Nama : Halida Zahra Amalia

Kelas : Reguler 2
NIM : 205070201111052

Uji Komparatif Non Parametrik

Kasus 1 :
Kepala ruang rawat RSUD X ingin meneliti kinerja perawat pelaksana di RSUD
tersebut. Selanjutnya, Karu tersebut mengambil sampel responden penelitian
melalui berbagai ruangan rawat sebanyak 10 Responden perawat pelaksana. Data
kinerja yang diambil sebelum dan sesudah pemberian insentif sebagai berikut:
Sebelum kenaikan Setelah kenaikan
Inisial Perawat
gaji (X1) gaji (X2)
1 71 72
2 91 88
3 86 82
4 60 67
5 83 88
6 70 67
7 72 75
8 65 75
9 80 90
10 72 76

Asumsi: Data berdistribusi tidak normal

Uji dengan α = 5%, apakah ada peningkatan kinerja perawat pelaksana setelah
pemberian insentif?
Pertanyaan:
1. Statistik uji?
Uji Wilcoxon
2. Hipotesis?
H0 diterima apabla T hitung > tabel
H1 diterima apabila T hitung < tabel
3. Berapa nilai T hitung = 11.5 dan T table = 8, dan bagaimana kesimpulan
yang diambil?
T hitung (11,5) > T tabel (8)
4. Interpretasi?
 T hitung (11,5) > T tabel (8), maka H0 diterima H1 ditolak
5. Simulasikan perhitungan pada excel dan SPSS!
a. Excel

W hitung (ambil jumlah paling kecil) = 11,5

N (banyak total nilai d yang memiliki tanda) = 10
α = 0,05
W kritis = 8
W hitung (11,5) > W kritis (8), maka H0 diterima dan H1 ditolak
Kesimpulan : Tidak terdapat peningkatan kinerja perawat pelaksana
setelah pemberian insentif.
b. SPSS
Ranks
N Mean Rank Sum of Ranks
a
Sesudah - Sebelum Negative Ranks 3 3.83 11.50
b
Positive Ranks 7 6.21 43.50
Ties 0c
Total 10
a. Sesudah < Sebelum
b. Sesudah > Sebelum
c. Sesudah = Sebelum

Test Statisticsa
 Sesudah -
Sebelum
Z -1.637b
Asymp. Sig. (2-tailed) .102
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.

Pvalue(Asymp. Sig. (2-tailed)) = 0,102 > 0,05, maka H0 diterima dan H1

ditolak.
Kesimpulan : Tidak terdapat peningkatan kinerja perawat pelaksana
setelah pemberian insentif.

Kasus 2 :
Perawat peneliti ingin mengetahui pengaruh Teknik relaksasi music dan
audiovisual terhadap angka stress. Penelitian dilakukan pada kelompok pasien
yang mendengarkan music (A) dan pasien yang menonton televisi (B). Data yang
didapatkan sebagai berikut:
A B
22 31
46 55
34 41
12 21
22 31
21 30
26 35
28 37
63 72
12 21
15

Asumsi: Data berdistribusi tidak normal

Uji dengan α = 5%, Apakah terdapat perbedaan angka stress pada kelompok yang
mendengarkan music dan kelompok yang menonton televisi?
Pertanyaan:
1. Statistik uji?
Uji Mann-Whitney
2. Hipotesis?
H0 ditolak H1 diterima, jika nilai Mann-Whitney < nilai krisis Mann-Whitney
H0 diterima H1 ditolak, jika nilai Mann-Whitney > nilai krisis Mann-Whitney
3. Tentukan Uhitung dan Utabel, dan bagaimana kesimpulan yang diambil?
n2 (n2 +1)
U 1=n 1 . n2 + −∑ R2
2
10(10+1)
U 1=10. 10+ −124
2
110
U 1=100+ −124
2

U 1=100+55−124
U 1=31

U 2=n1 . n2−U 1
U 2=10.10−31
U 2=100−31
U 2=69
Diambil nilai terkecil yaitu 31 yang digunakan untuk membandingkan
dengan tabel Mann-Whitney
Uhitung = 31
Utabel = 23
Kesimpulan : Uhitung (31) > Utabel (23) sehingga keputusan H0 diterima H1
ditolak
4. Interpretasi?
Dari hasil perhitungan didapatkan hasil Uhitung (31) > Utabel (23) sehingga
keputusan H0 diterima H1 ditolak yang berarti tidak ada perbedaan pada
kelompok pasien yang mendengarkan music (A) dan pasien yang menonton
televisi (B).
5. Simulasikan perhitungan pada excel dan SPSS!
a. Excel
b. SPSS
Ranks

TeknikRelaksasi N Mean Rank Sum of Ranks

Produktivitas Mendengarkan Musik 10 8.60 86.00

Menonton Televisi 10 12.40 124.00

Total 20

Test Statisticsa

Produktivitas

Mann-Whitney U 31.000
Wilcoxon W 86.000
Z -1.440
Asymp. Sig. (2-tailed) .150
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .165b

a. Grouping Variable: TeknikRelaksasi

b. Not corrected for ties.
Kesimpulan : Pvalue (Exact Sig.(2-tailed)) = 0,165 > 0,05 , Maka Ho gagal
ditolak (diterima) H1 ditolak sehingga tidak ada pengaruh yang signifikan antara
mendengarkan music dengan menonton televise.