Anda di halaman 1dari 15

CONTACT ABOUT TOS DISCLAIMER PRIVACY SITEMAP

Makalah
Berisi Berbagai Makalah

Home Kesehatan Akuntansi Internet dan Komputer Sains Ilmu Sosial Bahasa Pertanian

Home › olahraga

Makalah Senam Lantai


Diterbitkan September 21, 2017

OLAHRAGA

Dalam tulisan ini saya akan membagikan tentang Makalah


Senam Lantai yang merupakan materi dari pelajaran olahraga.
Susunan makalahnya bisa pembaca sesuaikan dengan
kebutuhan masing-masing.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Masyarakat maju yang kaya dan makmur dengan


kenyamanan yang di dukung dengan mesin atau alat-alat
otomatis, telah mengalami derita yang diakibatkan dengan
kemajuan tersabut. Bakyak ancaman yang di hadapi mereka
seperti penyakit yang di akibatkan kurang gerak, sebagai
sebagian penyakitnya, timbul penyakit egeneratif, seperti
penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, diabetes
melitus, dan lainnya.
Gejala kemerosotan kebugaran jasmani di kalannggan
anak-anak dan remaja di seluruh dunia sudah merupakan gejala
umum. Penyebab utamanya adalah mereka kurang
aktifbergeerak karena kurangnyawaktu untuk melaksanakan
latihan jasmani. Anak-anak begitu asik bermain permaaaainan
di komputer, disertai pola makan yang tidak sehat, seperti
menyantap makanan yanng siap hidang dimana susunan
menunya tidak seimbang, keadaan ini sudah terjadi di
Indonesia.
Dengan demikian masyarakat Indonesia sangat kagum
dengan menyaksikan penampilan seorang penari yang
badannya lemah gemulai. Mungkin kita juga kagum
menyaksikan seorang pesenam yang dapat menekukkan
tubuhnya, seperti ular, lentur sekali gerakannya. Apa kesan kita
? Orang itu memiliki fleksibelitasyang sangat bagus.
Fleksibelitas dapat di definisikan sebagai kemampuan dari
sebuah sendi dan otot, serta tali sendi disekitarnya untuk
bergerk denga leluasa dan nyaman dengan ruang gerak
maksimal yang di harapkan. Fleksibelitas optimal
memungkinkan sekelompok atau satu sendi untuk bergerak
elegan efisian.
Senam mempunyai begitu banyak pengaruh bagi indifidu
bila datang berolahraga dengan sikap dan respek yang baik.
Senam dapat menyenangkan, menggairahkan dan memberi
banyak pesona. Banyak keuntungan yang diperoleh dalam
senam. Konsentrasi, keteguhan hati, dan keyakianan akan
menjadi modal besar yang dapat membanti dalam bersenam.
Penngaruh latihan senam terhadap perkembangan fisik,
menakjupkan. Mempelajari keterampilan dalam senam akan
meningkatkan kekuatan yang sangat hebat, kelentukan,
koordinasi, sikap dan kesadaran kinnestetik.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian senam lantai ?
2. Apa saja sarana dan prasarana senam lantai ?
3. Bagaimana gerakan dasar senam lantai ?
4. Apa saja modifikasi permainan senam lantai ?

1.3 Tujuan
1. Mennngggtahui pengertian senam dan senam lantai
2. Mengetahui apa saja sarana dan prasarana senam lantai
3. Mengetahui gerkan dasar senam lantai
4. Mengetahui modifikasi permaianan senam lantai

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Senam Lantai
Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise,
tetapi ada juga yang menamakan tumbling. Senam lantai
merupakan salah satu rumpun dari senam.
Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada
matras. Unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling,
melompat, meloncat, berputar di udara,menumpu dengan
tangan atau kakiuntuk memperthankan sikap seimbang atau
pada saatmeloncaat kedepan atau ke belakang. Bentuk
latihannya merupakan gerakan dasardari senam perkakas
(alat). Pada dasarnya, bentuk-bentuk katihan bagi putra dan
putri adalah sama, hanya unuk putri anyak unsur gerak balet.
Jenis senam juga di sebut latihan bebas karena pada waktu
melakukan gerakan pesenam tidak mempergunakan suatu
peralatan khusus.

2.2 Sarana dan Prasarana Senam Lantai


1. Sarana dan prasarana
Olahraga merupakan modal utama dalam
penyelenggaraan kegiatan olahraga, melalui peningkatan
ketersediaan fasilitas olahraga yang berkualitas baik dan
memadai dalam artian harus di sesuaikan dengan standart
keutuhan ruang perorangan. Sarana dan prasarana olahraga
adalah daya pendukung yang terdiri dari segala bentuk jenis
peralatan dan tempat berbentuk bangunan yang di gunakan
dalam memenuhi prasaratan yang di tetapkan untuk
pelaksanaan program olahraga.
Fungsi sarana dan prasarana olahraga adalah sebagai
pendukung pelaksanan suatu kegiatan terutama dalam
pengajaran olahraga. Manfaat sarana dan prasarana olahraga
adalah dapat meningkatkan kualitas kesehatan dengan
pemakaian alat dan tempat olahraga dengan benar. Dalam
membuat perencanan penyediaan sarana dan prasarana harus
memperhatikan 3 faktor penting di antaranya:

1. Kuantitas prasarana olahraga


Untuk menampung kegiatan perlu dibutuhkan prasarana
olahraga yang jumlahnya mencukupi sesuai kebutuhan. Di
dalam gegiatan senam lantai di perlukan gedung atau gor
olahraga yang luas.
2. Kualitas sarana olahraga
Guna menampung kegiatan olahraga berprestasi maka
di perlukan kualitas yang sesuai dengan syarat dan ketentuan
masing-masing cabang olahraga. Dalam cabang olahraga
senam lantai diperlukan matras yang luasnya 12 x 12 m dan
dikelilingi matras selebar 1 m untuk keamanan pesenam.

2. Pendanaan sarana dan prasarana olahraga


Untuk menujang faktor diatas perlukan dana yang cukup
besar sehinggadapat disiapkan prasarana yang mencukupi.
Minimnya dana akan menyebabkan kurangnya kemampuan unit
kerja terkait untuk mefasilitasi kegiatan olahraga
Peningkatan keadaan sarana dan presarana dapat dilakukan
dengan:
1. Peningkatan persediaan sarana dan prasarana olahraga
yang memadai.
2. Peningkatan anggaran dana dibidang olahraga dalam
kaitannya untuk pengadaan sarana dan prasarana.
3. Peningkatan minat terhadap kegiatan olahraga

2.3 Gerakan Dasar Senam Lantai


Sebelum mempelajari gerakan dasar diperlukan
pembinaan dan pembentukan fisik yang teratur, hal ini perlu
karena adanya fisik yang sudah terbentuk akan memudahkan
dalam mempelajari gerakan-garakan dasar.
Beberapa contoh gerakan dasar senam lantai :
Roll depan Yang dimaksud roll depan ialah gerakan
badan berguling ke arah depan melalui bagian belakang badan
(tengkuk), pinggul, pinggang, dan panggul bagian belakang.
Dapat dilakuan dengan cara sebagai berikut :
Sikap permulaan jonngkok, pantat agak tinggi, kedua lengan
lurus ke depan.
Luruskan tungkai badan condong kedepan, tangan menumpu
pada matras selebar bahu, tarik dagu ke dada, tengkkuk pada
matras.
Saat punggung menginai matras, bongkokkan tungkai,
tarik paha kke dada, tangan menolak, gerakan engguling di
truskan hinnngga berakhir pada sikap jongkok, tangan melekat
pada tulang kering atau tangan lurus dengan pandangan lurus
ke depan.
Teknik Kayang
Kayang ialah suatu bentuk sikap badan terlentang yanng
membusur, bertupu pada kedua kaki dan kedua tangan siku-
siku dan lutut lurus. Dapat dilakuan dengan cara sebagai berikut
:
- Sikap berdiri tegak, kedua kaki agak terbuka, kedua
tanngan lurus keatas.
- Jatuhkan badan bagian belakang dengan
melengkungkan badan hingga kedua tangan mendarat ke
lantai
- Sikap lilin
- Posisi tidur telentang.
- Ke 2 tangan ditekuk dekat sisi telinga,
- Angkat ke 2 kaki (rapat) lurus keatas dengan tangan
menopang pinggang.
Meroda
Gerakan meroda merupakan gerakan memutar badan
dengan sikap menyamping arah gerakan dan tumpuan bert
badan ketika berputar menggunakan kedua tangan dan kaki.
Cara melakukan :
- Berdiri dengan sikap tegak dan posisi tangan berada
disamping
- Lalu perlahan angkat tangan ke atas dengan sikap
menyerupai huruf ”V”
- Lalu putar kedua tangan kebelakang dengan diikuti kaki
kanan/kiri melangkah ke depan lalu diikuti dengan kaki
kiri/kanan sebagai hentakannya
- Lalu letakkan tangan kanan lalu tangan kiri/tangan kiri
lalu tangan kanan pada matras
- Pada saat memutar kedua kaki harus lurus agar
mendapat posisi yang maksimal
- Saat sudah memutar posisi badan menghadap
kesamping lalu putar kaki supaya bisa menghadap ke
depan dan pandangan matapun harus menghadap ke
depan
Profiller
Cara melakukan :
- Kaki kanan lurus ke samping kanan dengan ujung kaki
kanan lurus
- Kaki kiri ditekuk seperti posisi jongkok
- Kedua tangan menyentuh matras yang letaknya tepat
ditengah-tengah kaki yang ditekuk dan yang diselonjorkan
- Putar kaki kanan ke arah dalam hingga melewati kaki
kiri yang ditekuk
- Pada saat kaki kanan melewati kaki kiri maka angkat
badan dengan kedua tangan agar kaki kanan dapat
berputar kebelakang melewati kaki kiri lalu kemudian
kembali ke posisi awal

2.4 Macam-Macam Bentuk Gerakan Senam Lantai


Guling ke depan (Forward Roll)
Guling depan adalah guling yang dilakukan ke depan.
Adapun langkah-langkah untuk melakukan guling ke depan :
- Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan.
- Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan,
letakkan kedua telapak tangan di atas matras.
- Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan.
- Sentuhkan bahu ke matras.
- Bergulinglah ke depan.
- Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan
posisi tangan merangkul lutut.
- Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian
berdiri tegak.
- Guling ke belakang (Backward Roll)
- Posisi awal guling kebelakang :
- Posisi jongkok, kedua kaki rapat, dan tumit diangkat.
- Kepala menunduk dan dagu rapat ke dada.
- Kedua tangan berada disamping telinga dan telapak
tangan menghadap ke atas.
- Jatuhkan pantat ke belakang, badan tetap bulat.
- Pada saat punggung menyentuh matras, kedua lutut
cepat ditarik ke belakang kepala.
- Pada saat kedua ujung kaki menyentuh matras di
belakang kepala, kedua telapak tangan menekan matras
hingga tangan lurus dan kepala terangkat.
- Ambil sikap jongkok, dengan lurus ke depan sejajar bahu,
lalu berdiri.

Kesalahan – kesalahan yang sering dilakukan saat guling


kebelakang :
- Penempatan tangan terlalu jauh kebelakang, tidak bisa
menolak
- Keseimbangan tubuh kurang baik saat mengguling
kebelakang, hal ini disebabkan karena sikap tubuh kurang
bulat
- Salah satu tangan yang menumpu kurang bulat, atau
bukan telapak tangan yang digunakan untuk menumpu
diatas matras.
- Posisi mengguling kurang sempurna. Hal ini disebabkan
karena kepala menoleh ke samping.
- Keseimbangan tidak terjaga karena mendarat dengan
lutut (seharusnya telapak kaki)

Cara memberi bantuan guling kebelakang :


- Menopang dan mendorong pinggang pelaku kearah
guling kebelakang dan membawanya ke arah guling
- Membantu mengangkat panggul dan membawa kearah
guling

Lompat harimau
Secara prinsip teknik gerakan loncat harimau tidak jauh
berbeda dengan teknik gerakan roll ke depan.Loncat harimau
adalah sikap loncatan membusur dengan kedua tangan lurus ke
depan pada saat melayang dan diteruskan dengan gerakan
mengguling ke depan dan sikap akhir jongkok.
Cara melakukannya sebagai berikut:
a) Berdiri tegak, kedua lengan lurus di samping, pandangan
lurus ke depan.
b) Kedua kaki menolak pada papan tolak disertai ayunan
lengan keatas, badan melayang, tangan menumpu pada
pangkat kuda-kuda, dan pandangan dipusatkan di depan dekat
tangan.
c) Kedua tangan menolak dengan sekuat tenaga dan lutut di
lipat ke dada. Luruskan tungkai saat berada diatas ujung kuda-
kuda.
d) Sikap akhir jongkok terus berdiri.

Hands Stand
- Sikap permulaan berdiri tegak, salah satu kaki sedikit ke
depan.
- Bungkukkan badan, tangan menumpu pada matras
selebar bahu lengan keras, pandangan sedikit ke depan,
pantat didorong setinggi-tingginya, tungkai depan bengkok
sedang tungkai belakang lurus.
- Ayunkan tungkai belakang ke atas, kencangkan otot
perut.
- Kedua tungkai rapat dan lurus merupakan satu garis
dengan badan dan lengan, pandangan diantara tumpuan
tangan, badan dijulurkan ke atas.
- keseimbangan.

Meroda
Gerak memutar tubuh dari sikap menyamping dengan
tumpuan gerakan pada kedua kaki dan tangan.Latihan meroda
dapat dilakukan secara bertahap yaitu dari melakukan satu kali
gerakan meroda,apabila sudah merasakan baik dapat di
tingkatkan menjadi beberapa kali gerakan :
- Mula-mula berdiri tegak menyamping, kedua kaki
dibuka sedikit lebar, kedua
- tangan lurus ke atas serong ke samping (menyerupai
huruf V) dan pandangan ke depan.
- Kemudian jatuhkan badan ke samping kiri, letakkan
telapak tangan ke samping kiri, kemudian kaki kanan
terangkat lurus ke atas.Disusul dengan meletakkan telapak
tangan di samping tangan kiri.
- Saat kaki kanan diayunkan, maka kaki kiri ditolak pada
lantai, sehingga kedua kaki terbuka dan serong ke
samping.
- Kemudian letakkan kaki kanan ke samping tangan
kanan, tangan kiri terangkat disusul dengan meletakkan
kaki kiri di samping kaki kanan.
- Badan terangkat, kedua lengan lurus ke atas ke posisi
semula.

Cara memberikan bantuan meroda sebagai berikut :


- Pembantu memberikan bantuan dengan cara berdiri di
belakang orang yang melakukan gerakan meroda.
- pada saat badan dan kedua kaki yang melakukan
meroda terangkat ke atas, pembantu segera memegang
kedua sisi pinggulnya.
- Pada waktu gerakan meroda ke samping, pembantu
tetap memegang kedua sisi pinggulnya sampai kedua kaki
menumpu di lantai.

Lompat Jongkok
- Cara melakukan lompat jongkok :
- Awalan lari cepat badan condong kedepan
- Kedua kaki menolak pada papan sekuat-kuatnya
disertai ayunan lengan dari belakang bawah kedepan,
badan lurus, dan tungkai di pisahkan.
- Saat tangan menyentuh pada bagian pangkal kuda-
kuda segera menolak sekuat-kuatnya.badan melasyang
diatas kuda-kuda dalam sikap lurus, lengan direntangkan,
tungkai lurus dipisahkan, dan pandangan kedepan.
- Mendarat dengan ujung kaki mengeper dan lengan di
rentangkan keatas.

Round Off
Round off adalah : Suatu satuan gerakan yang terdiri dari :
- Melakukan hand stand dengan berputar pada sumbu
tegak.
- Menolak dengan ke 2 tangan tumpuan pada saat ke 2
kaki akan mendarat di lantai.

Cara melakukan :
- Melakukan hand stand (bagi anak yang belum bisa
melakukan hand stand dilakukan dengan bantuan).
Mengangkat 1 tangan dari lantai, tangan kanan dan kiri
bergantian.
- Sama dengan atas, tetapi tangan yang diangkat
ditempatkan di depan, kemudian memindahkan tangan
yang lain disisi tangan yang pertama tadi, badan berputar
pada sumbu tegak. Pada latihan 1 dan 2 saat kembali
berdiri dengan cara bebas.
- Melakukan hand stand dengan meletakkan ke 2 tangan
menghadap arah datang, jadi pada saat ke 2 tangan
mendekat ke lantai, ke 2 tangan diputar sedemikian hingga
ujung jari menghadap arah datang. Pada latihan ini tetap
dibantu hingga sikap hand.
- Melakukan latihan 3. Pada saat ke 2 kaki rapat akan
turun dengan tolakan ke 2 tangan meninggalkan lantai.
- Melakukan latihan 3 dan 4 dengan irama yang cepat. Bila
perlu tetap dibantu, terutama sikap hand stand yang
berlangsung sangat singkat.Agar bisa melatih kekuatan
tangannya dengan baik.
- Melakukan latihan 5, yang dilakukan cepat dengan
awalan 2/3 langkah. Dengan tangan langsung menyentuh
matras dan kemudian kaki langsung lurus ke atas.

Lompat Kangkang
Lompatan dengan panggul ditekuk atau menyudut yaitu
lompatan dengan membuat sikap kangkang tanpa meluruskan
badan terlebih dahulu.
Teknik pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
- Setelah awalan dan take off. angkat panggul tinggi-
tinggi.
- Pada saat tangan menyentuh peti atau kuda lompat,
panggul ditekuk, tangan dibuka (gerakan ke samping).
- Tolakan tangan kuat dengan mengangkat dada dan
kepala ke arah atas.
- Setelah kaki melewati peti lompat, luruskan badan dan
rapatkan tungkai sebelum mendarat.
- Mendaratkan kedua kaki dengan rapat, lutut agak
ditekuk.

Head Stands
- Berdiri dengan kepala adalah sikap tegak dengan
bertumpu pada kepala dan ditopang oleh kedua tangan.
- Sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan
tangan. Dahi dan tangan membentuk segitiga sama sisi.
- Angkat tungkai ke atas satu per satu bersamaan. Untuk
menjaga agar badan tidak mengguling ke depan, panggul ke
depan, dan punggung membusur.
- Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus
ke atas.

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan


head stand yaitu:
- Penempatan kedua tangan dan kepala tidak membentuk
titik-titik segitiga sama sisi.
- Kekakuan pada leher, sendi bahu, perut, pinggang, dan
paha.
- Otot-otot leher, sendi bahu, perut, pinggang, dan paha
kurang kuat.
- Akibat dari poin b dan c diatas menyebabkan kurangnya
koordinasi dan keseimbangan.
- Alas dasar/lantai tempat kepala bertumpu terlalu keras
sehingga menimbulkan rasa sakit.
- Terlalu cepat/kuat pada saat menolak.
- Sikap tangan yang salah, yaitu jari tangan tidak
menghadap kedepan.

Kayang
Kayang adalah posisi kaki bertumpu dengan empat titik
dalam keadaan terbalik dengan meregang dan mengangkat
perut dan panggul.Nilai dari pada gerakan kayang yaitu dengan
menempatkan kaki lebih tinggi memberikan tekanan pada bahu
dan sedikit pada pinggang.Manfaat dari gerakan kayang adalah
untuk meningkatkan kelentukan bahu, bukan kelentukan
pinggang.

Cara melakukan gerakan kayang sebagai berikut :


- Sikap permulaan berdiri, keduan tangan menumpu pada
pinggul.
- Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala di lipat ke
belakang.
- Kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh
matras sebagai tumpuan.
- Posisi badan melengkung bagai busur.

Sikap lilin
Sikap lilin merupakan sikap tidur terlentang kemudian
kedua kaki diangkat keras di atas (rapat) bersama-sama,
pinggang ditopang kedua tangan dan pundak tetap menempel
pada lantai. Dalam melakukan sikap lilin, kekuatan otot perut
berfungsi untuk kedua tangan menopang pinggang.

Cara melakukan gerakan sikap lilin sebagai berikut :


a) Tidur terlentang, kedua tangan di samping badan,
pandangan ke atas.
b) Angkat kedua kaki lurus ke atas dan rapat.
c) Yang menjadi landasan adalah seluruh pundak dibantu
kedua tangan menopang pada pinggang.
d) Pertahankan sikap ini beberapa saat.

Salto
Gerakan jungkir balik di udara tanpa menyentuh tanah:
pesenam itu dengan gesitnya melakukan beberapa kali.

Guling Lenting

Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika melakukan lenting


tengkuk :

Sikap Awal
Berdiri tegak dengan kedua kaki rapat dan kedua lengan
diangkat lurus ke atas. Sambil membungkukkan badan,
tetakkan kediua tangan di matras kira-kira satu langkah dari
kaki. Setelah itu letakkan tengkuk di antara kedua tangan
sambil mengambil sikap guling depan. Kedua kaki dijaga agar
tetap lurus.

Pelaksanaan
Ketika posisi untuk guling depan tercapai, segeralah
mengguling ke depan. Saat tubuh sudah berada di atas kepala,
kedua kaki segera dilecutkan lurus ke depan sambil dibantu
oleh kedua tangan yang mendorong badan dengan menekan
matras. Lecutan ini menyebabkan badan melenting ke depan.

Sikap Akhir
Ketika layangan selesai, kedua kaki segera mendatar. Badan
tetap melenting dan kedua lengan tetap terangkat
lurus.Akhirnya , berdiri tegak.

2.4 Modifikasi permainan senam lantai


Roll depan berpasangan
Pemain : 2-5 pasang. Tedak terbatas
Peralatan : Tidak mengunakan peralatan
Tempat : Gedung atau tempat bermain
Keahlian : Kelenturan dan kelenturan tubuh
Permainan : Tujuannyauntuk mengetahui tim yang sampai
duluan di finis dengan sukses. Di lakukan secara berpasangan
dan orang pertama berdiri dan orang yang kedua berposisi tidur
denngan kedua kaki di tekuk, lalu orang pertama memegang
mata kaki orang kedua dengan cara membungkuk ban orang
kedua pun juga memegang mata kaki orang pertama. Setelah
itu dilakukan gulingkan roll depan secara beruritan dan seirama
dengan pasangan masing-masing.
Sekor : Tim yang sampai duluan menjadi pemenang.
Variasi : Gunakan pemindahan dalam bentuk lain.
Roll belakanng berpasanngan
Pemain : 2-5 pasang orang. Tedak terbatas
Peralatan : Tedak mengunakan peralatan.
Tempat : Gedung atau tempat bermain
Kahlian : Kelenyukan dan kelenturan tubuh
Permainan : Tujuannya untuk mengetahui tim yang sampai
dahulu di finis dengan sukses. Masing-masing tim
berpasangan. Orang pertama berdiri dan orang kedua tidur
terlentang dengan kedua kaki diangkat keatas. Orang pertama
memegang mata kakinya orang kedua, lalu orang pertama
menarik sekkuat-kuatnya kaki orang yang kedua tersebut agar
mendapat dorangan berguling ke belakang. Kemudian lakuan
guling kebekakang sampai funis.
Sekor : Tim yanng sampai duluan menjadi pemenang.
Variasi :Gunakan pemindahan dalam benuk lain.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada


matras. Unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling,
melompat, meloncat, berputar di udara,menumpu dengan
tangan atau kakiuntuk memperthankan sikap seimbang atau
pada saatmeloncaat kedepan atau ke belakang.
Dalam cabang olahraga senam lantai diperlukan matras yang
luasnya 12 x 12 m dan dikelilingi matras selebar 1 m untuk
keamanan pesenam.
Beberapa gerakan dasar senam lantai :
Roll depan
Roll belakang
Kayang
Sikap lilin
Meroda
Profeller
Macam – macam bentuk gerakan senam lantai :
Guling Kedepan
Guling Kebelakang
Lompat Harimau
Hands Stand
Meroda
Lompat Jongkok
Round Off
Lompat Kankang
Head Stands
Kayang
Sikap Lilin
Salto
Guling Lenting
Modifikasi permaianan senam lantai :
Roll depan berpasangan.
Roll belakang berpasanngan.

DAFTAR PUSTAKA
Rohani, batdri.2004.Harapan Pasti Siswa Berpestasi:CV Hayati
Kosasi, Engkos.1983. Olahraga Teknik dan Program Latihan:CV
Akademika PressindoM

Demikianlah materi tentang Makalah Senam Lantai yang


sempat kami berikan. semoga materi yang kami berikan dan
jangan lupa juga untuk menyimak materi lainnya. Semoga dapat
membantu menambah wawasan anda demikian dan terimah
kasih.

Google Facebook

Twitter

Artikel Terkait

Makalah Tentang
Sepak Bola

Makalah Futsal

Makalah Tenis Meja Makalah Renang

Makalah Bola Voli Makalah Lari Estafet


By Fariz Gobel

Next Post Previous Post

2 komentar

Unknown January 15, 2021 at 7:36 AM


Balas

izin save untuk tugas sekolah ya kak 🙏

Riska Yulia sari January 16, 2021 at 8:00 AM


Balas

Malasih atas makalah nya

Emoticon

Anda mungkin juga menyukai