Anda di halaman 1dari 25

BOLA BASKET

MAKALAH

Untuk memenuhi Tugas Mata pelajaran Penjaskes

Guru Mata Pelajaran: Rahmat, S.Pd

Di Susun Oleh Kelompok 5:


Devita Sari
Joan Ray
Madania Burhani
Shella Amelia
Zahra Haerotunisa

JURUSAN AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA


SMK SIRAJUL FALAH PARUNG
Kata Pengantar

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Parung, 31 Oktober 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................................................. i


Kata Pengantar ............................................................................................................................... ii
Daftar isi ........................................................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................................... 1
B. Tujuan ................................................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah ................................................................................................................................ 6
B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia ........................................................................... 6
C. Liga Bola Basket Nasional Indonesia ................................................................................. 7
D. Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain Bola Basket .................................... 7
E. Peraturan Permainan Bola Basket ..................................................................................... 9
F. Teknik Dasar Permainan Bola Basket ............................................................................. 10
G. Teknik Pro Permainan Bola Basket .................................................................................. 12
H. National Basketball Association ....................................................................................... 13
I. Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola Basket .......................... 14

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan dan Saran ...................................................................................................... 23

Daftar Pustaka ................................................................................................................... 24


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri dari dua tim yang
beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan
memasukkan bola ke dalam keranjang milik lawan. Bola basket sangat cocok untuk
ditonton karena bisa dilakukan di ruang terbuka dan di ruang tertutup dan hanya
memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena
bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau
melempar bola tersebut.
Selain itu Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari
oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di Eropa
Selatan, Amerika Selatan, Lithuania, China, dan juga di Indonesia.

B. Tujuan
Permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu yang berlawanan. Tiap-tiap regu
yang melakukan permainan di lapangan terdiri dari 5 orang, sedangkan pemain pengganti
sebanyak-banyaknya 7 orang, sehingga setiap regu paling banyak terdiri dari 12 orang
pemain.
Permainan Bola Basket dilakukan di atas lapangan keras yang sengaja diadakan
untuk itu, baik di lapangan terbuka maupun di ruangan tertutup. Pada hakekatnya, tiap-
tiap regu mempunyai kesempatan untuk menyerang dan memasukkan bola sebanyak-
banyaknya ke keranjang lawan, dan sebisa mungkin menjaga keranjangnya sendiri agar
tidak kemasukan oleh lawan.
Secara garis besar permainan Bola Basket dilakukan dengan mempergunakan tiga
unsur teknik yang menjadi pokok permainan, yaitu : menggiring bola (dribbling),
mengoper dan menangkap bola (pasing and catching), serta menembak (shooting). Ketiga
unsur teknik tersebut berkembang menjadi beberapa teknik lanjutan yang memungkinkan
permainan Bola Basket hidup dan bervariasi. Misalnya, dalam teknik mengoper dan
menangkap bola terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest pass), tolakan di atas
kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass), dan lain sebagainya. Dalam
rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot yakni pada saat memegang bola, salah
satu kaki bergerak dan satu kaki lainnya tetap di lantai sebagai tumpuan.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah
Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja
oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, diawalinya sejarah
bola basket, seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan
tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen)
di Springfield,Massachusetts, beliau membuat suatu permainan di ruang tertutup
untuk mengisi waktu para siswanya pada masa liburan musim dingin di New
England. Karena terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di
Ontario, Dr. James Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai
bola basket pada tanggal 15 Desember 1891.
Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu
keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu
menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang
gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan
ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal
20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang
diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di
seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di
Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-
kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.

B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia


Permainan basket sudah sangat berkembang dan digemari sejak pertama kali
diperkenalkan oleh James Naismith. Salah satu perkembangannya adalah
diciptakannya gerakan slam dunk atau menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan
dan melesakan bola basket langsung ke dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan
gerakan akrobatik yang berkekuatan luar biasa.
C. Lahirnya Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia
Ada beberapa informasi mengatakan masuknya basket bersamaan dengan
kedatangan pedagang dari Cina menjelang kemerdekaan. Tepatnya, sejak 1894, bola
basket sudah dimainkan orang-orang Cina di Provinsi Tientsien dan kemudian
menjalar ke seluruh daratan Cina. Mereka yang berdagang ke Indonesia adalah
kelompok menengah kaya yang memilih olahraga dari Amerika itu sebagai identitas
kelompok Cina modern.
Informasi ini diperkuat fakta menjelang awal kemerdekaan, klub-klub bola
basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung, Semarang,
D.I.Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar tumbuh dari sekolah-sekolah Cina.
Dari klub itu pula kemudian lahir salah seorang pemain legenda Indonesia, Liem
Tjien Siong yang kemudian dikenal dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967
Sonny terpilih sebagai Pemain Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di Seoul,
Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia menduduki peringkat ke-4 di bawah Filipina,
Korea, dan Jepang).
Pada tahun 1948, ketika Negara Indonesia menggelar PON I digelar di Solo,
bola basket, sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Hal ini
membuktikan bahwa basket dengan cepat memasyarakat dan secara resmi diakui oleh
Negara. Tiga tahun kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade
Indonesia (KOI) yang kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny Wen
dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi bola basket. Namun akhirnya
karena tuntutan kebutuhan untuk menyatukan organisasi basket, maka dibentuk
Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia pada 1955, yang disingkat Perbasi.

D. Liga Bola Basket Nasional Indonesia


Liga Bola Basket Nasional Indonesia (nama resmi: National Basketball League
Indonesia, disingkat NBL Indonesia) adalah liga bola basket tertinggi yang dikelola
secara profesional di Indonesia, diikuti oleh 10 klub peserta dari seluruh Indonesia.
NBL Indonesia dikelola oleh DBL Indonesia dan diatur oleh Perbasi. Liga ini dimulai
pada tahun 2003 dengan nama Indonesian Basketball League (IBL). Pada tahun 2010,
Perbasi menunjuk DBL Indonesia untuk menangani kompetisi ini dan mengubah
namanya menjadi NBL Indonesia.
Sejarah NBL
Bola basket memiliki sejarah yang cukup panjang di Indonesia. Tercatat sejak
tahun 1930-an, walau belum resmi menjadi sebuah negara yang merdeka, beberapa
kota di Indonesia telah memiliki klub-klub lokalnya sendiri. Walaupun belum
memiliki induk olahraga nasional, pada saat penyelenggaraan Pekan Olahraga
Nasional pertama yang diadakan di Solo pada tahun 1948, bola basket telah menjadi
salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dan mendapat sambutan cukup
meriah baik dari segi peserta maupun penonton.
Tiga tahun setelah itu, pada tanggal 23 Oktober 1951, Persatuan Basketball
Seluruh Indonesia lahir, dan kemudian berganti nama menjadi Persatuan Bola Basket
Seluruh Indonesia (Perbasi) di tahun 1955. Mengikuti hasil keputusan Kongres ke
VIII pada tahun 1981, Perbasi akhirnya menyelenggarakan sebuah kompetisi antar
klub-klub basket di Indonesia yang merupakan kompetisi tertinggi yang diikuti oleh
klub-klub besar yang berasal dari pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
Tanggal 3 April 1982 adalah tanggal bersejarah bagi dunia basket di
Indonesia. Pada hari itu, pertandingan antara klub Rajawali Jakarta menghadapi
Semangat Sinar Surya Yogyakarta menandai dimulainya Kompetisi Bola Basket
Utama (Kobatama) yang pertama sekaligus langkah awal sejarah panjang kompetisi
klub-klub papan atas di Indonesia. Indonesia Muda Jakarta mencatatkan diri sebagai
klub pertama yang meraih gelar bergengsi Juara Kobatama.
Setelah bergulir selama 20 tahun, Kobatama mendapatkan kesempatan untuk
berjalan lebih mandiri. Tahun 2003, Kobatama “terlahir kembali” dengan nama
Indonesian Basketball League (IBL) dan diikuti oleh 10 tim papan atas di Indonesia.
Aspac Jakarta berhasil menjadi peraih gelar juara yang pertama sejak Kobatama
berganti menjadi IBL di tahun 2003. Pada tahun 2004, Satria Muda muncul sebagai
kekuatan baru menyingkirkan Aspac pada grand final dan tampil menjadi juara.
Aspac kembali merebut gelar kampiun di tahun 2005. Tahun-tahun selanjutnya
(2006-2009) menjadi milik Satria Muda Jakarta.
Selain kompetisi reguler tahunan, IBL juga menggelar Turnamen IBL Cup
pada setiap awal atau akhir musim kompetisi. Pada tahun 2009 lalu, Satria Muda
Jakarta mengalahkan Pelita Jaya Jakarta di final yang diadakan di GOR C-Tra Arena
Bandung. Pada tahun 2008, Garuda Bandung berhasil mencuri gelar juara Turnamen
IBL Cup yang sebelumnya, pada tahun 2006 dan 2007 juga menjadi milik Satria
Muda. Sayangnya, perkembangan IBL tidak berjalan sesuai harapan. Setelah berkali-
kali ganti promotor, liga itu terancam bubar di penghujung 2009. Seluruh perwakilan
klub peserta pun meminta kepada PT DBL Indonesia untuk tampil sebagai pengelola.
Sebelumnya, DBL Indonesia dianggap sukses mengelola Development Basketball
League (DBL), liga basket pelajar terbesar di Indonesia, yang pada 2010 telah
merambah 21 kota di Indonesia, diikuti sekitar 25.000 pemain dan ofisial.
Untuk mengembalikan lagi pamor liga profesional ini, re-branding tak terelakkan.
Mulai 2010, IBL berubah nama menjadi National Basketball League (NBL)
Indonesia. Sejumlah perubahan pun dilakukan, mencoba meningkatkan lagi jumlah
pertandingan, mendekatkan lagi liga ini dengan penggemarnya. Dengan NBL,
Indonesia pun punya harapan baru, semangat baru.

Klub
·Aspac
·Bimasakti
Citra Satria
CLS Knights
Garuda
Muba Hangtuah
Pelita Jaya
Satria Muda
Satya Wacana Angsapura
Stadium Bhinneka

E. Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain Bola Basket


Lapangan yang digunakan untuk permainan bola basket adalah persegi
panjang dengan ukuran panjang lapangan yaitu 26 meter serta lebar lapangan yaitu 14
meter. Tiga buah lingkaran yang terdapat di dalam lapangan basket memiliki panjang
jari-jari yaitu 1,80 meter.
Jumlah pemain dalam permainan bola basket adalah 5 orang dalam satu regu
dengan cadangan 5 orang. Sedangkan jumlah wasit dalam permainan bola basket
adalah 2 orang. Wasit 1 disebut Referee sedangkan wasit 2 disebut Umpire.
Waktu permainan 4 X 10 menit. Di antara babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat
waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi skor yang sama pada akhir pertandingan
harus diadakan perpanjangan waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak
tambahan terdapat waktu istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam
yaitu 5 detik. Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75
cm - 78 cm. Sedangkan berat bola adalah 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari
ketinggian 1,80 meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada ketinggian
antara 1,20 - 1,40 meter.
Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter sedangkan lebar papan
pantul bagian luar adalah 1,20 meter. Dan panjang papan pantul bagian dalam adalah
0,59 meter sedangkan lebar papan pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.Jarak lantai
sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75 meter. Sementara jarak papan
pantul bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter.
Ring basket memiliki panjang yaitu 0,40 meter. Sedangkan jarak tiang
penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter.Panjang garis tengah lingkaran pada
lapangan basket adalah 1,80 meter dengan ukuran lebar garis yaitu 0,05 meter.
Panjang garis akhir lingkaran daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang garis
tembakan hukuman yaitu 3,60 meter.
Ada tiga jenis ukuran bola basket, 5, 6, atau 7. Bola yang biasa dipakai adalah
bola ukuran Bola 5 biasa dipakai pada pertandingan resmi tingkat SD, bola 6 biasa
dipakai pada pertandingan resmi tingkat SMP ukuran bola basket standar adalah 29,5
Inci.

F. Peraturan Permainan Bola Basket


Aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh pemain dalam permainan Bola Basket adalah
sebagai berikut :
1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau
kedua tangan.
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus
melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi
diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota
tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau
menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama
terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan
diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang timnya
dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan
tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman
tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Dan pada masa ini, pergantian
pemain tidak diperbolehkan.
6. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka
kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti
tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).
7. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke
dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak
menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir
keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak
akan dihitung sebagai sebuah gol.
8. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke
dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi
perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan
melemparkannya ke dalam lapangan.
9. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat
jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi
pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan
diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang
tercantum diatas.
10. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam
genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka
kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang
dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah
peringatan pelanggaran.
11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola
dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung
waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan
menghitung jumlah gol yang terjadi.
12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit
13. Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai
pemenang

G. Teknik Dasar Permainan Bola Basket


Berikut ini adalah beberapa teknik dasar bola basket yang harus dikuasai oleh
setiap pemain bola basket :
Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar.
Bola berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola
agak ke belakang, jari-jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan
badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki
membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke
depan dan lutut rileks.
Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam
penguasaan.
Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan
tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera
melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola.
Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di
atas kepala dan menangkap bola di depan dada.
Mengoper atau melempar bola basket terdiri atas tiga cara yaitu melempar
bola dari atas kepala (over head pass), melempar bola dari dari depan dada (chest
pass) yang dilakukan dari dada ke dada dengan cepat dalam permainan, serta
melempar bola memantul ke tanah atau lantai (bounce pass).
Menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke depan.
Caranya yaitu dengan memantulkan bola beberapa kali ke lantai dengan satu tangan.
Saat bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah
bola. Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit
meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring
bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu menggiring
bola rendah dan menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah bertujuan untuk
melindungi bola dari jangkauan lawan. Menggiring bola tinggi dilakukan untuk
mengadakan serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.
Crossover. Crissover merupakan cara dribble dengan cara memantulkan bola
dari tangan kiri ke tangan kanan atau sebaliknya. biasanya teknik sudah banyak di
improvisasi dengan cara memantulkan bola di antara celah kaki (kebanyakan pemain
internasional sudah menggunakan teknik ini) atau belakang kaki (yang paling sering
menggunakan teknik ini adalah Jamal Crawford - Atlanta Hawks)
Lay-up. Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket
dengan dua langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga
dengan tembakan melayang.
Pivot. Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari
jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain
dapat berputar 360 derajat.
Shooting. Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau
ring basket lawan untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan
dengan dua cara yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu
tangan.

H. Teknik Pro Permainan Bola Basket


Slamdunk. Slamdunk merupakan Teknik yang paling populer, yaitu hanya
memasukan bola secara langsung ke ring dan menghempaskan tangan ring basket.
walaupun kelihatannya sangat mudah, akan tetapi bagi kebanyakan orang dengan
tinggi 171 cm sepertinya teknik ini hampir mustahil untuk dilakukan karena
lompatannya tidak cukup tinggi
Fade Away. Fade away adalah tehnik yang mendorong badan kebelakang saat
melakukan shoot, sehingga menyulitkan defender untuk menghadang bola. tehnik ini
agak sulit dilakukan untuk pemain amatir yang baru belajar basket. Bila
keseimbangan badan tidak terjaga maka pemain akan terpelanting dan jatuh
kebelakang. Pemain NBA yang sering memakai teknik tersebut yaitu Michael Jordan
dan Kobe Bryant.
Hook Shoot. Hook adalah tehnik yang sangat efektif bila pemain dijaga oleh
orang yang lebih tinggi dari pemain. Yaitu cara menembak dari samping dengan satu
tangan. Jadi jarak antara orang yang menghadang dan pemain bisa agak jauh, tehnik
ini sering dipakai oleh para pemain basket professional dengan keakuratan bisa
mencapai 80%.
Jump Shoot. Teknik yang butuh lompatan tinggi, dan akurasi tembakan yang
mumpuni.
I. National Basketball Association
National Basketball Association atau dikenal dengan singkatan NBA adalah
liga bola basket pria di Amerika Serikat dan merupakan liga basket paling bergengsi
di dunia. NBA didirikan di New York City pada 6 Juni 1946 dengan nama Basketball
Association of America (BAA).Pada saat ini, di kompetisi NBA terdapat 30 klub
yang masing-masing berpusat di satu kota, kecuali Los Angeles yang mempunyai dua
tim, yaitu Los Angeles Lakers dan Los Angeles Clippers
NBA mengenal sistem Salary Cap, yaitu sistem dimana maksimal biaya yang
dipakai sebuah tim NBA untuk satu pemainnya. Salary Cap ini cenderung naik tiap
tahun hingga pada akhir musim 2008/09. Contohnya, musim 2006/07, salary cap-nya
adalah 53,135 juta dolar AS, dan musim 2007/08 mencapai 55,63 juta dolar AS dan
pada musim 2008/09, salary cap-nya ditetapkan pada angka 58,68 juta dolar AS.
Namun pada musim 2009/10, salary cap kali ini turun menjadi 57,7 juta dolas AS
karena krisis ekonomi 2008. NBA juga mempunyai peraturan berpakaian ketika
datang bermain NBA dan pulang dari pertandingan NBA. Peraturan ini dinamakan
NBA Dress Code.
Saat ini dikenal ada 4 "dinasti" yang pernah berjaya di pentas NBA karena
sukses mendominasi dalam musim-musim tersebut. Keempat tim itu antara lain
Boston Celtics(1957-1968), Chicago Bulls (1990-1998), LA Lakers (1980-1988), dan
San Antonio Spurs (1999-sekarang).
Kota Toronto adalah satu-satunya kota di luar negara Amerika Serikat yang
secara reguler menyelengarakan pertandingan NBA, dikarenakan tim Toronto
Raptors bermarkas di kota itu. Toronto Raptors juga merupakan tim NBA satu-
satunya yang berasal dari luar Amerika Serikat.
Sistem Peraturan NBA
NBA mengadakan kompetisi setiap tahunnya dengan sistem Season dan
Playoffs, pada sistem Season setiap klub bertanding 82 kali melawan klub-klub lain
dan 16 klub (8 dari wilayah timur dan 8 dari wilayah barat) yang mempunyai rekor
terbaik berhak untuk lanjut ke babak Playoffs. Dalam babak Playoffs, 8 tim dari
setiap wilayah akan diadu dengan format, tim ke-1 (yang terbaik di wilayah)
melawan tim ke-8 (urutan 8 di wilayah, tim ke-2 melawan tim ke-7, tim ke-3
melawan tim ke-6 dan tim ke-5 melawan tim ke-4). Tim dengan rekor menang-kalah
lebih baik di Season akan diberikan keuntungan bermain menjadi tuan rumah lebih
banyak di babak Playoffs.
Pada Playoffs sistem yang digunakan pada babak pertama adalah "best-of-
five"(siapa yang menang 3x duluan dari total 5 pertandingan), dan babak selanjutnya
sampai Final adalah "best-of-seven" (siapa yang menang 4x duluan dari total 7
pertandingan).

Pembagian Wilayah, Divisi dan Klub


Ke-30 tim ini dibagi menjadi dua wilayah (barat dan timur), di mana masing-masing
terdiri dari tiga divisi. Berikut adalah pembagian tim menurut wilayah dan divisi
untuk saat ini:
1. Wilayah Barat
Divisi Barat Laut :
Denver Nuggets
Minnesota Timberwolves
Oklahoma City Thunder
Portland Trail Blazers
Utah Jazz
Divisi Pasifik :
Golden State Warriors
Los Angeles Clippers
Los Angeles Lakers
Phoenix Suns
Sacramento King
Divisi Barat Daya :
Dallas Mavericks
Houston Rockets
Memphis Grizzlies
New Orleans Hornets
San Antonio Spurs

2. Wilayah Timur
Divisi Atlantik :
Boston Celtics
New Jersey Nets
New York Knicks
Philadelphia 76ers
Toronto Raptors
Divisi Tengah :
Chicago Bulls
Cleveland Cavaliers
Detroit Pistons
Indiana Pacers
Milwaukee Bucks
Divisi Tenggara :
Atlanta Hawks
Charlotte Bobcats
Miami Heat
Orlando Magic
Washington Wizards

Dream Team
Dream Team adalah sebuah tim yang dibuat oleh NBA untuk mengikuti
olahraga bola basket internasional yang diselenggarakan untuk mewakili negara
Amerika Serikat, seperti Olimpiade atau kejuaraan bola basket sedunia yang
diselenggarakan oleh FIBA.

Draft Pic
Draft Pick adalah sebutan untuk perekrutan pemain baru ke NBA oleh klub-
klub NBA yang diadakan setiap tahun sebelum kompetisi NBA dimulai. Draft
perekrutan itu cuma diadakan sekali pada suatu waktu dan tempat yang telah
ditetapkan. Pemain muda berbakat itu bisa direkrut dari Liga Basket NCAA (Liga
Bola Basket Mahasiswa Amerika), street basketball (pemain basket jalanan), atau
pemain asing dari luar Amerika. Untuk menghindari konflik perebutan yang sama
akan pemain baru yang berbakat, maka NBA menetapkan peraturan "pemilihan
secara bergilir satu per satu berdasar urut nomor".
Beberapa klub dengan rekor menang-kalah paling buruk pada kompetisi tahun
sebelumnya maka klub itu diberikan kesempatan untuk memilih pemain muda
berbakat dari liga-liga tersebut paling pertama. Nomor urutan pemilihan diundi oleh
liga. Hal ini bertujuan agar klub-klub dengan rekor menang-kalah yang buruk akan
menjadi lebih baik pada kompetisi tahun berikutnya.

NBA All-Star Game


Sebuah event yang diadakan setiap tahunnya dimana 12 pemain terbaik dari
tim NBA wilayah timur melawan 12 pemain terbaik dari tim NBA wilayah barat.
Selain pertandingan utama, ada juga pertandingan tambahan lainnya seperti kontes
slamdunk, kontes tembakan 3 angka, rookie all-star, million dollar shoot, dll. Yang
menjadi 5 pemain inti dari setiap wilayah adalah pemain yang mendapat suara
terbanyak dalam voting yang diadakan NBA melalui internet lewat situs resmi NBA
dan juga pada tempat-tempat umum di Amerika Serikat.

Hall of Fame Club


Ditujukan untuk pemain-pemain basket yang telah menyumbang banyak
prestasi kepada klubnya (seperti membawa klubnya menjuarai liga NBA dan saat itu
menjadi yang terbaik di klubnya). Pemain itu akan masuk ke dalam "Hall of Fame"
klub itu dimana kostum dia akan digantung diatas stadium klub tersebut untuk
dikenang. Terkadang pula nomor sang pemain itu tidak pernah dipakai lagi di timnya.

NBA D-League
NBA D-League ( singkatan dari NBA Development League ) adalah
kompetisi yang dibuat pada tahun 2001 dengan anggota asli berjumlah 8 tim. Banyak
pemain yang dari NBA Draft Pick (yang masih kurang berpengalaman) maupun
berstatus waiver (buangan) bermain di liga ini. Musim 2008/09 bakal ada 16 tim yang
berkompetisi. Tiap tim mempunyai afiliasi dengan tim-tim yang berlaga di NBA,
minimal 1 tim. Juara bertahan NBA D-League adalah Idaho Stampede yang
mengalahkan Austin Toros dalam sistem best of three.

NBA Summer League


NBA Summer League atau dikenal dengan Vegas Summer League, adalah
sebuah kompetisi yang dilaksanakan sesudah NBA Draft Pick. Tiap tim terdiri dari
para pemain yang berada di liga NBA yang baru bermain tidak lebih dari 3 tahun dan
para pemain yang baru diambil dari Draft Pick. Peraturan dalam liga ini diatur
dengan mengikuti peraturan liga NBA, kecuali peraturan foul out. Jika di NBA
pemain bakal di foul out jika sudah mencapai enam pelanggaran, maka di kompetisi
ini, pemain di-foul out jika sudah mencapai sepuluh pelanggaran.
Summer League ini merupakan salah satu dari beberapa Summer Pro League di
Amerika Serikat, diantaranya adalah Orlando Pro Summer League (dijalankan oleh
Orlando Magic) dan Rocky Mountain Revue (dijalankan oleh Utah Jazz).

Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola Basket


Dribble. membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah
Shot. menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus,
arah bola sebaiknya mementuk kurva parabolik
Shot Clock. Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. NBA : 24 detik, FIBA
30 detik
Rebound. mengambil bola pantul hasil tembakan yang tidak masuk
Block Shot. melakukan blok terhadap tembakan lawan
Steal. mencuri bola dari lawan saat dribble
Intercept. mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan
Passing. mengoper bola ke rekan satu tim
Foul. Pelanggaran
Team Foul. jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya. Otomatis akan
diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5
Foul Out. Foul Out adalah Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah
seorang pemain melakukan 5 kali foul
Free Throw. Free Throw adalah Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan
pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan
melakukan shot atau sudah team foul
Three Seconds Violation. Three Seconds Violation adalah Pelanggaran yang
diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3
detik.
Back Ball / Back Court. Back Ball arau Back Court adalah Pelanggaran karena
pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis
tengah.
Back Door. Back Door adalah Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke
arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.
Pick and Roll. Pick and Roll adalah Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang
melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang
membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)
Man to man marking. Strategi bertahan 1 lawan 1
Zone Defense. Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2
Full press defense. Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan
Travelling atau Walking. Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih
dari 2 langkah
Double. Double adalah Pelanggaran bola basket karena setelah berhenti mend
dribble, melakukan dribble lagi.
Rebound. Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana
seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk
yang ditembakkan oleh pemain lain. Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan
adalah yang berada posisi Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih
efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring
basket.
Rebound terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Offensive Rebound dan Defensive
Rebound. Offensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak
masuk yang ditembak oleh teman, sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain
mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembak oleh pihak lawan.
Biasanya Defensive Rebound lebih banyak dibanding Offensive Rebound dalam
suatu pertandingan dikarenakan pebasket itu lebih dekat dengan ring basket
dibanding pihak lawan.
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu pertandingan disebut
Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound yang dilakukan seorang pemain setiap
pertandingan disebut RPG (Rebound Per Game).

Beberapa orang yang terkenal dalam melakukan rebound (NBA) :


 Wilt Chamberlain; memimpin perolehan rebound di NBA pada 11 musim
berbeda. Jumlah total rebound pada musim regular adalah 23.924, rata-rata
rebound per pertandingan adalah 22,9.
 Dennis Rodman; memimpin rata-rata rebound pada musim 1991-1992 dengan
angka 18,7 per pertandingan.
 Bill Russell; pemain pertama di NBA yang berhasil membuat rata-rata rebound
diatas angka 20,0 dalam satu musim.
 Bob Pettit; membuat rata-rata 20,3 rebound per pertandingan pada musim 1960-
1961
 Moses Malone
 Jerry Lucas
 Nate Thurmond

Assist
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana
seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat
bola operan dari temannya itu tanpa men-dribble (memantulkan bola ke tanah)
langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang
tidak masuk tidak dihitung). Orang yang mengoper bola kepada temannya itu
berarti sedang melakukan assist, atau bisa juga disebut tukang assist bola. Assist
biasa dilakukan oleh pemain dengan posisi Guard (penjaga) kepada pemain posisi
lainnya, karena mereka lebih banyak menguasai atau men-dribble bola dan
menjalankan strategi tim pada pertandingan. Assist dibagi dua yaitu; Assist pantul
dan Assist langsung. Assist pantul berarti operan bolanya ke teman dengan cara
memantulkan ke tanah, sedang Assist langsung berarti tanpa memantulkan bola.
Sekilas Assist dan operan memang mirip, hanya saja Assist berhubungan dengan
lemparan bola masuk tanpa dribble.
Pemain NBA yang terkenal dalam melakukan assist yaitu:
· John Stockton; memimpin jumlah assist dalam sejarah NBA dengan total 15.806
Magic Johnson
Oscar Robertson
Bob Cousy

Blok
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan
melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang
dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju
dan masuk kedalam ring. Pemain bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan
pihak lawan yang sedang melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi
pelanggaran. Blok dapat dilakukan dengan satu tangan ataupun kedua tangan.
Beberapa pebasket yang terkenal akan blok-nya adalah Dikembe Mutombo,
Shaquille O`Neil, Alonzo Mourning, Ben Wallace, Bill Russell, Wilt
Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Mark Eaton, Manute Bol, Hakeem
Olajuwon, dan David Robinson

Rekor blok di NBA


Blok terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)

Steal
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil
merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi
tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi
pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa
pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen,
Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson

Slamdunk
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan
olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam
keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu
atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Jenis-jenis Slam dunk:
- Walking in the air; atau biasa hanya disebut “air”; suatu teknik dunk dengan
melompat jauh dan tinggi, sehingga sepintas terlihat seperti sedang berjalan
diudara.
- Ally-ops; suatu jenis dunk dimana teman satu tim mengoper bola kepada
seorang pemain yang sedang melompat. Disaat melompat, pemain itu
menangkap bola operan temannya dan langsung melakukan Slam dunk.
- 360 degree dunk; suatu dunk yang dilakukan dengan memutar badan
sebanyak 360 derajat
- Tip dunk; suatu jenis dunk dimana teman satu tim melempar bola tetapi tidak
masuk, dan kemudian pemain melompat dan menangkap bola pantul
(rebound) yang tidak masuk itu yang disambung dengan Slam dunk sebelum
kaki turun menginjak tanah.
- Back-dunk; dunk ini dilakukan dengan badan menghadap kebelakang
- Cross over dunk; suatu jenis dunk aksi, tangan yang satu mengoper bola ke
tangan yang lain melewati selangkang kaki dan kemudian melakukan dunk.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas bahwa olahraga basket baik itu di sekolah maupun
di tingkat Nasional telah melakukan fungsinya. Namun demikian agar olahraga
basket ini arif dan bijaksana, maka perlu ada peningkatan sistem penyelenggaraan
yaitu selain memberikan layanan dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan
layanan dalam pertandingan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk
ikut menyehatkan kehidupan bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat
dan relatif dapat dijangkau oleh kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu
menciptakan atlit basket professional khususnya pada cabang olahraga basket yang
dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia.

B. Saran
Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan dengan
normal, maka sebagai olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat
umum ( masyarakat/siswa ) dalam pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai
olahraga supaya keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi
yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga dalam era globalisasi
ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama
dalam bidang olahraga.
DAFTAR PUSTAKA

Doengoes, Marilynn E, Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman untuk


Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan pasien, Jakarta, Penerbit Buku
Kedokteran, EGC, 2000
Gunawan, Lany. Hipertensi : Tekanan Darah Tinggi , Yogyakarta, Penerbit
Kanisius, 2001
Sobel, Barry J, et all. Hipertensi : Pedoman Klinis Diagnosis dan Terapi, Jakarta,
Penerbit Hipokrates, 1999
Kodim Nasrin. Hipertensi : Yang Besar Yang Diabaikan, @ tempointeraktif.com,
2003
Smith Tom. Tekanan darah Tinggi : Mengapa terjadi, Bagaimana mengatasinya ?,
Jakarta, Penerbit Arcan, 1995
Semple Peter. Tekanan Darah Tinggi, Alih Bahasa : Meitasari Tjandrasa Jakarta,
Penerbit Arcan, 1996
Brunner & Suddarth. Buku Ajar : Keperawatan Medikal Bedah Vol 2, Jakarta,
EGC, 2002
Chung, Edward.K. Penuntun Praktis Penyakit Kardiovaskuler, Edisi III,
diterjemahkan oleh Petrus Andryanto, Jakarta, Buku Kedokteran EGC, 1995
Marvyn, Leonard. Hipertensi : Pengendalian lewat vitamin, gizi dan diet, Jakarta,
Penerbit Arcan, 1995
Tucker, S.M, et all . Standar Perawatan Pasien : Proses Keperawatan, diagnosis
dan evaluasi , Edisi V, Jakarta, Buku Kedokteran EGC, 1998

Anda mungkin juga menyukai