INSTITUSI DOKUMEN LEVEL: KODE:

LOGO STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE

TANGGAL BERLAKU:
(SOP):
TANDA DAN GEJALA KALA I
TANGGAL REVISI:
AREA

I. PENGERTIAN : ffAnestasi Local Prinsip Penjahitan perineum Episiotomi adalah

suatu tindakan operatif berupa sayatan pada perineum meliputi
selaput lender vagina,cicin selaput dara,jaringan pada septum
rektovaginal,ototo-otot dan fascia perineum dan kulit depan.

II. TUJUAN : Tujuannya untuk Mengurangi rasa sakit dan memberikan asuhan
sayang Ibu.

III. KEBIJAKAN : 1.UUD no. 36 tahun 2009 tentang kesehatan

2.UUD no.36 tahun 2016 tentang tenaga kesehatan

3.Permenkes no.28 tahun 2017 tentang izin praktek bidan

4.Permenkes no.83 tahun 2019 tentang registrasi tenaga kesehatan

5.UUD no.4 tahun 2019 tentang kebidanan

6.Kepmenkes 320 tahun 2020 tentang propesi bidan

IV. REFRENSI : 1. Pusdiknakes 016 modul praktikum asuhan kebidanan

persalinan dan bbl

2. JNPK-Kr, 2014 Asuhan persalinan normal dan ibu menyusui

dini.

3. Jiang H, Qian X, Carroli G, Garner P, 2017, selective versus

routine use of episiotomy for vaginal birt (Review)

4. Gupta Jk, Sood A, Hofmeyr GJ, Vogel JP, 2017, position in the
second stage of labour for women without epidural
anaesthesia (Review)
5. Permenkes 97 tahun 2014
6. Pemka 04 tahun 2019
7. Pemka no 320 tahun 2020
8.Permenkes no.28 tahun 2017

V.PROSEDUR/LANGKAH- A. Persiapan Alat :

LANGKAH

Versi 1 Revisi 1 Page 1 of 4

 1. Sarung tangan

2. Tensimeter

3. Stetoskop

4. Thermometer

5. Sarung tangan

6. Tensimeter

7. Stetoskop

8. Thermometer

9. Format pengkajian dan alat tulis

10. APD

11. Kasa steril

12. Betadine

13. Partus set

14. Lampu sorot

15. Spuit 3 cc

B. Persiapan Bahan :

1. Lidocain 1 %

VI. DIAGRAM ALUR PASIEN .Cuci Tangan secara seksama dan

gunakan sarung tangan jika sudah terkontaminasi,atau
steril.ganti sarung tangan jika sudah terkontaminasi,atau
tertusuk jarum maupun peralatan tajam lainnya.

- Pastikan semua peralatan sudah diproses secara benar

- Setelah memberikan anastesi local (Lidokain 1 % tanpa

efineprin) dan mematiskan daerah tersebut sudah
dianastesi,pastikan batas-batas luka dan nilai kedalaman
luka secara hati-hati.

- Buat jahitan pertama kurang lebih 1 Cm diatas ujung

Versi 1 Revisi 1 Page 2 of 4

 laserasi dibagian dalam vagina.benang hanya dipotong
pada bagian yang pendek saja.

- Tutup Mukosa vagina dengan jahitan jelujur,jahit kebawah

kearah cicin hymen.

- Teruskan kearah bawah tapi tetap pada luka,menggunakan

jahitan jelujur hingga mencapai ujung laserasi pada
perineum.pastikan jarak setiap jahitan sama dan otot yang
luka telah dijahit,

- Setelah Mencapai ujung Laserasi,arahkan jarum keatas

dan teruskan penjahitan,menggunakan jahitan jelujur
untuk menutup lapisan Subkutikuler.Jahitan ini akan
menjadi jahitan lapis kedua,periksa lubang bekas jarum
tetap terbuka berukuran 0,5 cm atau kurang.Luka ini akan
akan menutup dengan sendirinya pada saat penyembuhan
Luka ini akan menutup dengan sendirinya pada saat
penyembuhan Luka.

- Tusukkan jarum dari Robekan Perineum kedalam vagina

- Ikat Benang dengan membuat simpul didalam

vagina.potong ujung peralatan yang tertinggal didalam.

Dokumentasi

VII. UNIT TERKAIT 1. Rekam Medis

2. Buku Register

3. Status Pasien

4. Partograf

5. Buku KIA

Versi 1 Revisi 1 Page 3 of 4

Versi 1 Revisi 1 Page 4 of 4