Anda di halaman 1dari 15

PENGANGGURAN

Kelompok 1
INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS SABDA SETIA
Kelompok 1
ANGGOTA :
Agustina Louissa Yofanka

Natalia Grace Harin Stella Andriani

Jecky Revaldo Josevien Wen

Julia Marselina Vincent

INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS SABDA SETIA


Karakteristik Februari Februari Februari
Pengangguran 2021 2022 2023

LATAR BELAKANG TPT 5,73 4,86 4,52

TERJADINYA PENGANGGURAN
TPT Menurut Jenis Kelamin

Laki - Laki 6,66 5,29 4,61


Mankiw (2003)
Pengangguran merupakan masalah dari ketenagakerjaan
yang tidak seimbang. Pengangguran merupakan salah satu Perempuan 4,32 4,19 4,37
masalah utama di banyak negara termasuk Indonesia yang
dapat berdampak pada stabilitas sosial hingga ekonomi. TPT Menurut Daerah Tempat Tinggal
Menurut KKBI, pengangguran adalah keadaan menganggur
atau tidak melakukan apa-apa atau tidak bekerja.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) merupakan indikator Perkotaan 10,28 8,17 7,21

yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak


terserap oleh pasar kerja dan menggambarkan kurang Perdesaan 3,37 3,12 3,11
termanfaatkannya pasokan tenaga kerja.
Tabel 1.1 Karakteristik Pengangguran
(persen), Februari 2021—Februari 2023
RUMUSAN
MASALAH
Bagaimana faktor - faktor yang menjadi
penyebab pengangguran di Indonesia?

Bagaimana efek yang timbul dari tingginya


tingkat pengangguran?

Bagaimana cara mengatasi masalah


pengangguran?
TUJUAN MANFAAT
Mendeskripsikan faktor - faktor yang Memberikan kontribusi pada
menjadi penyebab pengangguran di pengembangan pengetahuan
Indonesia. tentang faktor - faktor
pengangguran di Indonesia.
Mendeskripsikan efek yang timbul dari
tingginya tingkat pengangguran. Menjadi landasan untuk kebijakan
dan tindakan yang efektif dalam
Mendeskripsikan cara mengatasi mengurangi tingkat pengangguran
masalah pengangguran, dan dampaknya secara nyata.
GRAFIK TPT DI KALIMANTAN BARAT PERIODE
TAHUN 2021-2023

PENYEBAB (SUMBER: BPS)


TPT (%)

PENGANGGURAN DI INDONESIA
6

Parwoto (Sukmawati, Rindiani, Ananda 2022) 3

Jika kegiatan ekonomi meningkat maka


pengangguran rendah. Sebaliknya, jika kegiatan 2

ekonomi menurun maka akan terjadi


1
peningkatan pengangguran. Dalam hal ini
dapat dijelaskan secara mikro, pada saat 5.73 4.86 4.52
0
perusahaan maju maka akan membutuhkan 2021 2022 2023
banyak karyawan atau tenaga kerja untuk
pengembangan usahanya, sebaliknya pada
saat perusahaan mengalami kemunduran
maka akan menyebabkan pengurangan
tenaga kerja pada perusahaan tersebut.
GRAFIK PENGANGGURAN KARENA COVID-19 DI
KALIMANTAN BARAT PERIODE TAHUN 2021-2023
(SUMBER: BPS)
Pengangguran karena COVID-19 (ribu orang)

12

10
Kemudian tahun berikutnya terjadi
penurunan angka pengangguran secara
8 signifikan seiring dengan penurunan
kasus COVID-19.
6

11.78 0
0
Feb 2021 - 2022 Feb 2022 - 2023
GRAFIK PENGANGGURAN KARENA COVID-19 DI
KALIMANTAN BARAT PERIODE TAHUN 2021-2023
(SUMBER: BPS)

Februari 2021 Februari 2022 Februari 2023


Dilansir dari ekonomi republika.co.id, kepala BPS 20
Suhariyanyo mengatakan "Lulusan SD,
biasanya mau menerima apapun peluang
yang ada. Ke depan SMK ini, jurusannya perlu
diperluas, mengikuti tren baru ekonomi juga
perlu dilakukan pencocokan perluasan link and 15
match antara apa yang diajarkan di SMK dan
kebutuhan dari dunia keria saat ini."
TPT SD lebih sedikit karena mereka tidak
memilih pekerjaan (mereka, bekeria sesuai 10
dengan kebutuhan lokal).

Berbeda dengan TPT di SMK, mereka dibekali


dengan fokus pada satu bidang pekerjaan
atau terjebak dalam bidang dan pekerjaan 5
yang ditekuni tetapi hal yang mereka tekuni
tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan lokal
yang mengakibatkan kurangnya lapangan
kerja. 2.77 2.41 2.72 4.34 5.84 5.11 10.53 7.14 7.46 15.23 12.74 7.42 10.52 5.1 6.16 5.67 5.69 4.63
0
SD ke bawah SMP SMA SMK Diploma I/II/III Universitas
Februari 2021 Februari 2022 Februari 2023

20

15

10

2.77 2.41 2.72 4.34 5.84 5.11 10.53 7.14 7.46 15.23 12.74 7.42 10.52 5.1 6.16 5.67 5.69 4.63
0
SD ke bawah SMP SMA SMK Diploma I/II/III Universitas
EFEK YANG TIMBUL DARI
TINGGINYA PENGANGGURAN
Pada tahun 2020, penerimaan pajak sebesar Rp 1.072,1
triliun tercatat turun 19,55%. Penurunan terjadi ketika
pandemi Covid-19 yang menyebabkan semua sektor
usaha mengalami tekanan. Oleh sebabnya, penerimaan
negara pun ikut turun drastis.
Kemudian tahun 2021 penerimaan pajak kembali
meningkat yakni sebesar Rp 1.278,6 triliun atau tumbuh
19,26% dari tahun 2020. Kinerja pendapatan negara
EFEK YANG DAPAT TERJADI DARI TINGGINYA
tahun 2022 melanjutkan tren positif yang didukung PENGANGGURAN :
tumbuhnya penerimaan pajak yakni mencapai Rp 1.716,8
triliun. Jumlah itu menunjukkan kenaikan 34,3%, 1. Pendapatan pajak pemerintah berkurang
dibandingkan realisasi penerimaan pajak tahun 2. Menghambat pertumbuhan ekonomi
sebelumnya. 3. Hilangnya keterampilan dalam mengerjakan suatu
pekerjaan
4. Menimbulkan ketidakstabilan sosial dan politik
5. Bertambahnya kriminalitas, pengamen dan pengemis
SOLUSI MENGATASI
PENGANGGURAN
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM)
Menyelenggarakan program pelatihan keterampilan
yang sesuai dengan permintaan industri dan
teknologi terkini
Menyediakan layanan bimbingan karir yang efektif
Menyelenggarakan program kewirausahaan untuk
mendorong dan memberi dukungan agar
masyarakat berani membuka bisnisnya sendiri

2. Menciptakan lapangan kerja


Dengan menciptakan lapangan kerja baru sehingga dapat
menyerap tenaga kerja. Hal ini dapat dilakukan dengan
mengembangkan sektor-sektor produktif seperti:
Sektor pariwisata
Sektor Pertanian dan Perikanan
Kolaborasi antara pemerintah dan swasta
SOLUSI MENGATASI
PENGANGGURAN
3. Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM)
UMKM sebagai salah satu sektor yag memiliki
potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja. 4. Menyelenggarakan Bursa Tenaga Kerja
Menurut ASEAN Investment Report yang dirilis Sarana penyampaian informasi lowongan
September 2022, Indonesia memiliki usaha mikro, kerja kepada masyarakat luas. Dengan
kecil, dan menengah (UMKM) terbanyak di kawasan memfasilitasi komunikasi antara pencari
ASEAN. Tetapi masih banyak pelaku UMKM atau kerja dan pemberi kerja secara efisien dan
calon pelaku UMKM masih mengalami berbagai transparan.
tantangan. Untuk itu perlunya dukungan pemerintah Mengintegrasikan program pelatihan
maupun swasta dengan cara: keterampilan yang sesuai dengan
Menyelenggarakan pelatihan keterampilan kebutuhan pasar kerja.
kewirausahaan dan manajemen bagi calon Memberikan dukungan kepada pencari
pelaku UMKM kerja
Memberikan akses pembiayaan yang mudah Kolaborasi dengan lembaga pendidikan
dengan memberikan bunga rendah atau dan industri dapat memperkuat hubungan
program kredit mikro. antara dunia pendidikan dan dunia kerja,
Mendorong penerapan teknologi dalam UMKM menciptakan lulusan yang lebih siap terjun
untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing ke pasar kerja.
Menyelenggarakan program pembinaan yang
intensif untuk membantu UMKM berkembang dan
bersaing dipasar.
KESIMPULAN
Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui program
pelatihan keterampilan, layanan bimbingan karir, dan program
kewirausahaan.

Menciptakan lapangan kerja baru dengan mengembangkan sektor


pariwisata, pertanian, perikanan, serta dengan membangun
kemitraan antara pemerintah dan swasta.

Mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)


melalui pelatihan, pembiayaan, teknologi, dan pembinaan intensif.

Penyelenggaraan bursa tenaga kerja menjadi sarana efektif untuk


menyinkronkan antara pencari kerja dan pemberi kerja dengan
meningkatkan keterampilan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

Diharapkan dapat mengurangi tingkat


pengangguran dan memperbaiki keseimbangan
antara penawaran dan permintaan tenaga kerja
di Indonesia.
SARAN
Diharapkan langkah - langkah tersebut dapat membentuk lingkungan
ekonomi yang mendukung, menciptakan keselarasan antara keterampilan
tenaga kerja dan tuntutan industri, serta meningkatkan peluang pekerjaan,
terutama bagi lulusan SMK.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan


bimbingan karir menjadi investasi jangka panjang dalam mengatasi
ketidaksesuaian tersebut.

Menciptakan lapangan kerja baru melalui pengembangan sektor-sektor


yang strategis.

Sinergi yang kuat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat


menjadi kunci keberhasilan. Pemerintah perlu memberikan dukungan
kebijakan yang kondusif. Partisipasi masyarakat juga penting dalam
menjaga keberlanjutan program-program tersebut.

Upaya bersama ini tidak hanya mereduksi tingkat pengangguran, tetapi juga
membangun fondasi ekonomi yang tangguh, adaptif, dan responsif terhadap
perubahan. Diharapkan dapat memberikan pemecahan yang berkelanjutan
dan memberikan manfaat jangka panjang bagi tenaga kerja Indonesia,
khususnya lulusan SMK.
THANK YOU
FOR ATTENTION
Do you have any questions?

INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS SABDA SETIA

Anda mungkin juga menyukai