Anda di halaman 1dari 3

PENJAHITAN ROBEKAN PERINEUM

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU KAREL
SADSUITUBUN 440.3/MED/ 217 /2019 1 1/3
Di Tetapkan oleh

STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL
20 Januari 2019

Memperbaiki robekan perineum dengan jalan menjahit lapis demi


PENGERTIAN
lapis
1. Mendekatkan jaringan-jaringan agar proses penyembuhan bisa
TUJUAN terjadi
2. Untuk menghentikan perdarahan
Peraturan Plt. Direktur Rumah sakit Umum Karel Sadsuitubun
KEBIJAKAN Nomor 440.2/08.E/PER/RSU-KS/I/2019. Tentang Pelayanan
PONEK 24 Jam

A. Persiapan alat:
1. Bak instrument berisi
a. nald foeder
b. jarum otot dan kulit
c. pinset anatomi
d. pincet serurgi
e. gunting benang
f. benang catgut kromik atau yang tersedia
PROSEDUR g. kasa steril
h. spuit 3 cc atau 5 cc atau 10 cc
2. Handscun steril
3. Lidokaine 1% atau 2%
4. Aqua
5. Betadine
6. Lampu sorot
7. Ember berisi air deterjen
8. Ember berisi air bersih
9. Tempat sampah
PENJAHITAN ROBEKAN PERINEUM

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU KAREL 440.3/MED/217 /2019 1 2/3
SADSUITUBUN

B. Cara Kerja :
1. Petugas memperkenalkan diri dan memberi salam
2. Petugas menjelaskan prosedur,tujuan tindakan yang
di lakukan
3. Mengatur posisi ibu
4. Dekatkan alat
5. Cuci tangan dan gunakan sarung tangan , ganti
sarung tangan jika sudah terkontaminasi
6. Memastikan peralatan yang di pakai steril
7. Setelah memberikan anastesi local, dan memastikan
bahwa daerah tersebut sudah dianastesi, telusuri
dengan hati-hati menggunakan satu jari tangan
untuk secara jelas menentukan batas luka

PROSEDUR 8. Mendekatkan tepi laserasi tepi laserasi untuk


menentukan cara menjahitnya menjadi satu
9. Membuat jahitan pertama kurang lebih 1 cmdi atas
ujung laserasi di bagian dalam vagina
10. Setelah membuat tusukan pertama membuat ikatan
dan potong pendek benang yang lebih pendek dari
ikatan
11. Mentup mukosa vagina dengan dengan jahitan
jelujur, menjahit kearah cicin hymen
12. Tepat sebelum cincin hymen masukan jarum
kedalam mukosa vagina lalu ke bawah cincin hymen
sampai jarum ada di bawah laserasi
13. Memeriksa bagian antara jarum di perineum dan
bagian atas laserasi
PENJAHITAN ROBEKAN PERINEUM

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
RSU KAREL 440.3/MED/ 217 /2019
1 3/3
SADSUITUBUN

14. Perhatikan seberapa dekat jarum ke puncak luka


15. Meneruskan kearah tepi tetap pada luka menggunakan
jahitan jelujur,hingga mencapai bagian bawah laserasi
16. Memastikan bahwa jarak setiap jahitan sama dan otot
yang terluka telah di jahit
17. Jika laserasi meluas ke dalam otot mungkin perlu untuk
melakukan satu atau dua lapis jahitan terputus untuk
menghentikan perdarahan dan atau mendekatkan
jaringan tubuh secara efektif
18. Setelah mencapai ujung laserasi mengarahkan jarum
ke arah atas dan meneruskan penjahitan
menggunakan jahitan jelujur untuk menutup lapisan
sub kutikuler, jahitan ini akan menjadi jahitan lapisan
kedua
19. Menusuk jarum dari robekan perineum ke dalam vagina
di mana jarum harus keluar dari belakang cincin hymen
20. Mengikat benang dengan membuat simpul di dalam
vagina
21. Mengulangi pemeriksaan vagina dengan lembut untuk
memastikan bahwa tidak ada kasa atau peralatan yang
tertinggal di dalam
22. Membersihkan luka dan daerah perineum dengan
larutan desinfektan
23. Merendam semua peralatan dalam larutan deterjen
dan melepas handscun ke tempat sampah infeksius
24. Memberitahu pasien semua tindakan sudah selesai
25. Mencuci tangan
20. Mendokumentasikan
1. IGD
UNIT TERKAIT
2. Ruangan Kebidanan

Anda mungkin juga menyukai