Up 1
Up 1
Diagnosis Keperawatan
Dalam Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) (2018):
a. Pola Nafas Tidak Efektif
Defenisi: Inspirasi dan/atau ekspirasi yang tidak memberikan
ventilasi adekuat.
Penyebab:
- Depresi pusat pernapasan
- Hambatan upaya napas
- Deformitas dinding dada
- Deformitas tulang dada
- Gangguan neuromuscular
- Gangguan neurologis
- Penurunan energi
- Obesitas
- Posisi tubuh yang menghambat ekspansi paru
- Sindrom hipoventilasi
- Kerusakan inervasi diafragma
- Cedera pada medulla spinalis
- Efek agen farmakologis
- Kecemasan
Batasan karakteristik
Gejala dan Tanda Mayor
Subjektif: Dispnea
Objektif
- Pernapasan otot bantu
- Fase ekspirasi memanjang
- Pola napas abnormal
Gejala dan Tanda Minor
Subjektif: Ortopnea
Objektif
- Pernapasan pursed lip
b. Intoleransi Aktivitas
Penyebab:
- Tirah baring
- Kelemahan
Batasan karakteristik:
Subjektif
- Dispnea saat/setelah melakukan aktivitas
- Merasa lemah
Objektif
- Sianosis
c. Nyeri Akut
Penyebab: