Anda di halaman 1dari 2

Anggaran dalam pemilu

Pengertian anggaran merupakan sejumlah uang yang dihabiskan dalam priode tertentu untuk
melaksanakan suatu program. Tidak ada suatu Perusahaan pun yang memiliki anggaran tidak
terbatas, sehingga proses penyusunan anggaran menjadi hal penting dalam sebuah proses
perencanaan. Anggaran ini digunakan sebagai tolak ukur, sebagai alat pertimbangan untuk
menilai atau mengevaluasi realisasi kegiatan pemilihan ketua daerah nanti. Ini berarti anggaran
didefinisikan sebagai alat untuk memperintungkan pengeluaran yang akan digunakan.
Pengelolaan anggaran ini telah menjadi sebuah perhatian utama bagi para pengambil kebijakan
baik oleh lembaga atau pemerintah lokal atau pemerintah pusat. Dengan terbitnya UU No.32
Tahun 2004 tentang pemerintah daerah dan UU No.33 tahun 2004 tentang perimbangan
keuangan pusat daerah.diberlakukan UU tersebut,membawah perubahan fundamental dalam
pemerintahan dan hubungan keuangan, sekaligus membawa perubahan penting dalam
pengelolaan keuangan daerah. Disusul kemudian dengan munculnya pemendagri No. 59 Tahun
2007 tentang pengelolaan keuangan daerah. Keseluruhan tersebut memberi peluang bagi
pemerintah daerah untuk menerapkan proses perencanaan dan penganggaran partisipatif,
penyusunan anggaran berbasis kinerja, alokasi anggaran Sebagian besar untuk kepentingan
masyarakat, namun dalam proses penyusunan anggaran muncul paradikma akuntabilitas dan
pemaknaan politik anggaran. Akutanbitas anggaran sebagai tumtutan di daerah secara nyata telah
mempengaruhi penyusunan anggaran yang tidak dapat di lepaskan dari aspek politik dan konflik
anggaran di mana sumber pendapatan yang berasal dari rakyat harus mampuh menjadi solusi
kebutuhan rakyat. Politik anggaran merupakan bagian yang integral dari upayah untuk
menemukan suatu cara yang baik untuk pengelolaan anggaran agar bermanfaat secara sosial bagi
rakyat. Dalam proses formal perundang-undangan tentang mechanism anggaran sudah dibuat,
namun masih terjadi penyalahgunaan anggaran, bahkan proses perumusannya masih di dominasi
kepentingan elit. Proses tersebut hanya dimaknai sebagai proses formal.
Funsi anggaran dapat dibagi menjadi beberapa aspek. Melalui aspek perencanaan,
pengendalian,sebagai alat kebijakan fiscal, hingga sebagai alat politik. Anggaran sangat penting
perannya dalam menjalankan suatu pemilihan ketua daerah maupun pusat. Anggaran sangat
berperan penting dalam suatu pemilihan. Anggaran yang di susun dengan baik akan membuat
masalah keuangan dapat teratasi,. Adapun tujuan pengelolaan anggaran yaitu anggaran
memberikan gambaran mengenai jalanya suatu pemilihan tentang dana dana yang dibutuhkan
untuk pemilihan untuk melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan dalam anggaran sesuai
dengan rencara. Kemudian , anggaran juga menjelaskan koordinasi atau gambaran sehingga
tujuan pemilihan dapat tercapai. namun anggaran dapat bermanfat untuk hal yang yang lain
sebagai contoh Pengelolaan anggaran bermanfaat sebagai untuk perencanaan terpadu, pedoman
pelaksanaan, alat koordinasi, alat pengawasan dan alat evaluasi. Dari contoh tersebut dapat
dipastikan fungsi dari anggaran bagi suatu pemilu mengelola keuangan dengan secara berkalah
sehingga anggaran tersebut dapat digunakan sebagai bahan atau suatu srategi untuk
memenangkan suatu pemilihan dengan cara memberikan atau menyalurkan kepada masyarakat
demi tujuan yang pasti.
Dari beberapa aspek mengenai anggaran yang telah dijelaskan dapat disimpulkan bahwa
anggaran yaitu sejumlah uang yang dihabiskan dalam priode tertentu untuk melaksanakan suatu
program tujuan dari itu ada beberapa ada banyak salah satunya yaitu perencanaan dimana fungsi
ini juga digunakan dalam pemilu sebagai contohnya menyuap para masyarakat untuk memilih
atau untuk berpartisipasi dalam pemilu agar si pemberi angaran atau calek atau bahkan yang
lainya dapat terpilih menjadi kepala daerah atau negara. Namun hal tersebut sangat tidak
dianjurkan karena rakyat bebas untuk memilih kepalah daerah mereka,

Anda mungkin juga menyukai