Anda di halaman 1dari 41

LAPORAN MAGANG KERJA DI KANTOR BADAN PENGAWASAN KEUANGAN

DAN PEMBANGUNAN

Oleh :

1. Ulmi Istiqama ( S1B120111)


2. WaOde Rahmatia ( S1B120115 )
3. Wulandari ( S1B120116 )
4. Andi Nasrudin ( S1B120128 )
5. Awi Dandi ( S1B120132 )
6. Hernawati ( S1B120147 )

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS

JURUSAN ILMU ADMINISTRASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS HALU OLEO

2023
SURAT PENGANTAR MAGANG

1. Surat Tugas Magang

ii
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan hasil Magang ditulis / disusun oleh mahasiswa jurusan Administrasi Bisnis,
fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Halu Oleo tahun 2023, yang berjumlah 6
orang ( nama- nama terlampir ). Dengan proses Magang yang di lakasankan di Kantor Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP ) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara
dari tanggal 03 Januari - 03 Februari 2023.

Menerapkan bahwa apa yang tertulis dalam laporan ini adalah benar dan memenuhi
syarat kelulusan mata kuliah magang.

Kendari, 03 Februari 2023

Disetujui dan Disahkan Oleh :


Pembimbing Lapangan

KETUT MERTO

Analisi Kepegawaian

Mengetahui :

Kaprodi Administrasi Bisnis Dosen Pembimbing

Dr. Jopang, M.Si Dr. Ir. Jamal, M.Si


NIP : 197402142006041013 NIP : 196404201991031015

Adm.bisni
s
1
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
PERWAKILAN PROVINSI SULAWE TENGGARA
Jalan Balai Kota Nomor 15 Kendari 93117
Telepon (0401) 3121380 e-mail : www.bpkp.go.id Faksimili (0401) 312212622

SURAT KETERANGAN MELAKSANAKAN MAGANG


No.
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Muhammad Chalil Purba S.E., M.Si.
Jabatan : Kepala Bagian Umum

Menerangkan bahwa :

No Nama Nim Prodi Fakultas


1 Ulmi Istiqama S1B120111 Administrasi Bisnis Fisip
2 WaOde Rahmatia S1B120115 Administrasi Bisnis Fisip
3 Wulandari S1B120116 Administrasi Bisnis Fisip
4 Andi Nasrudin S1B120128 Administrasi Bisnis Fisip
5 Awi Dandi S1B120132 Administrasi Bisnis Fisip
6 Hernawati S1B120147 Administrasi Bisnis Fisip

Adalah benar-benar mahasiswa yang telah melaksanakan magang pada kantor perwakilan
Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara selama 30
Hari dari tanggal 03 Januari 2023 sd 03 Februari 2023

Demikian surat keterangan ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kendari, 03 Februari 2023

Kepala Bagian Umum

Muhammad Chalil Purba S.E., M.Si.


Nip . 197410281995021001

Adm.bisni
s
2
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat- Nya
sehingga Laporan Magang di Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan
Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara dapat terselesaikan dengan baik. Terima
kasih kepada Bapak Ketut Merto sebagai pembimbing lapangan, Koordinator Program
Studi dan seluruh karyawan dan unsur pimpinan pada kantor Badan Pengawasan
Keuangan Dan Pembangunan yang telah membimbing dan memberikan pengarahan
selama penulisan laporan magang ini. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dan memberi semangat dalam pengerjaan laporan magang ini.
Pada laporan magang ini sangat dimungkinkan masih banyak kekurangan yang
harus diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan dengan senang hati diterima dan
diharapkan dapat membantu dalam penulisan laporan selanjutnya agar lebih baik lagi.
Semoga Laporan Magang di Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan
Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara dapat menambah wawasan dan
pengetahuan bagi pembaca.

Kendari , 03 Februari 2023

Koordinator Mahasiswa Magang

Penulis

Adm.bisni
s
3
DAFTAR ISI

HALAMAN

SURAT TUGAS...................................................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAAN.................................................................................. 1

SURAT MELAKSANAKAN MAGANG..............................................................2

KATA PENGANTAR.............................................................................................3

DAFTAR ISI............................................................................................................4

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...............................................................................................5
1.2 Tujuan Magang Kerja.....................................................................................6
1.3 Manfaat Magang Kerja...................................................................................6
BAB II METODE MAGANG KERJA
2.1 Waktu dan Pelaksanaan kegiataan magang kerja............................................8
2.2 Metode Pelaksanaan........................................................................................ 8
BAB III PROFIL PERUSAHAAN
3.1 Deskripsi Perusahaan.......................................................................................11
3.2 Sejarah Singkat Lokasi Magang...................................................................... 13
3.3 Struktur Organisasi Dan Tata Kelola..............................................................14
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi kegiatan Magang Kerja...................................................................19
4.2 Kaitan Kegiatan Magang Dengan Mata Kuliah Yang Di Dapat di
Perkuliahaan....................................................................................................20
4.3 Tantangan Yang di Lakukan di Tempat Magang............................................21
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan......................................................................................................23
5.2 Saran................................................................................................................23
LAMPIRAN............................................................................................................. 25

LOGBOOK..............................................................................................................26

DOKUMENTASI

Adm.bisni
s
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Dalam rangka menunjang aspek keahlian profesional Program Studi


Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo
telah menyediakan sarana dan prasarana penunjang pendidikan dengan lengkap,
namun sarana dan prasarana tersebut hanya menunjang aspek keahlian professional
secara teori saja. Dalam dunia kerja nantinya dibutuhkan keterpaduan antara
pengetahuan akan teori yang telah didapatkan dari bangku perkuliahan dan pelatihan
praktik di lapangan guna memberikan gambaran tentang dunia kerja yang sebenarnya.

Magang Kerja merupakan bentuk perkuliahan melalui kegiatan bekerja secara


langsung di dunia kerja. Magang Kerja ini merupakan suatu kegiatan praktik bagi
mahasiswa dengan tujuan mendapatkan pengalaman dari kegiatan tersebut, yang
nantinya dapat digunakan untuk pengembangan profesi. Kegiatan magang kerja ini
dilaksanakan di Kantor Perwakila Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan
Provinsi Sulawesi Tenggara adalah salah satu kantor audit internal pemerintah yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan
negara/daerah dan pembangunan nasional. Berdiri pada tahun 12 Desember 1990
Pemilihan lokasi magang kerja pada Kantor Perwakilan Badan pengawasan
Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara dengan alasan praktikan
memilih Magang di kantor BPKP adalah rasa keingintahuan yang tinggi terkait
pengawasan keuangan pemerintah dan pembangunan Indonesia.

Pelaksanaan magang kerja dilakukan di Kantor Perwakilan Badan


Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara yang
merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang Pengawasan keuangan
negara atau Daerah dan Pembangunan Nasional di Indonesia yang dianggap telah
berhasil bertahan di tengah persaingan pasar yang semakin kuat. Pada pelaksanaan
magang kerja ini penulis memilih di Kantor perwakilan Badan Pengawasan
Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara karena untuk dapat
mengidentifikasi manajemen yang terjadi di dalamnya.

Adm.bisni
s
5
1.2. Maksud Dan Tujuan Magang Kerja

Magang di Program Studi Administrasi Bisnis Universitas Halu Oleo adalah


upaya untuk memberikan gambaran yang konkret kondisi yang ada di dunia kerja dan
melatih mahasiswa untuk beradaptasi dengan lingkungan dunia kerja:

Adapun maksud dari pelaksanaan Magang adalah:

1. Mahasiswa dapat mencari pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja setelah
lulus
2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan pengetahuan yang di dapat di Universitas.
3. Untuk meningkatkan kemampuan kerja dan keterampilan kerja yang mahasiswa
miliki tentang kegiatan Administrasi Bisnis Dalam Perkantoran di Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Sulawesi Tenggra
4. Mahasiswa mendapatkan pengalaman baru yang belum di dapat di Universitas.

Adapun tujuan kegiatan magang kerja sebagai berikut :

1. Untuk mengukur kemampuan penalaran dalam memahami, membahas dan


menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di tempat Magang
2. Untuk memperoleh wawasan dunia kerja dan mempraktikan teori - teori yang telah
diperoleh di Universitas.
3. Untuk studi perbandingan antara ilmu yang telah diperoleh di Universitas dengan
kondisi kerja yang sesungguhnya.
4. Untuk mendapatkan pengetahuan tentang pelaksanaan Administrasi Bisnis Dalam
Bidang Perkantoran BPKP Perwakilan Sulawesi Tenggara

1.3 Manfaat Magang Kerja

Adapun manfaat kegiatan magang kerja adalah sebagai berikut:

1. Bagi Mahasiswa
a. Menambah pengetahuan dan wawasan tentang dunia kerja yang sesungguhnya.
b. Mengaplikasikan teori yang telah di dapat selama perkuliahan seperti
Pengelolaan Keuangan , kegiatan operasional bisnis dan perusahaan, serta
manajemen perusahaan dalam proses pengadministrasian.
c. Sebagai sarana untuk melatih dan mengembangkan potensi diri untuk menjadi
lulusan yang berkompetensi.
d. Sebagai sarana untuk melatih dan mengembangkan potensi di bidang
Administrasi

Adm.bisni
s
6
2. Bagi Prodi Administrasi Bisnis
Terciptanya hubungan yang baik dan adanya pertukaran informasi antara Kantor
Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi
Tenggara dengan Program Studi Adiminstrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial Dan
Ilmu Politik
3. Bagi BPKP Perwakilan Sulawesi Tenggara
a. Memungkinkan adanya kerjasama dan terjalinnya hubungan yang harmonis
antara instansi pemerintah dan Perguruan Tinggi.
b. Membantu meringankan kegiatan operasional instansi dalam melaksanakan
pekerjaan.

Adm.bisni
s
7
BAB II
METODE MAGANG KERJA

2.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Magang Kerja

Kegiatan magang kerja ini dilaksanakan dalam waktu kurang lebih satu bulan
terhitung mulai tanggal 03 Januari 2023 sampai 03 Februari 2023 dengan Kegiatan
magang kerja ini dilaksanakan di Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan
Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara Penentuan lokasi tersebut
mempertimbangkan bahwa Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan
Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara Merupakan salah satu Instansi
Pemerintahan yang bergerak dibidang Pengawasan keuangan negara atau Daerah dan
Pembangunan Nasional. Berikut adalah data lengkap lembaga tempat magang .

Nama Perusahaan : Kantor BPKP Perwakilan Sulawei Tenggara

Alamat : Jl. Balai Kota No.15,Pondambea,kec Kadia, Kota Kendari

Sulawesi Tenggara 93117

Telepon : (0401) 3121380

Fax : (0401) 3122126

Emil : www.bpkp.go.id

Website : https://www.bpkp.go.id/sultra.bpkp

Praktikan memilih Kantor BPKP Perwakilan Sulawe Tenggara sebagai tempat


pelaksanaan Magang karena praktikan ingin mengetahui hal-hal yang berkaitan
dengan kegiatan di intansi pemerintahan.

2.2. Metode Pelaksanaan


Kegiatan Magang Kerja di kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan
Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara dibimbing oleh pembimbing lapangan
dan Koordinator Program Studi Administrasi Bisnis Peran pembimbing lapangan
dalam kegiatan magang kerja ini adalah sebagai fasilitator yang memberikan petunjuk
serta informasi bagi peserta magang sesuai dengan topik yang telah dibahas selama
kegiatan magang kerja berlangsung. Sedangkan peran koordinator Program studi
sebagai fasilitator dalam bidang akademik untuk memastikan peserta magang telah
melakukan kegiatan magang sesuai dengan prosedur atau peraturan yang telah
ditetapkan. Metode pelaksanaan pada kegiatan magang kerja ini meliputi sebagai
berikut:

Adm.bisni
s
8
1. Praktik Kerja
Metode pelaksanaan praktik kerja dilakukan dengan harapan peserta magang
mampu menerapkan tridharma perguruan tinggi yaitu sesuai dengan bidang
pendidikan, penelitian serta pengabdian. Dalam bidang pendidikan khususnya
bertujuan untuk mempelajari manajemen yang dilakukan oleh Kantor Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan terutama manajemen proses dan
pengadministrasian sedangkan bidang penelitian dilakukan saat akan mencari
informasi atau data yang dibutuhkan selama kegiatan magang. Pengabdian dalam
kegiatan magang kerja diperoleh dari keaktifan peserta magang untuk menyelesaikan
kegiatan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan.

Adm.bisni
s
9
2. Observasi
Praktikan menyusun laporan setelah selesai melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.
Sebelumnya praktikan telah menulis hal - hal yang penting di note handphone.
Penulisan laporan dilaksanakan pada bulan Februari 2023. Data-data untuk
menyusun laporan magang praktikan kumpulkan dari hasil catatan yang praktikan
tulis di note selama Magang berlangsung . praktikan dalam penyusunan laporan
magang memperoleh dari hasil pencarian melalui studi kepustakaan dan pencarian
data internet dengan sumber terpercaya. Setelah semua data-data dan informasi
yang telah didapat, kemudian praktikan olah menjadi satu laporan magang.

Adm.bisni
s
10
BAB III
PROFIL PERUSAHAAN

3.1 Deskripsi Perusahaan

Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan terletak


di jl. Balai Kota No. 15, Pondambea, Kecamatan Kadia Kota Kendari , Propinsi
Sulawesi Tenggara

Uraikan apa bidang kerja :


1. Bidang Akuntabilitas Pemerintahan Daerah mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rencana, program, dan pengawasan instansi pemerintahan daerah
atas permintaan daerah serta pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan
akuntanbilitas, dan evaluasi hasil pengawasan.
2. Bidang akuntan Negara mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana,
prgram, dan pelaksanaan pemeriksaan serta evaluasi pelaksanaan good
corporate governance dan laporan aku ntanbilitas kinerja badan usaha milik
negara, pertamina, cabang usaha pertamina, kontraktor bagi hasil dan kontrak
kerja sama, badan-badan lain yang di dalamnya terdapata kepentingan
pemerintah, dan badan usaha milik daerah atas permintaan daerah, serta
evaluasi hasil pmeriksaam.
3. Bidang Investigasi mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana,
program,dan pelaksanaan pemeriksaan terhadap indikasi penyimpangan yang
merugikan negara, badan usaha milik negara, dan badan-badan kain yang di
dalamnya terdapat kepentingan pemerintah, pemeriksaan terhadap hambatan
kelencsrsn pembangunan, dan pemberian bantuan pemeriksaan pada instansi
penyidik dan instansi pemerintah lainnya.
4. Bidang instansi pemerintah pusat mempunyai tugas melaksanaakan
penyusunan rencana, program, pelaksanaan pengawasan instansi pemerintah
pusat, dan evaluasi hasil pengawasan.
5. Bagian umum melaksanakan penyusunan renacana dan program pengawasan,
urusan dalam perlengkapan, rumah tangga, pengelolaan, perpustakaan, dan
pelaporan hasil pengawasan.
Bagian umum memberikan adil yang besar bagi kelancaran dan keberhasilan
pelaksanaan topoksi perewakilan BPKP serta mempunyai peran yang sama
pentingnya dengan bidang-bidang lain di perwakilan Bpkp provonsi sulawesi
tenggara
6. Bidang program dan pelaporan serta pembinaan APIP
Memimpin , mengkoordinir, mengelola kegiatan penyiapan bahan
pemyusunan rencana dan program kegiatan, penyiapan bahan pelaporan
realisasi kegiatan, dan penyusunan laporan berkala atas hasil-hasil
Adm.bisni
s
11
pengawasan.

visi dan Misi


 visi
Auditor internal pemerintah RI berkelas dunia uantuk meningkatkan
akuntabilitas pengelolaan keuangan dan pembangunan nasinoanl.
 Misi
1. Menyelenggarakan pengawasan intern twrhadap akuntabilitas pengelolaan
keuangan dan pembangunan nasional guna mendukung tata kelola
pemerintahan dan korporasi yang bersih dan efektif.
2. Membina penyelenggaraan sistem pengendalian intern pemerintahan yang
efektif, dan
3. Mengembangkan kapabilitas pengawasan intern pemerintah yang profesional
dan kompeten..
 Motto
“ kawal Akuntabilitas Keuangan dan Pembangunan”

Tugas Pokok dan Fungsi


Sesuai dengan pasal 2 dan 3 peraturan presiden Republik Indonesia Nomor
192 Tahun 2014 tentang Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP )
BPKP mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
pengawasan keuangan negara/ daerah dan pembangunan nasional.

Dalam melaksanakan tugasnya, BPKP Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara


menyelenggarakan fungsi :
1. Perumusan kebijakan nasional pengawasan intern terhadap akuntabilitas keuangan
negara/daerah dan pembangunan nasional meliputi kegiataan yang bersifat lintas
sektoral, kegiatan kebendaharaan umum Negara berdasarkan penetapan oleh menteri
keuangan selaku bendahara umum Negara, dan kegiatan lain berdasarkan penugasan
dari presiden;
2. Pelaksanaan audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya
terhadap perencanaan, pelaksanaan dan pertanggung jawaban akuntabilitas
penerimaan negara/daerah dan akuntabilitas pengeluaran keuangan Negara/Daerah
serta pembangunan nasional dan/atau kegiataan lain yang dseluruh atau sebagian
keuanganya di biayai oleh anggaran Negara/Daerah dan/atau subsidi tewrmasuk
badan usaha dan badan lainnya yang di dalamanya terdapat kepentingan keuangan
atau kepentingan lain dari pemerintah pusat dan/atau pemerintah daerah serta
akuntabilitas pembiayai keuangan negara/daerh;
3. pengawasan intern terhadap perencanaan dan pelaksanaan pemanfaatan aset
negara/daerah;

Adm.bisni
s
12
4. pemberian konsultansi terkait dengan manajemen risiko, pengendalian intern, dan tata
kelola terhadap instansi/badan usaha/badan lainnya dan program/ kebijakan
pemerintah yang strategis;

5. pengawasan terhadap perencanaan dan pelaksanaan program dan/atau kegiatan yang


dapat menghambat kelancaran pembangunan, audit atas penyesuaian harga, audit
klaim, audit investigatif terhadap kasus-kasus penyimpangan yang berindikasi
merugikan keuangan negara/daerah, audit penghitungan kerugian keuangan
negara/daerah, pemberian keterangan ahli,dan upaya pencegahan korupsi;
6. pengoordinasian dan sinergi penyelenggaraan pengawasan intern terhadap
akuntabilitas keuangan negara/daerah dan pembangunan nasional bersama-sama
dengan aparat pengawasan intern pemerintah lainnya;
7. pelaksanaan reviu atas laporan keuangan dan laporan kinerja pemerintah pusat;
8. pelaksanaan sosialisasi, pembimbingan, dan konsultansi penyelenggaraan sistem
pengendalian intern kepada instansi pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan badan-
badan yang di dalamnya terdapat kepentingan keuangan atau kepentingan lain dari
Pemerintah Pusat dan/atau Pemerintah Daerah;
9. pelaksanaan kegiatan pengawasan berdasarkan penugasan Pemerintah sesuai
peraturan perundang-undangan;
10. pembinaan kapabilitas pengawasan intern pemerintah dan sertifikasi jabatan
fungsional auditor;
11. pelaksanaan pendidikan, pelatihan, penelitian, dan pengembangan di bidang
pengawasan dan sistem pengendalian intern pemerintah;
12. pembangunan dan pengembangan, serta pengolahan data dan informasi hasil
pengawasan atas penyelenggaraan akuntabilitas keuangan negara
Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah;
13. pelaksanaan pengawasan intern terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi di BPKP; dan
14. pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang perencanaan umum,
ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, hukum,
kehumasan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga.

3.2 Sejarah Singkat Lokasi Magang

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP ) Perwakilan


Provinsi Sulawesi Tenggara, yang di bentuk berdasarkan keppres No. 31 Tahun 1983
dan diperbaharui dengan keprres No. 103 Tahun 2001 sebagaimana telah beberapa
kali diubah terakhir dengan perpes No. 64 Tahun 2005, dalam perjalanannya
senantiasa merespon tuntunan kebutuhan manajemen pemerintahan.
Dengan mengacu kepada tiga pilar good governance yaitu transparansi,
akuntabilitas, dan partisipasi publik, BPKP sebagai internal auditor pemerintahan
Adm.bisni
s
13
telah berupaya membantu manajemen pemerintah mewujudkan good governance.
Untuk itu BPKP melakukan reposisi dan redenfisi terhadap tugas, fungsi dan
perannya. Peran terkini itu adalah sebagai “ internal auditor pemerintahan yang
profesional dalam mendukung upaya pemerintahan mewujudkan good governance.
Peran ini menuntut dilakukannya perubahan paradigma di dalam tubuh BPKP
dari sekadar fungsi atestasi kepada fungsi quality assurance. Hal ini tercermin pada
kegiatan-kegiatan BPKP saat ini yang tidak lagi didominasi oleh audit tetapi juga
kegiatan-kegiatan BPKP saat ini tidak lagi didominasi oleh audit tetapi juga kegiatan-
kegiatan yang bersifat konsultasi, asistensi, dan evaluasi manajemen pemerintahan
yang sangat dubutuhkan dan direspon dengan baik oleh pemerintahan saat ini.
Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan ( BPKP )
Sulawesi Tenggara yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan berkewajiban mewujudkan visi dan
misi BPKP dengan cara melayani permintaan para stokholdernya.
Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan ( BPKP )
Provinsi Sulawesi Tenggar yang beralamat di Jl. Balai Kota No. 15 Kendari ini
melayani pemerintahan Provinsi, dua pemerintah kota, sepuluh pemerintah
Kabupaten, instansi vertical yang ada di provinsi Sulawesi Tenggara perusahaan
Daerah Serta Badan usaha milik Negara ( BUMN ) yang berada di wilayah Sulawesi
Tenggara.
Sampai saat ini telah banyak kegiatan yang dilaksanakan oleh perwakilan
Badan Pengasawasan Keuangan Dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sultra seperti
dalam bidang audit, berupa audit LOAN, audit PKPBSM, audit umum perusahaan
daerah, audit investigasi menghitung kerugian Negara dan audit kinerja pad PDAM.
Untuk kegiatan asistensi kepada instansi pemerintah daerah telah dilaksanakan
asistensi laporan penyusunan keuangan daerah, asistensi penyusunan laporan
keterangan pertanggungjawaban, asistensi penuyusunan pokok-pokok pengelolaan
keuangan daerah, asistensi SIMDA dan lain-lain, sedangkan asistensi yang telah
diberikan Badan Usaha Milik Negara antaralain GCG dan PAT.
Untuk menunjang kegiatan perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan Provinsi Sultra telah mempunyai gedung serba guna (aula) yang
diharapkan dapat menampung kegiatan diklat, sosialisasi danbimbingan teknis serta
laboratorium mini untuk menunjang kegiatan implementasi SIMDA. Selanjutnya
dalam rangka mendorong kinerja dan terciptanya semangat kerja dalam melaksanakan
tugas terdapat fasilitas rumah dinas yang diperuntukkan bagi pejabat structural dan
fungsional yang beralamat di Jl. Saranani dan Jl. Balai Kota.

3.3 Struktur Organisasi dan Tata Kelola


Selayaknya kantor organisasi publik dan perseroan terbatas lainnya, kantor
Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan juga memiliki struktur organisasi.
Pengelolaan tenaga kerja di Kantor Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan

Adm.bisni
s
14
terdiri dari karyawan tetap, karyawan kontrak satu tahun dan tiga bulan, karyawan
harian lepas (KHL), dan pekerja borongan. Karyawan tetap adalah pekerja yang
memiliki perjanjian kerja dengan pengusaha/perusahaan untuk jangka waktu tidak
tertentu (permanent), serta memperoleh penghasilan dengan jumlah tertentu secara
teratur. Karyawan kontrak adalah karyawan yang memiliki perjanjian kerja dengan
pengusaha/perusahaan hanya pada jangka waktu kontrak yang telah disepakati (1
bulan, 3 bulan, 1 tahun) dengan penghasilan menyesuaikan waktu kerja dan tidak
mendapat jaminan sosial. KHL atau Karyawan Harian Lepas adalah karyawan yang
tidak tetap dan memperoleh gaji harian. Pekerja borongan adalah tenaga kerja yang
bekerja secara borongan, jadi pembagian hasil menyesuaikan pada pekerjaan yang
telah diselesaikan.
Kantor Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan mempunyai
beberapa bidang/bagian tersebut meliputi:

Adm.bisni
s
15
 Bagian Tata Usaha, terdiri dari :

1. Sub Bagian Kepegawaian


2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Umum

 Bagian umum
 Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat
 Bidang Akuntanbilitas Pemerintah Daerah
 Bidang Akuntan Negara
 Bidang Investasi
 Bidang Program Dan Pelaporan Serta Pembinaan APIP

Untuk mengetahui posisi jelasnya bidang/bagian departemen tersebut secara


keseluruhan dari sudut pandang satu kesatuan divisi, berikut ini adalah struktur organisasi
dari Kantor Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan

STRUKTUR ORGANISASI KANTOR PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN


KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA

1. Susunan Organisasi BPKP Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara terdiri dari :


o Bagian Tata Usaha, terdiri dari :
 Sub Bagian Kepegawaian
 Sub Bagian Keuangan
 Sub Bagian Umum
o Koordinator Pengawasan Bidang Pengawasan Intansi Pemerintah Pusat;
o Koordinator Pengawasan Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah
o Koordinator Pengawasan Bidang Akuntan Negara
o Koordinator Pengawasan Bidang Investigasi
o Koordinator Pengawasan Bidang Prolap Serta Pembinaan APIP
2. Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana dan program
pengawasan, urusan kepegawaian, keuangan, urusan dalam, perlengkapan, rumah
tangga, pengelolaan perpustakaan dan pelaporan hasil pengawasan.
3. Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi :
o penyusunan rencana dan program pengawasan
o pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, persuratan, urusan dalam, perlengkapan
dan rumah tangga
o pengelolaan perpustakaan
o penyusunan laporan berkala hasil pengawasan

Adm.bisni
s 16
4. Adapun Bidang Pengawasan mempunyai tugas :
o Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rencana, program, pelaksanaan pengawasan intansi pemerintah pusat,
dan evaluasi hasil pengawasan
o Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rencana, program, dan pengawasan intansi pemerintah daerah atas
permintaan daerah serta pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan akuntabilitas,
dan evaluasi hasil pengawasan
o Bidang Akuntan Negara mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana,
program dan pelaksanaan pemeriksaan serta evaluasi pelaksanaan good corporate
governance dan laporan akuntabilitas kinerja badan usaha milik negara,Pertamina,
cabang usaha Pertamina, kontraktor bagi hasil dan kontrak kerjasama, badan-badan
lain yang didalamnya terdapat kepentingan pemerintah, dan badan usaha milik
daerah atas permintaan daerah, serta evaluasi hasil pemeriksaan.
o Bidang Investigasi mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana, program,
dan pelaksanaan pemeriksaan terhadap indikasi penyimpangan yang merugikan
negara, badan usaha milik negara, dan badan-badan lain yang didalamnya terdapat
kepentingan pemerintah, pemeriksaan terhadap hambatan kelancaran pembangunan,
dan pmeberian bantuan pemeriksaan pada instansi penyidik dan instansi pemerintah
lainnya

Adm.bisni
s 17
Adm.bisni
s 18
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHSAN

4.1 Deskripsi Kegiatan Magang Kerja

Setelah kegiatan observasi dan orientasi lapangan, maka seluruh indetifikasi masalah di
susun menjadi rangkain program kerja yang selanjutnya pelaksanaan dan kegiatan program
kerja ini di sesuaikan dengan jangka waktu keberadaan mahasiswa magang di kantor badan
pengawasan keuangan dan prmbangunan provinsi sulawesi tenggara yaitu selama 5 minggu
terhitung sejak tanggal 03 januari sampai tanggal 03 februari 2023.

Ada 3 ( tiga ) macam program kerja yang dilaksanakan, antara lain :

a. Pengenalan tempat magang

b. Membantu kegiatan administrasi

c. Tujuan langsung dalam kegiatan yang sedang berjalan khususnya di kantor badan
pengawas keuangan dan pembangunan ( BPKP ) perwakilan provinsi sultra.

System dan prosedur kerja selama kami melaksankan magang di kantor BPKP perwakilan
provinsi Sultra adalah melaksanakan kegiataan disegala bidang, berpindah-pindah yakni, di
bidang Akuntan Negara (AN) 7 (tujuh ) hari, di bidang Investigasi 7 ( tujuh ) hari, di bidang
Akuntabilitas pemerintahan daerah (APD) 7 ( tujuh) hari, di bidang program pelaporan dan
pembinaan APIP (P3APIP) 7 ( tujuh) hari, di bidang Umum 7 ( tujuh) hari, di bidang instnasi
pemerintah Pusat (IPP) 7 ( tujuh ) hari.

Enam bagian yang ada pada struktur organisasi di kantor BPKP Perwakilan Sultra
masing-masing melaksanakan tugas pokok dan uraian tugas yang berbeda-beda.

Adapun bidang pekerjaan yang praktikan lakukan meliputi :


1. Melakukan pencatatan Surat Masuk atau Keluar ke dalam buku agenda Setiap surat
yang masuk maupun yang akan dikirim ke luar harus dicatat terlbih dahulu ke dalam
buku agenda.
2. Melakukan Pengarsipan data - data yang dilakukan bidang Pengawasan Instansi
Pemerintah Pusat dilakukan dengan menggunakan mesin scan.
3. Memasukkan data dari buku agenda surat masuk atau keluar dan laporan pada
program Microsoft Excel.
4. Menangani telepon masuk Selama Praktik Kerja Lapangan, Praktikan mendapat
arahan dari karyawan bidang APD dan IPP terkait menangani telepon masuk dan
membantu menghubungkan penelepon.
5. Membawa surat tersebut ke bagian Kepegawaian dan Sekretaris Perwakilan.

Adm.bisni
s 19
4.2 Kaitan Kegiatan Magang Dengan Mata Kuliah Yang Didapat Di Perkuliahan

Kegiatan magang yang penulis lakukan di Kantor Perwakilan Badan


Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan
bentuk praktik nyata dari beberapa mata kuliah yang didapat penulis di perkuliahan.
Dapat dikatakan bahwa kegiatan magang tersebut adalah merupakan praktik atau
simulasi yang dilakukan berdasarkan teori yang diperoleh. Teori yang diberikan
dalam perkuliahan dapat menjadi tambahan pengetahuan untuk menganalisa suatu
system dalam Instansi/Lembaga Berdasarkan kegiatan magang yang dilakukan penulis
sering mendapati aspek manajemen untuk menjalankan perusahaan. Dengan itu
penulis dapat membandingkan antara teori dengan praktik atau kegiatan nyata di
lapangan apakah sejalan atau justru berjalan berlawanan.

Salah satu mata kuliah yang berkaitan dengan kegiatan magang yang
dilakukan penulis di Kantor BPKP Perwakilan Sultra adalah Pengantar Ilmu
Administrasi dimana mahasiswa magang mempunyai gambaran dan pemahaman yang
komperensif tentang pengelolaan perusahaan, mulai dari perumusan kebijakan
perumusan sampai dengaan tanggung jawab sosial perusahaan. Perusahaan sukses
yang dibangun dengan pemahaman dan pengelolaan perusahaan yang baik dan
profesional, pada giliranya akan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Maka setelah mengikuti magang ini mahasiswa akan memiliki basic
dalam menghadapi dunia kerja diperusahaan/instansi.

Adm.bisni
s 20
4.3 Tantangan Dari Kegiatan Yang Dilakukan Di Tempat Magang

Selama kegiatan magang berlangsung penulis banyak melakukan kegiatan atau


pekerjaan yang jarang atau sebelumnya tidak pernah dilakukan. Hal tersebut menjadi
suatu tantangan tersendiri dalam menjalani kegiatan magang. Tantangan selanjutnya
bagi penulis pribadi adalah bagaimana mengatasi tantangan tersebut. Seperti yang
telah dituturkan penulis pada bab sebelumnya bahwa kegiatan yang dilakukan oleh
penulis antara lain adalah Mencatat surat keluar untuk di kirim di kantor pusat,
membuat data rekapan peserta diklat, pengarsipan mengisi laporan hasil pemeriksaan,
pengisian agenda surat masuk dan surat keluar, menyusun laporan hasil evaluasi dan
membuat daftar nama penempatan tugas,scan laporan hasil pemeriksaan, serta
menginput data bidang pengawasan.

Tantangan dari kegiatan magang kantor BPKP Perwakilan Sulawesi Tenggara


adalah membuat data rekapan peserta se-sulawesi tenggara dan pengadministrasian
yang dilakukan oleh penulis adalah kegiatan tersebut sangat jarang dan bahkan belum
pernah melakukannya. Tetapi kegiatan yang dilakukan oleh penulis beserta peserta
magang lainnya sudah terlebih dahulu diberi arahan cara pengerjannya.

Setelah melaksanakan kegiatan magang di Badan Pengawasan Keuangan Dan


Pembangunan penulis mendapatkan berbagai manfaat, diantaranya yaitu dalam hal
pengetahuan, keterampilan, dan juga sikap. Pengalaman adalah hal yang paling
berharga yang penulis dapatkan dari kegiatan magang tersebut. Dalam hal
pengetahuan penulis menjadi tahu akan seluk-beluk dunia kerja yang nyata,
bagaimana atmosfirnya hingga tantangan yang ada di dalamnya agar tetap dapat
bertahan dalam ketatnya persaingan kerja. Penulis pun dapat mengetahui bagaimana
sebuah lembaga besar tetap mempertahankan konsistensi kinerja karyawannya. Dalam
hal mempertahankan hal tersebut sangat diperlukan hubungan yang baik dengan mitra
kerjanya.

4.4 Hal-Hal Yang Harus Dipersiapkan Menghadapi Dunia Kerja Di Masa Depan

Penulis telah melakukan kegiatan magang kerja sesuai dengan yang dianjurkan
oleh Program studi Administrasi Bisnis selama 30 hari kerja. Selama kurun waktu
tersebut penulis telah cukup banyak mendapat pengalaman beraktivitas di dunia kerja.
Dari kegiatan tersebut penulis menganalisa hal apa saja yang dibutuhkan agar menjadi
sumberdaya manusia yang kompeten di suatu bidang di dalam perusahaan. Selain itu
ada beberapa hal yang perlu diperhatikan guna mempertahankan suatu posisi di dalam
perusahaan, atau bahkan meningkatkan tingkatan posisi yang mana tidak mudah
dilakukan.

Dalam suatu tempat kerja umumnya memiliki banyak divisi serta posisi.
Masing-masing divisi atau departemen pun memiliki fungsi dan tugas yang berbeda,

Adm.bisni
s 21
begitu pula halnya dengan posisi yang ada di setiap divisi atau departemen memiliki
tugasnya masing-masing. Sumber daya manusia sebagai roda penggerak suatu divisi
membutuhkan kompetensi yang baik, baik secara umum atau bahkan kompetensi yang
jarang dimiliki orang lain yang mana kompetensi tersebut dapat menjadi nilai tambah
bagi seseorang tersebut dalam menjalani karirnya. Hal-hal yang menjadi nilai tambah
bagi seseorang dapat dilihat dari softskill dan hardskillnya. Softskill adalah
kemampuan atau bakat yang ada di dalam diri setiap manusia, yang mana kemampuan
tersebut dilakukan dengan cara non-teknis yang artinya tidak berbentuk atau kelihatan
bentuknya. Softskill juga dapat dikatakan sebuah kemampuan datau keterampilan
dalam berhubungan dengan orang lain, dan bagaimana seseorang dapat mengatur
dirinya sendiri. Selanjutnya adalah hardskill yang merupakan suatu penguasaan ilmu
pengetahuan dan keterampilan teknis seseorang dalam menjalankan bidangnya.

Bila dilihat dari definisinya softskill termasuk hal yang sangat dibutuhkan
sebagai kompetensi seseorang untuk menjalankan karirnya, terlebih lagi yang karirnya
berhubungan dengan orang lain atau melakukan kontak dengan orang lain. Softskill
yang dibutuhkan antara lain adalah kepemimpinan, pemecahan masalah, manajemen
waktu, manajemen organisasi, berpikir kritis, kerjasama tim, kemampuan analisa dan
percaya diri. Kemampuan Seseorang yang memiliki kemampuan untuk memimpin
baik itu orang lain akan baik juga dalam memimpin dirinya sendiri. Dalam suatu
posisi dalam perusahaan terutama yang memiliki posisi tinggi atau krusial sangat
membutuhkan jiwa kepemimpinan yang tinggi. Karena seorang pemimpin haruslah
memiliki softskill yang telah disebutkan sebelumnya. Semuanya saling berkaitan dan
mendukung satu dengan lainnya. Seorang pemimpin haruslah kritis dalam berpikir
serta dapat menganalisa berbagai situasi dalam dunia kerja sehingga seorang
pemimpin akan tahu apa yang harus segera dilakukan guna menjaga stabilitas
lingkungan kerjanya. Keputusan yang diambil seorang pemimpin adalah hasil dari
analisa yang baik, berpikir secara kritis, dan kemampuan memecahkan masalah untuk
mencari solusi yang terbaik. Selain itu kerjasama tim pun sangat dibutuhkan, karena
seorang pemimpin pasti memiliki bawahan untuk dipimpin. Dengan begitu sikap
pemimpin sangatlah berpengaruh kepada bawahannya termasuk pula manajemen
organisasi untuk mengatur seluk- beluk organisasinya termasuk manajemen waktu
dan manajemen diri. Karena bukan tidak mungkin bahwa bawahan adalah refleksi
dari atasannya atau pemimpinnya.

Sedangkan hardskill tidak kalah pentingnya dengan softskill, yang mana


hardskill merupakan kemampuan teknis seseorang dalam melakukan sesuatu di
bidangnya. Kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah sesuai
dengan bidang keilmuannya atau bidang ilmu yang dipelajarinya. Secara subyektivitas
penulis berdasarkan pengalaman dari kegiatan magang bahwa seorang pemimpin yang
baik adalah pemimpin yang dapat pula melakukan apa yang dikerjakan bawahannya.
Setidaknya mengetahui secara umum mengenai hal- hal yang dikerjakan bawahannya
terkait dengan pekerjaan ata bidangnya.

Adm.bisni
s 22
Adm.bisni
s 23
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kegiatan magang sangat bermanfaat bagi para mahasiswa khususnya mahasiswa


Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo Kendari. Dengan adanya
kegiatan Magang ini, Mahasiswa di tuntut untuk mempunyai sikap mandiri dan mampu
berinteraksi dengan orang lain sehingaa mahasiswa di harapkan dapat memiliki keterampilan
serta wawasan yang tinggi. Dengan begitu mahasiswa akan mempunyai sikap kepribadian
yang mampu bersaing di dunia kerja dan menjadi bekal dasar pengembangan diri dan dapat
mengandalkan apa yang telah diperoleh nya dalam dunia pekerja nantinya setelah
menyelesaikan kuliah.

Selama kurang lebih lima minggu penulis melakukan magang di Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan (BKPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara, penulis dapat
menyimpulkan bahwa pelaksanaan Magang sangat berguna, dimana kegiatan Magang ini
memberi manfaat yang sangat baik bagi penulis. Dengan adanya Magang ini, penulis dapat
menerapkan pengetahuan dan kemampuan yang penulis miliki pada bidang Administrasi dan
Keuangan serta mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang tidak didapat selama
kegiatan perkuliahan. Selama melaksanakan kegiatan Magang ini, penulis mendapatkan
pengetahuan tentang sistem kerja dan dituntut untuk bersosialisasi dengan pekerja di
lingkungan tempat magang. Adapun kegiatan utama yang kami lakukan selama praktik
magang adalah Menginput surat dan laporan penelitian, menscan surat tugas dan laporan
penelitian.

5.2 Saran-Saran

Sebagai akhir dari penulisan laporan ini maka kami akan menyampaikan beberapa
saran yang mungkin berguna bagi instansi maupun universitas dimasa yang akan datang.
1. Mahasiswa pelaksana magang
Mahasiswa hendaknya mempelajari terlebih dahulu perusahaan yang akan dijadikan
tempat untuk dilaksanakannya magang. Hal tersebut bertujuan agar mahasiswa
mempunyai gambaran sehingga dalam melaksanakan kegiatan magang berjalan
dengaan lancar.
2. Universitas
Kegiatan Praktik Kerja Magang perlu tetap dilaksanakan kedepannya, agar setiap
mahasiswa lulusan Fakultas Ilmu Sosial Dan ilmu Politik Universitas Halu Oleo
dapat memiliki modal/bekal pengelaman kerja sebelum memasuki era dunia kerja
setelah menyelesaikan studinya.
3. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunn ( BPKP) Perwakilan Provinsi
Sulawesi Tenggara

Adm.bisni
s 24
a. Kesempatan kerja yang di berikan oleh Badan Pengawasan Keuangan Dan
Pembangunan ( BPKP ) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara kepada penulis
merupakan hal yang berguna untuk perkembang potensi penulis. Semoga
dengan terjalinya hubungan kerja sama antara prodi Administrasi Bisnsi
Universitas Halu Oleo dengan Badan Pengawasan Keuangan dan
Pemabangunan ( BPKP) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara dapat
memberikan peluang kemudian hari bagi penulis ataupu mahasiswa lainnya
untuk magang, bekerja atau bentuk kerja sama lainnya.

b. Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan ( BPKP) Perwalkilan Provinsi


Sulawesi Tenggara tetap mempertahanakan komitmenya di dalam memberikan
pelayanan terbaiknya untuk para masyarakat dalam menjalankan aktivitas
nantinya.

Adm.bisni
s 25
LAMPIRAN

Daftar Nama Mahasiswa Magang


Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara

1. Ulmi Istiqama S1B120111


2. WaOde Rahmatia S1B120115
3. Wulandari S1B120116
4. Andi Nasrudin S1B120128
5. Awi Dandi S1B120132
6. Hernawati S1B120147

Adm.bisni
s 26
JURNAL KEGIATAAN
PROGRAM MAGANG MAHASISWA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS

Tempat Magang : Kantor Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Perwakilan


Provinsi Sulawesi Tenggara

No. Minggu ke - Hari / Tgl Bidang Kegiataan


1 Minggu Senin- jumat Investigasi 1. Penyerahan anak magang ke DPL
Pertama 03 janurai – 06 2. Pembagian devisi atau penempatan kerja
januari 2023 3. Scan laporan
4. Foto kopi
5. Mengisi data laporan
6. Mempelajari dan merapikan arsip file
bidang inves
7. Pengisisan agenda surat masuk dan
surat keluar
8. Mempelajari dan mengiput penomoran
surat masuk dan surat keluar
2 Minggu Senin- Jumat Instansi 1. Menyusun lampiran surat tugas
kedua 9 Janurai – 13 pemerintah 2. Menyusun laporan surat tugas
Januari 2023 pusat 3. Mencatat monitoring surat tugas bidang
IPP
4. Membawa surat tugas Ke Bidang Lain
5. Membawa surat ke sekretaris perwakilan
3 Minggu Senin – Jumat P3APIP 1. Membuat data peserta pembentukan JFA
ketiga 16 Januari- 20 2. Menyusun laporan
Januari 2023 3. Mengantar surat ke sekretaris
perwakilan
4. Menyusun laporan hasil evaluasi
5. Membawa laporan hasil pemeriksaan di
ruangan sekretaris umum
6. Membuat data rekapan peserta diklat
4 Minggu Selasa – jumat Umum 1. Laminating sampul laporan
keempat 24 Janurai – 2. Mendata arsip aktif laporan
27 Januari 3. Mengantar atau menyusun rapi arsip
2023 laporan
4. Membuat arsip unit kerja bidang

Adm.bisni
s 27
5. Mencata eksepedisi surat
5 Minggu Senin- jumat Akuntabilitas 1. Pemberian nomor laporan
kelima 30 januari- 3 Pemerintahan 2. Menginput data Bidwas ( Bidang
Februari 2023 Daerah Pengawasan )
3. Menggadakan laporan
4. Menyusun laporan
5. Mendata arsip laporan
6. Membawa kuesiner penelitian ke
pegawaian

Akuntan 1. Pengenalan mengenai kegiatan bagian


Negara Akuntan Negara
2. Mempelajari Naskah Tata Dinas BPKP
3. Membantu Tugas Sekretaris Akuntan
Negara
4. Mengantar surat ke sekretaris
perwakilan

Kendari 03 Februari 2023

Pembina Lapangan

KETUT MERTO

Adm.bisni
s 28
Adm.bisni
s 29
Dokumentasi

Kantor Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan

Pengantaran dan Penerimaan Mahasiswa Magang Kantor BPKP Perwakilan Sulawesi


Tenggara oleh DPL

Adm.bisni
s 30
Dokumentasi Kegiatan Mahasiswa Magang

( Mengarsip Laporan Aktif )

Adm.bisni
s 31
( Membuat Data Peserta Pembentukan JFA )

( Membuat arsip Kerja Unit Bidang )

Adm.bisni
s 32
( Membuat Daftar Nama Penempatan Tugas )

( Menginput Data Bidang Pengawasan )

Adm.bisni
s 33
( Pemberian Nomor Laporan )

Dokumentasi Pertukaran Bidang/Divisi

Adm.bisni
s 34
Pertukaran Bidang Investigasi

Pertukaran Bidang Akuntan Negara

Pertukaran Bidang Akuntabilitas pemerintahan Daerah

Adm.bisni
s 35
Adm.bisni
s 36
Adm.bisni
s 37
Adm.bisni
s 38
Membuat Laporan Magang

Adm.bisni
s 39

Anda mungkin juga menyukai