kebudayaan adalah seluruh sistem gagasan dan rasa, tindakan, serta karya
yang dihasilkan manusia dalam kehldupan bermasyarakat, yang dijadlkan
miliknya dengan belajar. (Koentjaraningrat. 2003:72). Menurut: C. Wissler,
Clyde Kluckhohn, A. Davis, A. Hoebel. Segala tindakan yang harus dibiasakan
dengan belajar (Koentjaraningrat. 2003:73)

BAKKER kebudayaan sebagai berikut :

"Kebudayaan sebagai penciptaan, penerbitan dan pengolahan nilai-nilai


insani. Tercakup di dalamnya usaha membudayakan bahan alam mentah serta
hasilnya. Di dalam bahan alam, alam diri dan alam lingkungannya baik phisik
maupun sosial, nilai-nilai diidentiflkasikan dan dikembangkan sehingga
sempurna. Membudayakan alam, memanusiakan manusia, menyempurnakan
hubungan keinsanian merupakan kesatuan tak terpisahkan."(dalam Pelly dan
Menanti, 1994: 22).

E.B. Tylor (1871) Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup


pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat-istiadat dan lain
kemampuan-kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh
manusia sebagai anpgota masyarakat. Dengan lain perkataan, kebudayaan
mencakup kesemuanya yang didapatkan atau dipelajari oleh manusia sebagai
anggota masyarakat. Kebudayaan terdiri dari segala sesuatu yang dipelajari dari
pola-pola perilaku yang normatif. Artinya, mencakup segala cara-cara atau pola-
pola berpikir, merasakan dan bertindak. . (dalam Sukanto 172-173)

 Prof. Koentjaraningrat memakai konsep-konsep antropologi


akademik tradisional, (STA dalam Alfian 1985:143).Saya mcsti
berfilsafat kembali tentang manusia sebagai makhluk yang
menciptakan kebudayaan dan hidup sepanjang sejarah dalam
berbagai-bagai kebudayaan yang selalu mengalami perubahan.
(STA dalam Alfian 1985:143)
 Budi sebagai sumber kebudayaan (STA dalam Alfian 1985:145).
Yang dinamakan kebudayaan itu adalah penjelmaan nilai-nilai.
(STA dalam Alfian 1985:145)

Menurut BAKKER kata kebudayaan dari "Abhyudaya", Sansekerta Kata


"Abhyudaya" menurut Sanskrit Dictionary (Macdonell, 1954): Hasil baik,
kemajuan, kemakmuran yang serba Iengkap.

1.2 Wujud
J.J.Honingmann tiga gejala kebudayaan, yakni
1. IDEAS,
2. ACTIVITIES,
3. ARTIFACTS,

Empat wujud kebudayaan: (Koentjaraningrat. 2003:74-75)

1. benda-benda fisik;
2. kebudayaan sebagai sistem tingkah laku dan tindakan yang berpola;
3. kebudayaan sebagai gagasan;
4. kebudayaan sebagai sistem gagasan yang ideologis

Empat wujud kebudayaan: (Koentjaraningrat. 2003:82)

1. nilai-nilai budaya,
2. sistem budaya,
3. sistem sosial,
4. himpunan unsur-unsur kebudayaan fisik,
1.3 Unsur
TUJUH unsur kebudayaan universal C. KLUCKHOHN
1. Bahasa
2. Sistem pengetahuan
3. Organisasi sosial
4. Sistem peralatan hidup dan teknologi
5. Sistem mata pencarian hidup
6. Sistem religi
7. Kesenian (dalam Koentjaraningrat. 2003:81)

4 unsur Melville J. Herskovits:

1. alat-alat teknologi
2. sistem ekonomi
3. keluarga
4. kekuasaan politik (Soerjono Soekanto. 2004:175)

Unsur Bronislaw Malinowski :

1. sistem norma,
2. organisasi ekonomi,
3. alat-alat dan lembaga pendidikan,
4. organisasi kekuatan. (Soerjono Soekanto. 2004:175-176)

Enam Unsur Edward Spranger :

1. nilai teori,
2. nilai ekonomi,
3. nilai agama,
4. nilai seni,
5. nilai kuasa atau politik
6. nilai solidaritas. (dalam Alfian 1985:145)
ANTROPOLOGI KESEHATAN

2.1 Budaya
Pengertian Budaya Menurut Para Ahli Beserta Unsur dan Fungsinya
Istilah budaya acap kali terdengar diucapkan dan diperdebatkan oleh orang-
orang di seluruh penjuru negeri. Kata budaya sendiri berasal dari bahasa
sansekerta yaitu budhayah yang merupakan bentuk jamak dari buddhi dengan
arti budi atau akal. Sedangkan dalam bahasa Inggris budaya dikenal dengan
kata culture yang berasal dari bahasa latin yaitu colore yang berarti mengolah
atau mengerjakan. Pengertian budaya dikaitkan dengan bagian dari budi dan
akal manusia. Budaya merupakan pola atau cara hidup yang terus berkembang
oleh sekelompok orang dan diturunkan pada generasi berikutnya.
1. Mrt Selo Soemardjan dan Soelaeman Somardi. Selo
Soemardjan merupakan sosiolog serta tokoh pendidikan dan
pemerintahan di Indonesia.
2. Mrt. Koentjaraningrat.
3. Mrt. Soerjono Soekanto.
4. Mrt. Ki Hajar Dewantara.
2.2 Unsur-Unsur Kebudayaan
Ada beberapa pendapat ahli yang mengemukakan mengenai komponen atau
unsur kebudayaan, diantaranya adalah :
Kluckhohn mengemukakan ada 7 unsur kebudayaan secara universal
(universal categories of culture) yaitu:
1. Bahasa
2. Sistem pengetahuan
3. Sistem teknologi, dan peralatan
4. Sistem kesenian
5. Sistem mata pencarian hidup
6. Sistem religi
7. Sistem kekerabatan, dan organisasi kemasyarakatan
2.3 Wujud Kebudayaan
a. Wujud Budaya (J.J. Hoenigman); ada 3 :
o Gagasan (Wujud ideal).
o Aktivitas (tindakan).
o Artefak (karya).
b. Wujud Kebudayaan (Koentjaraningrat); ada 4 :
o Nilai-Nilai Budaya.
o Sistem Budaya.
o Sistem Sosial.
o Kebudayaan Fisik.

Sistem Budaya Dan Sistem Sosial

1. Sistem Budaya adalah salah satu bagian dari kebudayaan, yaitu adat
istiadat yang didalamnya termasuk sistem norma, nilai budaya, dan
semua norma yang hidup dan berkembang di masyarakat.
2. Sistem sosial merupakan suatu sinergi antara berbagai
subsistem sosial yang saling mengalami ketergantungan dan
keterkaitan.

Konsep Dasar dalam Sistem Sosial Budaya

Sistem sosial budaya merupakan konsep untuk menelaah asumsi-asumsi


dasar dalam kehidupan masyarakat. Pemberian makna konsep sistem sosial budaya
dianggap penting karena tidak hanya untuk menjelaskan apa yang dimaksud
dengan sistem sosial budaya itu sendiri tetapi memberikan eksplanasi deskripsinya
melalui kenyataan di dalam kehidupan masyarakat.

Pengertian Konsep Konsep merupakan ide, gagasan, atau pemikiran-


pemikiran yang mentadi dasar ( pembawa arti ). Pada dasarnya konsep masih
berwujud abstrak atu hanya angan-angan saja.
Sistem Sosial Budaya Sistem sosial budaya merupakan konsep untuk
menelaah asumsi-asumsi dasar dalam kehidupan masyarakat. Pemberian makna
konsep sistem sosial budaya dianggap penting karena tidak hanya untuk
menjelaskan apa yang dimaksud dengan sistem sosial budaya itu sendiri tetapi
memberikan eksplanasi deskripsinya melalui kenyataan di dalam kehidupan
masyarakat.

Pengertian Sistem Sosial Budaya

a. Pengertian sistem Menurut Tatang M. Amirin “Sistem berasal dari bahasa


Yunani yang berarti :
1. Suatu hubungan yang tersusun atas sebagian bagian.
2. Hubungan yang berlangsung diantara satuan-satuan atau
komponenkomponen secara teratur.
b. Sosial berarti segala sesuatu yang beralian dengan sistem hidup bersama
atau hidup bermasyaakat dari orang atau sekelompok orang yang
didalamnya sudah tercakup struktur, organisasi, nila-nilai sosial, dan
aspirasi hidup serta cara mencapainya.
c. Budaya berarti cara atau sikap hidup manusia dalam hubungannya secara
timbal balik dengan alam dan lingkungan hidupnya yang didalamnya
tercakup pula segala hasil dari cipta, rasa, karsa, dan karya, baik yang fisik
materiil maupun yang psikologis, idiil, dan spiritual.

Proses-proses dalam sistem sosial :

a. Komunikasi
b. Memelihara tapal batas
c. Penjalinan sistem
d. Sosialisasi
e. Pengawasan sosial
f. Pelembagaan
g. Perubahan sosial
2.4 Jenis-jenis Kebudayaan Di Indonesia

Menurut TAP MPR No.11 tahun 1998 kebudayaan Nasional adalah


perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa Indonesia dan merupakan
keseluruhan daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkat dan
martabat bangsa, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada
pembangunan nasional dalam segenap kehidupan bangsa. Dengan demikian
pembangunan nasional merupakan pembangunan yang berbudaya. Kebudayaan
Indonesia tersebar di banyak daerah. Tersebar di 33 Provinsi yang ada di
Indonesia dengan berbagai ciri khas dan karakteristik. Bentuknya pun dapat
bermacam-macam. Karena sejatinya kebudayaan adalah nilai-nilai kedaerahan
yang dikemas dalam berbagai bentuk.

Macam macam kebudayaan tersbeut diantaranya :

1. Rumah Adat
2. Pakaian Adat
3. Upacara Adat
4. Seni Musik
5. Seni Tari Tradisional
6. Seni Rupa Tradisional
7. Senjata Tradisional
8. Suku Bangsa
3.1 UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN UNVERSAL:
1. BAHASA
2. SISTEM PENGETAHUAN
3. ORGANISASI SOSIAL
4. SISTEM PERALATAN HIDUP DAN TEKNOLOGI
5. SISTEM MATAPENCAHARIAN HIDUP DAN EKONOMI
6. AGAMA
7. KESENIAN
3.2 PENDEKATAN DEFINISI KEBUDAYAAN
1. DESKRIPTIF. MENDESKRIPSIKAN UNSUR-UNSUR
KEBUDAYAAN: BAHASA, MORAL, SENI, AGAMA, DLL
2. BAWAAN SOSIAL. KEBUDAYAAN SEBAGAI PROSES
PEWARISAN SOSIAL, MELALUI PROSES PEMBELAJARAN
3. PERSEPTUAL. KEBUDAYAAN TERBENTUK MELALUI
PERSEPSI MANUSIA TERHADAP DUNIANYA
3.3 Karakteristik Kebudayaan
1. Kebudayaan manusia itu sangat beranekaragam
2. Kebudayaan didapat dan diteruskan secara pelajaran, kebudayaan tidak
tergantung dari transmisi biologis
3. Kebudayaan itu bersifat dinamis
4. Nilai dalam kebudayaan itu bersifat relatif
5. Kebudayaan adalah milik bersama
6. . Kebudayaan merupakan suatu integrasi
3.4 R. Linton membedakan :
1. Kebudayaan inti (covert culture ) ® bagian kebudayaan yang sukar
berubah
2. Kebudayaan luar/lahir (overt culture) ® bagian kebudayaan yang mudah
berubah
3.5 Sistem nilai budaya:
Merupakan konsepsi-konsepsi yang hidup dalam alam pikiran sebagian
besar warga masyarakat, mengenai hal-hal yang harus mereka anggap amat
bernilai dalam hidup. Berfungsi sebagai pedoman kelakuan tertinggi bagi
kelakukan manusia. Kluckhohn dan Strodtbeck mengajukan variasi orientasi
nilai budaya.
Ada lima masalah pokok :
1. Hakekat hidup manusia
2. Hakekat karya manusia
3. Hakekat manusia tentang waktu
4. Persepsi manusia tentang alam
5. Hakekat hubungan manusia

SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA

4.1 Istilah Sistem berasal dari bahasa Yunani” Systema” yang mempunyai
pengertian :
1. Suatu hubungan yang tersusun dari sekian banyak bagian
2. Hubungan yang berlangsung diantara satuan satuan itu secara teratur

4.2 Definisi Sistem , menurut :

1. Talcott Parsons

2. Campbell

4.3 Sistem Sosial

Keseluruhan hubungan unsur/komponen/subsistem yang ada dalam


masyarakat (sosial) secara teratur dan saling mempengaruhi serta saling
ketergantungan, untuk mewujutkan keseimbangan Sistem sos, bukan sekedar
penjumlahan unsur/komponen/Komponen/Unsur/Subsistem sosial dapat berupa
Kedudukan dan peranan yang terdapat dalam masyarakat Kedudukan dan peranan
tersebut dapat ditempati oleh sekelompok orang, institusi maupun sekelompok
fasilitas hidup.

Misalnya :

Sekelompok orang : dosen, mahasiswa, dokter, presiden, menteri gubernur,


bupati, tukang batu, tukang tambal ban dll Institusi ; Pendidikan, agama,keamanan
pemerintah, keluarga, ekonomi dll.

4.4 Sistem sosial dan Lingkungan

Sistem suatu gejala yang dikonsepsi kan sbg suatu kenyataan yang eksis di
tengah lingkungan. Lingkungan tidak lain daripada apapun yang berada di luar
sistem atau apa yang disebut lingkungan ini sebenarnya berupa sistem juga. Ttp
untuk membedakan dari sistem yang tengah kita bicarakan Interaksi yang terjadi di
dalam garis batas disebut interaksi antar unsur/ subsistem.

4.5 Fungsi Garis batas pemisah adalah :


1. Untuk memisahkan antara sistem dengan lingkungannya.
2. Untuk merentang susutkan bahasan sistem. Artinya bahasan sistem itu
dapat disusutkan sekecil kecilnya( klg inti mslnya) dan seluas mungkin
( masy. Internas.)
4.6 Masyarakat dikonsepsikan dengan model Sistem Sosial

Karena secara struktural Masyarakat memenuhi syarat sebagai sistem. Dimana


masyarakat terdiri dari unsur unsur yang saling berhubungan secara teratur dan
saling ketergantungan. Namun dmk masy tdk hrs disebut sbg sistem sos, karena
hanya sbg suatu model Keuntungan dgn model sistem adalah dapat menjelaskan
masyarakat secara menyeluruh atau dapat memberikan gambaran yang lebih utuh.

JENIS-JENIS KEBUDAYAAN DI INDONESIA


5.1 Macam Macam/Jenis-2 Kebudayaan Di Indonesia

Menurut TAP MPR No.11 tahun 1998 kebudayaan Nasional adalah


perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa Indonesia dan merupakan keseluruhan
daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkar dan martabat bangsa,
serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan
nasional dalam segenap kehidupan bangsa. Dengan demikian pembangunan
nasional merupakan pembangunan yang berbudaya.

Karena sejatinya kebudayaan adalah nilai-nilai kedaerahan yang dikemas dalam


berbagai bentuk. Macam macam kebudayaan tersbeut diantaranya :

1. Rumah Adat
2. Pakaian Adat
3. Upacara Adat
4. Seni Musik
5. Seni Tari Tradisional
6. Seni Rupa Tradisional
7. Senjata Tradisional
8. Suku Bangsa

Anda mungkin juga menyukai