Anda di halaman 1dari 10

Journal Coaching Education Sports Vol.2, No.1, Mei 2021, pp.

113-122
https://doi.org/10.31599/v2i1.490 E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN:2775-3808

Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada Pada Siswa Menengah


Pertama
Basic Movement Style Swimming Ability in Junior High Students
Anak Agung Ngurah Putra Laksana*, I Wayan Adnyana, I Kadek Yudha Pranata, Ida Ayu Kade
Arisanthi Dewi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas PGRI Mahadewa Indonesia Jl. Seroja No.57, Bali, 80235,
Indonesia
e-mail: agungputralaksana@gmail.com, iwayanadnyana749@gmail.com, ypbrandedwear@gmail.com,
idaayukadearisanthidewi@gmail.com

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan gerak dasar renang gaya dada pada siswa kelas VII 4 SMP Negeri 5
Kuta Selatan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sampel terdiri dari 5 siswa dan 1 orang guru. Teknik pengumpulan
data menggunakan triangulasi yaitu observasi, wawancara, dan kuesioner. Adapun analisis data yang digunakan yaitu analisis
Miles dan Huberman yaitu analisis data model interaktif yang melalui langkah-langkah pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cukup maksimal kemampuan siswa dalam
melakukan gerak dasar renang gaya dada yaitu kategori (baik). Dengan persentase hasil nilai observasi sebanyak 18 siswa (60%)
berada di kategori baik dan sebanyak 12 siswa (40%) berada dalam kategori cukup. Hasil data wawancara menunjukkan sudah
cukup maksimal proses pembelajaran. Karena sedikit faktor penghambat. Hasil data kuesioner menunjukkan sebanyak 18 siswa
(60%) dalam kategori baik dan sebanyak 12 siswa (40%) berada dalam kategori cukup. Berdasarkan hasil penelitian tersebut
dapat diartikan bahwa pembelajaran gaya renang dada pada siswa dapat ditingkatkan atau didorong dari kemampuan gerak yang
dimiliki oleh siswa tersebut.
Kata kunci: Kemampuan, Gerak Dasar, Renang Gaya Dada.

Abstract
This study aims to determine the basic movement skills of breaststroke swimming in class VII 4 SMP Negeri 5 Kuta Selatan.
This type of research is descriptive qualitative. The sample consisted of 5 students and 1 teacher. The data collection technique
used triangulation, namely observation, interviews, and questionnaires. The data analysis used is the analysis of Miles and
Huberman, namely an interactive model of data analysis through data collection steps, data reduction, data presentation, and
drawing conclusions. The results of this study indicate that the students' ability to perform the basic movements of breaststroke
swimming is sufficiently maximum, namely the (good) category. With the percentage of the results of the observation score as
many as 18 students (60%) were in the good category and as many as 12 students (40%) were in the sufficient category. The
results of the interview data showed that the learning process was sufficiently maximal. Due to a few inhibiting factors. The
results of the questionnaire data showed that as many as 18 students (60%) were in the good category and as many as 12
students (40%) were in the sufficient category. Based on the results of this study, it can be interpreted that learning
breaststroke in students can be increased or encouraged by the ability of the students to move.
Keywords: Ability, Basic Motion, Chest Style Swimming.

corresponding author: agungputralaksana@gmail.com


Artikel Info:
Submitted: 06/02/2021
Revised : 16/04/2021
Accepted : 15/05/2021
Published : 17/05/2021

Journal Coaching Education Sports is licensed under a Creatives Commons Attribution 4.0 International License
Copyright © 2021

http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS 113
Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada pada Siswa Menengah Pertama
E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN: 2775-3808

A. Pendahuluan disekolah terdiri dari enam pokok bahasan,


Pendidikan jasmani olahraga dan lima pokok bahasan, seperti olahraga
kesehatan memiliki karakteristik khusus permainan, atletik, senam, teori kesehatan,
berupa aktifitas fisik (jasmani) (Pujianto et dan pendidikan luar sekolah dapat
al., 2020). Aktifitas inilah yang merupakan dilaksanakan tanpa hambatan (Suherman,
indikator utama sebagai media kegiatan 2001). Lain halnya untuk aktivitas air atau
pendidikan jasmani dan olahraga (Maulana renang yang memiliki media yang berbeda
et al., 2018). Oleh karena itu penguasaan yaitu harus dilakukan di kolam renang dan
konsep tentang gerak dan belajar motorik harus memiliki kemampuan yang baik dalam
(gerak) merupakan hal penting yang harus melakukan gerak-gerak dasar renang
dikuasai siswa dan guru pendidikan jasmani (Alvian & Nuruddin, 2019).
sebagai bekal dalam melaksanakan kegiatan Kemampuan berasal dari diri seseorang
belajar mengajar (Mustafa et al., 2019). dalam melakukan aktifitasnya. Hal senada
Tujuan pendidikan jasmani olahraga dan juga disampaikan oleh (Paramitha &
kesehatan ialah membentuk anak menjadi Anggara, 2018) kemampuan merupakan
seseoang yang mempunyai kecakapan bawaan kesanggupan sejak lahir atau
praktis dan dapat memecahkan masalah merupakan hasil dari latihan yang digunakan
sosial sehari – hari dengan baik (Widodo, untuk melakukan suatu pekerjaan.
2018). Pendidikan jasmani olahraga dan Kemampuan tersebut meliputi kemampuan
kesehatan memiliki peranan penting dalam fisik dan kemampuan intelektual. (Kamadi,
penyelenggaraan pendidikan sebagai suatu 2020) juga menyatakan kemampuan adalah
proses pembinaan manusia yang tanggung jawab karakteristik yang luas dan
berlangsung seumur hidup (Arifin, 2017). stabil untuk kinerja maksimal seseorang
Dalam pelaksanaanya aktivitas jasmani pada tugas fisik dan mental. Sedangkan
digunakan sebagai wahana pengalaman menurut (Illahi, 2019) bahwa kemampuan
belajar siswa tumbuh dan berkembang demi adalah kapasitas seseorang untuk
mencapai tujuan pendidikan (Purnomo Adi melaksanakan beberapa kegiatan dalam
Pratama et al., 2020). Tujuan pembelajaran suatu pekerjaan.
dapat dilihat berdasarkan pokok – pokok Berdasarkan pendapat ahli tersebut dapat
bahasan bidang studi yang disampaikan disimpulkan bahwa kemampuan adalah

114 http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS
Anak Agung Ngurah Putra Laksana , I Wayan Adnyana, I Putu Oky Arista Sutika

kecakapan atau kesanggupan yang ketergantungan kepada orang lain dan juga
diperlukan seseorang untuk melakukan merupakan bagian dari perkembangan
kegiatan atau aktivitas secara maksimal intelektual. Dapat disimpulkan gerak dasar
pada tugas fisik atau mental dalam adalah suatu pola yang mendasari suatu
melakukan aktifitas. gerakan mulai dari kemampuan gerak yang
Menurut (Mustafa & Dwiyogo, 2020) sederhana hingga kemampuan gerak yang
sangat penting mempelajari keterampilan kompleks.
gerak dasar pada usia dini karena apabila Gerak dasar diperlukan siswa dalam
kurang cukup diajarkan tentang melakukan olahraga renang. Renang
keterampilan gerak dasar, anak akan dilakukan dari usia anak-anak sampai
mengalami berbagai hambatan dalam dewasa, bahkan sampai usia lanjut (Erliza,
mempelajari dan melakukan berbagai 2018). Menurut (Rizkiyansyah & Mulyana,
keterampilan gerak yang lebih sulit di 2019),“Renang adalah termasuk olahraga
kemudian hari, seperti mempelajari yang telah dikenal sejak zaman
keterampilan teknik olahraga (sport skill) prasejarah. Menurut (Arhesa, 2020),
nantinya. ”Olahraga renang telah terbagi beberapa
Gerak dasar yang paling sering dilakukan macam gerakan atau gaya. Gaya renang
oleh anak dalam setiap aktivitasnya adalah yang lazim digunakan ada empat macam
gerak dasar lokomotor yang terdiri atas gaya yaitu gaya crawl (bebas), gaya dada
gerakan jalan, lari, lompat dan loncat. Dalam (katak), gaya punggung, dan gaya dolphin
kehidupan sehari-hari, manusia dari usia (kupu-kupu) (Alvian & Nuruddin, 2019).
anak-anak sampai usia dewasa selalu Pendapat lain mengatakan bahwa
melakukan kegiatan gerak dasar lokomotor Olahraga renang merupakan keterampilan
(Dimyati, 2017). gerak yang dilakukan di air yang bertujuan
Sedangkan Menurut (Arifin, 2017) untuk bersenang – senang, mengisi waktu
menyebutkan bahwa gerak dasar merupakan luang dan mendapatkan prestasi di tingkat
dasar macam-macam keterampilan yang nasional maupun internasional (Thomas,
sangat perlu adanya bimbingan, latihan, dan 2013). Berdasarkan pendapat ahli di atas
pengembangan agar anak dapat dapat disimpulkan bahwa renang
melaksanakan dengan tangkas. Hal ini dapat merupakan olahraga yang dilaksanakan di
membantu anak untuk melepaskan diri dari air dengan berbagai macam gaya yang dapat

http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS 115
Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada pada Siswa Menengah Pertama
E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN: 2775-3808

dilakukan, seperti gaya crawl (bebas), gaya menyadari arti kehidupan serta dapat
dada (katak), gaya punggung, dan gaya menentukan jati diri mereka (Wulandari,
dolphin (kupu-kupu). Olahraga renang dapat 2014). Pada tahapan ini, seorang guru
dilaksanakan untuk mengisi waktu luang, diharapkan dapat membimbing siswa agar
dalam proses pembelajaran, maupun sebagai mencapai arah dan tujuan yang
olahraga prestasi. (Tahapary & diinginkannya.
Syaranamual, 2020) mengatakan terdapat 5 Berdasarkan observasi di SMP Negeri 5
teknik Renang Gaya dada : 1) gerakan Kuta Selatan, terdapat beberapa siswa yang
meluncur; 2) Gerakan Kaki; 3) Gerakan masih stug pada masa remaja awal. Siswa
Tangan; 4) Mengambil Nafas; 5) Gerakan cenderung tidak memiliki kemampuan
Koordinasi. dalam melakukan aktifitas olahraga
Menurut (Wulandari, 2014) masa usia khususnya pada saat mata pelajaran praktik
sekolah menengah pertama bertepatan renang. Mereka cenderung menganggap
dengan masa remaja. Masa remaja remeh pelajaran tersebut. Mereka
merupakan masa yang banyak menarik beranggapan renang dapat dilakukan siapa
perhatian karena sifat-sifat khasnya dan saja tanpa teknik yang khusus. Untuk itu,
perannya yang menentukan dalam perlu adanya tinjauan serta analisis khusus
kehidupan individu dalam masyarakat orang yang perlu dilakukan dalam melihat
dewasa. kemampuan siswa SMP 5 Kuta Selatan
Masa remaja di bagi menjadi beberapa dalam melakukan gaya renang dada.
bagian, yakni masa remaja awal merupakan
masa remaja dengan kemampuan yang B. Metode Penelitian
dimiliki oleh siswa terlihat lebih menurun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
Sering kali siswa cenderung lebih pesimis, mengetahui kemampuan gerak dasar renang
malas dalam bekerja dan sebagainya. Untuk gaya dada pada siswa kelas VII 4 SMP
itu dalam tahap ini, perlu adanya dorongan Negeri 5 Kuta Selatan. Jenis penelitian
dan dukungan dari guru agar dapat merupakan deskriptif kualitatif. Adapun
meningkatkan semangat serta kemampuan informan dalam penelitian ini adalah 30
yang dimiliki oleh siswa (Adriansyah & siswa dari SMP Negeri 5 Kuta Selatan.
Rahmi, 2012). Selanjutnya tahap remaja Instrumen tes yang digunakan dalam
madya dimana tahap ini seorang siswa sudah penelitian ini berupa pengamatan dan

116 http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS
Anak Agung Ngurah Putra Laksana , I Wayan Adnyana, I Putu Oky Arista Sutika

perhitungan langsung, data skunder yang (60%) berada di kategori baik dan sebanyak
digunakan yaitu data wawancara dan 12 siswa (40%) berada dalam kategori
kuesioner. Teknik pengumpulan data cukup. Hasil data wawancara menunjukkan
menggunakan triangulasi yaitu observasi, sudah cukup maksimal proses
wawancara, dan kuesioner. pembelajaran. Karena sedikit faktor
Adapun analisis data yang digunakan penghambat. Hasil data kuesioner
yaitu analisis Miles dan Huberman yaitu menunjukkan sebanyak 18 siswa (60%)
analisis data model interaktif yang melalui dalam kategori baik dan sebanyak 12 siswa
langkah-langkah pengumpulan data, (40%) berada dalam kategori cukup.
reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Pola analisis interaktif yang
dikemukakan oleh miles dan Huberman
dalam (Nugrahani et al., 2014) dapat dilihat
dalam gambar berikut:

Gambar.3.1. Analisis Data Model Interaktif.


(Sumber: Miles dan Huberman dalam Nugrahani,
2014)

C. Hasil dan Pembahasan


Dari data yang di diperoleh pada
Hasil
saat observasi nilai yang didapat cukup
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
baik. Kriteria ketuntasan siswa dengan nilai
cukup maksimal kemampuan siswa dalam
75 dikategorikan Baik. Peneliti
melakukan gerak dasar renang gaya dada
menggunakan data kriteria ketuntasan
yaitu kategori (baik). Dengan persentase
minimal dari guru penjaskes kelas VII 4
hasil nilai observasi sebanyak 18 siswa

http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS 117
Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada pada Siswa Menengah Pertama
E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN: 2775-3808

SMP Negeri 5 Kuta Selatan. 80.


No Kriteria atau nilai Jumlah siswa Pembahasan
Siswa yang mendapatkan nilai Berdasarkan hasil penelitian dapat
diatas 18 siswa
1.
KKM 75 diketahui bahwa kemampuan siswa dalam
Siswa yang mendapatkan
2
nilai dibawah 12 siswa melakukan gerak dasar pada olahraga
KKM 75
Jumlah 30 siswa renang gaya dada berkategori baik dengan
nilai persentase sebanyak 60%. Artinya,
Dari data penelitian kuesioner yang di ketika siswa memiliki kemampuan yang
rangkum sebanyak 30 siswa kelas VII 4 baik, tentu akan berdampak baik juga pada
SMP Negeri 5 Kuta Selatan mengirimkan hasil pencapaian yang mereka peroleh.
jawabannya melalui aplikasi media sosial Pernyataan tersebut senada dengan
whatsapp. Dari hasil nilai yang di dapat (Pasaribu & Daulay, 2018) yang
siswa kelas VII 4 lebih banyak diatas nilai mengatakan bahwa siswa dapat melakukan
KKM. Sebanyak 18 siswa mendapatkan gerak dasar yang baik ketika memiliki
nilai diatas KKM dan sebanyak 12 orang kemampuan yang baik pula. Kemampuan
siswa mendapatkan nilai dibawah KKM. siswa berasal dari dalam dirinya masing-
Dari hasil kuesioner tersebut, siswa masing yang memiliki kesanggupan dalam
sudah mampu menjawab beberapa melakukan suatu aktivitas dalam hal ini
pertanyaan. Dari 30 siswa kelas VII 4 SMP ialah aktifitas renang (Maulana et al.,
Negeri 5 Kuta Selatan tidak ada siswa yang 2018). Semakin baik kemampuan siswa,
mampu menjawab semua pertanyaan dengan maka akan semakin baik/tepat pula cara
benar dan jelas. Dengan nilai maksimal siswa dalam melakukan teknik gerak dasar
kuesioner adalah 100, siswa hanya mampu pada renang gaya dada.
pada nilai 80. Namun, terdapat 40% siswa yang
Berdasarkan data diatas, maka dapat mendapat nilai dibawah standar pencapaian
disimpulkan bahwa siswa kelas VII 4 SMP pada saat penelitian yang menggunakan
Negeri 5 Kuta Selatan sudah mampu aplikasi whatsapp. Artinya terdapat
menjawab dengan benar. Kemampuan beberapa faktor yang dapat menjadi
memahami gerak dasar renang gaya dada pertimbangan diantaranya terdapat siswa
dengan kualifikasi baik, terbukti dari hasil yang masih berada di fase remaja awal.
sebaran kuesioner rata – rata nilainya 75 – Sehingga perlu dilakukan bimbingan oleh

118 http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS
Anak Agung Ngurah Putra Laksana , I Wayan Adnyana, I Putu Oky Arista Sutika

guru kepada siswa agar ketika kemampuan Moralitas Remaja Awal. Psikostudia :
yang dimiliki siswa menurun dapat Jurnal Psikologi, 1(1), 1.
meningkat kembali. https://doi.org/10.30872/psikostudia.v1
Dengan melakukan gerak dasar pada i1.2122
renang gaya dada yang sesuai, maka
gerakan-gerakan pada olahraga renang Alvian, R., & Nuruddin, A. A. (2019).
selanjutnya akan dapat dilakukan dengan Hubungan Kekuatan Otot Lengan Dan
baik pula sesuai dengan teknik-teknik yang Kekuatan Otot Perut Terhadap
telah ditentukan. Untuk melakukan teknik Penguasaan Teknik Dasar Renang
yang sesuai diperlukan kemampuan yang Gaya Dada. JPOS (Journal Power Of
baik pula agar teknik-teknik yang diajarkan Sports), 2(2), 27–31.
dapat dilakukan dengan benar. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/j
pos.v2i2.4970
D. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah Arhesa, S. (2020). Pengaruh Model
dilakukan peneliti yang berfokus pada Pembelajaran Directive Instruction
kemampuan gerak dasar renang gaya dada Terhadap Keterampilan Gerak Dasar
pada siswa kelas VII 4 SMP Negeri 5 Kuta Renang Gaya Dada. Seminar Nasional
Selatan sudah cukup baik. Dari hasil ketiga Pendidikan, 864–869.
data obervasi, wawancara dan hasil https://prosiding.unma.ac.id/index.php/
kuesioner menghasilkan kesamaan data semnasfkip/article/view/397/380
yang cukup maksimal (baik) dapat dilihat
dari data tabel dan hasil wawancara diatas. Arifin, S. (2017). Peran Guru Pendidikan
Kemampuan gerak dasar renang gaya dada Jasmani Dalam Pembentukan
pada siswa kelas VII 4 SMP Negeri 5 Kuta Pendidikan Karakter Peserta Didik.
Selatan dari data observasi ditemukan Multilateral Jurnal Pendidikan
siswa dengan kategori sangat baik. Jasmani Dan Olahraga, 16(1).
https://doi.org/10.20527/multilateral.v1
Daftar pustaka 6i1.3666
Adriansyah, M. A., & Rahmi, M. (2012).
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dimyati, A. (2017). Pengembangan Model

http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS 119
Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada pada Siswa Menengah Pertama
E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN: 2775-3808

Permainan Atletik Anak Dalam https://doi.org/https://doi.org/10.31599/


Pembelajaran Gerak Dasar Lari Bagi jces.v1i2.369
Siswa Berkebutuhan Khusus Maulana, A., Azhari, A., & Darmawan, A.
(Tunarungu) Di SLB Negeri Kabupaten (2018). Pengembangan Model Latihan
Karawang. Journal Sport Area, 2(2), Renang Berbasis Mobile Learning
19–26. Untuk Mahasiswa Pendidikan Jasmani
https://doi.org/https://doi.org/10.25299/ ,. Bravo’s Jurnal, 6(4), 150–155.
sportarea.2017.vol2(2).1031 http://www.ejournal.stkipjb.ac.id/index.
php/penjas/article/view/973
Erliza, Y. (2018). Peningkatan Pembelajaran
Gerak Dasar Renang Dengan Mustafa, P. S., & Dwiyogo, W. D. (2020).
Pendekatan Bermain Siswa Kelas Iv Kurikulum Pendidikan Jasmani,
Sdn 125 Kecamatan Pekanbaru Kota , Olahraga, dan Kesehatan di Indonesia
Kota. Jurnal Educhild: Pendidikan Dan Abad 21. JARTIKA Jurnal Riset
Sosial, 7(2), 107–112. Teknologi Dan Inovasi Pendidikan,
3(2), 422–438.
Illahi, Y. K. (2019). Kontribusi Koordinasi https://doi.org/10.36765/jartika.v3i2.26
Mata Tangan , Keseimbangan , dan 8
Kecepatan Terhadap Kemampuan
Dribbling Bolabasket. JP&O (Jurnal Mustafa, P. S., Winarno, M. E., &
Pendidikan Dan Olahraga), Fakultas Supriyadi. (2019). Penilaian
Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Padang, 2(1), 142–148. Kesehatan pada Sekolah Menengah
Pertama Negeri Kota Malang. Jurnal
Kamadi, L. (2020). Kontribusi Kondisi Fisik Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan
Terhadap Kemampuan Servis Bawah Pengembangan, 4(10), 1364–1379.
Dalam Permainan Bolavoli https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1797
Contribution of Physical Conditions to 7/jptpp.v4i10.12845
Lower Service Ability in Volleyball
Games. Journal Coaching Education Nugrahani, Farida, & Hum, M. (2014).
Sports, 1(2), 151–160. Metode Penelitian Kualitatif. Cakra

120 http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS
Anak Agung Ngurah Putra Laksana , I Wayan Adnyana, I Putu Oky Arista Sutika

Books. Di SMP Se Kecamatan Kertosono.


Paramitha, S. T., & Anggara, L. E. (2018). Journal Coaching Education Sports,
Revitalisasi Pendidikan Jasmani untuk 1(2), 63–70.
Anak Usia Dini melalui Penerapan https://doi.org/10.31599/jces.v1i2.334
Model Bermain Edukatif Berbasis
Alam. JURNAL PENDIDIKAN Rizkiyansyah, A., & Mulyana, B. (2019).
JASMANI DAN OLAHRAGA. Pengaruh Media Papan Luncur dan Pull
https://doi.org/10.17509/jpjo.v3i1.1061 Buoy Pola Metode Drill terhadap Hasil
2 Belajar Teknik Dasar Renang Gaya
Bebas. Jurnal Kepelatihan Olahraga,
Pasaribu, A. M. N., & Daulay, D. E. (2018). 11(2), 112–123.
Pengaruh Permainan Lari Estafet https://doi.org/10.17509/jko-
terhadap Kemampuan Gerak Dasar upi.v11i2.20311
Motorik Kasar Siswa Kelas 3 SDN
Karet II Kabupaten Tangerang. Jurnal Suherman, W. S. (2001). Pengembangan
Prestasi, 2(4), 9–14. Kurikulum Pendidikan Jasmani.
https://doi.org/10.24114/jp.v2i4.11909 Yogyakarta: Fik Uny.

Pujianto, D., Sutisyana, A., Arwin, A., & Tahapary, J. M., & Syaranamual, J. (2020).
Nopiyanto, Y. E. (2020). Latihan Teknik Dasar Dapat
Pengembangan Model Latihan Passing Meningkatkan Hasil Renang Gaya
Sepakbola Berbasis Sasaran Teman. Bebas. Jargaria Sprint: Journal
Journal Coaching Education Sports, Science of Sport and Health, 1(1), 30–
1(1), 1–12. 38.
https://doi.org/10.31599/jces.v1i1.81
Thomas, G. D. (2013). Renang: Tingkat
Purnomo Adi Pratama, Budiman Agung Penula. PT. Raja Grafindo Persada.
Pratama, Setyo Harmono, &
Septyaning Lusianti. (2020). Survei Widodo, A. (2018). Makna Dan Peran
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Pendidikan Jasmani Dalam
Jasmani Berdasarkan Kurikulum 2013 Pembentukan Insan. Jurnal Motion,

http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS 121
Kemampuan Gerak Dasar Renang Gaya Dada pada Siswa Menengah Pertama
E-ISSN: 2722-3450 P-ISSN: 2775-3808

9(1), 53–60.
https://www.researchgate.net/publicatio
n/329442726_MAKNA_DAN_PERAN
_PENDIDIKAN_JASMANI_DALAM
_PEMBENTUKAN_INSAN_YANG_
MELEK_JASMANIAHTER-
LITERASI_JASMANIAHNYA

Wulandari, A. (2014). Karakteristik


Pertumbuhan Perkembangan Remaja
dan Implikasinya Terhadap Masalah
Kesehatan dan Keperawatannya. Jurnal
Keperawatan Anak, 2(1), 39–43.
https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/J
KA/article/view/3954

122 http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/JCESPORTS

Anda mungkin juga menyukai