Anda di halaman 1dari 23

KERANGKA ACUAN KERJA

PEMILIK PEKERJAAN : PT PGAS SOLUTION

NAMA PEKERJAAN : JASA ENGINEERING UNTUK PEKERJAAN


PIPANISASI PENGAPON - BOYOLALI

0 15-Jun-23 Issued for Bid RIZ NST NTS


Rev Tanggal Deskripsi Dibuat Diperiksa Disetujui

No. Dokumen : PGAS-EPC-PPB-KAK-001 Revision: 0


Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

DAFTAR ISI

1. LATAR BELAKANG .................................................................................................................... 3


2. MAKSUD DAN TUJUAN............................................................................................................. 3
3. DEFINISI ........................................................................................................................................ 3
4. RUANG LINGKUP ....................................................................................................................... 4
5. PERSONIL INTI ............................................................................................................................ 5
6. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN......................................................................................... 9
7. SPESIFIKASI, KODE & STANDAR .......................................................................................... 5
8. KEWAJIBAN PEMENUHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN) .......... 11
9. PELAPORAN .............................................................................................................................. 12
10. FINAL DOCUMENTATION ....................................................................................................... 12
11. METODE PEMBAYARAN ........................................................................................................ 13
12. REFERENSI ................................................................................................................................ 17

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 2 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

1. LATAR BELAKANG
PT. Pertamina Patra Niaga – Direktorat Rekayasa dan Infrastruktur Darat, bermaksud
memasang jalur pipa baru yang menyalurkan produk BBM (Premium, Solar, Pertamax) dari
Terminal BBM Semarang Group (Pengapon) ke Terminal BBM Boyolali.
Untuk menjaga ketahanan stok BBM dan mencegah potensi kegagalan suplai Gasoline ke
TBBM sepanjang jalur pipa CB dan CY maka diusulkan pembangunan pipanisasi Pengapon -
Boyolali. Selanjutnya shortage produk Gasoline dijalur darat dapat dipenuhi dengan injeksi
Gasoline ke TBBM Pengapon untuk selanjutnya ditransfer ke TBBM Boyolali melalui jalur pipa
Pengapon - Boyolali. Dengan demikian diharapkan injeksi Gasoline ke TBBM Lomanis dapat
dihilangkan atau dikurangi signifikan.
Tujuan pembangunan pipanisasi Pengapon - Boyolali diantaranya sebagai berikut:
1. Menjaga ketahanan stok BBM dan mencegah potensi kegagalan suplai khususnya produk
Gasoline ke TBBM sepanjang jalur pipa CB dan CY.
2. Mengurangi jetty occupancy di dermaga RU IV Cilacap dengan mengalihkan injeksi suplai
Gasoline dari TBBM Lomanis ke TBBM Pengapon.
3. Menekan biaya freight cost moda kapal untuk produk Gasoil dari RU IV Cilacap ke TBBM
Pengapon melalui jalur pipa.
Data dan informasi tentang lingkup pekerjaan serta persyaratan teknis dan komersial yang
tercantum dalam dokumen KAK ini termasuk lampiran-lampirannya merupakan persyaratan
minimum yang harus dipenuhi oleh Calon Penyedia Jasa baik pada saat mengajukan
penawaran maupun dalam melaksanakan pekerjaan sesuai perikatan. Jika terdapat
perbedaan-perbedaan data untuk maksud yang sama maka data yang lebih ketat yang akan
digunakan, atau PGAS akan memutuskan data yang akan digunakan dari perbedaan data
tersebut.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Memberikan gambaran mengenai lingkup kerja yang harus dilakukan oleh PENYEDIA JASA
yang harus dipenuhi dalam rangka pengadaan Jasa Engineering untuk Proyek Pipanisasi
Pengapon-Boyolali, dengan target deliverables yang harus dicapai dengan tepat waktu dan
penuh tanggung jawab.
3. DEFINISI
OWNER : PT Pertamina Patra Niaga - Direktorat Rekayasa Dan
Infrastruktur Darat.
PGAS : PT PGAS Solution – Kontraktor Pelaksana Pipanisasi
Pengapon Boyolali.
VENDOR : Pihak yang ditunjuk oleh PGAS sebagai penyedia material
Long Lead Item dan Non-Long Lead Item.
PENYEDIA JASA : Pihak yang ditunjuk oleh PGAS sebagai pelaksana
PEKERJAAN.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 3 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
PEKERJAAN : Detail Engineering Design (DED).
PROYEK : Pipanisasi Pengapon Boyolali.
HARI : Hari Kalender.
PERIKATAN : Perjanjian atau Surat Perintah Kerja.

4. RUANG LINGKUP
1) PENYEDIA JASA menyediakan dokumen Detail Engineering Design (DED) sesuai
dengan Engineering Deliverable List, antara lain:
a. Basic Engineering Data;
- Process Flow Diagram (PFD).
- Piping & Instrument Diagram (P&ID).
- Material Balance.
- Process Description.
- Plan Layout (Modification).
- Equipment dan Instrument Data Sheet.
- Material Safety Data Sheet.
b. Detail Engineering Design (DED);
- Pekerjaan Process dan Process Safety.
- Pekerjaan Mechanical dan Piping.
- Pekerjaan Pipeline.
- Pekerjaan Electrical.
- Pekerjaan Instrument.
- Pekerjaan Civil dan Structure.
- Data Sheet, Calculation, Specification masing-masing dari peralatan Mechanical,
Instrument, dan Electrical.
- Pipeline Drawing and Alignment Sheet.
- Piping Drawings.
- General Arrangement and Piping Layout.
- Single Line Diagram Drawings.
- Instrument Hook Up drawing dan Control System Drawings.
- Instrument dan Control System Documents.
- HAZOP Report atas rancangan desain dan kondisi pengoperasian peralatan.
- Dan lain-lain yang diperlukan.
2) PENYEDIA JASA menyediakan Milestone PEKERJAAN sesuai dengan durasi
PEKERJAAN yang dipersyaratkan pada Kerangka Acuan Kerja ini dan
mempertimbangkan jadwal Procurement Plan yang tersedia.
3) PGAS memberikan data-data teknis dan gambar (drawing) FEED sebagai acuan
PENYEDIA JASA antara lain;
a. Engineering Deliverable List minimum (Lampiran I)
b. Spesifikasi Teknis (Lampiran II).
c. Data Sheet (Lampiran III).
d. Process Flow Diagram (PFD) Pipanisasi Boyolali - Pengapon (Lampiran IV).

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 4 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
e. Piping & Instrument Diagram (P&ID) Pipanisasi Boyolali - Pengapon (Lampiran V).
f. Drawing (Lampiran VI).
g. Procurement Deliverable List minimum dan Procurement Plan (Lampiran VII)
4) Melakukan Konsinyering (Boot Camp) di tempat yang ditentukan oleh OWNER;
5) Melaksanakan detil survey lapangan dan engineering design untuk keperluan metode
pelaksanaan fabrikasi dan konstruksi, serta spesifikasi peralatan bantu kerja.
6) Penyediaan Personel Inti sesuai dengan Kompetensi Keahlian.
7) Melakukan verifikasi Technical Bid Evaluation terhadap dokumen VENDOR selama
durasi PERIKATAN.
5. SPESIFIKASI TEKNIS, KODE, & STANDAR
Sebagai pedoman dalam penerapan standar dan kode yang digunakan pada dokumen teknis
(basic design, data sheet, spesifikasi, drawing, list, bill of quantity, inspeksi dan pengujian
dapat merujuk dan mengacu pada seluruh standar-standar yang berlaku pada PROYEK dan
regulasi lokal). Apabila terjadi pertentangan antar standar, maka akan digunakan regulasi
yang lebih tinggi atau lebih ketat untuk dijadikan bahan pertimbangan dan harus
mendapatkan persetujuan PGAS dan OWNER.
PENYEDIA JASA harus menjamin penggunaan software asli selama PEKERJAAN hingga
Berita Acara Serah Terima Pekerjaan. Apabila terdapat somasi dan/atau claim akibat
penggunaan software tidak asli maka PENYEDIA JASA atas biayanya sendiri harus
menyelesaikan tuntutan tersebut.
6. PERSONIL INTI (TENAGA KERJA) & KOMPETENSI KEAHLIAN
1. PENYEDIA JASA harus menyediakan usulan struktur organisasi berikut daftar nama dan
jumlah personil inti yang akan dilibatkan dalam pelaksanaan Pekerjaan untuk
mendapatkan persetujuan dari PGAS.
2. Kualifikasi minimal personil inti PENYEDIA JASA adalah sebagai berikut:

No Personil Inti Kualifikasi

1 Process Engineer  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.


 Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Process Engineer.
 Mampu dan ahli di bidang proses transportasi
hidrokarbon, desain Terminal BBM, PFD dan
P&ID, Line Sizing, Process Calculation, dll.
 Memiliki pengetahuan yang komprehensif dan
pengalaman dalam bidang simulasi proses fluida
menggunakan komputer, diagram alir proses
dan utilitas, Heat & Material Balance, HAZOP,
HAZID, dan teknik analisis resiko.
 Mengerti dan memahami serta dapat
mengoperasikan minimal salah satu software
HYSIS, PIPESIM, FLARESIM, FLARENET,

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 5 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

No Personil Inti Kualifikasi


PHAST, PIPENET, HTFS, SMARTPLAN, dll.
2 Mechanical Engineer  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.
 Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Mechanical Engineer.
 Berpengalaman dalam rekayasa peralatan statik
(tank farm, piping, heat exchanger, loading arm)
dan peralatan rotating (pompa, kompresor) di
industri minyak dan gas, P&ID, dll dengan dasar
Codes dan Standards yang relevan.
 Memiliki pengetahuan yang komprehensif dan
pengalaman dalam hal:
o Proses fabrikasi.
o Prosedur pengelasan, prosedur pengujian
NDT, dan hydrostatic test.
o Desain dan spesifikasi peralatan berikut
sistem pemipaan (valve, strainer, flange, dll).
o Desain vessel termasuk Pig Launcher dan Pig
Receiver.
o Instalasi peralatan, prosedur pre-
commissioning dan mechanical completion,
serta commissioning dan start-up.
o Mengerti dan memahami serta dapat
mengoperasikan minimal salah satu software
PIPESIM, PV ELITE, SMART PLAN,
AUTOCAD, dll.
3 Piping/ Pipeline Engineer  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.
 Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Piping/ Pipeline
Engineer.
 Berpengalaman dalam rekayasa pipanisasi,
dalam hal: Perhitungan Stress Analysis dan
ketebalan pipa, konstruksi penggelaran pipa,
alignment sheet, dll.
 Berpengalaman dalam rekayasa peralatan
pemipaan, dalam hal: Piping Design, Piping
Calculation, Pipe Stress Analysis, Piping Layout,
P&ID, dll dengan dasar Codes dan Standards
yang relavan.
 Mengerti dan memahami serta dapat
mengoperasikan minimal salah satu software
AUTOCAD, CAESAR II, PV ELITE, PIPESIM,
OLGA, OFFPIPE, PIPESYS, PDMS, PIPENET,
dll.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 6 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

No Personil Inti Kualifikasi

4 Instrument / Control  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.


System Engineer  Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Instrument / Control
System Engineer.
 Berpengalaman dalam rekayasa peralatan
instrumentasi dan control system yang relevan
dengan industri minyak dan gas bumi dengan
penguasaan Codes dan Standards yang
relevan, dalam hal :
o Sistem deteksi api dan gas (Fire & Gas).
o Instrument Air.
o Proses kontrol dan peralatan pengukuran
(SCADA, TAS, dsb)
o Sistem pelindung pneumatik dan elektronik
dan/atau sistem pemantauan yang berbasis
PLC dan DCS.
o Sistem metering BBM.
o Safety Valve.
o Instalasi peralatan, prosedur pre-
commissioning dan mechanical completion,
serta commissioning dan start-up.
 Mengerti dan memahami serta dapat
mengoperasikan minimal satu software
INSTRUCALC, SMART PLAN, INTOOLS, dll.
5 Electrical Engineer  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.
 Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Electrical Engineer.
 Berpengalaman dalam rekayasa peralatan
electrical yang relevan dengan industri minyak
dan gas bumi dengan penguasaan Codes dan
Standards yang relevan, dalam hal:
o Switchgear, Transformer, motor, sistem daya
dan perhitungan kabel, sistem tegangan tinggi
dan menengah.
o Instalasi peralatan, prosedur pengujian,
commissioning dan start up.
o Peralatan relay.
o Sistem distribusi listrik.
o Sistem earthing, proteksi petir, cathodic
protection dan grounding.
o Instalasi peralatan, prosedur pre-
commissioning dan mechanical completion,
serta commissioning dan start-up.
 Mengerti dan memahami serta dapat

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 7 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

No Personil Inti Kualifikasi


mengoperasikan minimal satu software ETAP,
EDSA, DIALUX, LXICON, dll.
6 Civil/Structure Engineer  Pendidikan minimum Sarjana (S1) Teknik.
 Pengalaman dalam industri minyak dan gas
minimal 3 tahun sebagai Civil/Structure
Engineer.
 Berpengalaman dalam engineering dan
konstruksi civil & structure yang relevan dengan
industri minyak dan gas bumi dengan
penguasaan Codes dan Standards yang
relevan, dalam hal:
o Pondasi dan bangunan;
o Pipe Support;
o Jembatan;
o Struktur baja termasuk analisis elemen dan
penggunaan software yang relevan;
o Desain dan gambar fabrikasi;
o Tata cara pelaksanaan pembangunan
struktur dan prosedur pengelasan;
o Prosedur pembebanan dan perhitungan
gravitasi;
o Geotektik, topography, dan soil investigation
report.
 Mengerti dan memahami serta dapat
mengoperasikan minimal satu software SACS,
SAP 2000, STAAD II PRO, MOSES, SOLVIA,
BOCAD, ANSYS, AQWA, GRLWEAP, dll.
7 Document  Memiliki gelar D3 Teknik.
Controller/Admin  Berpengalaman di bidang database dokumen di
industri minyak dan gas minimal 2 tahun, seperti
Deliverable List, Minute of Meeting,
korespondensi, dll.
 Mampu mengoperasikan software Microsoft
Office.
8 Drafter/Designer CAD  Memiliki gelar D3 Teknik.
 Berpengalaman di bidang engineering drawing
dan mampu mengoperasikan software
AUTOCAD, PDMS, PDS, dll minimal 3 tahun.
 Menguasai notasi-notasi teknis dalam
engineering drawing, P&ID, PFD, drawing
fabrikasi, construction drawing, dll.
3. Semua personil yang akan dipekerjakan dalam PROYEK ini harus memenuhi
persyaratan sebagaimana di atas dan dilengkapi dengan Curiculum Vitae (CV) yang

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 8 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
ditanda tangani oleh personil yang bersangkutan, salinan ijazah, salinan sertifikat yang
menunjukkan keahliannya, salinan sertifikat yang menunjukkan kompetensi keterampilan
lainnya.
4. Personil inti dilibatkan khusus untuk PROYEK dan tidak boleh merangkap bekerja pada
Proyek yang lain.
5. Apabila selama pelaksanaan PEKERJAAN terdapat personil inti yang dinilai tidak mampu
bekerja dengan baik, maka PGAS berhak meminta PENYEDIA JASA untuk mengganti
personil tersebut dan selanjutnya PENYEDIA JASA wajib untuk segera menyediakan
personil pengganti tersebut paling lambat dalam waktu 3 x 24 jam sesuai kualifikasi yang
dipersyaratkan atau lebih tinggi.
6. Setiap perubahan personil inti harus mendapatkan persetujuan dari PGAS terlebih
dahulu. PENYEDIA JASA berkewajiban untuk menyediakan personil pengganti yang
memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan.

7. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


1) Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan adalah 160 (seratus enam puluh) hari terhitung
sejak PERIKATAN.
2) Dalam waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah PERIKATAN, PENYEDIA JASA
harus menyampaikan Rencana Kerja kepada PGAS secara rinci sesuai dengan Jangka
Waktu Pelaksanaan dan Target Penyelesaian Pekerjaan serta ketentuan lain yang
tercantum dalam PERIKATAN.

8. SYARAT-SYARAT DAN KETENTUAN PEKERJAAN


8.1 Volume pekerjaan sebagaimana Form (BoQ) adalah volume
estimasi dan PGAS tidak bertanggung jawab terhadap adanya penyimpangan volume
aktual. Pada dasarnya Perikatan ini akan menggunakan basis lumpsum,pembayaran
akan dilakukan berdasarkan progress yang disetujui kedua belah Pihak baik dari Pihak
PENYEDIA JASA dan Pihak PGAS.
8.2 PENYEDIA JASA wajib menyediakan Resources, tidak terbatas tenaga kerja, Tools,
Consumables, Equipment yang memenuhi persyaratan minimum di lingkungan
industry MIGAS (PGAS) dan mencukupi termasuk pekerjaan pendukung tak langsung
untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kualitas dan waktu yang ditetapkan.
8.3 Persyaratan dari Tenaga kerja tidak terbatas kepada; Jumlah yang mencukupi,
Persyaratan kesehatan, Kompetensi yang bersertifikat Valid, dan pengetahuan
keselamatan kerja, Jaminan sosial ketenega kerjaan & kesehatan, dimana semuanya
harus memenuhi standart untuk bekerja di wilayah PGAS.
8.4 PENYEDIA JASA berkewajiban mengikut sertakan semua tenaga kerja pada program
Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Jasa Konstruksi
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undanganan yang berlaku.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 9 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
8.5 Semua tenaga kerja harus melaksanakan protokol covid 19 sesuai dengan ketentuan
Perusahaan dan Pemda setempat.
8.6 Semua pekerja harus melaksanakan medical check up di rumah sakit yang sudah
dievaluasi berdasarkan ketentuan medical check up OWNER.
8.7 Medical check up merujuk ke rumah sakit yang disetujui oleh PGAS berdasarkan
requirement dan assessment OWNER.
8.8 Dalam hal kegagalan PENYEDIA JASA melakukan kewajiban pembayaran kepada
Pihak Ketiga, seperti ; Gaji Karyawan, hutang vendor dll, maka tanpa persetujuan Pihak
PENYEDIA JASA dan di dukung dengan data yang bisa di pertanggung jawabkan,
maka PGAS DAPAT MELAKUKAN PEMBAYARAN LANGSUNG kepada Pihak Ketiga
tersebut. Pembayaran yang di keluarkan PGAS akan di potongkan dari nilai Invoice
PENYEDIA JASA ditambah biaya Administrasi sebesar 10% dari nilai pembayaran ke
Pihak Ketiga. Kegagalan ini berpotensi terhadap dikeluarkannya SURAT
PERINGATAN WAN PRESTASI.
8.9 Sebelum di lakukannya pembayaran progress akhir oleh Pihak PGAS ke PENYEDIA
JASA, maka PENYEDIA JASA wajib melampirkan surat pernyataan bermeterei
lengkap dengan bukti-bukti yang menyatakan bahwa Pihak PENYEDIA JASA telah
melunasi kewajiban-kewajibannya kepada Pihak Ketiga yang terkait dengan PROYEK
ini, seperti ; Hak-hak karyawan, Hak-hak Vendor (Transportasi, Akomodasi, Catering,
dll).
8.10 Dalam pelaksanaan pekerjaan, PENYEDIA JASA DILARANG KERAS untuk men sub
kan pekerjaan kepada Pihak ketiga lainnya. Bila nanti terbukti, maka hal ini bisa
dianggap sebagai pelanggaran yang ber akibat PEMUTUSAN HUBUNGAN.
8.11 Kegagalan PENYEDIA JASA dalam hal penyelesaian pekerjaan walaupun itu hanya
terbatas satu item pekerjaan sesuai Penawaran, PGAS akan mengeluarkan surat
peringatan pertama. Bila dalam 5 hari tidak ada tanggapan dari Pihak PENYEDIA
JASA, maka akan dikeluarkan Surat Peringatan kedua. Dan selanjutnya apabila dalam
5 hari berikutnya tetap tidak ada tanggapan atau indikasi tindak lanjut dari PENYEDIA
JASA, maka PGAS tanpa persetujuan PENYEDIA JASA akan mengambil alih
pekerjaan tersebut. PENYEDIA JASA secara tidak langsung menyetujui bahwa biaya-
biaya yang timbul atas pengambil alihan pekerjaan tersebut akan dibebankan kepada
PENYEDIA JASA melalui pemotongan invoice PENYEDIA JASA.
8.12 PENYEDIA JASA wajib memenuhi unsur personal inti yang disebutkan dalam
Kebutuhan Personil termaksud kompetensinya harus sesuai dan PGAS berhak meminta
pengganti dengan alasan tenaga kerja tersebut tidak memenuhi syarat dan melanggar
Regulasi, Spesifikasi Teknis, dan Kualitas dalam eksekusi pekerjaan.
8.13 PENYEDIA JASA harus menggunakan target meneyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
jadual pekerjaan yang telah ditentukan oleh PGAS.
8.14 PENYEDIA JASA harus menyiapkan dan menyerahkan kepada perwakilan PGAS
laporan mingguan dan bulanan.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 10 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
9. JAMINAN
9.1. Jaminan Pelaksanaan
a. PENYEDIA JASA wajib menyerahkan jaminan pelaksanaan yang dikeluarkan oleh
BANK bernilai sekurang-kurangnya 5% (lima persen) dari Biaya Pekerjaan sudah
termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN), apabila Biaya Pekerjaan senilai minimal
Rp 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah), dengan masa berlaku sekurang – kurangnya
sampai dengan 14 (empat belas) hari kalender sejak serah terima pertama pekerjaan
atau ditentukan lain dalam perikatan
b. Dalam hal terdapat perubahan berupa penambahan Biaya Pekerjaan, maka
PENYEDIA JASA diwajibkan untuk menambah nilai jaminan pelaksanaan menjadi
sebesar sekurang-kurangnya 5% (lima persen) dari total perubahan Biaya Pekerjaan
sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
c. Dalam hal diperkirakan akan terjadi perpanjangan jangka waktu pelaksanaan,
PENYEDIA JASA diwajibkan untuk melakukan perpanjangan masa berlaku jaminan
pelaksanaan minimal 30 (tiga puluh) hari kalender sebelum masa berlaku jaminan
pelaksanaan tersebut berakhir, dengan jangka waktu perpanjangan
minimal 60 (enam puluh) hari kalender atau sesuai dengan perpanjangan jangka
waktu pelaksanaan.
9.2. Jaminan Uang Muka
a. PENYEDIA JASA dapat menyerahkan jaminan uang muka yang dikeluarkan oleh
BANK yang sudah ditetapkan oleh PGAS Solution, bernilai sekurang-kurangnya
sama dengan jumlah uang muka sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN),
apabila PGAS dan PENYEDIA JASA sepakat untuk mengambil uang muka.
b. Masa berlakunya jaminan uang muka sekurang-kurangnya sejak tanggal
permohonan pembayaran uang muka sampai dengan 14 (empat belas) hari kalender
sejak serah terima pertama pekerjaan atau ditentukan lain dalam Perikatan.
c. PGAS wajib membayarkan uang muka setelah diterbitkannya Perikatan, penyerahan
jaminan uang muka oleh PENYEDIA JASA, diperolehnya pernyataan keabsahan dari
bank, dan diterimanya dokumen penagihan uang mukadengan lengkap dan benar.
d. Dalam hal diperkirakan akan terjadi perpanjangan jangka waktu pelaksanaan,
PENYEDIA JASA diwajibkan untuk melakukan perpanjangan masa berlaku
jaminan uang muka minimal 30 (tiga puluh) hari kalender sebelum masa berlaku
jaminan uang muka tersebut berakhir, dengan jangka waktu perpanjangan
minimal 60 (enam puluh) hari kalender atau sesuai dengan perpanjangan jangka
waktu pelaksanaan.

10. KEWAJIBAN PEMENUHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)


Penyedia Jasa bertanggung jawab terhadap pemenuhan komitmen TKDN dan akan
memenuhi kewajiban untuk memenuhi TKDN tersebut selama pelaksanaan Pekerjaan.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 11 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
TKDN jasa pada komponen tenaga kerja mengacu kepada kewarganegaraan masing-
masing tenaga ahli, dimana tenaga ahli berkewarganegaraan Indonesia memiliki Komponen
Dalam Negeri (KDN) 100% dan tenaga ahli berkewarganegaraan asing memiliki KDN 0%.
Ketentuan evaluasi TKDN adalah sebagai berikut:
1. Pada saat mengajukan dokumen pengadaan, Pelaksana Pekerjaan menyampaikan
dokumen terkait TKDN yang mengacu pada Form sebagai berikut:
a. Form A5 Pernyataan Komitmen TKDN dalam Penawaran Gabungan Barang dan
Jasa.
b. Form A6 Peta Jalur (Roadmap) Komitmen TKDN oleh Penyedia Barang/Jasa.
2. Pelaksana Pekerjaan wajib melaksanakan monitoring capaian TKDN sesuai dengan
periode waktu yang ditetapkan.
3. Verifikasi TKDN dilakukan setiap 3 (tiga) bulan selama PEKERJAAN hingga berakhirnya
PEKERJAAN untuk membantu KONTRAKTOR mempersiapkan bukti-bukti yang
dibutuhkan dan verifikasi pasca penyelesaian PEKERJAAN.
4. Apabila dibutuhkan berdasarkan aturan dan perundangan yang berlaku, maka hasil
verifikasi pasca Kontrak juga perlu mendapatkan penandasahan oleh kementerian
terkait.
5. PENYEDIA JASA harus melaporkan secara berkala formular Self Assessment realisasi
pencapaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) kepada PGAS, Apabila pada saat
monitoring TKDN ditemukan realisasi pencapaian TKDN lebih kecil dari pernyataan
komitmen TKDN maka PENYEDIA JASA dapat dikenakan sanksi sesuai ketentuan
dalam Perikatan.

11. PELAPORAN
PENYEDIA JASA harus menyampaikan Laporan Mingguan dan Bulanan yang berisi laporan
PEKERJAAN yang telah dilaksanakan serta informasi lain yang dapat menjelaskan hasil
PEKERJAAN, approval status, manpower loading. Semua laporan harus dibuat sesuai
dengan form yang ditentukan oleh PGAS.
Laporan bulanan dibuat pada setiap akhir bulan pelaporan. Laporan ini berisi progress fisik
PEKERJAAN sampai dengan bulan bersangkutan dan perkiraan progress fisik pada bulan
berikutnya termasuk S-Curve. Batas akhir penyerahan laporan bulanan adalah selambatnya
pada HARI ke-25 (dua puluh lima) bulan berjalan, dengan dilengkapi Laporan mingguan.

12. FINAL DOCUMENTATION


Pada akhir pelaksanaan PEKERJAAN, PENYEDIA JASA harus membuat dan menyerahkan
seluruh dokumen (Final Documentation) sesuai dengan Master Document Register (MDR).
PENYEDIA JASA harus menyelesaikan segala kekurangan PEKERJAAN (Punch List)
sebelum berakhirnya masa PEKERJAAN.
Final Documentation yang telah lengkap dan disetujui oleh PGAS harus diserahkan oleh
PENYEDIA JASA dalam bentuk:
Kerangka Acuan Kerja Rev-0
Halaman 12 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
1. 1 (satu) set asli/original hard copy
2. 1 (satu) set salinan/rekaman hard copy
3. 1 (satu) set soft copy non-editable (*.pdf, dll) dan editable (native files *CAD, *.doc, *xls,
dll).

13. METODE PEMBAYARAN


13.1. Perhitungan kemajuan pekerjaan engineering dengan formula sebagai berikut:
Uang : Pembayaran uang muka 10% dari nilai perikatan Setelah
Muka Pemenuhan Personil sesuai Kualifikasi disetujui oleh
KONTRAKTOR.
Tahap I : Pembayaran Progress 25% dari nilai perikatan setelah dokumen
“Issued for Approval (IFA)” disetujui oleh OWNER.
Tahap II : Pembayaran Progress 65% dari nilai perikatan setelah dokumen
“Approved for Construction” / “Approved for Purchased” disetujui
oleh OWNER.
Tahap III : Pembayaran 10% dari nilai perikatan setelah seluruh dokumen
beserta native editable (CAD, excel, word, dsb.) sesuai dengan
butir 10 diserahkan kepada PGAS yang dibuktikan dengan Berita
Acara Serah Terima Dokumentasi DED serta Transmittal
Penyerahan Dossier.

13.2. Pada saat pengajuan dokumen penagihan akhir terkait penyelesaian seluruh
pekerjaan, maka:
A. PENYEDIA JASA wajib melampirkan surat pernyataan bermeterai yang
menyatakan pelepasan dan pembebasan PGAS dari tuntutan pihak ketiga
(termasuk seluruh personil/ pihak yang menjalin hubungan kerja dengan
PENYEDIA JASA), serta menyatakan bahwa tagihan tersebut merupakan tagihan
terakhir dan tidak akan mengajukan klaim di kemudian hari, atas pelaksanaan
perikatan.
B. Apabila PENYEDIA JASA tidak melampirkan surat pernyataan tersebut, maka
PGAS berhak menahan pembayaran atas dokumen penagihan terakhir sampai
dengan PENYEDIA JASA menyerahkan surat pernyataan tersebut kepada
PGAS.
13.3. Pengajuan tagihan pembayaran oleh PENYEDIA JASA wajib mencantumkan Nama
Bank, No. Rekening dan Nama Pemilik Atas Nama Perusahaan dengan dilengkapi
dengan dokumen-dokumen sebagai berikut:
i. Surat Permohonan Pembayaran;
ii. Faktur Pajak;
iii. Kwitansi Asli Bermaterai;
iv. Invoice;

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 13 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
v. Foto Copy NPWP;
vi. Foto Copy SPPKP;
vii. Foto Copy Kode Seri Faktur Pajak;
viii. Foto Copy Spesimen Tanda Tangan Faktur Pajak;
ix. Foto Copy Surat Setor Pajak (SSP) PPN atas pembayaran tagihan sebelumnya;
x. Foto Copy SBUJK;
xi. Foto Copy SIUJK;
xii. Salinan Dokumen Perikatan dan Perubahannya (jika ada);
xiii. Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan (BAPP) sesuai ketentuan;
xiv. Berita Acara Serah Terima (BAST) sesuai ketentuan;
xv. Dokumen Kelengkapan Lainnya (jika ada);
xvi. Wakil yang dapat dihubungi, apabila berkas tagihan tidak lengkap;
xvii. Berkas tagihan ditujukan kepada :
Direktur Keuangan dan Dukungan Bisnis
PT PGAS Solution
Jalan KH. Zainul Arifin No. 20, Gedung C Lt.4, Jakarta Barat
13.4. Seluruh biaya yang berhubungan dengan transfer bank, yang timbul di bank
penyedia jasa akan menjadi tanggungan penyedia jasa dan yang timbul di bank
pgas akan menjadi tanggungan pgas solution.
13.5. Nilai yang tercantum dalam invoice adalah nilai yang akan ditagihkan termasuk
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sesuai tarif yang berlaku.
13.6. Pembayaran oleh PGAS kepada PENYEDIA JASA dilakukan selambat-lambatnya
30 (tiga puluh) hari kerja setelah dokumen penagihan diterima pgas secara lengkap
dan benar.
13.7. Setiap pemberitahuan tertulis dan tidak tertulis atau korespondensi sehubungan
dengan penagihan dapat dilakukan melalui alamat sebagai berikut:
Direktorat : Keuangan dan Dukungan Bisnis
UP : Staff Keuangan
Telepon : 021-6385 4557, 6385 4572

14. SANKSI DAN DENDA


14.1. PENYEDIA JASA berkewajiban untuk membayar sanksi finansial berupa denda
keterlambatan sebagai akibat wanprestasi atau cidera janji terhadap kewajiban-
kewajiban PENYEDIA JASA dalam Perikatan, yaitu sebesar 1 ‰ (satu per seribu) dari
Biaya Pekerjaan (tidak termasuk PPN) untuk setiap hari keterlambatan penyelesaian

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 14 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
Pekerjaan, dengan ketentuan denda maksimum sebesar 5% (lima persen) dari Biaya
Pekerjaan (tidak termasuk PPN).
14.2. PGAS akan melakukan pemotongan untuk denda keterlambatan secara langsung
terhadap pembayaran atas prestasi Pekerjaan kepada PENYEDIA JASA. Pembayaran
denda tidak mengurangi tanggung jawab kontraktual PENYEDIA JASA.
14.3. PENYEDIA JASA dapat dikenakan Sanksi pada tahap pelaksanaan Kontrak, dalam hal
antara lain:
c. Apabila PENYEDIA JASA cidera janji atau tidak memenuhi kewajiban dan
tanggung jawabnya sebagaimana diatur dalam Perikatan, dapat dilakukan
pemutusan Perikatan dan PENYEDIA JASA beserta pimpinan tertingginya
dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) sekurang-kurangnya selama 1 (satu)
tahun.
d. Apabila terbukti melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme (“KKN”) dan/atau
persekongkolan dan/atau rekayasa antara peserta pengadaan dengan pihak
terkait lainnya dalam tahap proses pengadaan atau dalam tahap pelaksanaan
Perikatan, terhadap PENYEDIA JASA yang bersangkutan dapat dilakukan
pemutusan Perikatan dan PENYEDIA JASA dan pimpinan tertinggi PENYEDIA
JASA dan/atau orang yang melakukan KKN dan/atau persekongkolan dan/atau
rekayasa dimaksud dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) sekurang-
kurangnya selama 2 (dua) tahun serta dapat dilaporkan kepada pihak yang
berwajib.
e. Apabila ditemukan penipuan dan/atau pemalsuan atas informasi dan/atau
dokumen dan/atau formulir yang disampaikan dalam tahap proses pengadaan
atau dalam tahap pelaksanaan Kontrak, dapat dilakukan pemutusan Perikatan
serta PENYEDIA JASA dan pimpinan tertinggi PENYEDIA JASA dan/atau orang
yang melakukan penipuan/pemalsuan dimaksud dimasukkann dalam daftar hitam
(blacklist) sekurang-kurangnya selama 2 (dua) tahun, serta dapat dilaporkan
kepada pihak yang berwajib untuk dikenakan ketentuan hukum pidana yang
berlaku.
f. Apabila PENYEDIA JASA tidak memenuhi nilai Komitmen Capaian TKDN, maka
PENYEDIA JASA dapat dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan sektoral
yang berlaku.
14.4. PENYEDIA JASA dapat dikenakan Sanksi apabila PENYEDIA JASA
melanggardan/atau tidak memenuhi ketentuan yang terkait dengan Hak Kepemilikan
dan Kerahasiaan sebagaimana diatur dalam Kontrak, maka PENYEDIA JASA
dikenakan denda sebesar 100% (seratus persen) dari Biaya Pekerjaan dan/atau
sanksi pidana (apabila ada) menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku
di Negara Republik Indonesia.

15. PEMERIKSAAN DAN SERAH TERIMA PEKERJAAN


1. setelah PENYEDIA JASA menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan ketentuan dalam
Perikatan, PENYEDIA JASA akan mengajukan permintaan secara tertulis kepada PGAS

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 15 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
untuk dilakukan pemeriksaan dan/ atau serah terima terhadap hasil Pekerjaan. PGAS
akan melakukan pemeriksaan terhadap laporan pekerjaan dan melakukan penilaian
terhadap hasil Pekerjaan yang telah diselesaikan oleh PENYEDIA JASA, selanjutnya
PGAS dan PENYEDIA JASA akan menandatangani Berita Acara Pemeriksaan
Pekerjaan dan/ atau Berita Acara Serah Terima, atau PGAS berhak menolak permintaan
serah terima Pekerjaan tersebut dengan memberikan alasan dan rincian yang harus
diselesaikan oleh PENYEDIA JASA.
2. PGAS dan PENYEDIA JASA mengakui bahwa penerbitan Berita Acara Pemeriksaan
Pekerjaan tidak dapat dianggap sebagai dasar yang membebaskan tanggung jawab
PENYEDIA JASA atas kewajiban perbaikan atau penggantian terkait Pekerjaan dan/
atau peralatan dan/ atau material terkait Pekerjaan yang termuat dalam Berita Acara
Pemeriksaan Pekerjaan tersebut.
3. PGAS dan PENYEDIA JASA mengakui bahwa penerbitan Berita Acara Serah Terima
Pekerjaan tidak dapat dianggap sebagai dasar yang membebaskan tanggung jawab
PENYEDIA JASA atas segala resiko yang timbul dari bagian Pekerjaan yang termuat
dalam Berita Acara Serah Terima Pekerjaan tersebut.

16. LAPORAN DAN AUDIT


1. PGAS berhak dan atas biayanya sendiri (kecuali dalam hal PENYEDIA JASA tidak
melaksanakan kewajibannya berdasarkan Perikatan untuk melakukan:
A. Pemeriksaan fisik terhadap peralatan dan/atau material serta tenaga kerja yang
dipekerjakan oleh PENYEDIA JASA untuk pelaksanaan Pekerjaan dan Perikatan di
lokasi Pekerjaan atau di lokasi lain dimana PENYEDIA JASA mempersiapkan hal-
hal tersebut;
B. Melakukan pengawasan terhadap Pekerjaan dan lokasi Pekerjaan untuk
memastikan PENYEDIA JASA melaksanakan Pekerjaan dan kewajiban lainnya
sebagaimana disyaratkan dalam Perikatan sesuai dengan ketentuan Perikatan dan
untuk melihat kinerja pelaksanaan Pekerjaan; dan
C. Membuat salinan sebagaimana disyaratkan oleh PGAS atas seluruh informasi atau
dokumen yang harus disiapkan atau diperoleh oleh penyedia PENYEDIA JASA
terkait pelaksanaan Perikatan, dan informasi atau dokumen terkait pelaksanaan hak
PGAS untuk melakukan audit berdasarkan ketentuan ini.
2. PENYEDIA JASA harus mengizinkan PGAS atau orang yang ditunjuk oleh PGAS atau
institusi yang ditunjuk oleh negara untuk melakukan pengawasan atau pemeriksaan
sebagaimana dimaksud di atas dalam jam kerja dengan ketentuan PGAS telah
menyampaikan pemberitahuan tertulis terlebih dahulu kepada PENYEDIA JASA atas
perihal tersebut. PENYEDIA JASA harus mempersiapkan perwakilannya yang dapat
mengakomodir segala penyampaian informasi dan dokumen yang diminta oleh PGAS.
3. PENYEDIA JASA wajib mengirimkan laporan Pekerjaan dan laporan lainnya
sebagaimana ketentuan dan memberikan infomasi yang setiap saat dapat diminta oleh
PGAS berkaitan dengan pelaksanaan Pekerjaan.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 16 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
4. PENYEDIA JASA wajib memelihara catatan-catatan dari semua transaksi terkait dengan
Perikatan dengan benar dan sesuai praktik akuntansi yang lazim dan persyaratan hukum
yang berlaku. catatan tersebut wajib disimpan sampai sekurang-kurangnya 10 (sepuluh)
tahun setelah Perikatan berakhir.
5. Selama jangka waktu kontrak serta jangka waktu penyimpanan dokumen sebagaimana
dimaksud di atas PGAS atau pihak yang ditunjuk oleh PGAS atau institusi yang ditunjuk
oleh Negara berhak melakukan audit atas catatan-catatan itu dan PENYEDIA JASA,
dengan biayanya sendiri, wajib untuk menyediakan informasi, bantuan dan akses yang
diperlukan.
6. Apabila berdasarkan audit ditemukan adanya kelebihan pembayaran oleh PGAS terkait
dengan pelaksanaan Perikatan, maka PGAS berhak menagih dan PENYEDIA JASA
wajib untuk mengembalikan kelebihan pembayaran tersebut. ketentuan ini tetap berlaku
walaupun terjadi daluwarsa atau pengakhiran atas Perikatan.
7. Pelaksanaan kegiatan pengawasan, pemeriksaan atau audit yang diatur dalam
ketentuan ini tidak dapat diartikan sebagai kewajiban PGAS untuk melaksanakan
kewajiban PENYEDIA JASA dalam kontrak atau pengesampingan atas hak-hak PGAS
dalam Perikatan.
8. Tidak ada pelaksanaan dari hak PGAS berdasarkan ketentuan ini atau pasal lainnya
dalam Perikatan yang akan menghalangi pelaksanaan Pekerjaan oleh PENYEDIA
JASA. PGAS melakukan pengawasan, pemeriksaan atau audit berdasarkan ketentuan
ini atas biayanya sendiri dengan ketentuan bahwa PENYEDIA JASA menanggung biaya
yang dibutuhkan untuk penyediaan informasi atau dokumen yang dimintakan oleh PGAS
dalam pelaksanaan pengawasan, pemeriksaan atau audit tersebut.

17. REFERENSI
1. MDR Pipanisasi Pengapon – Boyolali
2. Dokumen FEED

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 17 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

LAMPIRAN I:
ENGINEERING DELIVERABLE LIST (MINIMUM)

Terlampir pada e-proc.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 18 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

LAMPIRAN II:
SPESIFIKASI TEKNIS
A. Civil
https://drive.google.com/drive/folders/1r_awrgC8kHtx-Bcs_40JN3nZyYYEYsTr
B. Electrical
https://drive.google.com/drive/folders/1opkg2yR4AwBRhyDEVRzoZmARkE7NpWRs
C. Instrument
https://drive.google.com/drive/folders/1qYPTwmJqR-APf2YY7BwKMJoc9RZrxNkO
D. Mechanical
https://drive.google.com/drive/folders/1qYPTwmJqR-APf2YY7BwKMJoc9RZrxNkO
E. Piping Pipeline
https://drive.google.com/drive/folders/1DaS6RT2Rai6RF9CxbJrcObzyAMuBorK4

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 19 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

LAMPIRAN III:
DATA SHEET
A. Electrical
https://drive.google.com/drive/folders/1OO4yWrQzODZIybjHSMH4sCIockPZaCwr
B. Instrument
https://drive.google.com/drive/folders/1Wg77W27Y5e5Rp4HWmBjMz4ZIP9eCqGEI
C. Mechanical
https://drive.google.com/drive/folders/118oWqYBN-nnnrp4UYcg7LiYFAUAQ6_73
D. Piping Pipeline
https://drive.google.com/drive/folders/170nsqTpG7ZU0fBxjbEqBao0hRiuoU2kR

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 20 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali
LAMPIRAN IV:
PROCESS FLOW DIAGRAM (PFD) PIPANISASI BOYOLALI - PENGAPON

Terlampir pada eproc.

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 21 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

LAMPIRAN V:
PIPING & INSTRUMENT DIAGRAM (P&ID) PIPANISASI BOYOLALI - PENGAPON

https://drive.google.com/drive/folders/170nsqTpG7ZU0fBxjbEqBao0hRiuoU2kR

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 22 dari 23
Pengadaan Jasa Engineering
Proyek Pipanisasi Pengapon Boyolali

LAMPIRAN VI:
DRAWING

A. Civil
https://drive.google.com/drive/folders/1XtjjBvuVel1J8F2fovBVI5Gsqpc-GEnP
B. Electrical
https://drive.google.com/drive/folders/1XtjjBvuVel1J8F2fovBVI5Gsqpc-GEnP
C. Instrument
https://drive.google.com/drive/folders/1K0desfHKVk9gAwGumyyiJeLVwn5V01p1
D. Piping Pipeline
https://drive.google.com/drive/folders/1K0desfHKVk9gAwGumyyiJeLVwn5V01p1

Kerangka Acuan Kerja Rev-0


Halaman 23 dari 23

Anda mungkin juga menyukai